Penyusunan anggaran
produksi tergantung pada
anggaran penjualan.
Dalam pasar persaingan sempurna
anggaran penjualan merupakan acuan
utama untuk menyusun :
1. Anggaran produksi
2. Anggaran biaya pemasaran
3. Anggaran biaya administrasi
4. laba operasi.
Manajemen produksi sebelum
melaksanakan kegiatan akan
menyusun :
1. Anggaran produksi dalam unit
2. Anggaran persediaan barang
jadi dalam unit
Tahun Penjualan per unit
1 1.200
2 1.600
3 2.400
4 2.800
5 2.500
Tahun Penjualan (Y) Tahun (X) XY X2
1 1.200 0 0 0
2 1.600 1 1.600 1
3 2.400 2 4.800 4
4 2.800 3 8.400 9
5 2.500 4 10,000 16
Jumlah 10.500 24.800 30
6 5*
Keterangan Unit
Anggaran Penjualan 2.000
Formula
Persediaan akhir (+) 40
Jumlah 2.040
Persediaan awal ( - ) 60
Anggaran produksi 1.980
Dalam menyusun anggaran produksi dengan
pendekatan stabilitas produksi seperti contoh
diatas, maka produksi setiap triwulan sebesar
1.980 unit dibagi 4 periode triwulan = 495
unit.
Jadi tiap-tiap triwulan divisi pabrik harus
memproduksi 495 unit.
Sedangkan persediaan awal dan akhir barang
jadi mengikuti kebijakan produksi yang stabil
tersebut.
Jika manajemen produksi menetapkan kebjakan stabilitas
produksi, maka unit persediaan awal dan akhir dibiarkan
berfluktuasi menurut penjualan yang telah ditetapkan stabil.
Persediaan awal ( - ) 60 40 35 30 60
495 495 495 1.980
Anggaran produksi 495
Angka ini
dibagi dg 4
periode dan
isikan
Keterangan Tri-w 1 Tri-w 2 Tri-w 3 Tri-w 4 Total
Persediaan awal ( - ) 60 40 35 30 60
495 495 495 1.980
Anggaran produksi 495
Jika Manajemen produksi menetapkan kebijakan stabilitas persediaan.
Maka unit produksi dibiarkan berfluktuasi menurut persediaan yang
telah ditetapan secara stabil.