Anda di halaman 1dari 53

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Menurut UU RI Nomor 36 Tahun 2009 tentang kesehatan menyatakan
bahwa kesehatan adalah keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun
sosial yang memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan
ekonomis.
Visi dan misi pembangunan kesehatan secara nasional adalah masyarakat
yang mandiri untuk hidup sehat. Nilai-nilai yang mendasarinya adalah
keberpihakan kepada masyarakat, bertindak cepat dan tepat, kerjasama tim,
integritas yang tinggi dan transparansi serta akuntabilitas yang kesemuanya ini
mengarah pada visi dan misi untuk membuat masyarakat menjadi sehat.
Upaya yang ditempuh untuk mewujudkan visi dan misi tersebut diatas
adalah dengan: menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup
sehat, meningkatkan sistem surveilans, monitoring dan informasi kesehatan dan
meningkatkan pelayanan kesehatan. Dalam rangka meningkatkan pelayanan
kesehatan, mahasiswa dituntut untuk mampu mengaplikasikan ilmu dan
kemampuannya dalam masyarakat melalui kegiatan Praktek Kerja Nyata (PKN).
Praktek Kerja Nyata (PKN) merupakan salah satu bagian terpenting dalam
proses pendidikan yang menuntun mahasiswa kepada pola interdisiplin dan
terpadu dalam penanggulangan masalah kesehatan yang ada di masyarakat.
Praktek Kerja Nyata (PKN) merupakan program pendidikan yang diselenggarakan
oleh Poltekkes Kemenkes Jambi yang terdiri dari empat jurusan yaitu: DIII dan
DIV Keperawatan, DIII dan DIV Kebidanan, DIII dan DIV Keperawatan Gigi,
DIII Kesehatan Lingkungan, DIII Farmasi, serta DIII Analis Kesehatan.
Dalam kegiatan Praktek Kerja Nyata (PKN), kesehatan masyarakat
merupakan salah satu tuntutan yang harus dipahami. Untuk mewujudkan hal
tersebut maka dari berbagai jurusan Poltekkes Kemenkes Jambi mewajibkan
kepada semua mahasiswa/i untuk bisa mendapatkan pengalaman langsung dalam
pengaplikasian teori yang telah dipelajari di institusi pendidikan.

1
Pengaplikasian teori yang telah dipelajari dimulai dari pelaksanaan
pengambilan data kesehatan di Desa Sungai Merah, Pelawan, Penegah, Pulau Aro,
Lubuk Sepuh, Rantau Tenang dan Lubuk Sayak Kecamatan Pelawan Kabupaten
Sarolangun. Hal ini dilakukan untuk mengetahui status kesehatan masyarakatnya
dengan menggunakan pendekatan yang diawali dari pengkajian dengan cara
mengumpulkan data, analisa data, menentukan diagnosa dan prioritas masalah
selanjutnya menyusun rencana tindak lanjut sesuai permasalahan terbesar yang
ditemukan, kemudian pelaksanaan dan yang terakhir adalah melakukan evaluasi
sejauh mana keberhasilan pelaksanaan tindakan yang telah dilakukan.

1.2 Tujuan PKN


1. Tujuan Umum
Mampu mengidentifikasi masalah kesehatan dan melaksanakan
intervensi upaya kesehatan masyarakat di Desa Sungai Merah, Pelawan,
Penegah, Pulau Aro, Lubuk Sepuh, Rantau Tenang dan Lubuk Sayak
Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun secara terencana dan terpadu.
2. Tujuan Khusus
a) Memperoleh data dasar status kesehatan masyarakat.
b) Mengeidentifikasi masalah kesehatan masyarakat.
c) Mampu mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi
timbulnya masalah kesehatan masyarakat.
d) Mampu menyusun prioritas masalah dan alternatif masalah
kesehatan masyarakat.
e) Mampu memanfaatkan sumber daya yang ada pada lintas program
ataupun lintas sektoral.
f) Mampu menyusun POA (Plan Of Action) program kesehatan
masyarakat berdasarkan prioritas masalah kesehatan di Desa
Sungai Merah, Pelawan, Penegah, Pulau Aro, Lubuk Sepuh,
Rantau Tenang dan Lubuk Sayak.
g) Melaksanakan Musyawarah Masyarakat Desa (MMD) dalam
persiapan pelaksanaan kegiatan intervensi kesehatan masyarakat.

2
h) Mampu melakukan intervensi kesehatan masyarakat berupa
kegiatan fisik maupun non fisik.
i) Melakukan evaluasi program kesehatan masyarakat.

1.3 Manfaat PKN


1. Bagi Kabupaten Kota Jambi
Dengan adanya kegiatan PKN ini, diharapkan hasil temuan di
kecamatan paal merah dapat menjadi masukan bagi pemerintah untuk
merencanakan program kesehatan di masa yang akan datang.
2. Bagi Poltekkes Kemenkes Jambi
Memperoleh berbagai kasus yang dapat digunakan sebagai contoh
materi perkuliahan, menemukan berbagai masalah untuk
pengembangan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
3. Bagi Masyarakat
Menambah pengetahuan masyarakat dalam bidang kesehatan dan
semakin termotifasinya masyarakat kecamatan Paal Merah untuk
berperilaku hidup sehat.
4. Bagi Mahasiswa
Mahasiswa dapat menerapkan ilmu yang telah diperoleh di bangku
kuliah dan menambah pengalaman bekerja secara tim dalam
pengkajian, penemuan masalah dan pemecahan masalah secara
langsung, sehingga tumbuh sikap profesional dalam diri dan
peningkatan keahlian, tanggung jawab dan rasa kesejawatan dalam
satu tim kerja yang solid.

1.4 Ruang Lingkup PKN


1. Waktu Pelaksanaan PKN
Pelaksanaan PKN dimulai tanggal 04-21 Februari 2021
2. Tempat PKN
PKN dilaksanakan di Talang Bakung, Paal Merah, Eka Jaya, Lingkar
Selatan, Selincah, Provinsi Jambi.

3
3. Peserta PKN
Peserta PKN Mahasiswa Poltekkes Kemenkes Jambi di Talang
Bakung, Paal Merah, Eka Jaya, Lingkar Selatan, Selincah dibagi
menjadi 5 posko dengan rincian:

Program Talang Paal Eka Lingkar Selinc


Studi Bakung Merah Jaya Selatan ah
Jurusan DIII 2 2 0 0 0
Keperawatan
Jurusan DIV 2 1 0 0 0
Keperawatan
Jurusan DIII 2 1 0 0 0
Kebidanan
Jurusan DIV 0 0 1 0 0
Kebidanan
Jurusan DIII 0 0 1 1 1
Keperawatan
Gigi
Jurusan DIV 0 0 1 0 0
Keperawatan
Gigi
Jurusan DIII 1 1 0 3 3
Kesehatan
Lingkungan
Jurusan D-III 0 1 1 0 0
Analisis
Kesehatan
Jurusan D-III 2 2 2 1 2
Farmasi
Total 7 8 6 5 6
Orang Orang Oran Orang Orang
g

4
BAB II
GAMBARAN LOKASI PKN

2.1 Gambaran Geografi


Kecamatan Paal Merah merupakan tempat berada di Kota Jambi.
Kecamatan Paal Merah memiliki luas 27,132 km2 yang terdiri dari 5
kecamatan.
Kecamatan Paal Merah merupakan daerah yang berbatasan dengan:
1. Sebelah Utara berbatasan dengan Rumah sakit Siloam.
2. Sebelah Selatan berbatasan dengan Pemakaman Bohok
3. Sebelah Barat berbatasan dengan Komplek Puri Beringin
4. Sebelah Timur berbatasan dengan MHCC (My Home Convention
Center)

2.2 Gambaran Demografi


Jumlah penduduk desa Kecamatan Paal Merah pada tahun 2019 ± 90.641
jiwa.
Tabel 2.1
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Kelompok Umur di Talang
Bakung, Eka Jaya, Paal Merah, Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi
tahun 2021
Kelomp Talang Eka Jaya Paal Merah Lingkar Selincah
No. ok Bakung Selatan
Umur F % f % F % f % f %
1 0-1 9 3 27 2,1 18 1,25 19 1,8
tahun
2 1-5 29 8 93 7,5 65 4,5 74 6,9
tahun
3 6-12 42 12 16 13,2 240 16,7 141 13,2
tahun 4
5 22-49 17 49 49 39,7 543 37,8 413 38,8
tahun 2 1
6 50 - 59 18 5 11 9,4 203 14,1 118 11,1
tahun 7
7 > 60 9 3 10 8,9 100 6,9 105 9,9

