Kajian Tematik

13 Juli 2019 @Masjid Wihdatul Ummah

With Ust. Fadlan Akbar, Lc

 Allah secara khusus mengharamkan perbuatan dzhalim di bulan haram (Dzluqa’dah, Dzulhijjah,
Muharram, Rajab)
ٌ‫ ة‬..‫ض ِم ۡنهَٓا أَ ۡربَ َع‬ َ ‫ت َوٱأۡل َ ۡر‬ ِ َ‫ُور ِعن َد ٱهَّلل ِ ۡٱثنَا َع َش َر َش ۡه ٗرا فِي ِك ٰت‬
َ َ‫ب ٱهَّلل ِ يَ ۡو َم َخل‬
ِ ‫ق ٱل َّس ٰ َم ٰ َو‬ ِ ‫إِ َّن ِع َّدةَ ٱل ُّشه‬
ۚ
‫ونَ ُكمۡ َكٓافَّ ٗة‬..ُ‫ا يُ ٰقَتِل‬..‫ ِر ِكينَ َكٓافَّ ٗة َك َم‬. ‫وا ۡٱل ُم ۡش‬. ْ .ُ‫ ُكمۡۚ َو ٰقَتِل‬. ‫وا فِي ِه َّن أَنفُ َس‬.
ْ .‫ِّين ۡٱلقَيِّ ۚ ُم فَاَل ت َۡظلِ ُم‬
ُ ‫د‬. ‫ك ٱل‬ َ . ِ‫ُۚم ٰ َذل‬ٞ ‫ ر‬.‫ُح‬
َ‫ٱعلَ ُم ٓو ْا أَ َّن ٱهَّلل َ َم َع ۡٱل ُمتَّقِين‬ۡ ‫َو‬
“Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di
waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama
yang lurus, maka janganlah kamu menganiaya diri kamu dalam bulan yang empat itu , dan perangilah
kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah
bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa.” (QS. At taubah: 36)

 Kedzhaliman yang dimaksud dalam ayat ini ulama berbeda pendapat. Ada yang mengatakan bahwa
kedzhaliman adalah semua perbuatan dosa dan kemaksiatan, ada yang mengatatakan kedzhaliman
adalah menghalalkan sesuatu yang diharamkan oleh Allah.
 Kemaksiatan kepada Allah terdiri dari 2 bentuk:
1. Meninggalkan apa yang perintahakan Allah Azza wa Jalla
2. Melakukan apa yang dilarang oleh Allah Azza wa Jalla
 Dosa-dosa besar yang disebutkan oleh Rasulullah dari pertanyaan Ibnu Mas’ud:
1. Menjadikan bagi Allah tandingan padahal Ia yang menciptakan dirimu (Syirik) – QS. Luqman; An
Nisaa: 48
‫ا‬..‫ى إِ ۡث ًم‬ َ ِ‫إِ َّن ٱهَّلل َ اَل يَ ۡغفِ ُر أَن ي ُۡش َركَ بِ ِهۦ َويَ ۡغفِ ُر َما ُدونَ ٰ َذل‬
ٓ ٰ ‫ك لِ َمن يَ َشٓا ۚ ُء َو َمن ي ُۡش ِر ۡك بِٱهَّلل ِ فَقَ ِد ۡٱفتَ َر‬
‫َظي ًما‬ ِ ‫ع‬
Sesungguhnya Allah tidak akan mengampuni dosa syirik, dan Dia mengampuni segala dosa yang
selain dari (syirik) itu, bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Barangsiapa yang mempersekutukan
Allah, maka sungguh ia telah berbuat dosa yang besar. (QS. An Nisaa: 48)

2. Engkau membunuh anakmu karena engkau khawatir ia akan memakan sebagian makanan mu
(khawatir miskin) – QS. Al An’am: 151; QS. Al Isra: 31
ٗ
ٓ .ُ‫ ٗن ۖا َواَل ت َۡقتُل‬.‫د َۡي ِن إِ ۡح ٰ َس‬.ِ‫يۡٔ ۖا َوبِ ۡٱل ٰ َول‬.‫وا بِ ِهۦ َش‬
‫و ْا‬. ْ ‫ ِر ُك‬.‫ َّر َم َربُّ ُكمۡ َعلَ ۡي ُكمۡ ۖ أَاَّل تُ ۡش‬.‫ا َح‬..‫ ُل َم‬.‫۞قُ ۡل تَ َعالَ ۡو ْا أَ ۡت‬
‫ا بَطَ ۖنَ َواَل‬..‫ا َو َم‬..َ‫ َر ِم ۡنه‬.َ‫ا ظَه‬..‫ش َم‬ َ ‫و ِح‬. ْ .ُ‫ر ُزقُ ُكمۡ َوإِيَّاهُمۡ ۖ َواَل ت َۡق َرب‬.ۡ .َ‫أَ ۡو ٰلَ َد ُكم ِّم ۡن إِمۡ ٰلَ ٖق نَّ ۡح ُن ن‬
َ ٰ .َ‫وا ۡٱلف‬.
َ‫ق ٰ َذلِ ُكمۡ َوص َّٰى ُكم بِ ِهۦ لَ َعلَّ ُكمۡ ت َۡعقِلُون‬ ِّ ۚ ‫س ٱلَّتِي َح َّر َم ٱهَّلل ُ إِاَّل بِ ۡٱل َح‬
َ ‫وا ٱلنَّ ۡف‬
ْ ُ‫ت َۡقتُل‬
Katakanlah: "Marilah kubacakan apa yang diharamkan atas kamu oleh Tuhanmu yaitu: janganlah
kamu mempersekutukan sesuatu dengan Dia, berbuat baiklah terhadap kedua orang ibu bapa,
dan janganlah kamu membunuh anak-anak kamu karena takut kemiskinan, Kami akan memberi
rezeki kepadamu dan kepada mereka, dan janganlah kamu mendekati perbuatan-perbuatan
yang keji, baik yang nampak di antaranya maupun yang tersembunyi, dan janganlah kamu
membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) melainkan dengan sesuatu (sebab)
 yang benar". Demikian itu yang diperintahkan kepadamu supaya kamu memahami(nya). (QS. Al
An’am: 151)

ٔۡٗ ‫َواَل ت َۡقتُلُ ٓو ْا أَ ۡو ٰلَ َد ُكمۡ َخ ۡشيَةَ إِمۡ ٰلَ ۖق نَّ ۡح ُن ن َۡر ُزقُهُمۡ َوإِيَّا ُكمۡۚ إِ َّن قَ ۡتلَهُمۡ َكانَ ِخ‬
ٗ ِ‫طا َكب‬
‫يرا‬ ٖ
Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu karena takut kemiskinan. Kamilah yang akan
memberi rezeki kepada mereka dan juga kepadamu. Sesungguhnya membunuh mereka adalah
suatu dosa yang besar. (QS. Al Isra: 31)

3. Engkau berselingkuh dengan istri tetanggamu – Rasulullah mengaitkan iman dengan tetangga
(pilih dulu tetangga baru pilih rumah)