Anda di halaman 1dari 7

FUNGSI LUMUT BAGI KEHIDUPAN HEWAN

Sebagai Habitat Hewan Invertebrate


Hubungan antara bryophyta dengan invertebrate dibedakan menjadi 2 kelompok :

Binatang yang bersifat bryophylous, yaitu binatang yang selama hidupnya


tinggal pada lumut.

Binatang yang bersifat bryoxenous, yaitu binatang yang hanya sebagian


siklus hidupnya tinggal pada lumut.

Fauna lumut meliputi protozoa, rotifer, nematode, dan tardigrada. Fauna – fauna lumut ini juga
perlu digolongkan ke dalam 4 kategori, yaitu :

1 Bryobion, binatang yang secara khusus ada dalam asosiasi dengan bryophyte.

2 Bryopyle, binatang yang biasa dijumpai tetapi dapat hidup di mana saja.

Bryoxene, binatang yang secara teratur menghabiskan sebagian siklus hidupnya pada
3 bryophyte.

Occasional, binatang yang kadang ditemukan pada bryophyte, tetapi hidupnya tidak


4 tergantung pada lumut.

Lumut dapat digunakan sebagai habitat hewan, karena:

» Sebagai isolator melawan panas, dingin, dan angin.

» Sebagai bantalan untuk melawan perubahan iklim.

» Sebagai penyaring suara sebesar 30-50 KHz frekuensi jarak.

Sebagai tempat berlindung (shelter), karena tidak menarik perhatian dan posisinya
» subordinat pada kebanyakan ekosistem.

Mempunyai bentuk, tekstur, dan ketebalan daun yang bervariasi sehingga bryofauna
» beranekaragam pula.

» Dapat dijadikan tempat bertelur (oviposition) dan pupation (kepompong).

» Dapat sebagai camouflage dan tempat mimicry.


Sebagai Sumber Makanan Invertebrate
Beberapa organisme pemakan lumut :

1. Rotifer, memakan partikel yang berasal dari bryophyte

2. Nematode

3. Molusca, beberapa jenis siput (Gastropoda) memakan lumut

4. Arthropoda, terutama kelas insekta dan arachnida

5. Semut memakan spora dalam kapsul atau seluruh kapsul

Belalang yang hidup di batu, Trumero-tropis saxalitis memakan 27,25 mg/hari


6. lumut Orimmia laevigata

Kumbang Ectomnorrhinus stimulus mengkonsumsi lumut brachytecium rutabulum 1,67


7. mg/hari/kumbang (3-13% total produksi bryophyta)

8. Kalajengking, memakan lumut yang masih muda

9. Tardigrada

Sebagai “Stepping Stone” Invertebrate


Contoh : arthropoda akuatik ke habitat terestrial
Sebagai Sumber Makanan Dan Sarang Vertebrata
Contoh : kijang kutub dan aves
FUNGSI LUMUT BAGI KEHIDUPAN TUMBUHAN
Bryovegetasi pada hutan pegunungan memerankan peranan yang jauh lebih penting dalam
keseimbangan air dan akumulasi humus.
Hasil penelitian mengungkapkan bahwa biji – biji tumbuhan yang jatuh pada vegetasi lumut,
90% akan berkecambah.
Tumbuhan lumut memiliki kemampuan seperti spons, menyimpan dan menopang curah hujan
(hingga 25x berat kering), selain itu juga memiliki kemampuan “menyisir” kelembaban atmosfir
dan hanya melepaskan air secara bertahap. Dari kemampuan lumut tersebut, jelas bahwa
kehadiran lumut di alam menyebabkan keseimbangan air dapat terjaga dan kesubutan tanahnya
tetap terjaga pula. Dengan demikian peranannya sangat besar bagi tumbuhan tingkat tinggi.
Hasil penelitian Asakawa (1998) menunjukkan bahwa tumbuhan lumut mempunya kandungan
senyawa antimicrobial dan antifungi, serta menurut Marliana (2003) mempunyai airase dan
drainase, sehingga tumbuhan lumut epifit merupakan media pertumbuhan pteridophyta dan
spermatophyte yang bersifat epifit.
FUNGSI LUMUT BAGI KEHIDUPAN MANUSIA
Sebagai Indikator Deposit Mineral
Lumut lebih dapat dipercaya sebagai indikator terhadap mineral daripada analisis secara
langsung, karena sistim penyaringan masih belum sesempurna tumbuhan tingkat tinggi.
Sebagai contoh adalah mengenai lumut tembaga. Lumut ini ditemukan pada batuan atau tanah
yang mengandung tembaga, tetapi juga ada mineral seng, besi, dan timbal dalam bentuk sulfide
seperti pada mata air belerang (oleh karena itu Schatz (1995) menyarankan bahwa istilah lumut
belerang mungkin lebih sesuai). Beberapa contoh lumut tembaga : Cephalozoella massalongoi,
Gymnocolea acutiloba, Milichloferia elongata, M millichhoferi, dan Scopeloptida ligulata.
Sebagai Indikator Ekologi
Lumut memiliki nilai yang sangat penting sebagai indikator kondisi habitat tertentu dikarenakan
kisaran ekologi yang dimilikinya sangat terbatas dan agak sempit.
Post physele malaporkan nilai ekologis lumut Pterogonionum subselide & Pepopatum sebagai
indikator iklim tertentu di Cekoslovakia. Terdapat juga lumut yang suka terhadap pH, kandungan
kapur, dan banyaknya pasir atau debu tertentu di lapangan.
Sebagai Indikator Pencemaran Air dan Udara
Penggunaan bryophyte akuatik sebagai indikator tingkat pencemaran air dapat cukup diharapkan
peranannya.
Telah diketahui bahwa bryophyte sangat mudah terpengaruh oleh polutan udara yang berupa gas
dan partikel.
Lumut terutama bermanfaat dalam bidang ini disebabkan oleh karakteristik structural dan
ekologi sebagai berikut :