5
tahun 5
Jumlah

Tabel 2.2
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Jenis Kelamin di Talang
Bakung, Eka Jaya, Paal Merah, Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi
Tahun 2021
Laki-laki Perempuan
No. Jenis Kelamin
F % F %
1 Talang Bakung 12.466 13,7 12.350 11,1
2 Eka Jaya 10.446 9,46 10.330 9,3
3 Paal Merah 7.072 6,4 6.759 6,1
4 Lingkar Selatan 9.123 8,2 8.840 8
5 Selincah 6.753 6,1 6.512 5,9
Jumlah 90.632 Jiwa

Tabel 2.3
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Agama di Distribusi Frekuensi
Masyarakat Berdasarkan Kelompok Umur di Talang Bakung, Eka Jaya, Paal
Merah, Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi Tahun 2021

Islam Kristen Khatolik Buddha


No. Agama
f % F % f % f %
1 Talang Bakung 25.829 23,4 1258 1,1 591 5,3 409 3,7
2 Eka Jaya 12.689 11,5 2201 1,4 223 2 331 3
3 Paal Merah 13.104 11,8 764 6,9 427 4,3 377 3,41
7
4 Lingkar Selatan 16.346 14,8 1640 1,5 529 4,8 393 3,5
5 Selincah 11.727 10,6 1449 1,3 402 3,6 371 3,3
Jumlah

Tabel 2.4
Distribusi Frekuensi Masyarakat Berdasarkan Pekerjaan di Talang Bakung,
Eka Jaya, Paal Merah, Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi Tahun 2021

2.3 Gambaran Fasilitas Sarana dan Prasarana Umum

6
Tabel 2.6
Distribusi Frekuensi Fasilitas Sarana dan Prasarana Umum di Talang
Bakung, Eka Jaya, Paal Merah, Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi
Tahun 2021
Sarana dan
Talang Eka Paal Lingkar
No Prasarana Selincah
Bakung Jaya Merah Selatan
Umum
1 Fasilitas
Yankes
a. Puskesmas 1 0 1 1 1
b. Pustu 0 2 0 1 1
c. PMB 4 6 2 5 3
d. Posyandu 11 9 8 15 9
e. Rumah 1 0 1 0 0
Sakit
2 Tempat Ibadah
a. Mesjid 17 13 11 11 6
b. Langgar 16 16 8 8 9
c. Gereja 1 0 3 3 1
d. Wihara 1 0 0 0 1
Jumlah 52 46 34 44 31

2.4 Gambaran Sumber Daya


Tabel 2.4.1
Data ketenagaan Pustu & Bides Desa di Talang Bakung, Eka Jaya, Paal Merah,
Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi Tahun 2021
No Jenis
Talang Eka Paal Lingkar
Tenaga Selincah
Bakung Jaya Merah Selatan
Kesehatan
1 5 0 4 2 4
Dokter
2 15 0 7 12 14
Bidan
3 9 0 3 3 9
Perawat

4 3 0 2 1 2
Farmasi

7
5 1 0 1 1 2
Ahli Gizi

6 4 0 2 1 2
Sanitasi

Total 37 0 19 20 32

8
9
BAB III
HASIL PENGUMPULAN DATA

3.1 Hasil Pendataan


Pendataan dilakukan terhadap 165 KK di Talang Bakung, Eka Jaya, Paal
Merah, Lingkar Selatan, dan Selincah Kota Jambi Tahun 2021
Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 3.1
Distribusi Frekuensi KK di Talang Bakung, Eka Jaya, Paal Merah, Lingkar
Selatan, dan Selincah Kota Jambi Tahun 2021
No Kelurahan KK Jiwa
1. Talang Bakung 40 192 Jiwa
2. Eka Jaya 35 149 Jiwa
3. Paal Merah 35 146 Jiwa
4. Lingkar Selatan 35 120 Jiwa
5. Selincah 20 53 Jiwa
Total 165 660 Jiwa

a. Data Kesehatan
1) Kesehatan Ibu dan Anak
a) Ibu Hamil
No Apakah ibu saat ini sedang Ya Tidak
hamil?
F % f %
1 Talang Bakung 15 28,4 177 29,11
2 Eka Jaya 12 23 137 22,53
3 Paal Merah 10 19,23 136 22,36
4 Lingkar Sselatan 10 19,23 110 18,09
5 Selincah 5 9,6 48 7,8
Jumlah 52 608

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK diKecamatan Paal


Merah, didapatkan data ibu hamil sebanyak 52 orang.

10
No. Apakah ibu melakukan Ya Tidak
pemeriksaan kehamilan
(ANC)? F % F %

1.Talang Bakung 7 36,8 8 24,24


2.Eka Jaya 4 21 8 24.24
3.Paal Merah 4 21 6 18,18
4.Lingkar Selatan 3 15,78 7 21,21
5.Selincah 1 5,2 4 12,12
Jumlah 19 33
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kelurahan Paal Merah,
didapatkan data ibu hamil yang melakukan ANC sebanyak 19 orang

No. Kepada siapa ibu Bidan Dokter Perawat Dukun


memeriksakan
f % f % f % f %
kehamilan?
1. Talang Bakung 7 38,8 0 0 0 0 0 0
2. Eka Jaya 4 22,2 0 0 0 0 0 0
3. Paal Merah 3 16,6 0 0 0 0 0 0
4. Lingkar Selatan 3 16,6 0 0 0 0 0
5. Selincah 1 5,5 0
Jumlah 18
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan data pemeriksaan ibu kepada bidan sebanyak 18 orang.

No. Imunisasi TT Ya Tidak


F % F %
1. Talang Bakung 7 8,8 8 24,24
2. Eka Jaya 4 22,2 8 24.24
3. Paal Merah 3 16,6 7 18,18
4. Lingkar Selatan 3 16,6 7 21,21
5. Selincah 1 5,5 4 12,12
Jumlah 18 33
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,,
didapatkan data ibu hamil yang melakukan imunisasi TT sebanyak 18 orang.

No. Rencana Bidan Dokter Perawa Dukun

11
penolong t
persalinan f % F % f % f %
1. Talang Bakung 13 28,8 2 28,5 0 0 0 0

2. Eka Jaya 11 24,4 1 14,2 0 0 0 0

3. Paal Merah 8 17,7 2 28,5 0 0 0 0

4. Lingkar Selatan 8 17, 2 28,5 0 0 0 0

5. Selincah 5 11,1 0 0 0 0 0 0
Jumlah 45 7 0 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data rencana penolong persalinan pada bidan sebanyak 45 orang.
b) Ibu Nifas

No Jenis Persalinan Spontan Sectio


Spontan secaria

f % f %
1.
Talang Bakung 1 2,5 0 0
2.
Eka Jaya 0 0 0 0
3.
Paal Merah 1 2,5 0 0
4.
Lingkar Selatan 1 2,5 0 0
5.
Selincah 1 2,5 0 0
Jumlah 4 100 0 0
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan data jenis persalinan spontan sebanyak 4 orang.

12
No. Kesulitan nifas yang Ya Tidak
lalu F % f %
1. Talang Bakung 0 0 1 2,5
2. Eka Jaya 0 0 0 0
3. Paal Merah 0 0 1 2,5
4. Lingkar Selatan 0 0 1 2,5
5. Selincah 0 0 1 2,5
Jumlah 0 4

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah ,


didapatkan data kesulitan nifas yang lalu tidak ada sebanyak 4 orang.
c) Ibu Menyusui
No. Apakah asi yang Diberikan
diberikan pertama
kali keluar diberikan F %
pada bayi?
1. Talang Bakung 10 52,6
2. Eka Jaya 3 15,7
3. Paal Merah 3 15,7
4. Lingkar Selatan 1 5,2
5. Selincah 2 10,5
Jumlah 19
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 170 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan dataasi yang diberikan pertama kali keluar diberikan pada bayi
sebanyak 19 orang

No. Apakah ibu mempunyai Ya Tidak

13
masalah dalam F % F %
menyusui?
1. Talang Bakung 0 0 10 52,6
2. Eka Jaya 0 0 3 15,7
3. Paal Merah 0 25 3 15,7
4. Lingkar Selatan 0 0 1 5,2
5. Selincah 0 0 2 10,5
Jumlah 0 19

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data ibu tidak mempunyai masalah dalam menyusui sebanyak 19
orang.

d) Bayi (0-12 Bulan)


No. Berat badan lahir >2500 2500-4000 <4000
F % f % F %

1. Talang Bakung 0 0 10 52,6 0 0


2. Eka Jaya 0 0 3 15,7 0 0
3. Paal Merah 0 0 3 15,7 0 0
4. Lingkar Selatan 0 0 1 5,2 0 0
5. Selincah 0 0 2 10,5
Jumlah 0 19 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap , didapatkan data berat badan165 KK di


Kecamatan Paal Merah lahir bayi 2500-4000 gram sebanyak 19 orang.

