Nama:Muhammad Alif Rayhan Z.

Kelas:X IPA 1
No Urut:23

Menganalisis Unsur Pembangun Puisi

Baca kembali puisi “Ibu” karya Zawawi Imron. Analisislah penggunaan diksi dalam puisi tersebut dengan
menggunakan tabel berikut ini!

No Aspek Diksi Larik Puisi Analisis

1 Makna Konotatif
2 Makna Simbol
3 Rima  Bila aku berlayar lalu
a) Kalau aku merantau lalu
datang musim kemarau.
b) Gua pertapaan
c) Bila kasihmu ibarat
samudera sempit lautan teduh
Hanya mata air air matamu ibu,
datang angin sakal Tuhan yang
ibu tunjukkan telah kukenal
 Musim kemarau artinya
sedang dalam kesulitan.
Rahim ibu
Kasih ibu tidak terbatas, dan
selalu meneduhkan hati
 Mata air : sumber kehidupan.
Air mata ibu : doa-doa ibu
pada anaknya
Pengulangan suku kata akhir
yang sama ‘sakal’ dengan
‘kukenal’

Baca kembali puisi “Ibu” karya Zawawi Imron dan puisi ‘Telah Kau Robek Kain Biru pada bendera Itu’
karya Aming Aminoedin. Analisislah jenis imaji yang terdapat dalam kedua puisi tersebut dengan
menggunakan tabel berikut!

No. Jenis Imaji Larik Puisi

1. Imaji visual aku mengangguk meskipun kurang mengerti
2. Imaji visual bila aku berlayar lalu datang angin sakal
3. Imaji visual ribuan orang bergerak sepanjang jalan
4. Imaji auditif ribuan orang bersorak, gemuruh “Merdeka negeriku! Merdeka Indonesiaku”
5. Imaji taktil kalau aku ikut ujian lalu ditanya tentang pahlawan
namamu, ibu, yang kan kusebut paling dahulu
lantaran aku tahu
engkau ibu dan aku anakmu

Baca kembali puisi “Ibu” karya Zawawi Imron dan puisi ‘Telah Kau Robek Kain Biru pada bendera Itu’
karya Aming Aminoedin. Analisislah penggunaan kata konkret da.LPP
lam kedua puisi tersebut dengan menggunakan tabel berikut!
No. Kata Konkret Arti
1. Kopyor susu Air susu ibu
2. Gua pertapaan Rahim ibu
3. Aku berlayar Aku pergi
4. Mayang siwalan Bunga yang wangi
5. Sari-sari kerinduan Rasa rindu

Baca kembali “Ibu” karya Zawawi Imron, ‘Doa’ karya Chairil Anwar, ‘Telah Kau Robek Kain Biru pada
Bendera Itu’ karya Aming Aminoedin. Analisislah rima dalam puisi-puisi di atas dengan menggunakan
tabel berikut!

No. Jenis Rima Larik Puisi

1. Rima tak sempurna namamu, ibu, yang kan kusebut paling dahulu
lantaran aku tahu
2. Rima sempurna “Merdeka negeriku! Merdeka Indonesiaku”
3. Rima mutlak Tangan kami…
Kaki kami…
Mulut kami…
Mata hati kami…