Anda di halaman 1dari 8

Ilham Fajar Anggoro, Tri Nova Hasti Yunianta p-ISSN 2442-3041; e-ISSN 2579-3977

MATH DIDACTIC: JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA


Volume 4 Edisi Dies Natalis XXXII, halaman 253 – 260
Tersedia Daring pada http://jurnal.stkipbjm.ac.id/index.php/math

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS WEBSITE MATERI


TRIGONOMETRI SISWA SMA KELAS XI

DEVELOPMENT OF LEARNING MEDIA WEBSITE-BASED FOR TRIGONOMETRY


MATERIAL IN SENIOR HIGH SCHOOL STUDENTS CLASS XI
Ilham Fajar Anggoro, Tri Nova Hasti Yunianta
Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga
202015075@student.uksw.edu, trinova.yunianta@staff.uksw.edu

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan media pembelajaran berbasis website materi trigonometri.
Subjek penelitian ini adalah siswa SMA kelas XI. Jenis penelitian ini adalah Research and Development. Model
pengembangan yang digunakan adalah ADDIE dengan tahap analyze, design, development, implementation, dan
evaluation. Media pembelajaran website telah melalui uji validasi dari aspek materi mencapai skor rata-rata 4,0
dengan kategori valid dan dari aspek tampilan mencapai skor rata-rata 4,1 dengan kategori valid. Media juga telah
melalui uji penilaian kepraktisan mencapai skor rata-rata 4,2 dengan kategori praktis. Media diujicobakan dengan
skala kecil dan memperoleh respons yang positif. Setelah melakukan uji coba, subjek mengalami peningkatan nilai
kognitif dari nilai rata-rata 37,4 menjadi 76,8. Dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran website yang telah
dikembangkan valid, praktis, dan efektif untuk digunakan dalam pembelajaran.
Kata Kunci: Pengembangan, Media Pembelajaran, Website, Trigonometri
Abstract: This research purpose is develop a learning media website-based for trigonometry material. The
subjects of this research were high school students of class XI. This type of research is Research and Development.
The research and development model that used is ADDIE model with analyze, design, development,
implementation, and evaluation stages. Website learning media has done for test validation process from material
and display experts. This material aspects have average scores 4,0 with valid categories and for display aspects
have average score 4,1 with valid categories. The media has also gone through practicality assessment tests
achieve an average score 4.2 with practical categories. The media is tested on a small scale and get a positive
responsse. After testing, the subject experienced an increase in cognitive value from the average value 37,4 to 76,8
the average value. The conclusion is website learning media that has been developed valid, practical, and effective
for use in learning.
Keywords: Development, Learning media, Website, Trigonometry

Cara Sitasi: Anggoro, I.F., & Yunianta, T.N.H. (2018). Pengembangan media pembelajaran berbasis website
materi trigonometri siswa SMA kelas XI. Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika, 4 Edisi Dies XXXII,
253-260.

Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika 253 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Website Materi Trigonometri Siswa SMA Kelas XI