No. Kepemilikan KMS Ya, terisi Ya,tidak


lengkap terisi

14
lengkap
F % f %

1. Talang Bakung 12 54,5 1 5,8


2. Eka Jaya 3 13,6 6 35,2
3. Paal Merah 2 9,1 5 29,4
4. Lingkar Selatan 3 13,6 1 5,8
5. Selincah 2 9,1 4 23,5
Jumlah 22 17

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data kepemilikan KMS terisi lengkap sebanyak 22 orang.

No. Keadaan bayi Bawah Pada garis Pada


dilihat dari KMS garis hijau garis
merah kuning
f % f % f %

1. Talang Bakung 0 0 12 54,5 0 0


2. Eka Jaya 0 0 3 13,6 0 0
3. Paal Merah 0 0 2 9,1 0 0
4. Lingkar Selatan 0 0 3 13,6 0 0
5. Selincah 0 0 2 9,1 0 0
Jumlah 0 22 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data keadaan bayi pada garis hijau sebanyak 22 orang.

e) Balita (1-5 Tahun)

15
No. Keadaan gizi Dibawah Pada garis Pada garis
balita dilihat garis hijau kuning
KMS/KIA merah
f % f % f %

1. Talang Bakung 0 0 12 54,5 0 0


2. Eka Jaya 0 0 3 13,6 0 0
3. Paal Merah 0 0 2 9,1 10 0
4. Lingkar Selatan 0 0 3 13,6 0 0
5. Selincah 0 0 2 9,1 0 0
Jumlah 0 22 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data keadaan balita pada garis hijau sebanyak 22 orang.

No Status Imunisasi Tidak Tidak


Lengkap
lengkap imunisasi
f % f % f %
1 Talang Bakung 12 54,5 0 0 0 0
2 Eka Jaya 3 13,6 0 0 9 0
3 Paal Merah 2 9,1 0 0 0 0
4 Lingkar Selatan 3 13,6 0 0 0 0
5 Selincah 2 9,1 0 0 0 0
Jumlah 22 0 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,,


didapatkan data status imunisasi lengkap sebanyak 22 orang.

2) Kesehatan Gizi Masyarakat

16
N Nama Desa Kebiasaan Makan dalam Jenis Makanan
o Sehari
2x 3x Sehari >3x Seimbang Tidak
Sehari Sehari Seimbang
F % f % f % f % F %
1. Talang 0 0 192 32 0 0 192 32 0 0
Bakung
2. Eka Jaya 0 0 149 22,5 0 0 149 22,57 0 0
7
3. Paal Merah 0 0 146 22,1 0 0 146 22,12 0 0
2
4. Lingkar 0 0 120 18,2 0 0 120 18,2 0 0
Selatan
5. Selincah 0 0 53 8,03 0 0 53 8,03 0 0
Jumlah 0 660 0 660 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah, didapatkan data
didapatkan data gizi masyarakat dengan kebiasaan keluarga makan 3x sehari sebanyak 660
KK dan jenis makanan yang dikonsumsi keluarga setiap hari makanan seimbang 660 KK.

3) Lansia
No Lansia YA TIDAK
Mengalami
Berhenti Haid f % f %
1. Talang Bakung 9 39,1 0 0
2. Eka Jaya 5 21,7 0 0
3. Paal Merah 3 13 0 0
4. Lingkar Selatan 4 17,3 0 0
5. Selincah 2 8,6 0 0
Jumlah 23 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Desa Sungai Merah,


didapatkan data lansia sudah mengalami berhenti haid sebanyak 23 orang.

17
4) Remaja Putri
No Remaja Putri Pernah Tidak Pernah
Pernah
Memeriksakan f % F %
Kesehatannya
1. Talang Bakung 5 27,7 19 44,1
2. Eka Jaya 3 16,7 6 13,9
3. Paal Merah 2 13,1 6 13,9
4. Lingkar Selatan 6 33.3 5 11,6
5. Selincah 2 11,1 7 16,3
Jumlah 18 43

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data remaja putri tidak pernah memeriksakan diri
untuk kesehatannya sebanyak 43 orang.

No Riwayat Keputiha Dismino Anemia Tidak


Penyakit yang n re Ada
Pernah diderita Keluhan
atau yang Sedang F % f % f % f %
diderita Remaja
Putri
1. Talang Bakung 8 34,7 4 20 0 0 5 27,7
2. Eka Jaya 2 8,6 1 5 0 0 3 16,6
3. Paal Merah 4 17,3 5 25 0 0 5 27,7
4. Lingkar Selatan 7 30,4 7 35 0 0 2 11,1
5. Selincah 2 8,6 3 15 0 0 3 16,6
Jumlah 23 20 0 18

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data ada penyakit yang pernah atau sedang diderita
remaja yaitu keputihan sebanyak 12 orang.

No Apakah remaja Pernah Tidak Pernah

18
putri pernah f % f %
mendapat
penyuluhan
tentang
kesehatan
reproduksi ?
6. Talang Bakung 5 27,7 19 44,1
7. Eka Jaya 3 16,7 6 13,9
8. Paal Merah 2 13,1 6 13,9
9. Lingkar Selatan 6 33.3 5 11,6
10. Selincah 2 11,1 7 16,3
Jumlah 18 43

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data remaja putri tidak pernah mendapat
penyuluhan tentang kesehatan reproduksi sebanyak 43 orang.

5) Penyakit Terbanyak Diderita Masyarakat


No Penyakit Talang Eka Paal Lingkar Selincah %
Terbanyak Bakung Jaya Merah Selatan
1 Hipertensi 75 52 45 41 37 37.87
2 Rematik 14 5 3 2 1 3,7
3 TB 2 1 0 0 0 0,45
4 Diabetes 13 4 2 3 2 3,6
Millitus
5 Asam Urat 15 6 4 3 2 4.54
% 18,03 10,30 5,18 7,42 6,36

10) Pola Kebiasaan Keluarga


No Menyikat Gigi Pagi Sesudah
Ya Tidak
Sarapan
f % f %

19
1 Talang Bakung 20 25,9 31 31,3
2 Eka Jaya 19 24,6 27 27,2
3 Paal Merah 16 20,7 13 24,4
4 Lingkar Selatan 12 15,5 8 8,1
5 Selincah 10 12,9 9 9,1
Jumlah 77 88

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah yang melakukan penyikatan gigi pada pagi hari sesudah
sarapan sebanyak 77 KK.

No Menyikat Gigi Malam Sebelum Ya Tidak


Tidur
f % f %
1 Talang Bakung 43 27,04 2 33,3
2 Eka Jaya 36 22,6 1 16,6
3 Paal Merah 33 20,7 1 16,6
4 Lingkar Selatan 29 18,2 1 16,6
5 Selincah 18 11,3 1 16,6
Jumlah 159 6

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data yang menyikat gigi malam sebelum tidur
sebanyak 159 KK.

No Menyikat gigi depan atas dan Ya Tidak


bawah yang menghadap dengan
bibir gerakan melingkar f % f %
1 Talang Bakung 34 33 17 29,8
2 Eka Jaya 27 26,2 13 22,8
3 Paal Merah 24 20,3 10 17,5
4 Lingkar Selatan 15 12,6 9 15,8
5 Selincah 8 7,7 8 14,03
Jumlah 108 57

20
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal
Merah, didapatkan data yang menyikat gigi depat atas dan bawah
yang menghadap dengan bibir gerakan melingkar sebanyak 108 KK.

No Menyikat gigi belakang Ya Tidak


yang menghadap ke pipi
dengan gerakan melingkar F % F %
1 Talang Bakung 34 33 17 29,8
2 Eka Jaya 27 26,2 13 22,8
3 Paal Merah 24 20,3 10 17,5
4 Lingkar Selatan 15 12,6 9 15,8
5 Selincah 8 7,7 8 14,03
Jumlah 108 57

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data yang menyikat gigi belakang yang
menghadap ke pipi dengan gerakan melingkar sebanyak 108 KK.

