1. An. A masuk rumah sakit pada tanggal 16 oktober 2021.

Klien menderita penyakit

gagal ginjal kronis sejak 2019 dan sudah sering melakukan cuci darah. Ibu klien
mengatakan sebelum dibawa ke rumah sakit, mengalami demam dan menggigil
selama ± 4 hari, dan pasien merasakan sesak napas selama demam tersebut. Setelah
dilakukan pengkajian, mengeluh sesak napas, mual, badan lemas, dan demam.
Terpasang nasal kanul 5lpm, aktivitasnya juga dibatu keluarga. Hasil vital sign yaitu
TD: 150/80mmHg, N: 90x/menit, RR: 28x/menit, T:380C.
Diagnosa utama yang dapat ditegakan dari kasus diatas adalah…
a. Defisit nutrisi berhubungan dengan proliferative gastrointestinal dan efek toksik
obat kemoterapi
b. Pola napas tidak efektif b.d posisi tubuh yang menghambat ekspansi paru
c. Gangguan mobilitas fisik b.d ketidakbugaran fisik
d. Perfusi perifer tidak efeketif berhubungan dengan penurunan suplai darah ke
perifer
e. Hipervolemi b.d gangguan mekanisme regulasi

2. Seorang anak mengalami pembengkakan kaki. Menurutnya kurang lebih 1 tahun

belakangan ini Dia lebih sering mengalami nyeri dada dan pusing. Pasien juga
mengeluh sesak nafas dan kadang batuk berdahak. Pada pemeriksaan didapatkan TD:
150/110 mmHg, nadi: 70x / menit, RR: 37x / menit, suhu: 36,5 ° C, irama jantung
tidak teratur, suara jantung hipersonor dan pasien mengalami sianosis. Dan hasil foto
dada adalah pembesaran bayangan dada. Pada kasus diatas, gejala yang menunjukan
jika anak tersebut faktor Aritmia adalah:
a. Sesak napas, nyeri dada, pusing, edema pada ekstermitas, sianosis
b. RR: 37x / menit, sianosis, hipertensi, kardiomegali
c. Nyeri Dada, Kaki Bengkak, Hipertermi, Hipertensi
d. Mual, kehilangan nafsu makan, sesak napas, frekuensi keluaran cairan.
e. Lemah, letih, pusing, sesak napas, nyeri dada

3. Seorang ibu membawa anak berumur 5 tahun ke rumah sakit dengan keluhan anak
terus menangis dan rewel. Saat pengkajian didapati salah satu orang tua anak pernah
memiliki penyakit Diabetes Melitus. Menurut orang tua, nutrisi anak terpenuhi
dengan cukup dan anak tidak pernah memiliki penyakit apapun sebelumnya.
Pemeriksaan manakah yang memperkuat bahwa anak terkena sirosis hepatis?
a. Anak berumur 5 tahun
b. Riwayat penyakit anak
c. Riwayat ekonomi orang tua
d. Riwayat penyakit keluarga
 e. Anak menangis
4. Seorang anak perempuan usia 8 tahun dirawat di RS dengan diagnose medis gagal jantung
kiri. Saat dikaji, perawat menemukan data: suhu 37 C, frekuensi nadi 111x/ menit, frekuensi
nafas 37x/ menit, tekanan darah 90/60 mmHg, terdapat ronchi, anak tampak lemah dan
mengeluh sesak. Selamjutnya perawat segera mengatur posisi semi fowler pada anak.
Manakah kriteria evaluasi yang tepat untuk pelaksanaan tindakan di atas?
a.    Keluhan sesak berkurang
b.    Frekuensi nadi menurun
c.    Tekanan darah normal
d.   Anak terlihat kuat
e.    Ronchi berkurang