Norma Laili Resum
Norma Laili Resum
NIM : P07120217073
PRODI : D4 KEPERAWATAN
KRIKOTIROTOMI
A. Definisi
Merupakan tindakan untuk mengatasi sumbatan jalan nafas di laring. Yaitu
dengan cara membuka membran krikotiroid secara cepat untuk dipasang kanul.
Membran ini terletak di dekat kulit, sehingga tidak terlalu banyak darah
B. Klasifikasi
Krikotirotomi terbagi menjadi 2 macam yaitu needle cricothyroidotomy dan
surgical cricothyroidotomy
C. Teknik Krikotirodotomi
Pasien tidur telentang dengan kepala ekstensi pada artikulasio atlanto
oksipitalis. Puncak tulang rawan tiroid (Adam’s apple) mudah diidentifikasi
difiksasi dengan jari tangan kiri. Dengan telunjuk jari tangan kanan tulang rawan
tiroid diraba ke bawah sampai ditemukan kartilago krikoid. Membrane krikotiroid
terdapat diantara kedua tulang rawan ini. Daerah ini diinfiltrasi dengan anestetikum
kemudian dibuat sayatan horizontal pada kulit. Jaringan dibawah sayatan
dipisahkan tepat pada garis tengah. Setelah tepi bawah kartilago tiroid terlihat,
tusukkan pisau dengan arah ke bawah. Kemudian, masukkan kanul bila tersedia.
Jika tidak, dapat dipakai pipa plastic untuk sementara.
D. Alat dan Bahan :
1. Kateter intubasi
2. Pipa endotrakeal
3. Skapel
4. Dilator trakeal
5. Hemostats
6. Gunting
7. Kail trakeal
8. Pemegang jarum
9. Pipa trakeostomi
11. Betadine
E. Indikasi
Indikasi Absolut krikotiroidotomi
1. gagal intubasi, tidak terjadi ventilasi, atau pasien tidak bias tenang terhadap
pemasangan alat bantu nafas.
Indikasi relative krikotiroidotomi :
G. Komplikasi
Komplikasi dari krikotiroidotomi :
1. Gagal napas
2. Perdarahan local dan hematoma
3. Emfisema subkutis
4. Infeksi
5. Perforasi esophageal
6. Mediastinitis
7. Pneumotoraks
8. Pneumomediastinum
9. Trauma pita suara
10. Trauma laring
11. Trauma kelenjar tiroid
12. Trauma arteri karotis, vena jugularis, dan nervus vagus
13. Stoma persisten
14.Stenosis subglotik