No Menyikat gigi bagian Ya Tidak


pengunyah atas dan bawah
dengan gerkan maju mundur f % f %
1 Talang Bakung 34 33 17 29,8
2 Eka Jaya 27 26,2 13 22,8
3 Paal Merah 24 20,3 10 17,5
4 Lingkar Selatan 15 12,6 9 15,8
5 Selincah 8 7,7 8 14,03
Jumlah 108 57

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data yang menyikat gigi bagian pengunyah atas
dan bawah dengan gerakan maju mandur sebanyak 108 KK.

No Menyikat gigi belakang yang Ya Tidak


menghadap langit-langit dan
lidah dengan gerakan F % F %

21
mencongkel
1 Talang Bakung 34 33 17 29,8
2 Eka Jaya 27 26,2 13 22,8
3 Paal Merah 24 20,3 10 17,5
4 Lingkar Selatan 15 12,6 9 15,8
5 Selincah 8 7,7 8 14,0
3
Jumlah 108 57

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data yang menyikat gigi bagian pengunyah atas dan
bawah dengan gerakan maju mandur sebanyak 108 KK.

No Menggunakan pasta gigi yang Ya Tidak


mengandung fluoride
F % f %
1 Talang Bakung 52 32,1 2 66,6
2 Eka Jaya 43 26,5 1 33,3
3 Paal Merah 36 26,2 0 0
4 Lingkar Selatan 21 12,9 0 0
5 Selincah 10 6,2 0 0
Jumlah 162 3

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data yang menggunakan pasta gigi yang mengandung
fluoride sebanyak 162 KK.

No Tiap Anggota
Ya Tidak
Keluarga Memiliki
Sikat Gigi Masing- F % f %

Masing
1 Talang Bakung 54 34,4 3 37,5
2 Eka Jaya 42 26,7 2 25
3 Paal Merah 31 19,7 1 12,5
4 Lingkar Selatan 15 9,5 1 12,5
5 Selincah 15 9,5 1 12,5

22
Jumlah 157 8

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data tiap anggota keluarga yang memiliki sikat gigi
masing-masing sebanyak 157 KK.

11) Makanan
No Anak diberi makan Ya Tidak
cemilan lebih dari 2x f % f %
dalam sehari

1 Talang Bakung 29 37,1 13 33,3


2 Eka Jaya 19 24,35 9 23,07
3 Paal Merah 13 16,6 7 17,9
4 Lingkar Selatan 9 11,53 5 12,82
5 Selincah 8 10,25 5 12,82
Jumlah 78 39

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data anak yang diberi makan cemilan lebih dari 2x dalam
sehari sebanyak 78 KK.

No Cemilan yang Ya Tidak


diberikan ke anak F % f %
1 Talang Bakung 46 30
2 Eka Jaya 31 24
3 Paal Merah 25 20
4 Lingkar Selatan 13 17
5 Selincah 11 9
Jumlah 126 100

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamataan Paal


Merah , didapatkan data cemilan yang diberikan ke anak sebanyak
126 KK.

23
No Apakah setiap hari Ya Tidak
makan buah F % f %
1 Talang Bakung 30 33,7 21 37,5
2 Eka Jaya 25 28,0 15 26,7
3 Paal Merah 18 20,2 13 23,21
4 Lingkar Selatan 12 13,4 6 10,71
5 Selincah 7 7,8 1 1,78
Jumlah 89 56

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data anak yang setiap hari makan buah sebanyak
89 KK.

No Setiap hari makan Ya Tidak


sayur F % f %
1 Talang Bakung 42 34,1 20 41,6
2 Eka Jaya 31 25,20 12 25
3 Paal Merah 27 21,95 9 18,75
4 Lingkar Selatan 15 12,19 4 8,3
5 Selincah 8 6,5 3 6,25
Jumlah 123 48

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data anak yang setiap hari makan sayur sebanyak
123 KK.
12) Kebiasaan Buruk
No Mengunyah satu Ya Tidak
sisi F % F %
1 Talang Bakung 39 37,14 10 25,6
2 Eka Jaya 28 26,6 8 20,51
3 Paal Merah 16 15,23 10 25,6
4 Lingkar Selatan 14 13,3 6 15,38
5 Selincah 8 7,6 5 12,82

24
Jumlah 105 39

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data kebiasaan buruk mengunyah satu sisi
sebanyak 105 KK.

No Suka menggigit kuku Ya Tidak


dan pena F % f %
1 Talang Bakung 43 32,8 11 33,3
2 Eka Jaya 39 29,7 10 30,3
3 Paal Merah 26 19,84 6 18,1
4 Lingkar Selatan 18 13,74 3 9,09
5 Selincah 5 3,81 2 6,06
Jumlah 131 33

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data kebiasaan buruk suka menggigit kuku dan
pena sebanyak 131 orang.

No Menggesekkan gigi Ya Tidak


sampai berbunyi F % f %
(terutama saat tidur)
1 Talang Bakung 48 34 10 37
2 Eka Jaya 36 25,71 7 25,92
3 Paal Merah 27 19,14 5 18,51
4 Lingkar Selatan 21 14,89 3 11,11
5 Selincah 9 6,4 2 7,4
Jumlah 141 27

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di kec. Paal Merah,


didapatkan data kebiasaan buruk menggesekkan gigi sampai
berbunyi (terutama saat tidur) sebanyak 141 KK.

25
No Pakai tusuk gigi atau Ya Tidak
mencongkel gigi F % f %
1 Talang Bakung 48 36,64 9 33,3
2 Eka Jaya 36 27,48 5 18,51
3 Paal Merah 25 19,08 6 22,22
4 Lingkar Selatan 18 13,74 4 14,81
5 Selincah 4 3,05 3 11,11
Jumlah 131 27

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di kec. Paal Merah,


didapatkan data kebiasaan buruk pakai tusuk gigi atau mencongkel
gigi sebanyak 131 KK.

No Menidurkan anak Ya Tidak


dengan susu botol
F % f %
1 Talang Bakung 39 33,33 5 3,5
2 Eka Jaya 31 26,49 4 28,5
3 Paal Merah 25 21,36 2 14,2
4 Lingkar Selatan 16 13,67 2 14,2
5 Selincah 6 5,12 1 7,1
Jumlah 117 14

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data kebiasaan buruk menidurkan anak dengan
susu botol sebanyak 117 KK.
No Pakai tusuk gigi atau Ya Tidak
mencongkel gigi F % f %
1 Talang Bakung 32 32,98 10 40
2 Eka Jaya 25 25,77 6 24
3 Paal Merah 19 19,58 4 16
4 Lingkar Selatan 12 12,37 3 12
5 Selincah 9 9,27 2 8
Jumlah 97 25

26
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal
Merah, didapatkan data kebiasaan buruk pakai tusuk gigi atau
mencongkel gigi sebanyak 97 KK.

No Menidurkan anak dengan Ya Tidak


susu botol
f % F %
1 Talang Bakung 48 39,34 5 45,4
2 Eka Jaya 29 23,77 3 27,2
3 Paal Merah 21 17,21 2 18,1
4 Lingkar Selatan 15 12,29 1 9
5 Selincah 9 7,37 0 0
Jumlah 122 11

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data kebiasaan buruk menidurkan anak dengan
susu botol sebanyak 122 KK .

No Anak berkumur dengan Ya Tidak


air putih setelah minum f % f %
susu
1 Talang Bakung 32 32,98 10 40
2 Eka Jaya 25 25,77 6 24
3 Paal Merah 19 19,58 4 16
4 Lingkar Selatan 12 12,37 3 12
5 Selincah 9 9,27 2 8
Jumlah 97 25

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kcamatan Paal


Merah, didapatkan data kebiasaan buruk anak berkumur dengan air
putih setelah minum susu sebanyak 97 KK.