Teknologi telah berkembang sangat Namun, pemanfaatan tersebut belum


pesat di era globalisasi sekarang ini. dimanfaatkan secara maksimal dalam proses
Pemanfaatan perkembangan teknologi salah pembelajaran.
satunya adalah mampu mengoperasikan Penelitian yang dilakukan Afgani,
komputer. Komputer sebagai kemajuan Darmawijoyo, dan Purwoko (2008) yaitu
teknologi ini membuat Pemerintah tergerak mengembangkan media website pada materi
menyajikan Buku Sekolah Elektronik (BSE) trigonometri untuk siswa SMA, hasil belajar
yang dapat diakses oleh guru, siswa, dan
terbukti meningkat berdasarkan perhitungan
sekolah di seluruh Indonesia (Zulkardi & Ilma,
dari 2,63% termasuk kategori gagal menjadi
2010, hal. 3).
0%. Namun kekurangan dari penelitian ini
Keoptimalan komputer jauh lebih baik
adalah sikap siswa terhadap pembelajaran
jika adanya layanan internet. Beberapa layanan
trigonometri dengan media website hanya
yang diperoleh melalui internet diantaranya
web, e-mail, chatroom technology, newsgroup terbatas pada presentase 61,54%.
Solusi yang dilakukan oleh peneliti
technology, dan video teleconference (Doyan
saat ini adalah melakukan penelitian dan
& Sukmantara, 2014, hal. 2). Menurut Bertha
pengembangan sebuah media pembelajaran
dan Pohan, web merupakan salah satu layanan
yang didapat oleh pemakai yang terhubung ke berbasis website materi pembelajaran
trigonometri.
jaringan internet atau intranet (Doyan &
Sukmantara, 2014, hal. 3). Web pada bidang
pendidikan dapat dikembangkan menjadi Metode Penelitian
sebuah media pembelajaran.
Injoni menjelaskan bahwa Penelitian ini merupakan penelitian
pembelajaran menggunakan media Research and Development (R&D). Penelitian
pembelajaran berbasis website memiliki sifat ini menghasilkan media pembelajaran berbasis
interaktif, sebagai media massa dan website materi trigonometri. Pengembangan
interpersonal, serta gudang informasi (Jas, media pembelajaran ini menggunakan tahap
Rosha, & Nilawasti, 2012, hal. 2). Manfaat lain pengembangan ADDIE, yaitu analyze, design,
menggunakan pembelajaran berbantuan development, implementation, dan evaluation.
website yaitu pendidik dapat mengunggah peta Pada tahap analyze (analisis), peneliti
konsep, tujuan pembelajaran dan beberapa menganalisis terhadap data pemanfaatan
pertanyaan apersepsi dalam suatu situs, teknologi khususnya internet bagi siswa.
sehingga siswa dapat mengaksesnya sebelum Kemudian dilakukan analisis terhadap media-
proses pembelajaran berlangsung (Dewi, 2013, media pembelajaran yang berbasis teknologi
hal. 4). Meskipun website memiliki manfaat dan dipilih salah satu media yang sesuai
yang baik di bidang pendidikan, namun masih dengan karakteristik siswa tersebut.
belum banyak yang memanfaatkannya. Pada tahap design (desain), peneliti
Berdasarkan observasi di SMA Negeri menemukan dan mengkaji masalah serta
1 Tuntang Kecamatan Tuntang, Kabupaten menemukan alternatif solusi yang akan
Semarang, Provinsi Jawa Tengah, peneliti ditungkan dalam penyelesaian masalah
menemukan potensi-potensi sekolah yang pembelajaran. Masalah yang dimaksud adalah
relevan dengan kemajuan teknologi seperti perkembangan teknologi dan penggunaan serta
terdapatnya fasilitas internet yang mencukupi.

© STKIP PGRI Banjarmasin 254 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Ilham Fajar Anggoro, Tri Nova Hasti Yunianta p-ISSN 2442-3041; e-ISSN 2579-3977

