Anda di halaman 1dari 1

ISRA’ MI’RAJ

Nama : Hanifa Diah Astari

Kelas : XI MIPA 4

Absen : 10

Assalamu’alaikum wr.wb

Alhamdulillahir rabbil `alamin washalatu wassalamu’ala asrofil anbiya i wal mursalin


sayyidina wamaulana muhammdin wa’ala alihi wasahbihi ajmain amma ba’du.

Yang saya hormati,Ibu Masnifah selaku guru Bahasa Indonesia dan Teman-teman ku
yang saya cintai

Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah swt yang telah
memberikan rahmat serta hidayahnya sehingga kita dapat berkumpul dengan keadaan sehat
wal afiyat.Kedua kalinya sholawat serta mudah- mudahan tetap tercurahkan kepada
junjungan kita Nabi Muhhammad SAW yang telah membimbing kita dari jalan kegelapan
menuju jalan yang terang benderang yakni lewat ajaran addinul islam

Isra’ mi’raj yakni perjalanan nabi muhhamad saw dari Masjidil Haram menuju ke
Masjidil aqsa lalu menuju ke Sidrotul muntaha mengendarai buroq pada tanggal 27 rajab.

Pada peristiwa isra’ mi’raj ini Rosulullah mendapat perintah shalat dengan
mewajibkan shlat 50 waktu kepadanya dan umatnya setelah menrima perintah tersebut
rosulullah kembali kebawah dan bertemu dengan nabi musa dilangit ke enam lalu nabi musa
menyarankan kepada Allah SWT ,Nabi Muhammad untuk meminta keringanan kepda Allah
SWT setelah tiga kali menghadap Allah Nabi Muhammad akhirnya diberikan keringanan
oleh Allah SWT untuk melaksanakan sholat 5 waktu

Perintah sholat ini merupakan hal yang sangat penting bagi kita,bahkan ibadah ini
akan dihisab pertama kali pada saat hari pembalasan nanti,bahkan perintah ini diperintahkan
langsung oleh allah. Hal ini sebagaimana dalam hadist yang artinya “Sholat itu tiang agama ,
barang siapa yang menunanikan Sholat ,maka telah menguatkan agama .dan barang siapa
yang meninggalkan shalat,maka telah merobohkan agama”.

Demikian lah yang dapat saya sampaikan,semoga bisa bermanfaat bagi kita semua

Wassalamu’alaikum wr.wb

Anda mungkin juga menyukai