27
No Periksa 6 Bulan Kadang- Tidak
Rutin
kadang Pernah
Sekali
f % f % f %

1 Talang Bakung 0 0 5 38,46 35 33,65


2 Eka Jaya 0 0 4 30,76 29 27,88
3 Paal Merah 0 0 2 15,38 22 21,15
4 Lingkar Selatan 0 0 1 7,69 12 11,52
5 Selincah 0 0 1 7,69 6 5,76
Jumlah 0 13 104

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Desa Sungai Merah,


didapatkan data yang tidak pernah periksa 6 bulan sekali sebanyak 104
KK.

b. Data Kesehatan Lingkungan


1) Perumahan
No. Dinding rumah permanen Ya Tidak
f % f %
1. Talang Bakung 47 32,2 8 42,1
2. Eka Jaya 33 22,6 5 26,3
3. Paal Merah 27 18,5 3 15,8
4. Lingkar Selatan 21 14,4 2 10,5
5. Selincah 18 12,3 1 5,3
Jumlah 146 19

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data yang dinding rumah permanen sebanyak 146
rumah.
No. Lantai rumah permanen/ Ya Tidak
kedap air
F % f %
1. Talang Bakung 46 31,7 8 40
2. Eka Jaya 33 22,8 5 25
3. Paal Merah 27 18,6 3 15
4. Lingkar Selatan 21 14,5 2 10

28
5. Selincah 18 12,4 2 10
Jumlah 145 20

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data lantai rumah permanen/ kedap air sebanyak
145 rumah.

No. Memiliki jendela dengan luas Ya Tidak


> 20% dari luas lantai
F % f %
1. Talang Bakung 46 31,1 8 47,1
2. Eka Jaya 35 23,6 4 23,5
3. Paal Merah 27 18,2 2 11,7
4. Lingkar Selatan 22 14,9 2 11,7
5. Selincah 18 12,2 1 5,9
Jumlah 148 17

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data yang memiliki jendela dengan luas > 20%
dari luas lantai sebanyak 148 rumah.

No. Tidak ditemukan jentik Bak Genton Tempat


nyamuk Mandi g Lain
f % f % f %
1. Talang Bakung 0 0 0 0 0 0
2. Eka Jaya 0 0 0 0 0 0
3. Paal Merah 0 0 0 0 0 0
4. Lingkar Selatan 0 0 0 0 0 0
5. Selincah 0 0 0 0 0 0
Jumlah 0 0 0

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan tidak ada ditemukan jentik nyamuk di bak mandi

No. Ventilasi rumah diberi kawat Ya Tidak


kasa nyamuk/ tidur berkelambu
f % f %

29
1. Talang Bakung 49 32,5 4 28,6
2. Eka Jaya 37 24,5 3 21,4
3. Paal Merah 27 17,9 3 21,4
4. Lingkar Selatan 23 15,2 2 14,3
5. Selincah 15 9,9 2 14,3
Jumlah 151 14
No. Ruang tidur terpisah antara Ya Tidak
orang tua dengan anggota
keluarga lainnya f % F %
1. Talang Bakung 47 32,2 38,8 7
2. Eka Jaya 33 22,6 27,8 5
3. Paal Merah 27 18,5 16,7 3
4. Lingkar Selatan 22 14,4 11,1 2
5. Selincah 18 12,3 5,5 1
Jumlah 147 18
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan data yang ventilasi rumah tidak diberi kawat kasa nyamuk/
tidur berkelambu sebanyak 151 rumah.

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data yang ruang tidur terpisah antara orang tua
dengan anggota keluarga lainnya sebanyak 147 rumah.

2) Sumber Air Bersih.


No. Sarana air bersih yang dimiliki Sumur Mata Air

f % F %
1. Talang Bakung 49 29,8 0 0
2. Eka Jaya 38 23,2 0 0
3. Paal Merah 32 19,5 1 100
4. Lingkar Selatan 26 15,8 0 0
5. Selincah 19 11,6 0 0
Jumlah 164 1

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data sarana air bersih dari sumur sebanyak 164
rumah.

30
No. Air memenuhi syarat fisik (bau, Ya Tidak
warna, rasa, suhu)
F % f %
1. Talang Bakung 47 29,7 0 0
2. Eka Jaya 36 22,8 1 14,3
3. Paal Merah 32 20,3 1 14,3
4. Lingkar Selatan 24 15,2 3 42,3
5. Selincah 19 12 2 28,6
Jumlah 158 7

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data air memenuhi syarat fisik (bau, warna, rasa,
suhu) sebanyak 158 rumah.

No. Jarak sumur dengan septik tank Ya Tidak


atau SPAL terbuka >10 meter
f % f %
1. Talang Bakung 47 32,2 8 42,1
2. Eka Jaya 33 22,6 5 26,3
3. Paal Merah 27 18,5 3 15,8
4. Lingkar Selatan 21 14,4 2 10,5
5. Selincah 18 12,3 1 5,3
Jumlah 146 19

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data jarak sumur dengan septik tank atau SPAL
terbuka >10 meter sebanyak 146 rumah.

No. Kontruksi Sumur Lantai Diberi Aman


kedap air cincin bagi
kedap pengguna
air
F % f % f %
1. Talang Bakung 9 30 14 23,7 18 23,7

31
2. Eka Jaya 6 20 9 15,3 14 18,4
3. Paal Merah 7 23,3 12 20,3 15 19,7
4. Lingkar Selatan 5 16,7 14 23,7 16 21,1
5. Selincah 3 10 10 16,9 13 17,1
Jumlah 30 59 76

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data kontruksi sumur yang aman bagi pengguna sebanyak 76
rumah.

3) Tempat Pembuangan Sampah


No. Tempat pembuangan Kebun Parit Dibakar
sampah
F % f % F %
1. Talang Bakung 8 26,7 1 11,1 40 31,7
2. Eka Jaya 6 20 3 33,3 33 26,2
3. Paal Merah 7 23,3 2 22,2 25 19,8
4. Lingkar Selatan 5 16,7 1 33,3 15 11,9
5. Selincah 4 13,3 2 22,2 13 10,3
Jumlah 30 9 126
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan data tempat pembuangan sampah yang dibakar sebanyak 126
rumah.

No. P Ya Tidak
f % f %
1. Talang Bakung 40 31,7 9 23,1
2. Eka Jaya 33 26,2 9 23,1
3. Paal Merah 25 19,8 9 23,1
4. Lingkar Selatan 15 11,9 6 15,3
5. Selincah 13 10,3 6 15,3
Jumlah 126 39
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan data yang dibakar sebanyak 126 rumah.

No. Tidak ditemukan sampah yang Ya Tidak

32
sudah membusuk di tempat f % f %
sampah
1. Talang Bakung 13 31,7 39 31,4
2. Eka Jaya 11 26,8 28 22,6
3. Paal Merah 7 17,1 22 17,7
4. Lingkar Selatan 6 14,6 19 15,3
5. Selincah 4 9,8 16 12,9
Jumlah 41 124

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data tidak ditemukan sampah yang sudah membusuk di tempat
sampah sebanyak 41 rumah.

Kepemilikan Hewan Ternak

No. Memiliki kandang ternak Ya Tidak

f % f %
1. Talang Bakung 35 30,7 16 31,4
2. Eka Jaya 32 28,1 12 23,5
3. Paal Merah 26 22,8 10 19,6
4. Lingkar Selatan 15 13,2 7 13,7
5. Selincah 6 5,3 6 11,8
Jumlah 114 51

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,


didapatkan data memiliki kandang ternak sebanyak 114 rumah.

.
4) Pembuangan Limbah dan Jamban
No. Memiliki jamban keluarga Ya Tidak

33
sendiri f % f %
1. Talang Bakung 36 23,3 0 0
2. Eka Jaya 29 18,7 2 20
3. Paal Merah 30 19,4 3 30
4. Lingkar Selatan 32 20,6 4 40
5. Selincah 28 18,1 1 10
Jumlah 155 10

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah, didapatkan data memiliki jamban keluarga sendiri sebanyak
155 rumah.

No. Tinggi pintu kamar mandi / WC Ya Tidak


1,5 Meter
F % f %
1. Talang Bakung 36 23,3 0 0
2. Eka Jaya 29 18,7 2 20
3. Paal Merah 30 19,4 3 30
4. Lingkar Selatan 32 20,6 4 40
5. Selincah 28 18,1 1 10
Jumlah 155 10
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah,
didapatkan data tinggi pintu kamar mandi / WC 1,5 meter sebanyak 155 rumah.
No. Air di lantai WC tidak Ya Tidak
tergenang / mudah dibersihkan
f % f %
1. Talang Bakung 33 21,8 2 14,3
2. Eka Jaya 27 17,8 3 21,4
3. Paal Merah 30 19,9 5 35,7
4. Lingkar Selatan 32 21,2 3 21,4
5. Selincah 29 19,2 1 7,1
Jumlah 151 14

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal Merah


didapatkan data air di lantai WC tidak tergenang / mudah dibersihkan
sebanyak 151 rumah.