pemanfaatan internet bagi siswa berdasarkan peningkatannya dari nilai pretest yang
hasil angket pada tahap analisis sebelumnya. dihitung dengan rumus N-Gain.
Pada tahap development
(pengembangan), peneliti membuat, membeli,
Hasil Penelitian dan Pembahasan
dan memodifikasi media pembelajaran
berbasis website. Website ini dibuat dengan
bantuan perangkat komputer atau laptop Hasil
menggunakan bantuan software yang
mendukung. Analyze
Pada tahap implementation Pada tahap analisis ini, peneliti
(implementasi), peneliti melakukan uji menemukan beberapa kebutuhan media
validasi media pada aspek tampilan oleh pembelajaran berbasis teknologi yang dapat
validator ahli tampilan dan uji validasi media digunakan dalam proses pembelajaran, antara
pada aspek materi oleh validator ahli materi. lain e-learning dan website. Berdasarkan
Kemudian dilakukan penilaian kepraktisan analisis tersebut, peneliti tertarik untuk
media oleh validator seorang dosen pendidikan membuat dan mengembangkan media
matematika. Setelah melalui uji validasi dan pembelajaran berbasis teknologi, yaitu
penilaian kepraktisan, peneliti melakukan uji website. Alasan peneliti memilih website,
coba media kepada siswa SMA kelas XI. karena media tersebut sangat dibutuhkan
Langkah pertama, subjek melakukan tes dalam proses pembelajaran dan dapat
kemampuan awal (pretest) untuk mengetahui digunakan pada handphone atau komputer.
kemampuan kognitif mereka. Langkah kedua, Selain itu, mengakses website juga tidak
subjek melakukan uji coba media. Langkah ini membutuhkan koneksi internet yang besar dan
diharapkan terbimbingnya siswa guna tidak menambah ruang penyimpanan memori
mencapai tujuan pembelajaran dan dapat handphone atau komputer.
menyelesaikan masalah. Berdasarkan tahap ini
juga akan diperoleh saran dari subjek atau Design
responsden pengguna media kemudian
hasilnya akan menjadi bahan evaluasi. Tahap desain yaitu mempelajari
Langkah terakhir, subjek melakukan tes masalah dan menemukan alternatif solusi
kemampuan akhir (posttest) untuk mengetahui melalui langkah analaisis. Langkah-langkah
apakah media yang telah diujicobakan efektif. desain adalah menentukan kompetensi dasar
Pada tahap evaluation (evaluasi), sesuai kurikulum 2013 dan materi
peneliti melakukan proses penilaian terhadap pembelajaran.
uji coba produk yang telah dilakukan. Tahap
ini juga menilai keefektifan media. Development
Keefektifan website ditentukan berdasarkan Kegiatan pada tahap ini adalah
hasil belajar pretest dan posttest serta membuat, membeli, dan memodifikasi media
berdasarkan hasil lembar pendapat siswa. Data pembelajaran berbasis website. Peneliti
hasil belajar siswa yang telah terkumpul membeli hosting dan domain pada situs jual
kemudian dianalisis signifikansi beli online www.rumahweb.com dan

Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika 255 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Website Materi Trigonometri Siswa SMA Kelas XI

memberikan nama pada domain dan


hostingnya yaitu www.zonamathematic.com.
Kemudian peneliti mendesain sesuai
dengan kebutuhan. Proses diawali dengan
menentukan tema. Nama tema yang digunakan
adalah bawaan dari wordpress, yaitu Style.
Setelah itu, membuat tampilan pada halaman
awal. Tampilan tersebut dapat dilihat pada
Gambar 1 berikut.

Gambar 1. Tampilan Halaman Awal Website


Selanjutnya, peneliti membuat menu-
menu dan sub menu yang terdapat pada
website. Menu-menu dan sub menu didesain
sesuai template. Tampilan menu dengan sub Gambar 3. Konten-Konten Menggunakan Software
Proprofs
menu dapat dilihat pada Gambar 2.
Selain menggunakan Proprofs, peneliti
juga menyajikan materi dalam bentuk Power
Point Presentation dan menggunakan software
Prezi. Tanpilan konten tersebut dapat dilihat
pada Gambar 4 dan 5 berikut.

Gambar 2. Tampilan Menu dan Sub Menu


Selanjutnya, peneliti memberikan
konten-konten pada tiap-tiap menu. Konten-
konten tersebut antara lain konten tentang
Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, Indikator
Pencapaian Kompetensi, peta konsep, konten
tentang sejarah trigonometri, materi
trigonometri, video pembelajaran, soal dan Gambar 4. Tampilan Materi Menggunakan Power
pembahasan, dan konten kuis online. Konten- Point Presentation
konten tentang Kompetensi Inti, Kompetensi
Dasar, Indikator Pencapaian Kompetensi, peta
konsep, konten tentang sejarah, trigonometri,
materi trigonometri, soal dan pembahasan
menggunakan software Proprofs. Tampilan
konten tersebut dapat dilihat pada Gambar 3
berikut.

© STKIP PGRI Banjarmasin 256 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Ilham Fajar Anggoro, Tri Nova Hasti Yunianta p-ISSN 2442-3041; e-ISSN 2579-3977

berbasis website materi trigonometri. Proses


validasi menggunakan instrumen yang telah
disiapkan. Penilaian validasi media dilihat dari
dua aspek yaitu aspek materi dan juga aspek
tampilan. Hasil penilaian validator terhadap
tampilan media dapat dilihat pada tabel
berikut.
Tabel 1. Hasil Validasi Tampilan Media
Indikator Skor
Menarik dan mendorong siswa
4
Gambar 5. Tampilan Materi Menggunakan Prezi untuk belajar
Pemilihan jenis dan ukuran huruf
Kemudian konten tentang video mendukung media menjadi 4
pembelajaran menggunakan tampilan yang menarik
sama dengan tampilan YouTube. Tampilan Kemudahan membaca teks atau
4
konten tersebut dapat dilihat pada Gambar 6 tulisan
berikut. Pemilihan warna 5
Penekanan untuk petunjuk
4
khusus
Kesesuaian spasi dan paragraf 4
Kejelasan gambar, sketsa
4
maupun ilustrasi
Jarak antar kalimat untuk
4
pemahaman siswa
Kemampuan media untuk
4
Gambar 6. Konten-Konten Menggunakan YouTube menambah motivasi belajar
Kemudian pada kuis online terdapat Kemampuan media dapat
pada menu “Uji Kompetensi” dan dibuat menambah pengetahuan dengan 4
adanya teks, gambar, dan video
menggunakan software Proprofs. Tanpilan
Skor rata-rata 4,1
kuis online tersebut dapat dilihat pada Gambar Berdasarkan Tabel 1, dapat diketahui
7 berikut. bahwa skor rata-rata sebesar 4,1. Skor tersebut
termasuk kategori valid. Hasil penilaian
validator terhadap tampilan media dapat
dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2. Hasil Validasi Materi
Indikator Skor
Kesesuaian isi dengan KD,
Gambar 7. Tampilan Kuis Online pada Menu “Uji indikator, dan tujuan 4
Kompetensi” pembelajaran
Kesesuaian tingkat kesulitan dan
Implementation konsep materi dengan 3
perkembangan kognitif siswa
Pada tahap ini, dilakukan proses Keterkaitan contoh materi
validasi penilaian kepraktisanm dan penilaian dengan yang ada di lingkungan 3
keefektifan terhadap media pembelajaran sekitar

Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika 257 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Website Materi Trigonometri Siswa SMA Kelas XI

