Pengertian Politik sistem pemikiran abstrak (tidak hanya sekadar
pembentukan ide) yang diterapkan pada masalah Politik berasal dari bahasa Belanda politiek dan publik sehingga pembuat konsep ini menjadi bahasa Inggris politics, yang masing-masing intisari politik. bersumber dari bahasa Yunani τα πολιτικά (politika – yang berhubungan dengan 4. Lahirnya ideologi kapitalisme negara) dengan akar katanya πολίτης (polites – SEJARAH SINGKAT KAPITALISME[1] warga negara) dan πόλις (polis – negara kota). Kata kapitalisme berasal dari capital yang berarti Secara etimologi kata “politik” masih modal, dengan yang dimaksud modal adalah alat produksi berhubungan dengan polisi, kebijakan. Kata seperti tanah, uang dan lain sebagainya. Dan kata isme “politis” berarti hal-hal yang berhubungan berarti suatu paham atau ajaran. Jadi arti kapitalisme itu dengan politik. Kata “politisi” berarti orang- sendiri adalah suatu ajaran atau paham tentang modal atau orang yang menekuni hal politik. segala sesuatu dihargai dan diukur dengan uang. [2] paham kapitalisme ini meyakini bahwa pemilik modal bisa Pengertian politik menurut etimologi adalah melakukan usahanya untuk meraih keuntungan sebesar- sebagai berikut : besarnya. Demi prinsip tersebut, maka pemerintah tidak dapat melakukan intervensi pasar guna keuntungan Pengetahuan mengenai ketatanegaraan bersama. Walaupun demikian, kapitalisme sebenarnya tidak atau kenegaraan (sistem memiliki definisi universal yang bisa diterima secara luas. [3] pemerintahan/dasar pemerintahan). Paham ini berazas atas pengembangan hak milik pribadi dan pemeliharaannya serta perluasan faham kebebasan. Sehingga dalam prakteknya menciptakan Segala urusan dan tindakan kesenjangnan social yang tinggi antara si kaya dan si (kebijaksanaan, siasat, dan sebagainya) miskin. Yang kaya semakin kaya dan yang msikin semakin mengenai pemerintahan negara atau miskin.[4] terhadap orang lain. Sebelum kita masuk kepada paham tersebut, marilah kita melihat kebelakang yaitu sejarah kapitalisme Cara bertindak dalam menghadapi dan itu sendiri. Bagaimana munculnya kapitalisme? Siapa pula menangani suatu masalah. tokoh-tokohnya? Makalah singkat ini akan membahas sejarah kapitalisme secara singkat dan beberapa tokoh- tokohnya. 2. Mengapa Maurice duverger mengibaratkan Sejarah Berdiri Dan Tokoh-Tokohnya politik sebagai wajah dewa janus Eropa pernah diperintah kerajaan Romawi yg telah mewariskan sistem feodalistik. Dalam rentang waktu 3. Pengertian ideologi antara abad ke-14 sampai abad ke-16 muncul apa yang disebut kelas bourgeois mengiring tahap feodal dimana secara umum, Pengertian Ideologi adalah suatu keduanya saling mengisi. Kemudian sejak awal abad ke-16 kumpulan gagasan, ide-ide dasar, keyakinan serta secara bertahap fase borjuis disusul degan fase kapitalisme. [5] kepercayaan yang bersifat sistematis dengan arah dan tujuan yang hendak dicapai dalam kehidupan Kapitalisme yang muncul setelah feodalisme nasional suatu bangsa dan negara. runtuh secara garis besar terbagi menjadi tiga fase [6]: 1. Kapitalisme Awal ( 1500 – 1750 ). Kapitalisme pada fase ini masih mengacu pada kebutuhan pokok yang Istilah ideologi berasal dari kata 'idea' (inggris) ditandai dengan hadirnya industri sandang di Inggris sejak yang berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, abad XVI sampai abad XVIII. Dan berlanjut pada usaha cita-cita; dan kata 'logi' yang dalam bahasa perkapalan, pergudangan, bahan- bahan mentah, barang- Yunani logos artinya ilmu atau pengetahuan. barang jadi dan variasi bentuk kekayaan yang lain. Dan Secara Harfiah, Pengertian Ideologi adalah kemuadian berubah menjadi perluasan kapasitas produksi, pengetahuan tentang gagasan-gagasan, dan talenta kapitalisme ini yang kemudian hari justru pengetahuan tentang ide-ide, science of banayk menelan korban. Di perkotaan, para saudagar ideas atau ajaran tentang pengertian-pengertian kapitalis menjual barang-barang produksi mereka dalam dasar. satu perjalanan dari satu tempat ke tempat lainnya. Mula- mula mereka menjual barang pada teman sesama saudagar Dalam pengertian sehari-hari "idea" yang berarti seperjalanan, lalu berkembang menjadi perdagangan public. 'cita-cita'. Cita-cita yang dimaksud adalah cita- Sementara di wilayah pedesaan saat itu masih cenderung cita yang bersifat tetap yang harus dicapai feodalistik. Dalam hal ini Russel mengemukakan adanya sehingga cita-cita yang bersifat tetap itu sekaligus tiga faktor yang menghambat kapitalisme di pedesaan dan merupakan dasar, pandangan atau paham. berbagai wilayah lain.[7] Kendala itu adalah Ideologi mencakup pengertian tentang ide-ide, a. Tanah yang ada hanya digunakan untuk pengertian dasar, gagasan dan cita-cita. Ideologi bercocok tanam, sehingga hasil produksinya sangat dapat dianggap sebagai visi yang luas, sebagai terbatas. Russel mengusulkan untuk mengubah tanah cara memandang segala sesuatu. Ideologi adalah menjadi sesuatu yang lebih menguntungkan ( profitable ). Atau dengan pengertian lain tanah bias diperjual belikan pasar atau perencanaan, bagaimana manajemen harus seperti barang lainnya.