Anda di halaman 1dari 7

KEWIRAUSAHAAN A AN

H
SA
AU
WSri
I R fega wahyuni
E
K 112019004
 PENGERTIAN KEWIRAUSAHAAN

Secara etimologis, istilah wirausaha berasal dari kata “wira” dan “usaha”.
Kata “Wira” bermakna: berani, utama, atau perkasa. Sedangkan “usaha”
bermakna kegiatan dengan mengerahkan tenaga pikiran dan fisik untuk
mencapai sesuatu maksud. Secara terminologis, wirausaha adalah kemampuan
untuk menciptakan, mencari, dan memanfaatkan peluang dalam menuju apa
yang diinginkan sesuai dengan yang diidealkan.
MENURUT WIJATNO(2009)
KEWIRAUSAHAAN ADALAH HASIL DARI
PROSES PENERAPAN KREATIVITAS DAN
INOVASI SECARA SISTEMATIS DAN
TERATUR TERHADAP KEBUTUHAN DAN
PELUANG YANG ADA DALAM PASAR UNTUK
MEMENUHI KEBUTUHAN KONSUMEN ATAU
MEMECAHKAN MASALAH KONSUMEN.
Menjadi seorang entrepreneur baik dalam
dunia usaha maupun di dalam bidang
lembaga publik lainnya menurut Drucker
1. The unexpected ( hal tak terduga).
(1993) terdapat tujuh faktor yang menjadi
2. Ketidaksesuaian dalam kenyataan.
sumber kemungkinan, yaitu : 3. Invensi berdasarkan kebutuhan.
4. Perubahan di dalam struktur industri.
5. Perubahan di dalam demokrasi.
6. Perubahan persepsi dan arti.
7. Ilmu pengetahuan baru.
ENTREPRENEUR ADALAH SESEORANG YANG
BEBAS YANG MEMILIKI KEMAMPUAN UNTUK
MANDIRI DALAM MENJALANKAN KEGIATAN
USAHANYA ATAU BISNISNYA ATAU HIDUPNYA.
 PENDEKATAN DAN TEORI
1. Pendekatan Makro
KEWIRAUSAHAAN
Ada tiga aliran pemikiran dalam pendekatan Makro, yaitu :
a. Aliran pemikiran lingkungan.
b. Aliran pemikiran Finansial/kapital.
c. Aliran pemikiran displacement.

2. Pendekatan Mikro
Ada tiga aliran pemikiran dalam pendekatan Mikro, yaitu :
a. Aliran pemikiran trait entrepreneurial.
b. Aliran pemikiran peluang usaha.
c. Aliran pemikiran fomulasi strategi.
 TEORI-TEORI KEWIRAUSAHAAN
1. TEORI EKONOMI
2. TEORI SOSIAL
3. TEORI PSIKOLOGI
4. TEORI PRILAKU

Anda mungkin juga menyukai