10 Segi PKK Di Masyarakat Dan Di Bidang Pendidikan
10 Segi PKK Di Masyarakat Dan Di Bidang Pendidikan
NIM : 5183143023
Pancasila adalah landasan ideologi negara Indonesia, dan terdiri dari 5 prinsip yang tidak
terpisahkan, meliputi : Ketuhanan Yang Maha Esa, Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab,
Persatuan Indonesia, Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam
Permusyawaratan/Perwakilan, dan Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia. Pancasila
digali dari nilai budaya Indonesia, yang mencakup kepercayaan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
menghargai dan menjunjung tinggi harkat dan martabat manusia, lebih mementingkan
kepentingan nasional dari pada kepentingan diri sendiri atau keluarga. Mengembangkan rasa
kebersamaan, taat pada peraturan dan hukum yang berlaku, berbudi pekerti luhur serta berwatak
mulia.
2. Gotong Royong.
Ini adalah sikap kebersamaan, saling membantu. Sikap gotong royong sudah ada dalam tradisi,
budaya hidup masyarakat, seperti :
– Arisan, Tengelan, Selapanan, Sambatan, Patungan, Lebotan, Jimpitan (Jawa Tengah dan Jawa
Timur)
– Resaya, Tabur (Jawa Timur)
– Rereyongan Sarumpi (Jawa Barat)
– Subak, Sekaha (Bali)
– Basuri, Matag, Siru (Nusa Tenggara Barat)
– Arong, Engko, Gemoking (Nusa Tenggara Timur)
– Sakai-sembahyangan (Lampung)
– Marsi-dapara (Sumatera Utara)
– Pela, Masori (Maluku)
– Mapalus (Sulawesi Utara)
– Puludow, Pongerih (Kalimantan)
3. Pangan.
Dalam hal pangan, PKK menggalakkan penyuluhan untuk pemanfaatan pekarangan, antara lain
dengan menanam tanaman yang bermanfaat, seperti sayuran, ubi-ubian, buah-buahan dan
bumbu-bumbuan. Bahkan juga dianjurkan memelihara unggas dan ikan serta cara
pemeliharaannya di lahan pekarangan mereka sendiri. Hasilnya dimanfaatkan untuk kepentingan
keluarga, dan selebihnya dapat dijual untuk menambah pendapatan keluarga dan meningkatkan
penganekaragaman pangan lokal. Pembinaan teknis diadakan dalam kerjasama dengan dinas
pertanian setempat.
4. Sandang.
Sebagai salah satu kebutuhan dasar, pakaian sangat berpengaruh terhadap pembentukan
kepribadian, sikap, perilaku dan kesehatan. Di berbagai daerah, PKK menggalakkan upaya untuk
dapat memanfaatkan produk bahan dan corak pakaian setempat, dengan mencintai produksi
dalam negeri.
Rumah bukan sekedar tempat untuk berteduh saja. Rumah adalah tempat dimana keluarga dapat
hidup bersama dan meningkatkan kualitas hidupnya, dalam lingkungan yang nyaman, damai,
bersih dan apik.
Orang perlu mengetahui bagaimana menata rumah sehat, menarik dan nyaman. Selain itu, perlu
pula mengetahui bagaimana menjaga kebersihan rumah dan memanfaatkan pekarangan.
7. Kesehatan.
Kesehatan adalah kebutuhan dasar manusia. Orang harus belajar bagaimana cara menjaga,
memelihara kesehatan diri, keluarga dan lingkungannya. Memelihara kesehatan diri sendiri,
keluarga dan lingkungannya sangat erat kaitannya dengan persoalan kemiskinan dan ketidak
tahuan, serta pendidikan yang rendah. Ada 5 Pelayanan Dasar di Posyandu, yaitu : Imunisasi,
Gizi, Keluarga Berencana, Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), dan Penanggulangan Diare. Secara
teratur ibu hamil memeriksakan diri di Posyandu, dan membawa anak balitanya untuk
pemeriksaan kesehatan (penimbangan anak dan imunisasi). Penyuluhan tentang kesehatan, gizi
dan keluarga berencana diadakan di Posyandu, bahkan diadakan pula pemberian maknan
tambahan serta demonstrasi tentang makanan bergizi.
Perencanaan sehat mencakup antara lain upaya meningkatkan kemampuan keluarga untuk
mengelola keuangan keluarga secara efektif, efisien dengan memperhatikan kepentingan masa
depan. Melaksanakan Keluarga Berencana, adalah anjuran kongkrit yang digalakkan dalam
program ini. Dalam hal keuangan dianjurkan agar hidup keluarga tidak “besar pasak dari tiang”.
Mampu untuk membagi waktu dengan baik, yaitu waktu untuk mengelola rumahtangga, untuk
bekerja, beristirahat, santai bersama keluarga, membagi pekerjaan dikalangan anggota keluarga
yang didasarkan kemampuan masing-masing. Semua ini dapat membantu dalam upaya
membangun kehidupan keluarga yang lebih teratur, terarah, efektif, efisien dan membawa
bahagia bagi setiap anggota.
PKK di Masyarakat :
2. Gotong Royong