[8] diselenggarakan dalam lembaga-lembaga yang produktif, b. Para petani atau buruh tani yang masih terikat dan peran negara dalam membangun sosialisme. pada system ekonomi subsistensi . komentar Russel untuk hal ini adalah mereka siap unutk dipekerjakan dengan upah Istilah ini mulai digunakan sejak awal abad ke-19. tertentu.[9] Dalam bahasa Inggris, istilah ini digunakan pertama kali c. Hasil produksi yang diperoleh petani saat itu untuk menyebut pengikut Robert Owen pada tahun 1827. hanya sekedar digunakan untuk mencukupi Di Perancis, istilah ini mengacu pada para pengikut kebutuhanpribadi. Menurutnya, produksi hasil petani harus doktrin Saint-Simon pada tahun 1832 yang dipopulerkan ditawarkan ke pasar dan siap dikonsumsi oleh publik.[10] oleh Pierre Leroux dan J. Regnaud dalam l'Encyclopédie 2. Kapitalisme Klasik ( 1750 – 1914 ). Nouvelle. Penggunaan istilah sosialisme sering digunakan Kapitalisme pada fase ini merupakan pergeseran dari dalam berbagai konteks yang berbeda-beda oleh berbagai perdagangan public kebidang industri yang ditandai oleh kelompok, tetapi hampir semua sepakat bahwa istilah ini Revolusi Industri di Inggris dimana banyak diciptakan berawal dari pergolakan kaum buruh industri dan buruh mesin- mesin besar yang sangat menunjang industri. Di tani pada abad ke-19 hingga awal abad ke-20 berdasarkan fase inilah terkenal tokoh yang disebut “bapak kapitalisme” prinsip solidaritas dan memperjuangkan dengan bukunya yang sangat tekenal the Wealth Of Nations masyarakat egalitarian yang dengan sistem ( 1776 ) dimana salah satu poin ajarannya laissez faire ekonomi menurut mereka dapat melayani masyarakat dengan invisible hand-nya ( mekanisme pasar )dan banyak daripada hanya segelintir elite. beberapa tokoh seangkatan seperti David Ricardo dan John Gerakan politik sosialis mencakup beragam filsafat politik. Stuart Mills, yang sering dikenal sebagai tokoh ekonomi Dikotomi inti dalam gerakan sosialis termasuk perbedaan neo- klasik. Pada fase inilah kapitalisme sering mendapat antara reformisme dan sosialisme revolusioner dan antara hujatan pedas dari kelompok Marx.[11] sosialisme negara dan sosialisme libertarian. Sosialisme 3. Kapilaisme Lanjut ( 1914 – sekarang ). negara menyerukan nasionalisasi alat-alat produksi sebagai Momentum utama fase ini adalah terjadinya Perang Dunia strategi untuk menerapkan sosialisme, sementara sosialis I, kapitalisme lanjut sebagai peristiwa penting ini ditandai libertarian umumnya menempatkan harapan mereka pada paling tidak oleh tiga momentum. Pertama, pergeseran cara desentralisasi demokrasi langsung seperti libertarian dominasi modal dari Eropa ke Amerika. Kedua, bangkitnya municipalisme, 'majelis, serikat buruh, dan dewan pekerja kesadaran bangsa- bangsa di Asia dan Afrika sebagai ekses datang dari sikap anti-otoriter umum. Sosialisme dari kapitalisme klasik, yang kemudian memanifestasikan demokratis menyoroti peran sentral proses demokrasi dan kesdaran itu dengan perlawanan. Ketiga, revolusi sistem politik dan biasanya kontras dengan gerakan politik Bolshevik Rusia yang berhasrat meluluhlantakkan institusi non-demokratis yang mendukung sosialisme. Beberapa fundamental kapitalisme yang berupa pemilikan secara sosialis telah mengadopsi penyebab gerakan sosial lainnya, individu atas penguasaan sarana produksi, struktur kelas seperti lingkungan, feminisme dan liberalisme. sosial, bentuk pemerintahan dan kemapanan agama. Darisana muncul ideology tandingan yaitu komunisme. [12] Kesimpulan Kapitalisme merupakan paham klasik yang terus berkembang dan telah mengakar di dunia, meskipun paham ini telah banyak memberikan dampak yang buruk dengan prinsipnya yang penuh akan individualities. Namun tak dapat di pungkiri pula paham ini juga memiliki dampak positif meskipun sedikit contoh meningkatkan semangat untuk bekerja, meskipun melanggar aturan dan syari’ah. Juga munculnya bank-bank sebagai warisan dari kapitalisme ekonomi. Yang mana ini di serap dalam islam menjadi Islamic banking sebagai bentuk solusi dari hancurnya ekonomi kapitalis
5. Lahirnya ideologi sosialisme
sosialisme atau sosialis adalah sistem sosial dan ekonomi yang ditandai dengan kepemilikan sosial dari alat-alat produksi dan manajemen koperasi ekonomi, serta teori politik dan gerakan yang mengarah pada pembentukan sistem tersebut. "Kepemilikan sosial" bisa merujuk ke koperasi, kepemilikan umum, kepemilikan negara, kepemilikan warga ekuitas, atau kombinasi dari semuanya. Ada banyak jenis sosialisme dan tidak ada definisi tunggal secara enskapitulasi dari mereka semua. Mereka berbeda dalam jenis kepemilikan sosial yang mereka ajukan, sejauh mana mereka bergantung pada