KONSEP

KELUARGA
A2
 KELOMPOK 1

✔ Miftahul jannah
✔ Nia Mediawati
✔ Nia Uswatun Hasanah
✔ Nina Kania Safitri
✔ Sri Wahyuni
✔ Tedi Mahendra Efendi
✔ Tria Rizky Ananda
✔ Tsabitul Ismi
CREDITS: This presentation template was
created by ✔ Yeniincluding
Slidesgo, Safitriicons by Flaticon,
✔& images
infographics AriatibyMuliani
Freepik and
illustrations by Stories
KELUARGA ?

perkumpulan dua atau lebih individu yang

diikat oleh hubungan darah, perkawinan
atau adopsi, dan tiap-tiap anggota
keluarga selalu berinteraksi satu sama
lain. (Harmoko, 2012).
 R A W ATAN
E
U G A S KEP RGA
T A
KELU
02
 
Mengenal
gangguan
01 perkembangan
kesehatan setiap
Memberikan perawatan
anggotanya.
kepada anggota yang sakit
dan yang tidak dapat
membantu dirinya sendiri 03
karena cacat atau usianya  
yang terlalu muda 04 Mengenal gangguan
Mempertahankan suasana perkembangan kesehatan
di rumah yang setiap anggotanya.
menguntungkan kesehatan
perkembangan kepribadian
anggota keluarga
 FUNGSI KELUARGA

Fungsi perawatan
Fungsi ekonomi (The
kesehatan (The Health
Care Function) Economic Funtion)
Fungsi efektif ( The
Effective Function )

Fungsi sosial dan tempat

Fungsi reproduksi
bersosialisasi
(The Reproduction
(Socialization and Social
Function)
Placement Function)
 TUGAS DASAR
KELUARGA

Mewujudkan semua harapan dan

kewajiban msyarakat dengan
memenuhi kebutuhan setiap anggota
keluarga serta menyiapkan peran
anggotanya menerima peran di
masyarakat
TUGAS KELUARGA

• Pemeliharaan fisik keluarga dan para anggotanya.

• Pemeliharaan sumber-sumber daya yang ada dalam
keluarga.
• Pembagian tugas masing-masing anggotanya
sesuai dengan kedudukan masing- masing.
• Sosialisasi antar anggota keluarga.
• Pengaturan jumlah anggota keluarga.
• Pemeliharaan ketertiban angoota keluarga.
• Membangkitkan dorongan dan semngat
anggotanya.
STRUKTUR KELUARGA

Menurut friedman (1998) struktur

keluarga terdiri atas:
1) Struktur komunikasi
2) Struktur peran
3) Struktur kekuatan
4) Struktur nilai dan norma
STRUKTUR PERAN KELUARGA
Peran ayah

Peran ibu

Peran anak
 Ciri-ciri struktur keluarga

terorganisasi keterbatasan Perbedaan dan

kekhususan
TIPE ATAU BENTUK KELUARGA

1. Tradisional

✔ The Nuclear Family (Keluarga Inti)

✔ The Dyad Family (Keluarga tanpa anak)
✔ Keluarga Usila
✔ The Childless Family
✔ The Extended Family
✔CREDITS:
Commuter Family
This presentation template was
✔created
ThebySingle
Slidesgo,Parent
includingFamily
icons by Flaticon,
✔infographics
Multigenerational Family
& images by Freepik and
illustrations by Stories
TIPE ATAU BENTUK KELUARGA

2. Non Tradisional

✔ The Unmarried Teenage Mother

✔ The Step-parent Family
✔ Commune Family
✔ The Nonmarital Heterosexual
Cohabiting Family
CREDITS: This presentation template was
✔ byGay
created and
Slidesgo, Lesbian
including icons byFamily
Flaticon,
infographics & images by Freepik and
illustrations by Stories
TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
Tahap I. Pasangan Baru (Keluarga Baru)

Tahap II. Keluarga “Child-bearing” (Kelahiran Anak Pertama)

Tahap III. Keluarga dengan Anak Prasekolah

Tahap ini dimulai saat kelahiran anak pertama berusia 2,5 tahun dan
berakhir saat anak berusia 5 tahun.
TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
Tahap IV. Keluarga dengan Anak Sekolah
Tahap ini dimulai saat anak masuk sekolah pada usia enam tahun
dan berakhir pada usia 12 tahun.

Tahap V. Keluarga dengan Anak Remaja

Tahap ini dimulai pada saat anak pertama berusia 13 tahun dan
biasanya berakhir sampai 6-7 tahun kemudian, yaitu pada saat anak
meninggalkan rumah orang tuanya.

Tahap VI. Keluarga dengan Anak Dewasa (pelepasan)

Tahap ini dimulai pada saat anak yang terkhir meninggalkan rumah
dan berakhir pada saat terkhir meninggalkan rumah.
TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
Tahap VII. Keluarga Usia Pertengahan
Tahap ini dimulai pada saat anak yang terakhir meninggalkan
rumah dan berakhir saat pensiun atau salah satu pasangan
meninggal

Tahap VIII. Keluarga Usia Lanjut

Tahap terkhir perkembangan keluarga ini dimulai saat salah satu
pasangan pensiun, berlanjut salah satu pasangan meninggal
sampai keduanya meninggal.