34
No. Memiliki SPAL Ya Tidak

f % f %
1. Talang Bakung 33 21,1 1 11,1
2. Eka Jaya 28 17,9 2 22,2
3. Paal Merah 31 19,8 2 22,2
4. Lingkar Selatan 34 22,5 3 33,3
5. Selincah 30 19,8 1 11,1
Jumlah 156 9

Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal


Merah didapatkan data yang memiliki SPAL sebanyak 156 rumah.
No. SPAL merupakan saluran Ya Tidak
tertutup
f % f %
1. Talang Bakung 30 20,8 6 28,6
2. Eka Jaya 28 19,4 4 19,1
3. Paal Merah 29 20,1 5 23,8
4. Lingkar Selatan 31 21,5 3 14,3
5. Selincah 26 18,1 3 14,3
Jumlah 144 21

35
Berdasarkan hasil pendataan terhadap 165 KK di Kecamatan Paal
Merah didapatkan data SPAL yang tidak tertutup sebanyak 144 rumah.

3.2 Identifikasi Masalah


Dari pendataan yang dilakukan mahasiswa PKN dari Poltekkes
jurusan DIII Keperawatan, DIV Keperawatan, DIII Kebidanan, DIV
Kebidanan, DIII Keperawatan Gigi, DIV Keperawatan Gigi dan DIII
Kesehatan Lingkungan yang dimulai tanggal 04 Februari 2021 ditemukan
masalah sebagai berikut:
a. Dari 660 jiwa keluhan masyarakat yang paling banyak adalah hipertensi
sebanyak 250 jiwa dengan presentase 37.87 %.
b. Dari 660 jiwa keluhan masyarakat yang menderita asam urat ada 30
jiwa dengan presentase 4,54 %.
c. Dari 660 jiwa masyarakat yang rutin melakukan pemeriksaan kesehatan
ke fasilitas pelayanan kesehatan sebanyak 54 jiwa dengan persentase
51%.
d. Dari 660 remaja putri yang tidak pernah mendapat penyuluhan tentang
keshatan reproduksi sebanyak 43 jiwa 6,5 %
e. Dari 660 KK masyarakat yang memiliki sarana air bersih seperti sumur
sebanyak 164 KK (99.1%), mata air sebanyak 1 KK (0,06%), yang
memiliki jamban keluarga sebanyak 155 KK (93.3%), memiliki SPAL
tertutup sebanyak 144 KK (87,27%), dinding rumah permanen 146 KK
(88,48%), jendela dengan luas >20% dari lantai 148 KK (89.6%), ruang
tidur terpisah antara orang tua dengan anggota keluarga lainnya
sebanyak 147 KK (89%), buang sampah di kebun sebanyak 30 KK
(18,1%), sampah dibakar sebanyak 126 KK (82,4%).

36
3.3 Prioritas Masalah
Tabel 3.3
Prioritas Masalah di Kecamatan Paal Merah
Kota Jambi Tahun 2021
NO MASALAH A B C D E F G H TOTAL
1 Kurang pengetahuan 4 2 2 3 3 3 3 3 23
mengenai penyakit seperti
hipertensi, asam urat,
diabetes militus
2 Kurang pengetahuan 4 4 3 3 3 3 3 3 25
mengenai DAGUSIBU
3 Kurang pengetahuan
mengenai kesehatan
reproduksi remaja putri dan
putra, bahaya merokok dan
narkoba, manfaat tablet fe
bagi remaja putri
4. Ketidakefektifan 4 3 4 3 3 3 3 3 26
pemeliharaan kesehatan
masyarakat di Kecamatan
Paal Merah
5. Kurangnya pengetahuan
tentang Limbah Air
Keterangan : pembobotan :
A: tingkat keparahan 1: sangat rendah
B: minat masyarakat 2: rendah
C: kemungkinan diatasi 3: cukup
D: waktu 4: tinggi
E: dana 5: sangat tinggi

37
F: fasilitas
G: sumber daya
H: tempat
s
3.4 Analisis Penyebab Masalah
Dari data yang diperoleh diketahui penyebab masalah adalah sebagai
berikut :
a. Kurangnya informasi dan ketidaktahuan masyarakat tentang perawatan
hipertensi dan asam urat
b. Kurangnya informasi dan ketidaktahuan remaja mengenai kesehatan
reproduksi.
c. Kurangnya informasi tentang penyuluhan remaja putri tentang manfaat
tablet fe.
d. Kurangnya informasi dan ketidaktahuan masyarakat tentang pengelolaan
sampah dan air bersih
e. Kurangnya informasi dan ketidaktahuan masyarakat tentang DAGUSIBU

3.4 Identifikasi Alternatif Pemecahan Masalah


a. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang hipertensi dan Asam
urat.
b. Meningkatkan pengetahuan remaja putri tentang penyuluhan kesehatan
reprodulsi
c. Meningkatkan pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi dan
manfaat tablet fe
d. Meningkatkan pengetahuan pengelolaan sampah dan air bersih
e. Meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang DAGUSIBU

3.5 Pemilihan Tindakan Pemecahan Masalah


1) Penyuluhan hipertensi dan asam urat di talang bakung, paal merah
2) Penyuluhan tentang remaja putri di

38
3) Penyuluhan tentang pengetahuan remaja mengenai kesehatan reproduksi
dan manfaat tablet fe
4) Penyuluhan tentang pengelolaan sampah dan air bersi
5) Penyuluhan tentang DAGUSIBU

3.6 Kegiatan Tindakan Terpilih


6) Penyuluhan hipertensi dan bahaya merokok di Dusun Sungai Merah,
Sumber Baru, Sumber Agung, Sumber Sari dan Sumber Jaya.
7) Penyuluhan tentang hipertensi, rematik dan pemeliharaan kesehatan gigi
dan mulut di Dusun Sumber Baru, Sumber Agung, Sumber Sari, Sumber
Jaya.
8) Penyuluhan penggunaan air bersih dan jamban sehat serta pemeliharaan
kesehatan gigi dan mulut di Dusun Sungai Merah.
9) Penyuluhan tentang hipertensi dan rematik serta senam lansia di Balai
Desa Sungai Merah Kecamatan Pelawan Kabupaten Sarolangun.
10) Pemeriksaan kesehatan (tekanan darah, BB, TB, gula darah, asam
urat, kolesterol, HB dan golongan darah.
11) Penyuluhan tentang kesehatan reproduksi remaja putri dan putra,
bahaya merokok dan narkoba, manfaat tablet fe serta pemeliharaan
kesehatan gigi dan muut.
12) Sikat gigi masal dan demonstrasi cuci tangan pakai sabun di TK
PGRI dan SDN 90 kelas 1 dan 2.
13) Penyuluhan tentang PHBS dan sikat gigi masal di SDN 90 kelas 3.
14) Penyuluhan tentang perilaku merokok, kesehatan reproduksi dan
pengelolaan sampah di MTS dan SMK Miftahul Ulum.
15) Penyuluhan tentang perilaku merokok dan kesehatan reproduksi di
SD dan SMP Al-Maarif.

39
3.7 POA (Plan Of Action)
Tabel 3.8
Plan Of Action Praktek Kerja Nyata di Desa Sungai Merah Kecamatan Pelawan
Kabupaten Sarolangun Tahun 2018
Masalah Kegiatan Tujuan Sasaran Waktu Tempat Media dan Penanggung
Metode Jawab
Kurang Penyuluhan hipertensi Meningkatkan Masyarakat 19.00 Rumah - Ceramah Mahasiswa :
pengetahuan dan bahaya merokok di pengetahuan Desa Sungai WIB Warga. - Tanya jawab Destia, Fitri,
mengenai Dusun Sungai Merah, masyarakat tentang Merah. - Leaflet Nova,
hipertensi dan Sumber Baru, Sumber hipertensi dan - Alat Sondang, Vika,
bahaya Agung, Sumber Sari dan bahaya merokok. pemeriksaan Wiwin.
merokok. Sumber Jaya.
Masyarakat :
Bapak Sucipto,
Bapak
Wiyono, Ibu
Nunuk, Bapak
Pahrur Oji, dan
Ibu Rita.
Kurang Penyuluhan tentang Meningkatkan Masyarakat 14.00 Rumah - Ceramah Mahasiswa :

