Dengan hormat,
Berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 39 Tahun 2021, Tentang
Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3, Level 2 Corona Virus
Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali. Serta desakan Wali Siswa yang anaknya setiap hari
minta Tatap Muka karena sudah lama tidak Sekolah dikarenakan Pandemi Covid-19, dan
juga Orang Tua sudah membuat Surat Pernyataan bermaterai yang isinya telah menyetujui
untuk PTM ( Pembelajaran Tatap Muka ) Terbatas.
Maka dari itu saya selaku Kepala Sekolah SLB Negeri Wiradesa Kabupaten
Pekalongan memohon kepada Gugus Covid untuk memberikan ijin PTM ( Pembelajaran
Tatap Muka ) Terbatas, dengan tujuan untuk membentuk karakter dan pengetahuan siswa
karena anak-anak SLB (Sekolah Luar Biasa ) kalau mengandalkan daring tidak maksimal.
Anak SLB (Sekolah Luar Biasa ) butuh penanganan khusus yang tidak dimiliki oleh orang
lain. Khususnya anak yang baru masuk tahun ajaran baru 2021/2022. Anak SLB (Sekolah
Luar Biasa ) kalau Tidak Berangkat sekolah, maka ilmu yang diperoleh akan lupa bahkan
hilang dikarenakan keterbatasan IQ yang dimiliki.
Untuk itu besar harapan kami agar gugus covid dapat memberikan ijin untuk stimulasi
PTM ( Pembelajaran Tatap Muka ) Terbatas. Kami siap melaksanakan prokes dengan sarana
prasarana yang ada untuk mendukung kegiatan simulasi PTM ( Pembelajaran Tatap Muka )
Terbatas dari Wastafel Cuci Tangan, Hand Shoap, Hand sanitizer, Thermogun, APD,
Faceshield, Sarung Tangan, Disinfiktant, memakai Masker serta Jaga jarak.
Sumini, S.Pd
NIP. 19630415 198405 2 006