BAB IV

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diperoleh dalam praktik kerja industri di pabrik spiritus dan
alkohol madukismo (PT. Madubaru) antara lain :
 Bahan pembuatan alkohol dan spiritus yang di gunakan di PS madukismo adalah
tetes tebu (molase) yang merupakan hasil samping PG madukismo.
 Metode pembuatan alkohol yang diterapkan di PS madukismo adalah metode
fermentasi menggunakan yeast sacharamjeces cereviceae.

 Metode pembuatan alkohol di pabrik spiritus PT.Madubaru adalah dengan metode

fermentasi mengunakan bantuan yeast sacharomyces cereviceae dan sebagai media
untuk fermentasi digunakan tetes (molasses)
 Pabrik spiritus Madukismo membedakan alkohol hasil produksinya berdasarkan
kadar nya yaitu : alkohol prima ( kadar ≥95% ) dan alkohol teknis ( kadar ≤95% )
 Alkohol teknis diproses lebih lanjut menjadi spiritus dengan penambahan minyak
tanah , methanol , dan metilen blue.
 Proses produksi dan spiritus di PS madukismo meliputi proses masakan,proses
pembuatan bibit, proses peragian, proses penyulingan,dan proses metilasi.
 Analisa tetes tebu dilakukan secara harian dan priode ( dwi mingguan ) meliputi
analisa brix, berat jenis, RQ, analisa glukosa, analisa kadar sacharosa, dan analisa
sisa gula.
 Analisa yang dilakukan pada alkohol hasil produksi adalah analisa kadar alkohol,
berat jenis, analisa barbet dan analisa minyak fusel.

24
 25

3.2 SARAN
Saran bagi pabrik spiritus PT.Madukismo antara lain :
 Sarana kebersihan dan kesehatan didalam pabrik lebih diperhatikan sehingga
pekerja lebih terjamin.
 Untuk alat yang sudah lama dan tak layak lagi dipakai lagi tolong diperbaiki atau
diganti dengan yang baru / layak untuk menunjang kualiti control yang baik untuk
perusahaan dan semua staf.
 Keselamatan kerja lebih diperhatikan dengan menyediakan alat pengaman yang
memadai, serta ditingkatkan kesadaran pekerja dalam keselamatan kerja.
 Kondisi air ketel uap sudah cukup baik namun masih ada beberapa parameter yang
tidak masuk ke dalam yang telah di tetapkan untuk mencegah kejadian masalah
yang ada di sistem maka agar di lakukan blowdown dan menambah kan suatu zat
aktif agar boiler dapat berkerja secara maksimal.
 Kebersihan tolong dijaga untuk semua alat khususnya laboratorium.
 Alat-alat lab yang pecah sebaiknya tidak digunakan lagi , karena berbahaya, dan
semua tangki harus dijaga kebersihannya