Anda di halaman 1dari 11

PERTEMUAN KE-1A

PENGERTIAN KOTA
ARA - 405 ARSITEKTUR KOTA

Eggi Septianto, S.T., M.T


Sudut pandang tentang arti dari sebuah Kota pun bisa berbeda-beda tergantung
bagaimana pendekatannya terhadap konsentrasi bidang ilmu nya masing-masing,
seorang Arsitek memiliki beberapa sudut pandang yang sama dengan para
Insinyur, namun dia akan lebih menekankan aspek-aspek kota secara fisik
dengan memperhatikan hubungan antara ruang dan massa perkotaan serta
bentuk dan polanya
(Markus Zahnd, Buku Perancangan Kota Secara Terpadu-Markus Zahnd hal 1-3)
Daerah permukiman yang terdiri atas bangunan rumah yang merupakan kesatuan
tempat tinggal dari berbagai lapisan masyarakat; Daerah pemusatan penduduk
dengan kepadatan tinggi serta fasilitas modern dan sebagian besar penduduknya
bekerja di luar pertanian
(Sumber kamus KBBI /https://kbbi.web.id/kota)

Urban : of or in a city or town

Town : a place where people live and work, containing many houses, shops,
places of work, places of entertainment, etc., and usually larger than a village but
smaller than a city

City : a large Town


(Sumber kamus Cambridge : https://dictionary.cambridge.org/dictionary/english/town)
Sebuah kota adalah suatu permukiman yang relatif besar, padat, dan
permanen, terdiri dari kelompok individu-individu yang heterogen dari segi sosial
(Amomos Rapoport, Buku Perancangan Kota Secara Terpadu-Markus Zahnd hal 4)

Akumulasi produk pengambilan keputusan oleh banyak pihak dalam satu kurun
waktu tertentu dan Manifestasi fisik dari berbagai bentuk kekuatan-kekuatan
(sosial, budaya, ekonomi dan politik) yang membentuknya selaras dengan
norma-norma yang berlaku pada masa pembentukannya
(M Danisworo, dalam FORUM REGULASI 2 VISI PERBAIKAN KOTA vs REGULASI Oleh, IAI Jakarta Design
Center, 28 Oktober 2016, Sumber :
https://iai-jakarta.org/storage/app/media/jakarta/downloads/Forum%20Regulasi/Materi%20Bpk%20M%20Daniswo
ro.pdf)
Sebuah pemukiman dapat dirumuskan sebagai sebuah kota bukan dari segi
ciri-ciri morfologis tertentu, atau bahkan kumpulan ciri-cirinya, melainkan dari segi
suatu fungsi khusus - yaitu menyusun sebuah wilayah dan menciptakan
ruang-ruang efektif melalui pengorganisasian sebuah daerah pedalaman
yang lebih besar berdasarkan hirarki-hirarki tertentu
(Amomos Rapoport, Buku Perancangan Kota Secara Terpadu-Markus Zahnd hal 5)

https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/spasial/article/download/28695/28028 Buku Perancangan Kota Secara Terpadu, Markus Zahhd. hal 6


Urban/kota seringkali juga dimengerti sebagai kota, untuk membedakan nya
dengan rural (pedesaan), pengertian urban/kota sendiri lebih kepada
permukiman, dimana kawasan terbangun lebih mendominasi, sedangkan
rural didominasi oleh kawasan tidak terbangun, atau ruang terbuka
Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Jakarta_Selatan_pada_Malam_Hari.jpg Sumber : https://pxhere.com/id/photo/581152 Sumber :https://commons.wikimedia.org/wiki/File:Desa_Sukanagalih.jpg

City Town Rural


Sumber : https://64.media.tumblr.com/tumblr_kxkds2Vuc61qav1mwo1_640.jpg
Aplikasi Teori
central dan
pembagian
hirarki kegiatan
di kota Bandung
dengan
menentukan
daerah pusat,
penunjang dan
daerah
pinggiran
Sumber : https://64.media.tumblr.com/tumblr_kxkds2Vuc61qav1mwo1_640.jpg
Kata ‘kota’ berasal dari bahasa Sansekerta ‘koeta’ yang berarti tempat
kekuasaan atau pemerintahan.

Kota adalah kelompok orang-orang dalam jumlah tertentu hidup dan


bertempat tinggal bersama dalam satu wilayah geografis tertentu,
berpola hubungan rasional, ekonomis dan individualistis.

Kota adalah pusat permukiman dan kegiatan penduduk yg mempunyai


batasan wilayah administrasi yang diatur dalam peraturan perundangan
serta permukiman yang telah memperlihatkan watak dan ciri kehidupan
perkotaan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai