TUGAS PRAKTIK 5

PERHITUNGAN HIDROLIS DAN STABILITAS BENDUNG

MATA KULIAH PERENCANAAN KONSTRUKSI

Disusun Oleh :

Adji Trimanto

201009 / TKBA A

Semester 3

PROGRAM STUDI DIII TEKNOLOGI KONSTRUKSI BANGUNAN AIR

POLITEKNIK PEKERJAAN UMUM SEMARANG

2021
Diketahui:

▪ Ruang Olak Tipe Schoklitch

▪ Tinggi Mercu =3m
▪ Lebar Bruto = 25 m
▪ Lebar Sungai Rata-rata (B) = 1,25 x 25m = 31,25 m
▪ Tebal Pilar = 1,2 m
▪ Jumlah Pilar =2
▪ Elevasi Dasar Sungai = +22.00
▪ Debit (Q) = 85 m3/detik
▪ Kemiringan Sungai (I) = 0,05
▪ Kekerasan Manning (n) = 0,033
▪ Kemiringan Penampang (m) =2
▪ Lebar Efektif Bendung (Bef) = 21,527 m
▪ Tinggi Energi (H) = 4,47 m
▪ Tinggi Energi di Atas Mercu (Hi) = 4,43 m

Ditanya :
Menghitung Ruang Olak Tipe USBR
PENYELESAIAN:
 Perhitungan Muka Air di Hilir
 Luas penampang basah (A) = (B + m x h) h
1
 Kecepatan aliran (V) = . R1,5. I0,5
n
A
 Jari-jari hidrolis (R) =
P
 Keliling basah (P) = B +2h √(1 + 𝑚2)
 Debit Saluran (Q) = A .V

Dari perhitungan tersebut di dapat nilai muka air di hilir ialah setinggi 0,705 m maka
Elevasi Muka Air Hilir = +22.00 + 0,705 = 22,705
 Hubungan Q dan H
250.00

200.00

150.00
Q (m3/s)

100.00

50.00

0.00
1 0.9 0.8 0.71
H (m)

Grafik 1. Hubungan Q dan H

Perhitungan Ruang Olak USBR
Profil Muka Air di Atas Bendung :
- Tentukan harga Z
- Dengan coba – coba didapat nilai kedalaman kritis (Yz)
- Hitung Kecepatan air pada kedalaman kritis Vz dan bilangan Froude (Fz)
- Elevasi lereng bending = elevasi mercu bending – z
- Elevasi muka iar = elevasi lereng bending + Yz

Persamaan yang digunakan :

- Perhitungan Vz
Vz = √2 x 9,81 (Z + He – z)

- Perhitungan Yz
Yz = Q / Be . Vz

- Perhitungan Fr
Fr = Vz / √g . Yz

- Elevasi muka aiar = Elevasi lereng bending + Yz

- Elevasi lereng bendung = Elevasi Dasar Sungai – Z

Elevasi Muka Air Hulu = Elevasi Dasar Sungai + Tinggi Mercu + Tinggi Air di Atas
Mercu
= 22 + 3 m + 4,43
= 29,43 m
Elevasi Muka Air Hilir = 22,705

 Z = Elevasi muka air hulu – Elevasi muka air hilir

= 29,43 – 22,705
= 6,725 m
 He = 2/3 H1
= 2/3 x 4,43
= 2,953 m
2/ 3
1 Q
 Ho = ( )
x
C Be
2 /3
1 85
= ( x
1 21,527 )
= 2,398 m
 Vz = √ 2 x g( Z+ He−z)
= √ 2 x 9,81(6 , 725+2,953−1)
= 13,048 m/dt
Q
 Yz =
Be x Vz
85
=
21,527 x 13 ,048
= 0,302
Vz
 Fr =
√ g . Yz
13,048
Fr = = 7,516
√ 9,81 x 0,3 02
 Vz x Yz = 13,048 x 0,302 = 3,940 m3 / det
Panjang Loncatan Hidrolis
Loncatan hidrolis yaitu naiknya air secara tiba-tiba dari air yang mengalir dengan
kecepatan tinggi berkedalaman rendah bergabung dengan air yang mengalir dengan
kecepatan rendah dan berkedalaman tinggi.
Rumus untuk perhitungan Panjang loncatan hidrolis :
Lj = 5 ( Y2 – Yz)
Dengan :
Lj = panjang loncatan
Yz = kedalaman air sebelum loncatan
Y2 = tinggi loncatan di hilir
Maka,
Lj = 5 (Y2 – Yz)
= 5 (1,7 – 0,321)
= 6,895 m
Elevasi Dasar Kolam Olakan
Dimensi Kolam Olakan
Data teknis :
 Fr = 7,516
Untuk Fr ≥ 4,5 dan V < 18 m / dt
Maka digunakan Kolam Olakan USBR Tipe III
Kedalaman air di kolam olakan
Yb = Y2
= 1,7
Penjang Kolam Olakan (Ld)
Ld = 5 . 1,7
= 5 . 1,7 = 8,5 m
GAMBAR HASIL PERHITUNGAN