Anda di halaman 1dari 10

PERENCANAAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA

TAHUN PELAJARAN 2020/2021

Fakta /Data Pembelajaran yang terjadi Hasil belajar siswa kelas II sangat
di kelas rendah dalam pembelajaran
Matematika pada materi Perkalian
Identifikasi Masalah 1. Rendahnya hasil belajar
matematika di kelas 2Pada saat
guru memberikan pelajaran
Matematika, banyak siswa yang
pasif dalam menerima pelajaran.
2. Nilai hasil belajar matematiksa
siswa selalu rendah jika dikerjakan
di sekolah dibandingkan dengan
jika dikerjakan di rumah (PR
3. Nilai teman sebangku selalu sama,
baik soal yang benar maupun yang
salahnya
4. Kurangnya minat siswa terhadap
pelajaran matematika
5. Siswa pasif dalam proses
pembelajaran
Analisis Masalah 1. Guru dalam mengajar masih
menggunakan metode konvensional
dan tidak menggunakan alat
peraga / media pembelajaran Guru
memberikan pelajaran kurang
menarik bagi siswa sehingga siswa
merasa jenuh dan tidak bisa
konsentrasi
2. Perhatian guru terhadap siswa
kurang maksimal
3. Kurangnya perhatian guru terhadap
siswa
Mereka mengerjakannya saling
kerjasama (saling menyontek)
4. Tidak menggunakan media
pembelajaran dalam mengajar
5. Guru kurang kreatif dan tidak
memberikan motivasi

Alternative dan Prioritas Pemecahan 1. Memperbaiki metode mengajar.


Masalah 2. Memberikan perhatian lebih
terhadap siswa yang kurang
mengerti
3. Lebih memperhatikan bagaimana
cara mereka menyelesaikan
tugasnya
4. Dibuat media pembelajaran
5. Memberikan motivasi kepada siswa
Rumusan Masalah Bagaimanakah upaya meningkatkan
hasil blajar matematika materi
perkalian menggunakan media benda
konkrit pada siswa kelas II SDN
Sukatani 4 ?
RPP Perbaikan:
Siklus 1 Meningkatkan keaktifan dan hasil
belajar siswa dalam pembelajaran
Matematika dengan menukar jawaban
dengan teman sebangku
Siklus 2 Meningkatkan keaktifan dan hasil
belajar siswa dalam pembelajaran
Matematika dengan membentuk
kelompok-kelompok kecil yang terdiri
dari 5-6 siswa..

Rencana Kegiatan :

Siklus Ke PEMBUKAAN INTI PENUTUP

Pertama (1)  Menginformasikan  Siswa menukarkan jawaban


tema yang akan dengan teman sebangku,
dibelajarkan yaitu kemudian siswa bersama guru
tentang ”Bermain saling memeriksa jawaban
.
di lingkunganku”. yang telah ditukarkan.
(Integritas)

Kedua (2)  Menginformasikan  Guru membagi siswa .


tema yang akan menajadi beberapa kelompok
dibelajarkan yaitu
kecil yang terdiri dari 5-6
tentang ”Bermain
di lingkunganku”, orang untuk menyelesaikan
dengan materi soal.
perkalian
(Integritas)

2
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN
SIKLUS 1

Satuan Pendidikan : SDN Sukatani 4


Kelas / Semester : II / Ganjil
Tema 2 : Bermain di Lingkunganku
Sub Tema 1 : Bermain di Lingkungan Rumah
Pembelajaran Ke : 3
Alokasi Waktu : 2 JP (1 Pertemuan)

A. KOMPETENSI INTI (KI)

KI 1 : Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Memiliki perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan


percaya diri dalam berinteraksi dengan keluarga, teman dan guru

KI 3 : Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati [mendengar,


melihat, membaca] dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang
dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah dan sekolah sekolah.

KI 4 : Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas dan logis dan
sistematis, dalam karya yang estetis dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan dalam tindakan yang mencerminkan perilaku anak
beriman dan berakhlak mulia.

B. KOMPETENSI DASAR (KD)


Matematika

3.4 Menjelaskan perkalian dan pembagian yang melibatkan bilangan cacah dengan
hasil kali sampai dengan 100 dalam kehidupan sehari-hari serta mengaitkan
perkalian dan pembagian.

4.4 Menyelesaikan masalah perkalian dan pembagian yang melibatkan bilangan


cacah dengan hasil kali sampai dengan 100 dalam kehidupan sehari-hari
serta mengaitkan perkalian dan pembagian.

3
C. INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
Matematika

• Menyatakan kalimat matematika yang berkaitan dengan masalah tentang


perkalian dengan benar.
• Menyatakan perkalian dua bilangan sebagai penjumlahan berulang dengan
benar.
• Menghitung hasil kali dua bilangan dengan hasil bilangan cacah sampai 100
dengan benar.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

 Dengan mengamati contoh dan bimbingan guru, siswa dapat menyatakan


kalimat matematika yang berkaitan dengan masalah tentang perkalian
dengan benar.

 Dengan mengamati contoh, siswa dapat menyatakan perkalian dua bilangan


sebagai penjumlahan berulang dengan benar.

 Dengan menyatakan perkalian dua bilangan sebagai penjumlahan berulang,


siswa dapat menghitung hasil kali dua bilangan dengan hasil bilangan cacah
sampai 100 dengan benar.

E. TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN


1. Bagi Guru
 Untuk memperbaiki pembelajaran dengan sasaran hasil belajar siswa
 Untuk meningkatkan profesionalitas guru dalam mengelola pembelajaran
2. Bagi Siswa
 Melalui metode benda konkret dapat meningkatkan hasil belajar
matematika siswa pada materi perkalian.

4
 Karakter siswa yang diharapkan : Religius

Nasionalis

Mandiri

Gotong-royong

Integritas

5
E. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Kegiatan Deskripsi Kegiatan

Pendahuluan  Guru memberikan salam dan mengajak semua siswa 10 menit


berdo’a menurut agama dan keyakinan masing-
masing. (Religius)

 Guru mengecek kesiapan diri dengan mengisi lembar


kehadiran dan memeriksa kerapihan pakaian, posisi
dan tempat duduk disesuaikan dengan kegiatan
pembelajaran.

 Menginformasikan tema yang akan dibelajarkan yaitu


tentang ”Bermain di lingkunganku”. (Integritas)

 Guru menyampaikan tahapan kegiatan yang meliputi


kegiatan mengamati, menanya, mengeksplorasi,
mengomunikasikan dan menyimpulkan.
( Communication )
Inti  Siswa kemudian dikenalkan kembali dengan 150 menit
penjumlahan berulang sebagai konsep perkalian.
( Communication )

 Guru menjelaskan konsep materi perkalian dengan


menggunakan alat peraga yaitu media benda konkret
berupa batang stek es (Communication)

 Siswa berdiskusi dengan teman sebangku untuk


menyelesaikan soal yang berhubungan dengan konsep
perkalian dengan menggunakan benda konkret sebagai
media yaitu batang stek es ( Collaboration )

 Siswa menjelaskan konsep perkalian sebagai


penjumlahan berulang.

 Dengan dipandu guru Siswa menyelesaikan soal-soal


latihan tentang perkalian dengan menggunakan media

6
Kegiatan Deskripsi Kegiatan

benda kontret (Mandiri)

 Siswa menukarkan jawaban dengan teman sebangku,


kemudian siswa bersama guru saling memeriksa
jawaban yang telah ditukarkan.
Penutup  Bersama-sama siswa membuat kesimpulan / 15 menit
rangkuman hasil belajar selama sehari (Integritas)

 Bertanya jawab tentang materi yang telah dipelajari


(untuk mengetahui hasil ketercapaian materi)

 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk


menyampaikan pendapatnya tentang pembelajaran
yang telah diikuti.

 Melakukan penilaian hasil belajar

 Mengajak semua siswa berdo’a menurut agama dan


keyakinan masing-masing (untuk mengakhiri kegiatan
pembelajaran) (Religius)
F. SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN

 Buku Siswa Tema : Bermain di Lingkunganku Kelas 2 (Buku Tematik


Terpadu Kurikulum 2013 Rev.2017, Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan, 2013 Rev.2017).

MENGETAHUI
KEPALA SEKOLAH GURU KELAS II

Nani Heryani, M.Pd. Yati Rukiyati

LAMPIRAN 1

7
MATERI PEMBELAJARAN

 Memecahkan masalah sehari-hari yang melibatkan perkalian

PENDEKATAN & METODE PEMBELAJARAN

1. Pendekatan : Saintifik

2. Metode : Menggunakan benda konkret (stek ice), diskusi, tanya


jawab, penugasan dan ceramah

LAMPIRAN 2
Penilaian

8
A. Teknik Penilaian
1. Penilaian Sikap: Lembar Observasi
2. Penilaian Pengetahuan: Tes
3. Penilaian Keterampilan: Unjuk Kerja
B. Bentuk Instrumen Penilaian
1. Sikap
Petunjuk:
Berilah tanda centang (√) pada sikap setiap siswa yang terlihat.

Tanggung Percaya
Jujur Disiplin Santun Peduli
No Nama Siswa Jawab Diri
T BT T BT T BT T BT T BT T BT
1
2
3
Keterangan:
T : Terlihat
BT : Belum Terlihat

2. Pengetahuan
Skor maksimal : 100
Skor yang diperoleh
Penilaian : x 100
Skor Maksimal
Panduan Konversi Nilai:

Konversi Nilai Predikat Klasifikasi


(Skala 0-100)
81-100 A SB (Sangat Baik)
66-80 B B (Baik)
51-65 C C (Cukup)
0-50 D K (Kurang)

9
Menyelesaikan soal tentang perkalian sebagai penjumlahan berulang.
1) 2 + 2 + 2 = 3 × 2 = 6 (skor 15)
2) 5 + 5 = 2 × 5 = 10 (skor 15)
3) 1 + 1 + 1 + 1 = 4 × 1 = 4 (skor 15)
4) 4 + 4 + 4 + 4 = 4 × 4 = 16 (skor 15)
5) Kalimat matematika: 6 × 5 = 30 (skor 40)

Remedial
• tentang perkalian sebagai penjumlahan berulang seperti contoh pada
pembelajaran sebelumnya bagi siswa yang mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan soal tentang perkalian.
Pengayaan
• Guru memberikan soal-soal yang lebih bervariasi bagi siswa yang telah
mampu menyelesaikan soal latihan tentang konsep perkalian sebagai
penjumlahan berulang.

10

Anda mungkin juga menyukai