40
pengetahuan hipertensi, rematik dan pengetahuan Desa Sungai WIB Warga. - Tanya Jawab Niketut,
mengenai pemeliharaan kesehatan tentang Merah. - Leaflet Septia,
hipertensi, gigi dan mulut di Dusun pemeriksaan Hb - Alat Sondang, Tria,
rematik dan Sumber Baru, Sumber dan anemia pada pemeriksaan. Welda dan
pemeliharaan Agung, Sumber Sari, remaja putri Yunny.
kesehatan gigi Sumber Jaya.
dan mulut. Masyarakat :
Bapak
Wiyono, Ibu
Nunuk, Bapak
Pahrur Oji, Ibu
Rita.
Pemeriksaan kesehatan Mengetahui Masyarakat 10.00 Rumah - Ceramah
(tekanan darah, BB, TB, tekanan darah, BB, Desa Sungai WIB Bapak - Tanya Jawab
gula darah, asam urat, TB, gula darah, Merah. Amin. - Leaflet
kolesterol, HB dan asam urat, - Alat
golongan darah. kolesterol, HB dan pemeriksaan
golongan darah (Tensi,
masyarakat Desa timbangan,

41
Sungai Merah. reagen,
Ketidakefektifan Penyuluhan penggunaan Meningkatkan Masyarakat 14.00 Masjid - Ceramah
pemeliharaan air bersih dan jamban pengetahuan Desa Sungai WIB Sungai - Tanya Jawab
kesehatan sehat serta pemeliharaan tentang pemilahan Merah. Merah. - Leaflet
masyarakat di kesehatan gigi dan mulut dan pengolahan - Demonstrasi
Desa Sungai di Dusun Sungai Merah. sampah
Merah.
Penyuluhan tentang Meningkatkan Masyarakat 14.00 Balai Desa - Ceramah
hipertensi dan rematik pengetahuan Desa Sungai WIB - Tanya jawab
serta senam lansia di tentang hipertensi Merah. - Demonstrasi
Balai Desa Sungai Merah dan rematik serta - Leaflet
Kecamatan Pelawan meningkatkan
Kabupaten Sarolangun. derajat kesehatan
lansia dengan
senam lansia.
Kurang Penyuluhan tentang Meningkatkan Masyarakat 13.00 Balai Desa - Ceramah
pengetahuan kesehatan reproduksi pengetahuan Desa Sungai - Tanya jawab
mengenai remaja putri dan putra, mengenai Merah. - Leaflet
kesehatan bahaya merokok dan kesehatan -
reproduksi narkoba, manfaat tablet reproduksi remaja

42
remaja putri dan fe serta pemeliharaan putri dan putra,
putra, bahaya kesehatan gigi dan muut. bahaya merokok
merokok dan dan narkoba,
narkoba, manfaat tablet fe
manfaat tablet fe serta pemeliharaan
bagi remaja kesehatan gigi dan
putri serta mulut.
pemeliharaan
kesehatan gigi
dan mulut.
Kesiapan untuk Sikat gigi masal dan Meningkatkan Siswa TK 09.00 SDN 90 - Ceramah
meningkatkan demonstrasi cuci tangan pengetahuan dan kelas 1-2 WIB. Sungai - Demonstrasi
manajemen pakai sabun di TK PGRI tentang cara SD. Merah. - Phantom gigi
kesehatan. dan SDN 90 kelas 1 dan menyikat gigi yang - Sikat gigi
2. baik dan benar masal
serta cuci tangan
pakai sabun.
Kurang Penyuluhan tentang Meningkatkan Siswa kelas 09.00 SDN 90 - Ceramah
pengetahuan PHBS dan sikat gigi pengetahuan 3. WIB Sungai - Tanya jawab
mengenai PHBS masal di SDN 90 kelas 3. tentang PHBS Merah. - Leaflet

43
dan cara sekolah dan cara - Phantom Gigi
menyikat gigi menyikat gigi yang - Sikat gigi
yang baik dan baik dan benar. masal
benar.
Kurang Penyuluhan tentang Meningkatkan Siswa kelas 09.00 Mitahul - Ceramah
pengetahuan perilaku merokok, pengetahuan 7, 11-12. WIB Ulum. - Tanya jawab
mengenai kesehatan reproduksi dan tentang perilaku - Leaflet
perilaku pengelolaan sampah di merokok,
merokok, MTS dan SMK Miftahul kesehatan
kesehatan Ulum. reproduksi dan
reproduksi serta pengelolaan
pengelolaan sampah.
sampah.
Kurang Penyuluhan tentang Meningkatkan Siswa kelas 3 09.30 SDN - Ceramah
pengetahuan CTPS, cara menyikat pengetahuan dan 5. WIB 71/Sungai - Tanya jawab
mengenai cara gigi yang baik dan benar tentang CTPS, cara Merah. - Leaflet
menyikat gigi serta PHBS di SDN 71/ menyikat gigi yang
yang baik dan Sungai Merah. baik dan benar
benar, CTPS serta PHBS.
serta PHBS.

44
Kurang Penyuluhan tentang Meningkatkan Siswa kelas 5 10.00 Al-Maarif. - Ceramah
pengetahuan perilaku merokok dan pengetahuan dan 8. WIB. - Tanya jawab
mengenai kesehatan reproduksi di tentang perilaku - Leaflet
perilaku SD dan SMP Al-Maarif. merokok dan
merokok dan kesehatan
kesehatan reproduksi.
reproduksi
remaja putri dan
putra.
Peningkatan Demonstrasi penyulingan Meningkatkan Masyarakat 14.00 Masjid - Ceramah
pemeliharaan air. derajat kesehatan Dusun WIB. Sungai - Demonstrasi
kesehatan masyarakat melalui Sungai Merah.
penyulingan air Merah.
bersih.

45
3.7 Hasil Kegiatan Intervensi
1. Intervensi Keperawatan
a. Melakukan penyuluhan tentang hipertensi.
b. Melakukan penyuluhan tentang rematik.
c. Melakukan penyuluhan tentang penyakit stroke
2. Intervensi Kebidanan
a. Melakukan penyuluhan tentang kesehatan reproduksi.
b. Melakukan penyuluhan tentang hipertensi.
3. Intrevensi Kesehatan Lingkungan
a. Melakukan penyuluhan tentang pengolahan sampah.
b. Melakukan penyuluhan tentang penggunaan air bersih dan jamban
sehat.
4. Keperawatan Gigi
a. Penyuluhan tentang kesehatan gigi dan mulut:
1) Pemeliharaaan kesehatan gigi dan mulut.
2) Cara menyikat gigi yang baik dan benar.
5. Farmasi
a. Penyuluhan tentang DAGUSIBU.
6. Analis Kesehatan
a. Penyuluhan tentang pemeriksaan laboratorium

46
BAB IV

PELAKSANAAN PANDUAN KERJA NYATA

NO Tahap/Waktu Kegiatan Penyuluhan Kegiatan sasar


1. Pembukaan :  Memberi salam pembuka  Menjawab salam
5 menit  Memperkenalkan diri  Memperhatikan
 Mengucapkan terimakasih atas  Menjawab sama-sama
diizinkannya untuk melakukan  Memperhatikan
penyuluhan  Memperhatikan
 Menjelaskan pokok bahasan
dan tujuan penyuluhan.
 Membagi Power Point yang
telah di cetak (print)
2. Pelaksanaan : 1. Melakukan penyuluhan cara Mendengarkan penjelaskan
10 Menit mengatasi penularan COVID-
19
2. Hipertensi :
 Menjelaskan pengertian
Hipertensi
 Menjelaskan Penyebab
penyakit Hipertensi
 Menjelaskan
Pencegahan Hipertensi
 Menjelaskan Pengobatan
alternatif Hipertensi
 Berklaborasi bersama
Jurusan Perawat untuk
menjelaskan penerapan
hidup sehat dengan
menu gizi seimbang.
3. Evaluasi : Menanyakan kepada peserta Menjawab Pertanyaan

47
10 Menit tentang materi yang
disampaikan, dan memberi
reinforcement kepada peserta
yang dapat menjawab
pertanyaan
Pertanyaan meliputi :
1. Apakah saudari mengetahui
apa yang dimaksud dengan
HIpertensi
2. Apakah saudari mengetahui
Penyebab Hipertensi
3. Apakah saudari mengetahui
cara pencegahan Hipertensi
4. Apakah saudari mengetahui
cara pengobatan alternatif
Hipertensi
5. Apakah saudari mengetahui
penerapan hidup sehat
dengan menu gizi seimbang ?
4. Terminasi :  Menyampaikan  Mendengarkan
5 Menit kesimpulan  Menjawab salam
 Mengucapkan
terimakasih atas peran
dan serta peserta
 Mengucapkan salam
5. Penutup

48
BAB V

EVALUASI KEGIATAN PELAKSANAAN PKN

5.1. Kesesuaian Kegiatan dengan Rencana

Kegiatan KKN Terpadu juga memberikan inovasi program yang belum


pernah didapatkan oleh masyarakat kecamatan Paal Merah, berupa penyuluhan di
berbagai bidang kesehatan:

1. Penyuluhan mengenai Pemberantasan Sarang Nyamuk dengan 3M plus dan


tentang pengelolaan air bersih. Sasaran intervensi yaitu semua anggota keluarga
binaan. Waktu penyuluhan sesuai dengan rencana kegiatan.

