Anda di halaman 1dari 4

BADAN PENGKAJIAN DAN PENERAPAN TEKNOLOGI

Program

PENGKAJIAN DAN PENERAPAN


TEKNOLOGI MATERIAL KERAMIK

TECHNICAL NOTE

N0. TN45 - ES 3.1.1 - 06 - 2010

WP

PELAKSANAAN PEMBINAAN INDUSTRI KECIL KERAMIK

WBS

SURVEY DAN KOORDINASI

PENGUJIAN SIFAT AIR KEPLASTISAN PADA KOMPOSISI CLAY BODY


LEMPUNG JEPARA

Dibuat oleh : Diperiksa oleh : Disetujui oleh :


Engineering Staff Leader Group Leader

Nama : Made Asri Nama : Totok Nugroho, Nama : Ir. Made Cingah
Puspadewi, S.Sn S.Si
Tanggal : 15-06-2010 Tanggal : 16-06-2010 Tanggal : 16-06-2010
I. KEGIATAN DAN HASIL

I.1 Kegiatan

I.1.1 Proses Filtering

Menyaring komposisi massa raga dari bahan lempung Jepara yang telah menjadi slip (lumpur) dengan
menggunakan saringan 120 mesh (0,125 mm). Sebelum di saring slip mengaduknya terlebih dahulu.

Mengendapkan slip, sehingga air akan terletak pada bagian atas slip selama 2 hari. Kemudian
mengurangi air yang telah terpisah tersebut.

I.1.2 Proses Dewatering

Mengurangi kadar air pada slip (dewatering) dengan menuang slip ke sebuah cetakan gypsum yang
telah dilapisi kain dan menjemurnya secara alami.

1
I.1.3 Proses Deairing

Melakukan proses deairing yang dilakukan di atas meja porselin.

I.1.4 Proses Ageing (Pemeraman)

Tahap terakhir melakukan proses pemeraman dengan membungkus massa bodi tersebut dengan plastik
dan menyimpannya di tempat lembab dan gelap.

I.2 Hasil

Hasil yang diperoleh adalah clay body siap bentuk jenis gerabah padat dari bahan lempung Jepara,
dengan kadar air keplastisan 25-30%.

2
II. REFERENSI

1. Alexander, Brian, 2001,”Kamus Keramik”, Milenia Populer, Jakarta.


2. Nelson, Glenn C, 1986, Ceramics A Potter’s Handbook, 5th . Ed, John Wiley and Sons, New
York
3. Wahyu Gatot, 2008, ”Kriya Keramik untuk Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Sekolah
Menengah Kejuruan, Direktorat Jendral Manajemen Pendidikan Dasar dan Menengah,
Departemen Pendidikan Nasional.

Anda mungkin juga menyukai