Anda di halaman 1dari 5

TINGKAT BUKTI

(LEVEL OF EVIDENCE)

METODE RANDOMIZED CONTROLLED


TRIAL/ META ANALISIS (LEVEL I)
Interval kepercayaan terhadap efek pengobatan
melebihi pengobatan klinis yang penting.
Merupakan kumpulan semua bukti yang tersedia
secara sistematis dan diolah dengan analisis
statistik khusus untuk menggabungkan hasil dari
berbagai studi.
METODE RANDOMIZED
CONTROLLED TRIALS/ META
ANALISIS (LEVEL II)
Interval kepercayaan terhadap efek pengobatan
tumpang tindih pengobatan klinis yang penting.
Hasil ini menunjukkan bahwa kemungkinan
manfaatnya bisa signifikan atau tidak.

METODE NONRANDOMIZED
CONCURRENT COHORT (LEVEL
III)
Dengan membandingkan pasien yang menerima
dan tidak menerima terapi. Hal ini terkait studi
“outcome”.
METODE NONRANDOMIZED
HISTORICAL COHORT (LEVEL IV)
Perbandingan dibuat antara pasien yang pada saat
ini menerima terapi dengan pasien yang dulunya
tidak menerima terapi

TINGKAT BUKTI
(LEVEL OF EVIDENCE)

(LEVEL V)
Perbandingan dibuat antar individu (yang
bermasalah) yang menghasilkan outcome (seperti
penyakit stroke) dengan pasien (yang terkontrol)
yang tidak menghasilkan outcome. Studi case
control tidak digunakan untuk mengevaluasi
terapi pengobatan tetapi dapat mengidentifikasi
kemungkinan efek samping dari terapi.
LEVEL VI
Serangkaian kasus tanpa pengobatan. Serangkaian
kasus ini mungkin berisi informasi tentang aspek
klinis dengan prognosis, tetapi tidak bisa
menyediakan informasi yang valid tentang efikasi.

LEVEL VII
Pendapat ahli. Dengan tidak adanya bukti yang
spesifik mengenai keamanandan efikasi, para ahli
membuat penilaian berdasarkan data percobaan
hewan, data farmakologi atau ekstrapolasi hasil
dari terapi yang mirip dikenal dengan
HIPOTESIS

Anda mungkin juga menyukai