Anda di halaman 1dari 9

Judul

6
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha


Penyayang. puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah swt.yang telah
meimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-nya sehingga kami dapat
merampungkan penyusunan makalah pendidikan agama isam dengan judul
"Memahami Pengertian dan Fungsi Perbankan Syariah" tepat pada waktunya.
Penyusunan makalah semaksimal mungkin kamii upayakan dan didukung
bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar dalam
penyusunannya.Untuk itu tidak lupa kan mengucapkan terimkasih kepada
semua pihak yang telah membantu kami dalam merampungkan makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu kami menyadari sepenuhnya bahwa
masih terdapat kekurangan baik dari segi penyusunan bahasa dan aspek
lainnya Oleh karena itu,dengan apang dada kami membuka selebar-lebarnya
pintu bagi para pembaca yang ingin memberi saran maupun kritk demi
memperbaki makalah ini.
Akhirnya penyusun sangat mengharapkan semoga dari makalah sederhana
ini dapat diambil manfaatnya dan besar keinginan kami dapat mengispirasi para
pembaca untuk mengangkat permasabhan lain yang relevan pada makalah-
makalah selannjutnya.

Bogor, Mei 2021

ii

6
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL………………………………………………………………………………. i

KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………….. ii

DAFTAR ISI. ……………………………………………………………………………..……….. iii

BAB I PENDAHULUAN……………………………………………………………………….. 1
A. Latar Belakang…………………………………………………………………………… 1
B. Rumusan Masalah……………………………………………………………………... 1
C. Tujuan……………………………………………………………………………………….. 1

BAB II PEMBAHASAN………………………………………………………………………… 2
A. Misi dakwah rasulullah di Mekkah…………………………………………….. 2
B. Masyarakat arab Jahiliyah periode Mekkah………………………………. 4
C. Hikmah atau manfaat sejarah dakwah rasulullah di Mekkah……. 3
D. Reaksi orang Quraisy terhadap dakwah rasubullah di Mekkah… 4
E. Contoh 3 penyiksaan orang Quraisy terhadap rasulullah
dan para penyiksanya……………………………………………………………….. 5

BAB II PENUTUP……………………………………………………………………………….. 6

A. Kesimpulan…………………………………………………………………………………… 6
B. Saran……………………………………………………………………………………………. 6
DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………………… 6

6
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kehidupan Rasululah saw. Setelah beliau dimuliakan oleh Allah dengan
nubuwwah dan risalah terbagi menjadi 2 periode yang masing-masing
memiliki keistime waan tersendiri secara totalyaitu :
Periode Mekkah : berkngsung sehma lebih kurang 13 tahun
Periode Madinah : berlangsung seama 10 tahun penuh
Dan masing-masing periode mengnlani beberapa tahapan, sedangkan
masing-masing tahapan memiliki karakteristik tersendiriyang
menonjokannya dari yang kinnya. Hal itu akan tampak jelas seteah kita
melakukan peneltian secara seksann dan detail terladap kondisi yang diklui
oleh dakwah dalam periode tersebut.

B. Rumusan Masakh
1. Misi dakwah rasulullah di Mekkah
2. Masyarakat arab Jahiliyah periode Mekkah
3. Hikmah atau manfaat sejarah dakwah rasulullah di Mekkah
4. Reaksi orang Quraisy terhadap dakwah rasulullahdi Mekkah
5. Contoh 3 penyksaan orang Quraisy terhadap rasuulah dan para
penyiksanya

C. Tujuan

1. Mengetahui sejarah nisi dakwah Rasubullah di Mekkah


2. Mengetahui masyarakat arab Jahiliyah periode Mekkah
3. Mengetahui hikmah atau manfaat sejarah dakwah Rasuulah di Mekkah
4. Mengetahui Reaksi orang Quraisy terhadap dakwah Rasubuah di Mekkah
5. Mengetahui contoh-contoh penyiksaan orarg Quraisy terhadap Rasululah
dan para penyiksanya

BAB 2
6
PEMBAHASAN
A. Misi Dakwah rasulullah di Mekkah
Diturunkan wahyu pertama surah AtMuddassir [74] : 1-7.Dergan peristiwa
turunnya kedua ayat ini nabi Muhammad saw. Amat bersyukur dan berbesar
hati atas karunia Allah itu karena dengan wahyu itu, beliau memperoleh
pedoman untuk memimpin umat.
Misi dakwah Rasulullah saw di Mekah yaiu:

1. Meluruskan akidah kepada Alah swt.yang pada saat itu kaum Jahiliyah di
Mekah menyembah berhak, terdapat 360 buah berhia di sekitar kakbah
2. Meletakkan landasan hokum Allah swt. Yang pada saat itu hokum yang
mereka terapkan adalah hukum rimba siapa yang kuat mereka yang
menang
3. Mempersatukan umat yang terpecah belah, bermusuhan, dalam panji
agama islam yang pada saat itu, peperangan antar kaum, antar kabilh, dan
antar suku sering terjadi. Bahkan, ada yang berlangsung sampai puluhan
tahun.
4. Memperbaiki akhlaq mulia, yang pada saat itu bangsa Arab Jahliyah
senang melakukan kebinsaan-kebiasaan buruk, seperti berfoya-foya,
berjudi, meminum arak, berzina, dan memperbudak manusia.
5. Mengangkat kembali derajat wanita ikut bermasyarakat bersama laki-laki
yang pada saat Arab Jahiliyah para wanitanya sangat menderita.

B. Masyarakat Arab Jahilyah Periode Mekkah

Objek dakwah Rasululbh saw. pada awal kenabian adalah masyarakat Arab
Jahiliyah, atau masyarakat yang masih berada dalam kebodohan. Dalam
bidang agama, umumnya masyarakat Arab waktu itu sudah menyimpang jauh
dari ajaran agama tauhid, yang telah
diajarkan oleh para Rasul terdahulu seperti Nabi Adam A.S. mereka
umumnya beragama watsani atau agama penyembah berbala. Berhala-berhala
yang mereka puja itu mereka letakkan di kak'bah (Baitullah=rumah Allah swt.). Di
antara berhab-berhala yang termahsyur bernama : Ma'abi, Hubai,
Khuza'ah, Lata, Uzza dan Manar. Sehin itu ada pul sebagin masyarakat
Arab Jahiliyah yang menyembah malaikat dan bintang yang dilakukan kaum

6
Sabi in.

C. Hikmah atau manfaat sejarah dakwah Rasululah di Mekkah


1. Menyadari bahwa meklui kesabaran dan keuletan dalam berjuang
menegakkan agama Allah pastiakan mendapat pertoorgan Alah swt.
2. Memahani bahwa tugas seseorang Rasul hanya sekedar menyampaikan
risalah dari Alah swt. seorang Rasul tidak biasa member petunjuk
(hidayah), bahkan kepada keluarga atau orang yang sangat dicintainya.
3. Memahani bahwa Allah swt. pasti akan menguji seorang yang akan
terpilh menjadi utusan atau Rasuhya.
(QS AI Haj:75 dan Al Baqarh:214)
4. Memahani bahwa Nabi Muhanmad saw. Sangat bjaksana, pandai
menggunakan kesempatan yang berharga, dapat menarik perhatian orang
tanpa menimbulkan kebosanan.
(QS An Nahl : 125).
5. Meneladani Nabi Mulanmad saw. Yang bergekr Uswatunbasanah
artinya, tingkah laku dan anal perbuatan Rasubllah saw. sehari-hari
adakh teldan yang baik, terutama terhadap ajaran Isam yang
didakwahkannya.
6. Meklui dakwah Rasulukh saw. Umat manusia. khususnya umat Islam
mendapatkan informasi mengenai agann yang diridai Allah SWT.
7. Melalui dakwah Ishm, Rasukullah saw. Memberikan penahaman tentang
hal dan persannan derajat antara kaum perempuan dan kaki laki
8. Islhm menegakkan ajaran persamaan derajat diantara manusia dan
pemberantasan perbudakan
9. Mehlui penghapusan perbudakan, maka siapapun manusia status derjatnya
di mata Allah adakh sama.

D. Reaksi Orang Quraisy Terhadap Dakwah Rasulullah di Mekkah

Reaksi kaum Quraisy terhadap dakwah Rasubullah adalh menoak dakwah


Rasulullah saw yang berangsung sejak adanya dakwah yang dilakukan secara
terang-terangan oleh Rasuulah saw. Pada periode Mekah. Dan penolakan
tersebut dipicu karenaa danya bebrapa sebab,diantaranya:
1. Rasubulah mengajarkan tentang adanya persamaan hak dan kedudukan
antara semua orang mulia tidak rya seseorang tergantung
ketakwaannya terhadap Allah swt. orang miskin yang bertakwa
6
dihadapan Allah lebih mula daripada orang kaya yang durhaka (Al
Hujurat 49 :13)
Kaum kafr Quraisy terutama para bangsawan sangat keberatan dengan
ajaran persamaan hakimi mereka mempertahankan tradisi hidup
berkasta-kasta dalam nasyarakat. Mereka ingin mempertahankan
perbudakan, sedangkan ajaran rasulullah saw (islam) mekrangnya.
2. Islam mengajarkan adanya kehidupan sesudah mati yakni hidup dalam
kubur dan akm akhirat. Manusia yang ketika di dunianya bertaqwa
maka di alkm kuburnya akan memperoleh kenikmatan dan di alkm
akhirat akan mosuk surge sedangkan, manusia yang ketika di duninya
durhaka dan banyak berbuat jahat, naka di alam kuburnya akan disksa
dan di alam akhiratnya akan masuk neraka.
kaum Quraisy menolak dergan keras ajaran islam tersebut, karena
mereka merasa ngeri dengan siksa kubur dan azab neraka.
3. Reaksi kaum kafr Quraisy terhadap dakwah Rasulullah saw yang
menolak dakwah tersebut juga disebabkan karena mereka merasa berat
meninggalkan agama dan tradsi hidup bermasyarakat warisan lebuhur
mereka. Mereka berkata "cukup bagi kami apa yang telah kami terima
dari nenek moyang kam".
(QS AI Maidah 5:104)
4. Islam nekrang menyembah berhala, memperjuabelikan berhala-
berhalk, dan mekrang penduduk Mekah dan huar Mekah berzizrah
memuja berhalk, padahal itu semua mendatangkan keuntungan di
bidang ekonomi terhadap kaum kafir Quraisy. Oleh karena itulah,
kaum kafir Quraisy menentang keras dan berusaha menghentikan
dakwah rasulullah saw.

Reaksi kaum kafir Quraisy terbadap dakwah rasubulah saw juga


ditunjukkan kaum Quraisy dalam berbagai usaha penolakan dan
penghentian yang mereka bakukan seperti berkut :

a. Para budal yang telah masuk islam, seperti Bikl, Amr bin
Fuhairab Ummu Ubaisan-Nahdiyah dan naknya
Muammildanaz-zaniah disiksa olh para pemilknya di luar batas
perkemanusian. Bahkan, Az-Zanirah disiksa hinge mengahmi
kebutaan dan Unmu Amrbinti Yasir, budak milk Bani Makhzum

6
disiksa oleh tuannya sampai mati.

b. Setiap keluarga dari kahngan kaum kafr Quraisy diharuskan


menyiksa anggota keluarganya yang telah masuk ishm, sehingga
kembali merganut kembali agama kehuarganya (Agama
Watsani).

E. Contoh 3 penyiksaan oraing Quraisy terhadap rasubillah dan para penyiksanya


1. Suatu hari, Uqbah bin Abi Mui melihat Rasuulkh saw berawaf, al
menyiksanya. Ia menjerat leher rasulullah saw. Dengan sorbannya dan
menyeret kelar masjid. Beberapa orang dating menolong rasuulkh saw.
karena takut kepada Bani Hasyim.
2. Penyiksaan ain dilakukan oleh panannya sendiri, yaitu Abu Lahab dan
istrinya Ummu Jamil yang tiada tara kejinya.rasululah saw. bertetangga
dengan mereka. Mereka tak pernah berhenti melemparkan barang-barang
kotor kepadanya. Suatu hari mereka melemparkan kotoran domba
kekepala nabi sekali lag Hamzah membaksnya dengan menimpakan
barang yang sama kekepaa Abu Lahab.
3. Quraisy memboikot kaum musimin, kaum Quraisy memutuskan segah
bentuk hubungan perkawinan dan perdangan gandengan Bani Hasyim.
Persetujuan pemboikotan ini dibuat dakm bentuk piagam, ditandatangani
bersana dan digantungan di ka'bah Peristiwa ini terjadi pada tahun ke-7
kenabiun dan berlangsung sehm 3 tahun Pemboikotan ini
mengakibatkan kelaparan, kemiskinan, dan kesergsaraan bagi kaum
muslim.Untuk meringankan penderitaan kaum musimin, mereka pindah
kesuatu lembah di bar kota Mekah

BAB III

6
PENUTUP

A. Kesimpulan
Ketika menginjak usia 40 tahun,tepatnya malam 17 Ramadhan atau 6
Agustus 610mdi waktu Muhammad saw. sedang berkonteplasi di Gua
Hira.Mabikat Jibril dating membawa wahyu dan menyuruh Muhanmad saw.
untuk membacanya,yaitu surat Al'Alaq ayat 1-5.
Rasubllah sawadalah contoh terbaik,dahm menggerakkan dan
mengelola dakwah Keberhasilannya dalam mengajak manusia kepada agana
Alkh,terhitung spektakuer.Bagaimana tidak,hanya dalam waktu 23 tahun
beliau berhasil mengajak seluruh bangsa arab dakm pelukan Islam,yang
imbasnya secaraalamiah dari generasi ke generasi Islam telah menyebar ke
seantero jagad.Jumlah populsi muslim dunia, kini yang mencapai kurang
ebih 1,5 milyar tak lepas dari kiprah belau selama 23 tahun tersebut.Bahasan
di seputar kebertasilan dakwahtaka da rujukan yang paling pantas kecual
merujuk pada warisan sunnah yang telah ditinggalkan manusia paling agung
yakni Muhammad saw.
B. Saran
Menurut saya dalam makaah ini masih banyak hal-halyang perlu di tambah
dan diperbaiki dakm materi maupun penulisan makakh agana ini

Anda mungkin juga menyukai