2. Penyuluhan mengenai tentang masalah kesehatan seperti hipertensi, diabetes


mellitus dan cara pencegahan dan pengobatan. Sasaran intervensi yaitu penderita
hipertensi dan diabetes mellitus pada keluarga binaan. Waktu penyuluhan sesuai
dengan rencana kegiatan.

3. Penyuluhan mengenai pentingnya pemeriksaan kesehatan di laboratorium.


Sasaran intervensi yaitu semua anggota keluraga binaan. Waktu penyuluhan
sesuai dengan rencana kegiatan.

4. Penyuluhan mengenai pemeliharaan kesehatan reproduksi. Sasaran intervensi


yaitu remaja putri. Waktu penyuluhan sesuai dengan rencana kegiatan.

5. Penyuluhan tentang cara pembuangan obat yang benar. Sasaran intervensi yaitu
semua anggota KK binaan. Waktu penyuluhan sesuai dengan rencana kegiatan.

6. Penyuluhan tentang kebersihan gigi dan mulut serta pemeliharaan dan


perawatan mengenai kesehatan gigi. Sasaran intervensi yaitu semua anggota
keluarga pada keluarga binaan. Waktu penyuluhan sesuai dengan rencana
kegiatan.

49
5.2. Partisipasi Masyarakat

Dalam pelaksanaan kegiatan kuliah kerja nyata ( KKN ) selama 3 minggu


di Kecamatan Paal Merah Kota Jambi mendapat tanggapan yang sangat baik dari
masyarakat Paal Merah, masyarakat sangat senang atas kedatangan mahasiswa/i
KKN. Masyarakat di Paal Merah tidak sungkan untuk turut bergabung dan ikut
berpartisipasi dalam program-program kegiatan yang dilaksanakan oleh
mahasiswa/i KKN. Dalam beberapa kegiatan yang telah kami lakukan ini banyak
mendapat bantuan atau kerjasama dari masyarakat setempat, kegiatan yang telah
kami lakukan ini tidak akan berjalan lancar dan tidak akan berhasil jika tidak ada
dukungan dan partisipasi dari pihak masyarakat, perangkat RT dan peran dari
instansi terkait.

5.3. Faktor penghambat dan faktor pendorong

Pelaksanaan kegiatan KKN secara garis besar berjalan dengan baik. Faktor
yang sangat membantu dalam kelancaran semua kegiatan KKN adalah dukungan
serta partisipasi warga masyarakat Kecamatan Paal Merah yang sangat antusias
terhadap program kegiatan KKN mahasiswa juga menemui beberapa kendala
antara lain:

A. HAMBATAN

Hambatan yang kami dapatkan selama pkn yaitu keterbatasan waktu dan
juga pada masa Pandemi Covid 19 ini sulit untuk mengumpulkan massa dalam
jumlah yang banyak sehingga sasaran KK binaan yang akan kami capai juga
terbatas. Fasilitas yang tidak memadai sehingga pelaksanaan KKN menjadi
terbatas.

B. KEUNTUNGAN:

Melalui pelaksanaan PKN ini, kami juga mengetahui kondisi dan


permasalahan di lingkungan Kecamatan Paal Merah Kota Jambi khususnya di
bidang kesehatan. adapun permasalahan yang ditemui seperti tidak melaksanakan
pemberantasan sarang nyamuk 3M, banyaknya penderita penyakit hipertensi,

50
masih banyak warga di sekitar kecamatan paalmerah yang belum mengetahui
tentang kebersihan gigi dan mulut serta pemeliharaan dan perawatan mengenai
kesehatan gigi, masih banyak warga yang tidak mengetahui cara membuang obat
yang baik dan benar, masih banyak warga yang tidak melakukan pemeriksaan
kesehatan di labotarium. Karena situasi pandemi covid 19, penyuluhan yang
dilakukan oleh posyandu tidak diaktifkan selama 1 tahun belakangan ini sehingga
angka kesehatan reproduksi terhadap remaja menurun. Lebih memahami masalah
kesehatan yang ada di daerah sekitar, lebih mudah untuk dijangkau.

5.4 Rekomendasi

Kegiatan Kuliah Kerja Nyata Terpadu Poltekkes Kemenkes Jambi yang


berlokasi di Kecamatan Paal Merah Kota Jambi setelah melaksanakan KKN
selama 3 minggu, kami menyatakan lokasi tersebut perlu dijadikan sebagai lokasi
KKN periode selanjutnya. Ada beberapa alasan yang mendasari hal tersebut,
diantaranya:

1. Respon masyarakat yang positif dan bersahabat. Masyarakat bersedia di data


dan diberi penyuluhan.

2. Lokasi nyaman dan mudah dijangkau karena berada di RT sendiri

51
BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1. Kesimpulan

Visi dan misi pembangunan kesehatan secara nasional adalah masyarakat


yang mandiri untuk hidup sehat. Nilai-nilai yang mendasarinya adalah
keberpihakan kepada masyarakat, bertindak cepat dan tepat, kerjasama tim,
integritas yang tinggi dan transparansi serta akuntabilitas yang kesemuanya ini
mengarah pada visi dan misi untuk membuat masyarakat menjadi sehat.
Upaya yang ditempuh untuk mewujudkan visi dan misi tersebut diatas
adalah dengan: menggerakkan dan memberdayakan masyarakat untuk hidup
sehat, meningkatkan sistem surveilans, monitoring dan informasi kesehatan dan
meningkatkan pelayanan kesehatan. Dalam rangka meningkatkan pelayanan
kesehatan, mahasiswa dituntut untuk mampu mengaplikasikan ilmu dan
kemampuannya dalam masyarakat melalui kegiatan Praktek Kerja Nyata (PKN).
Pengaplikasian teori yang telah dipelajari dimulai dari pelaksanaan
pengambilan data kesehatan di Kecamatan Paal Merah Kota Jambi. Hal ini
dilakukan untuk mengetahui status kesehatan masyarakatnya dengan
menggunakan pendekatan yang diawali dari pengkajian dengan cara
mengumpulkan data, analisa data, menentukan diagnosa dan prioritas masalah
selanjutnya menyusun rencana tindak lanjut sesuai permasalahan terbesar yang
ditemukan, kemudian pelaksanaan dan yang terakhir adalah melakukan evaluasi
sejauh mana keberhasilan pelaksanaan tindakan yang telah dilakukan.

6.2. Saran
1. Bagi mahasiswa peserta KKN

52
a. Mempergunakan waktu observasi 3 minggu untuk mengidentifikasi
masalah-masalah yang timbul di masyarakat.
b. Meningkatkan kekerabatan dan sosialisasi kepada masyarakat desa.
c. Meningkatkan hubungan dengan perangkat desa.
d. Dalam penyusunan program hendaknya disesuaikan dengan situasi dan
kondisi desa, pertimbangan dana, tenaga dan waktu yang tersedia.
e. Lebih meningkatkan disiplin diri dalam kegiatan KKN.
f. Menjalin kerjasama yang baik antar mahasiswa KKN
2. Bagi Masyarakat
Masyarakat hendaknya mengerti bahwa kegiatan KKN bukan hanya
untuk kepentingan mahasiswa saja tetapi kepentingan masyarakat desa
setempat, dimana mahasiswa hanya sebagai motivator yang membantu
memecahkan masalah sehingga diharapkan partisipasi masyarakat dalam
setiap program kerja KKN dapat lebih tinggi.
3. Bagi Poltekkes Jambi
a. Pembekalan KKN sebaiknya dilaksanakan dan dipersiapkan dengan
matang.
b. Program dari Universitas sebaiknya disesuaikan dengan keadaan di
Desa tempat KKN.
c. Hendaknya Satgas melihat satupersatu posko KKN, tidak hanya
secara sample sehingga kondisi tiap desa dapat dipantau lebih jauh.

1.

53

Anda mungkin juga menyukai