Anda di halaman 1dari 1

Permohonan perkara online diatur dalam PMK Nomor 18 Tahun 2009 tentang Pedoman

Pengajuan Permohonan Elektronik (Electronic Filing) dan Pemeriksaan Persidangan Jarak


Jauh (Video Conference). Untuk mengajukan permohonan secara online, pemohon harus
melakukan registrasi, baik secara online maupun offline, guna mendapatkan nama identifikasi
(user name) dan kode akses (password) untuk dapat mengakses program Sistem Informasi
Manajemen Permohonan Elektronik (SIMPEL). Melalui SIMPEL, dapat diajukan
permohonan, alat bukti, penambahan dokumen, serta daftar saksi dan ahli yang diajukan.
User name dan password tersebut juga akan berfungsi sebagai tanda tangan elektronik
(electronic signature) dalam proses perkara di MK.

Permohonan dianggap diterima apabila permohonan dimaksud sudah masuk dalam jaringan
komputer Kepaniteraan MK. Apabila permohonan dimaksud telah masuk, Kepaniteraan MK
menyampaikan konfirmasi kepada pemohon dan/atau kuasanya dalam waktu 1 (satu) hari
setelah dokumen permohonan masuk dalam SIMPEL. Pemohon atau kuasanya harus
menjawab konfirmasi itu secara tertulis kepada Kepaniteraan MK dalam waktu selambat-
lambatnya 3 (tiga) hari sejak permintaan konfirmasi disampaikan oleh Kepaniteraan MK.
Jawaban atas konfirmasi tersebut disertai dengan penyerahan 12 (dua belas) rangkap
dokumen asli (hard copy) permohonan. Proses pemeriksaan kelengkapan permohonan dan
pemberitahuan dilakukan melalui e-mail.

Permohonan online yang telah memenuhi syarat didokumentasikan dan disimpan oleh
Panitera disertai dengan penomoran perkara. Panitera mengirimkan Akta Registrasi Perkara
kepada pemohon melalui e-mail dalam waktu 7 (tujuh) hari sejak diregistrasi.

Anda mungkin juga menyukai