Anda di halaman 1dari 16

 Sendi Mati (Sinartosis)

• tidak dapat digerakkan.


• Contoh : Hubungan antartulang tengkorak (sutura).

 Sendi Kaku (Amfiartrosis)


• memungkinkan gerakan secara terbatas.
• Contoh : sendi antarruas tulang belakang, sendi antara tulang betis
dan tulang kering.
 Sendi Gerak (Diartosis)
• tulang dapat bergerak bebas.

Sendi gerak ada 4 Sendi putar


macam : sendi
engsel, peluru, Sendi peluru
pelana, dan putar. Sendi engsel

Sendi pelana

Sumber: commons.wikimedia.org/OpenStax College


Sendi Engsel
• Sendi yang salah satu tulangnya hanya
dapat digerakkan ke satu arah.
• Contoh: lutut, siku, ruas antarjari.

Sumber: dokumen penerbit


Sendi Peluru
• Sendi yang memungkinkan terjadinya
gerakan ke segala arah.
• Kedua ujung tulang berbentuk mangkok
dan bonggol.
• Contoh : sendi antara gelang bahu dan Sumber: dokumen penerbit

tulang lengan atas, serta antara tulang


paha dan gelang panggul.
Sendi Putar
• Ujung tulang yang satu mengitari ujung
tulang lain, sehingga memungkinkan
gerakan memutar.
• Contoh : sendi antara tulang atlas dan
tulang leher  kepala berputar ke kiri
dan kanan. Sumber: dokumen penerbit
Sendi Pelana
• Kedua ujung tulang membentuk sendi
berbentuk seperti pelana dan
berporos dua.
• Contoh : Sendi tulang ibu jari, antara
tulang telapak tangan dan ruas jari
tangan.
Sumber: dokumen penerbit
Otot disebut alat gerak aktif karena ia bisa berkontraksi
1 Otot Polos

Bentuk: pipih, bergelondong


Inti: satu ditengah
Cabang: -
Garis gelap terang: -
Cara kerja: tak sadar (involunter)
Gerakan: lambat, mampu lama
Letak: saluran sistem pernapasan dan pencernaan
2 Otot Lurik

Bentuk: silindris, serabut


Inti: banyak di tepi/pinggir
Cabang: -
Garis gelap terang: ada
Cara kerja: sadar (volunter)
Gerakan: cepat, tidak beraturan, tidak mampu
lama
Letak: rangka, anggota gerak, saluran
pembuangan (anus)
3 Otot Jantung

Bentuk: silindris, serabut


Inti: banyak di tengah
Cabang: ada
Garis gelap terang: ada
Cara kerja: Tak sadar (involunter)
Gerakan: ritmis, terus menerus, lama
Letak: jantung
Sifat kerja otot

Otot Sinergis
“otot – otot yang kerjanya saling
searah sehingga saling membantu” Otot Antagonis
“otot – otot yang kerjanya saling
berlawanan arahnya sehingga saling
menghambat”

Contoh: otot bisep dan trisep pada lengan


 ketika lengan di tekuk, otot
bisep berkontraksi
(menggembung), otot trisep
relaksasi (memanjang).
 ketika lengan diluruskan, otot
bisep relaksasi
(memanjang), otot trisep
berkontraksi (menggembung)
Gangguan & Kelainan pada
Tulang

¤ Kesalahan nutrisi (kekurangan vitamin D)


contoh: kaki membengkok keluar (x)
kaki membengkok ke dalam (o)
¤ Osteoporosis: penyakit penurunan massa
tulang atau tulang rapuh
(pengurangan jaringan
tulang).

¤ Kesalahan sikap (salah posisi duduk)


contoh:
¤ Patah tulang (fraktura) dan retak tulang (fisura)
contoh: fraktura terbuka & fraktura tertutup
Gangguan & Kelainan pada
Otot

¤ Kram (kejang otot)


¤ Nyeri otot (diderita oleh orang usia lanjut)
¤ Miastenia gravis : otot yang berangsur – angsur
melemah dan menyebabkan kelumpuhan
¤ Atrofi otot: penurunan fungsi otot karena otot
mengecil atau kehilangan kemampuan berkontraksi
¤ Hipertrofi: otot menjadi besar dan menjadi lebih
kuat
¤ Stiff: peradangan otot leher sehingga leher menjadi
kaku dan sakit.
t e r m k s h
i a a i

Anda mungkin juga menyukai