Evaluasi yang diberikan sesuai Skor rata-rata 4,2


dengan KD, indikator, dan tujuan 4 Berdasarkan Tabel 3, dapat diketahui
pembelajaran bahwa skor rata-rata sebesar 4,2. Skor tersebut
Kualitas situasi atau masalah termasuk kategori praktis. Berdasarkan hasil
kontekstual pada materi dan 4
uji validasi dari aspek tampilan dan materi
evaluasi
Cakupan materi dari media yang serta penilaian kepraktisan, maka dapat
4 disimpulkan bahwa media pembelajaran
dibuat dan detail
Penggunaan bahasa baku 4 berbasis website valid, praktis, dan dapat
Penggunaan kalimat yang jelas diujicobakan.
4
dan tepat Sebelum media diujicoba, subjek
Sistematika pembahasan materi 5 melakukan tes kemampuan awal (pretest) dan
Sistematika isi secara
5 memperoleh nilai rata-rata 37,4 .Uji coba
keseluruhan
Skor rata-rata 4,0 media dilakukan dalam skala kecil dengan
Berdasarkan Tabel 1, dapat diketahui subjek 5 orang siswa SMA kelas XI. Setelah
bahwa skor rata-rata sebesar 4,0. Skor tersebut media diujicobakan, subjek melakukan tes
termasuk kategori valid. Hasil penilaian kemampuan akhir (posttest) dan memperoleh
kepraktisan terhadap media dapat dilihat pada nilai rata-rata 76,8.
tabel berikut. Data hasil belajar pretest dan posttest
siswa yang telah terkumpul kemudian
Tabel 3. Hasil Penilaian Kepraktisan Media
Indikator Skor dianalisis signifikansi peningkatannya dari
Materi yang dijelaskan dalam nilai pretest yang dihitung dengan rumus N-
4 Gain dan memperoleh skor N-Gain 39,4
website dapat dipahami siswa
Penggunaan gambar atau sketsa dengan kategori peningkatan sedang.
lainnya memudahkan siswa 4 Berdasarkan uji coba media terhadap subjek
dalam belajar dalam skala kecil, dapat disimpulkan bahwa
Kalimat dalam penjelasan materi
media pembelajaran berbasis website efektif
dan evaluasi mudah dipahami 4
siswa karena dapat meningkatkan nilai kognitif
Siswa menjadi lebih antusias siswa.
dalam pembelajaran karena 4
website menarik perhatian siswa Evaluation
Penggunaan website oleh siswa
dalam memanfaatkan waktu 5 Tahap ini bertujuan untuk
luang untuk belajar mandiri mengevaluasi responss siswa, strategi, dan
Penggunaan website tidak website yang dikembangan sehingga setelah
5
terbatas waktu dan tempat kegiatan evaluasi dapat dilakukan perbaikan
Website sebagai bahan ajar untuk memperbaiki website yang
tambahan dalam proses 4 dikembangkan dan telah diujicobakan. Setelah
pembelajaran
melalui uji coba dalam skala kecil, diperoleh
Pengembangan website tidak
4 respons siswa yang positif terhadap media
memerlukan biaya yang mahal
Website menambah manfaat pembelajaran berbasis website.
4
komputer atau handphone
Peningkatan hasil belajar siswa Pembahasan
4
setelah menggunakan website

© STKIP PGRI Banjarmasin 258 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Ilham Fajar Anggoro, Tri Nova Hasti Yunianta p-ISSN 2442-3041; e-ISSN 2579-3977

Berdasarkan proses validasi terhadap mendorong siswa untuk belajar lebih kreatif
media dari aspek tampilan dan materi, dapat dan inovatif. Materi yang disajikan dalam
disimpulkan bahwa media pembelajaran bentuk video pembelajaran menjadikan siswa
berbasis website valid dengan skor rata-rata belajar lebih konsisten dan terarah, karena
pada asperk tampilan 4,1 dan skor rata-rata video dapat diputar dan diulang-ulang sesuai
pada aspek materi 4,0. Kemudian setelah karakteristik siswa masing-masing.
dilakukan penilaian kepraktisan, dapat Media pembelajaran berbasis website
disimpulkan bahwa media pembelajaran menyediakan soal-soal latihan dan
berbasis website praktis dengan skor rata-rata pembahasannya, sehingga dapat melatih siswa
4,2. dalam menyelesaikan masalah. Terdapat juga
Media pembelajaran berbasis website menu uji kompetensi yang sama seperti kuis
diujicobakan dengan skala kecil dan online, sehingga siswa mampu berlatih dan
mendapatkan respons yang positif oleh subjek. dapat mengukur kemampuannya sendiri.
Respons dari subjek diperoleh berdasarkan
Kelebihan dari media pembelajaran
lembar pendapat siswa yang diisi oleh subjek
dan dianalisis oleh peneliti sendiri. Lembar berbasis website ini antara lain memiliki
pendapat siswa dapat dilihat pada Gambar 8 tampilan yang menarik, memiliki materi yang
berikut. cukup lengkap dan disajikan dalam beberapa
variasi model, memiliki latihan-latihan soal
lengkap dengan pembahasannya, memiliki uji
kompetensi yang sama seperti kuis online,
media ini dapat diakses di mana saja dan kapan
saja, media ini juga dapat digunakan oleh
perangkat elektronik jenis apapun yang
Gambar 8. Lembar Pendapat Siswa memiliki akses internet dan tidak perlu koneksi
Berdasarkan lembar pendapat siswa, yang besar.
dijelaskan bahwa media pembelajaran berbasis Jika dibandingkan dengan penelitian-
website materi trigonometri menarik bagi penelitian sebelumnya yang relevan, penelitian
siswa. Dijelaskan juga bahwa media ini ini memiliki beberapa perbedaan. Penelitian
menarik minat siswa untuk belajar ini memiliki konten edukasi video
matematika. Subjek juga menjelaskan bahwa pembelajaran, namun penelitian yang
media ini mudah dipahami penggunaannya. dilakukan oleh Setyadi dan Qohar (2017)
Media ini juga dikatakan dapat memudahkan memiliki konten edukasi berbentuk permainan
siswa dalam belajar matematika. Subjek setuju (game).
apabila media pembelajaran berbasis website Selain memiliki kelebihan, media ini juga
disusun pada materi yang lain. masih memiliki beberapa kekurangan, seperti
Media pembelajaran berbasis website jumlah soal-soal latihan dan kuis online nya
berisi materi yang disajikan dalam beberapa tidak terlalu banyak dan bervariasi. Media ini
model. Materi yang disajikan dalam Lembar juga kurang menambahkan fitur-fitur
Kerja Siswa (LKS) mampu mendorong siswa tambahan seperti jam/waktu, tanggal, beberapa
untuk belajar mandiri berpikir kritis dan akun social media, kata-kata motivasi,
kreatif. Materi yang disajikan dalam bentuk animasi, maupun fitur-fitur lainnya.
Power Point Presentation dan Prezi

Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika 259 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Website Materi Trigonometri Siswa SMA Kelas XI

Simpulan dan Saran Doyan, A., & Sukmantara, I. K. Y. 2014.


Pengembangan Web Intranet Fisika
untuk Meningkatkan Penguasaan
Simpulan
Konsep dan Kemampuan Pemecahan
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Masalah Siswa SMK. Jurnal
pesatnya kemajuan teknologi pada era Pendidikan Fisika Indonesia 10(2).
sekarang ini, namun kurangnya UNRAM
pemanfaatannya di bidang pendidikan. Jas, I., Rosha M., & Nilawasti Z.A. 2012.
Sehingga peneliti membuat penelitian Penggunaan Media Pembelajaran
Research and Development dan Berbasis Website dalam Pembelajaran
mengembangkan media pembelajaran berbasis Matematika. Jurnal Pendidikan
website menggunakan model pengembangan Matematika 1(1). UNP
ADDIE. Media pembelajaran berbasis website
Setyadi, D., & Qohar, A.B.D. 2017.
materi trigonomnetri dapat disimpulkan valid, Pengembangan Media Pembelajaran
praktis, dan efektif digunakan dalam proses Matematika Berbasis Web pada Materi
pembelajaran. Barisan dan Deret. Kreano 8 (1).
UNNESI
Saran
Zulkardi., & Ilma, R. 2010. Pengembangan
Media ini dalam implementasinya, Blog Support untuk Membantu Sisa
subjek yang digunakan masih dalam skala dan Guru Matematika Indonesia
kecil, sehingga diharapkan peneliti selanjutnya Belajar Pendidikan Matematika
Realistik Indonesia (PMRI). Jurnal
dapat mengimplementasikan dalam skala yang Informasi dan Perekayasa Pendidikan
cukup besar agar lebih mengetahui secara (JIPP) 2(1)
detail respons subjek terhadap media yang
dikembangkan.

Daftar Pustaka

Afgani, M.W., Darmawijoyo, & Purwoko.


2008. Pengembangan Media Website
Pembelajaran Materi Trigonometri
untuk Siswa Sekolah Menengah Atas.
Jurnal Pendidikan Matematika 2(2).
UNSRI

Dewi, N. R. 2013. Pengembangan Website


Berorientasi Brain-Based Learning
sebagai Upaya Peningkatan
Kemampuan Pemecahan Masalah
Matematis Mahasiswa. Jurnal
Pendidikan Matematika 9(4).
Universitas Negeri Yogyakarta

© STKIP PGRI Banjarmasin 260 Vol. 4 Edisi Dies Natalis XXXII 2018

Anda mungkin juga menyukai