1. Beberapa jenis tumbuh di berbagai habitat dengan distribusi geografis yang luas

2. Ada yang tidak mempunyai epidermis dan kutikula

3. Biasanya mendapatkan mineral dari presipitasi dan pengendapan pada seluruh tubuhnya

Beberapa jenis mempunyai habitus tipis dan tumbuh menaun pada bagian tubuh tertentu
4. (ex : Hylocomium spenden)
5. Transport mineral sangat sederhana karena tidak adanya jaringan pengangkut

6. Akumulasi logam tidak bersifat selektif, tapi secara pasif sebagai penukar ion

Sebagian besar bersifat perennial dan tumbuh terus, dan dapat disampling sepanjang
7. tahun

8. Perlakuan bahan lumut untuk analisis kimia mudah dilakukan

FUNGSI LUMUT UNTUK HOLTIKULTURA


Beberapa menu kegunaan lumut dalam holtikultura :

Soil additivis (bahan tanah tambahan), pengepakan akar, dan material rumputan (untuk
a. pupuk)/ mulching.

b. Material ornamentasi untuk pot atau mangkok penanaman dan baki landscape

Baki landscape adalah seni hortikulutra atraktif dari Jepang, di mana beberapa lumut
adalah digunakan dengan hasil yang baik. Bonkei menciptakan sebuha landscape
miniature dalam batas kecil, baki tempat dangkal (shallow tray) di mana dapat
c. ditempatkan di mana saja didalam rumah.

Lumut adalah barang berharga untuk bonkei karena mereka mempunyai tekstur tepat,
menawan, warna bersih, bercahaya sepanjang tahun, dan dapat bertahan kekeringan
d. (Kawamoto, 1981).

e. Ground cover bonsai

Bonsai adalah seni pertumbuhan yang kokoh dan sederhana dari pohon yang dikerdilkan
di dalam pot. Di sini digunakan yang namanya karpet lumut. Karpet lumut ini berjasa
f. dalam menstabilkan tanah dan menahan kelembaban atau uap.

