Anda di halaman 1dari 16

“Laporan Lembaga Pendidikan Islam Raudatul Athfal Al-Ikhlas.

Raudhatul Athfal Al-Ikhlas Kota Bengkulu ”

LAPORAN

Disusun Guna Memenuhi Sebahagian Tugas

Mata Kuliah : Konsep Dasar AUD

Oleh :

Semester : V(Lima)

Kelas : V A

 EKSARI LIDIA NOVERA (A1J0190)


 RANA MARDIANA( A1J0190
 WENDY FARIANSAH S (A1J019051)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NON-FORMAL


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS BENGKULU
2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Allah swt. atas limpahan rahmat, hidayah
serta inayah-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini tanpa suatu
halangan yang berarti. Tidak lupa sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada
junjungan nabi besar Muhammad SAW.

Adapun tujuan dari penyusunan makalah yang berjudul “Laporan Lembaga


Pendidikan Islam Raudatul Athfal Al-Ikhlas. Raudhatul Athfal Al-Ikhlas Kota
Bengkulu ” ini adalah sebagai pemenuhan tugas yang diberikan demi tercapainya
tujuan pembelajaran yang telah direncanakan.

Saya menyadari dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh
dari kesempurnaan. Maka dari itu, kritik dan saran yang membangun sangat saya
harapkan demi terciptanya makalah yang lebih baik selanjutnya.

Bengkulu, 19 September 2021


Data yang dikumpulkan oleh Kami belum lengkap karna
data ini tahun 2015 karna kepala sekolah tidak
ditempat kami akan perbaiki:
A. Identitas satuan PAUD/lembaga:
Nama : Lembaga Pendidikan Islam Raudatul Athfal Al-Ikhlas. Raudhatul
Athfal Al-Ikhlas Kota Bengkulu.
Nomor statistik : 101217710007
Npsn : 69731644
Akreditasi RA: B
Npwp :31.822.548.9-311.000
Tahun berdiri:2006
Nama kepala:ERNI YUSINTA, S.Pd.AUD
Luas tanah:60 M
Status tanah: Hak guna pakai

B. Program/layanan yang terdapat pada satuan PAUD tersebut.:


a. Raudhatul Athfal (Usia 4-6 Tahun)

Raudatul Athfal (disingkat RA) merupakan jenjang pendidikan anak usia dini
(yakni usia 6 tahun atau di bawahnya) dalam bentuk pendidikan formal, di
bawah pengelolaan Kementerian Agama

b. Penitipan anak

TPA (Taman Penitipan Anak)

TPA (Taman Penitipan Anak) adalah Bentuk satuan PAUD yang


menyelenggarakan program pendidikan dan pengasuhan bagi anak usia 3
bulan sampai dengan 6 tahun.

c. Play grup (3-4 Tahun)

Play grup/ KB (Kelompok Bermain)


KB (Kelompok Bermain) adalah Bentuk satuan PAUD yang menyelenggarakan
program bagi anak usia 3 sampai dengan 4 tahun dengan toleransi sampai
dengan 6 tahun, jika di tempat tersebut belum tersedia layanan TK.

C. Data pendidik PAUD Islam Raudatul Athfal Al-Ikhlas dan data siswa
enam tahun terahir

No Nama Jabatan Tempat/Tgl Pendidikan Keterangan


Lahir Terahir
1 Erni Kepala Bengkulu 08- S-1 Paud
yusinta, Sekolah 04-190
S.Pd,.AUD
2 Tirta Guru S-1 Paud
3 Nurhayati Guru Bakal Dalam PGA
08-03-1967
4 Nina julia Guru Bengkulu 15- SMA Sdang
anugrah. 07-1995 melanjutka
S.Pd n setudi
5 Nur Sri Guru Bengkulu 07- S-1 FKIP
fitrianings 10-1984
ih, S.Pd

1. Raudhatul Athfal (Usia 4-6 Tahun)


 Tahun 2012-2013 = 11 anak
 Tahun 2013-2014= 17
 Tahun 2014- 2015 =9
2. Penitipan anak
• Tahun 2012-2013 = 15 anak
• Tahun 2013-2014= 11
• Tahun 2014- 2015 =29
3. Play grup (3-4 Tahun)
• Tahun 2012-2013 = 4
• Tahun 2013-2014= 12
• Tahun 2014- 2015 =3
D. Informasi tentang pendidikan seks yang dilakukan oleh satuan PAUD
kepada peserta didik dan orang tua peserta didik:
 Pelaksanaan pendidikan seks untuk anak usia dini pada PAUD RA AL-
IKHLAS oleh guru dan kepala sekolah sudah diterapkan dan diajarkan
seperti mengenalkan bagian- bagian tubuh dengan benar tanpa
menyamarkan, mengajarkan bagian-bagian tubuh yang tidak boleh
disentuh orang lain, menanamkan rasa malu,mengajarkan berpakaian
yang sopan.
Contoh nya seperti Anak mengenal bagian intim lewat lagu yang
dikenalkan dan diajarkan soal organ tubuh, termasuk itu (organ intim
juga). Lama-lama si anak hafal dan dia tahu mana bagian yang boleh
dan tidak boleh disentuh
 Bagaimana komunikasi tentang pendidikan seks antara di sekolah dan
di rumah? Sejak kecil anak-anak harus diberikan edukasi seksualitas,
kenapa tidak boleh atau dilarang melakukan ini dan itu, apa yang harus
dilakukan dan dijaga, supaya mereka punya integritas diri, tahu ada
bagian penting dari tubuhnya yang tidak boleh dipegang orang lain atau
diekspos. Sekolah menghimbau kepada orang tua, untuk mulai menjaga
anak, memberikan edukasi seksualitas kepada anak, tidak hanya orang
tua tapi orang-orang di sekitar juga berkewajiban untuk melindungi
anak-anak. Peran orang tua sangat penting untuk mendampingi anak
memberikan arahan-arahan yang baik agar anak memahami serta
mampu menjaga organ seksualnya dengan baik dan benar.

Anda mungkin juga menyukai