Anda di halaman 1dari 5

AGAMA

PENGERTIAN

Norma agama adalah suatu bentuk aturan atau kaidah yang mengatur hubungan
manusia dengan Tuhan, dengan tujuan agar dapat mengatur tingkah laku manusia
dengan Tuhan-Nya maupun terhadap sesama manusia yang didasarkan pada ajaran
suatu agama.

SANKSI.

 Perasaan menjadi was-was


 Dihantui rasa bersalah
 Hidup menjadi tidak tenang
 Mendapatkan dosa
 Dijauhi atau dikucilkan oleh masyarakat
 Tidak dipercaya oleh orang lain
 Pikiran menjadi kacau, dan sebagainya

CONTOH

1. Mencuri

Semua agama di dunia ini melarang pencurian, yang artinya mengambil sesuatu milik
orang lain tanpa ijin pemiliknya secara sah. Bahkan, aturan mencuri ini dimasukkan ke
dalam norma hukum, agar sanksi yang diberikan langsung.
Beberapa kegiatan yang termasuk pencurian adalah ; merampok, mencuri barang,
korupsi harta dan waktu, penyelewengan jabatan, dan lain-lain. Beberapa agama punya
sanksi sendiri terhadap pencuri, misalnya dalam agama Islam pencuri dipotong
tangannya agar ada efek jera pada pelaku, namun biasanya aturan sanksi yang diikuti
adalah sanksi berdasarkan norma hukum.

2. Berzina

Berzina adalah melakukan hubungan intim dengan orang yang bukan pasangannya
secara hukum negara dan agama. Berzina dilarang oleh semua agama, karena
perbuatan ini memberikan banyak dampak negatif. Dampak negatifnya, antara lain:

 Menyebarnya penyakit yang dapat menular karena hubungan seksual dengan


berganti pasangan.
 Tidak diketahuinya lagi asal usul pasti seorang anak dari garis ayah, menurunnya
 moralitas suatu masyarakat, dan lain-lain.

3. Tidak Melaksanakan Ibadah wajib

Ibadah wajib yang dimaksud adalah sholat dalam agama Islam atau sembahyang dalam
agama lain menyebutnya. Sholat dan sembahyang diyakini sebagai sarana
berhubungan dengan tuhan Yang Maha Esa, merupakan wujud rasa syukur, dan doa
dengan segala kondisi yang ada.

4. Konsumsi Minuman Keras atau Alkohol

Minuman yang mengandung alkohol mengandung banyak bahaya dari zat-zat beracun
yang dikandungnya. Bahaya tersebut terutama menyerang dan merusak otak para
pengguna atau orang yang mengkonsumsi alkohol secara rutin dan terus menerus.

KESUSILAAN

PENGERTIAN

 norma kesusilaan adalah norma ini berasal dari hati nurani manusia yang dipraktikkan
berulang-ulang menjadi suatu kebiasaan.

ada kasus pelanggaran norma kesusilaan adapun sanksi yang didapat ketika melanggar
norma ini adalah di antaranya rasa bersalah dan penyesalan mendalam bagi
pelanggarnya.

Selain penyesalan dan rasa bersalah, tak jarang seorang yang melanggar norma
kesusilaan juga mendapatkan sanksi berupa kecaman, sindiran, dan prasangka yang
tidak baik dari masyarakat setempat.
CONTOH
 Jujur dalam perkataan dan perbuatan
 Menghormati sesama manusia
 Membantu orang lain yang membutuhkan
 Tidak mengganggu kenyamanan orang lain
 Mengembalikan hutang atau pinjaman dari orang lain
 Tidak mencuri barang milik orang lain
 Berpakaian sesuai dengan tempat dan situasi

SANKSI
Sanksi norma kesusilaan yaitu rasa menyesal bagi yang melanggar dan dikucilkan
oleh masyarakat.

KESOPANAN

PENGERTIAN

Norma kesopanan adalah seperangkat aturan yang menjadi panduan suatu tindakan
sosial agar dipandang baik, tertib, dan penuh respek. Tindakan sosial yang dilakukan
melintang luas, dari cara berpakaian, cara berbicara, gestur, sampai segala hal yang
berhubungan dengan interaksi kita dengan orang lain.

Tingkah laku yang sesuai dengan standar norma kesopanan di masyarakat akan
diterima dengan respons positif. Sementara itu, pelanggaran terhadap norma ini akan
dikenai sanksi, biasanya berupa sindiran atau teguran. Istilah yang akrab di telinga kita
yaitu sopan santun, dalam bahasa Jawa disebut unggah-ungguh. Mengerti unggah-
ungguh artinya memahami sopan santun. Dengan kata lain, memahami norma
kesopanan yang berlaku.

CONTOH

Beberapa contoh baik dalam norma kesopanan yang bisa membuat orang lain nantinya
akan menghargai kamu.

1. Membuang sampah pada tempatnya.

2. Ikut serta dalam gotong royong, mau bekerja sama, dan selalu ramah.

3. Menghargai yang lebih tua, misalnya saja dengan menyapa, memberikan tempat
duduk kepada yang lebih tua.
4. Berkata baik kepada siapapun dan selalu menunjukkan keramahan.

5. Akan lebih sopan makan terhadap tangan kanan, kecuali untuk orang-orang dengan
kelainan

SANKSI.

Sanksi norma kesopanan biasanya ringan. Orang yang melanggar akan dipandang sinis,
tak tau sopan santun, tidak menghargai budaya setempat, tidak respek terhadap orang-
orang di sekitar, dan sebagainya. Pemegang otoritas yang menerapkan sanksi adalah
masyarakat itu sendiri. Tindakan masyarakat dalam memberi sanksi biasanya berupa
teguran.

Sebagai contoh, kita melihat ada dua orang jalan tanpa celana. Pertama-tama kita
berpikir bahwa mereka orang gila. Namun ternyata mereka orang waras yang sedang
melakukan eksperimen sosial. Kita tegur mereka karena eksperimen yang mereka
lakukan melampaui batas kesopanan.

HUKUM

PENGERTIAN

Yang dinamakan dengan norma hukum ialah suatu aturan yang diciptakan oleh negara
atau dikatakan juga sebagai alat-alat perlengkapan negara dan juga berlakuknya
hukum tersebut bisa dipaksakan oleh alat-alat negara, seperti polisi, jaksa dan hakim.
Pengertian lain dari norma hukum ialah segala macam aturan hidup yang diciptakan
oleh negara atau lembaga maupun organisasi tertentu. Atau dengan kata lain dapat
dikatakan, norma hukum ialah segala macam aturan yang diciptakan oleh lembaga
negara yang berwenang.

CONTOH

 Peraturan lalu lintas.


 Peraturan hukum pajak.
 Peraturan hukum pidana “KUH Pidana”.
 Hukum tata negara.
 Hukum administrasi negara.
 Tidak terlambat masuk sekolah.
 Tidak membolos sekolah.
 Dan lain sebagainya.
SANKSI

Sesuai dengan namanya, orang yang melanggar akan mendapatkan hukuman berupa
denda atau bahkan kurungan penjara. Hal ini akan ditetapkan oleh pihak yang
berwenang dalam memberikan keputusan.

Anda mungkin juga menyukai