Anda di halaman 1dari 1

ITS

 Management Business

Metode pembelajaran yang didapatkan mahasiswa manajemen bisnis ITS berbasis


Problem Based Learning dan Lab Based Education yang memberikan pengalaman unik
mengenai kondisi nyata berwirausaha dan mengambil keputusan kritis. Pembelajaran
dilakukan melalui kombinasi kuliah konvensional dikelas, tutorial, praktek lapangan dan
studi kasus membuat mahasiswa tidak hanya memahami teori, tetapi dapat menerapkan teori
kedalam problem nyata. Departemen ini memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk
magang di perusahaan. Magang bertujuan untuk memberikan mahasiswa hands on
experience dalam menghadapi persoalan yang nyata dalam bisnis. Mahasiswa manajemen
bisnis ITS juga berkesempatan untuk mengikuti program dual degree yang bekerjasama
dengan The University of Queensland , Australia.

Lulusan sarjana manajemen bisnis ITS akan mengisi peluang kerja di berbagai bidang
seperti Wirausaha/ pebisnis/ entrepreneur terutama dibidang teknologi, Manajer di berbagai
indusri sektor: manufaktur, energi transportasi, kimia, retail, perusahaan jasa, multimedia,
perbankan, HRD, Marketing, Accounting, staf keuangan, konsultan bisnis dan lainnya baik di
perusahaan nasional maupun multi nasional. Program ini memberikan konsep dan teori
manajemen bisnis, manajemen pemasaran, manajemen operasional, manajemen sumber daya
manusia, manajemen keuangan , teknik pemecahan masalah dan tanggung jawab bisnis
terhadap sosial dan lingkungan. Lulusan program studi sarjana diharapkan mampu
melakukan perencanaan, pengambilan keputusan, pengarahan, pengendalian dan evaluasi
berdasarkan analisis dan informasi yang akurat.

 Design Komunikasi Visual (DKV)


Dalam Desain Komunikasi Visual, mahasiswa akan belajar untuk mengolah bahasa visual
sebagai alat komunikasi atau media informasi yang bermanfaat secara sosial maupun
komersial. Untuk menjadi mahasiswa Departemen Komunikasi Visual harus berhasil melalui
teserangkaian tes masuk perguruan tinggi yang diikuti tes kemampuan visual. Karena itulah
mahasiswa departemen ini tidak hanya dituntut untuk mampu dalam mengolah visual namun
juga cerdas dalam menyelesaikan masalah sehari-hari.
Lulusan Departemen Desain Komunikasi Visual dapat bekerja diberbagai bidang
seperti menjadi seorang desainer grafis, fotografer, animator, illustrator, game developer, dan
masih banyak lagi. Saat ini telah ada 566 orang alumni yang telah terjun ke masyarakat
sebagai pelaku industri kreatif. Sektor-sektor yang dimasuki beragam mulai dari pemilik
bisnis desain, masuk ke dalam perusahaan sebagai in-house designer, bekerja di sektor
pemerintahan dan banyak pula yang berwirausaha.

Anda mungkin juga menyukai