g. Ground cover kebun

Manfaat Tumbuhan Lumut bagi dunia medis


Beberapa jenis tumbuhan lumut dijadikan obat untuk mengatasi beberapa penyakit. Jenis
tumbuhan lumut yang biasanya digunakan sebagai bahan pembuatan adalah lumut daun dan juga
lumut hati. Jenis lumut ini, bisa dijadikan obat untuk membantu kesehatan manusia seperti:
1. Sebagai bahan pembuatan obat kulit
Hal ini pertama kali di lakukan negara China, dimana pada zaman dahulu lumut di jadikan
masyarakat china untuk membuat ramuan tradisional untuk mengatasi penyakit kulit.
2. Bahan pembuatan obat mata
Lumut memiliki sifat yang baik yaitu bisa dijadikan sebagai antibakteri. Sifat inilah yang
digunakan oleh dunia medis untuk mengobati beberapa penyakit mata.
3. Untuk obat hepatitis
Tidak hanya bagi mata, penyakit yang menyerang hati seperti hepatitis juga bisa diobati dengan
obat yang tebuat dari lumut jenis marchantia polymorpha.
4. Sebagai obat antiseptik
Lumut juga di gunakan sebagai zat antiseptik yang membantu membunuh kuman-kuman. Zat
antiseptik sering jumpai dalam pembuatan sabun-sabun kesehatan dan juga obat kumur
pembersih mulut. Untuk membuat zat antiseptik di butuhkan lumut berjenis frullania tamaricis.
Fungsi antiseptik seperti ini juga terdapat pada :
 manfaat daun sirih
 manfaat minyak kayu putih
 daun jambu biji
5. Obat penyakit jantung
Bagi yang memiliki penyakit jantung tentu akrab dengan obat-obat untuk mengatasi jantung.
Tahukan bahwa salah satunya terbuat dari lumut. Lebih tepatnya adalah lumut cratoneuron yang
bisa di buat menjadi obat menormalkan detak jantung.
6. Obat pneumonia
Lumut memang berperan penting dalam dunia medis. Tidak hanya mata, kulit, hati, hingga
jantung. Lumut juga bermanfaat dalam pembuatan obat untuk penyakit pneumonia.
7. Mengobati luka bakar dan luka luar
Anda pernah mengalami luka bakar atau luka luar akibat terjatuh atau tergores benda tajam?
Bagi orang china dahulu ketika mengalami hal serupa, mereka menggunakan lumut untuk
mengatasinya.
Kini dunia medis menciptakannya lebih steril, sifat antiseptik pada lumut jenis canocphalum di
gunakan untuk mengatasi obat luka bakar dan luka luar. Khasiat seperti ini juga di dapat pada :
 manfaat daun bidara
 manfaat lengkuas
 manfaat daun pisang
8. Zat anti kanker
Sifat antibakteri pada lumut di percaya juga menjadi anti sel-sel kanker. Pertumbuhan sel kanker
di dalam tubuh bisa dicegah dengan obat yang terbuat dari lumut.
9. Sebagai obat anti jamur
Jamur memang sering menyerang kulit terluar kita. Biasanya juga jamur menyerang kulit bagian-
bagian lipatan kulit seperti leher, kaki, hingga daerah paha. Saat ini telah banyak obat jamur yang
juga terbuat dari lumut.
10. Dijadikan obat bius
Obat bius sangat dibutuhkan dalam dunia medis, terutama untuk kepentingan operasi. Obat bius
yang digunakan oleh medis terbuat juga dari lumut dengan jenis rhodobryum giganteum.
11. Obat Hipertensi
Jenis lumut hati selain digunakan untuk obat bius juga digunakan sebagai pembuatan  obat darah
tinggi. Sifat penenang pada lumut bisa di jadikan obat untuk mengontrol tekanan darah.
12. Mengatasi bisa ular
Lumut juga dapat menghilangkan racun yang disebabkan oleh bisa ular yang menggigit kita.
Lumut yang digunakan adalah lumut jenis marchantia polymorpha.
Manfaat Tumbuhan Lumut untuk Fungsi Ekologis
Tumbuhan ini memegang peranan penting dalam ekosisitem. Sifat perintisnya menjadi pembuka
ruang untuk ditumbuhi tanaman-tanaman lainnya. Bagi manusia sifat yang dimiliki oleh
tumbuhan ini sangat bermanfaat dalam menjaga keseimbangan lingkungan.
Tumbuhan lumut yang lebat di alas-alas dan pohon-pohon di hutan sangat bermanfaat bagi
kehidupan makhluk sekitar. Tidak hanya untuk tumbuhan lain, namun juga untuk manusia.
Kegunaan tumbuhan lumut bagi lingkungan kita adalah:
1. Menahan erosi tanah
Pengikisan tanah juga bisa di cegah dengan kehadiran lumut. Sifat penyerap air dengan baik
yang dimiliki lumut membantu tanah terjaga kepadatannya dan tidak mudah mengalami erosi.
2. Mengurangi bahaya banjir
Lumut juga berperan dalam mencegah bencana banjir, karena air hujan yang turun diserap
dengan baik oleh tumbuhan lumut.
3. Meningkatkan sumber air
Manfaat tumbuhan lumut juga dirasakan saat musim kemarau datang. Musim yang berpotensi
mendatang kekeringan ini memberikan ancaman minimnya ketersediaan air bagi manusia.
Lumut membantu mengatasinya, karena lumut mempercepat proses penyerapan air saat kemarau
sehingga mampu menjaga ketersediaan air tanah atau air sumur.
4. Mensuplai oksigen
Lumut juga bagian dari tumbuhan yang memiliki zat hijau. Layaknya tumbuhan lain, lumut juga
melakukan fotosintesis. Hasil dari fotosintesis ini salah satunya adalah menghasilakan manfaat
oksigen bagi manusia.
Kegunaan Tumbuhan Lumut Lainnya
Tidak hanya sebagai fungsi medis dan ekologis saja. Tumbuhan ini memiliki struktur lembut dan
sifat yang mirip dengan spons. Struktur yang nampak halus dengan warna homogen ini bisa
menjadi hiasan pelengkap keindahan rumah.
Manfaat tumbuhan lumut lain adalah sebagai berikut :
1. Sebagai tanaman hias
Bagi yang ingin mempercantik eksterior rumah bisa menggunakan manfaat tanaman hias dari
lumut, untuk memperindah ornamen ruangan atau halaman rumah.
2. Bahan pembuatan pembalut
Lumut jenis spagnhum yang mirip dengan struktur spons memiliki daya serap yang cukup baik.
Lumut ini dijadikan sebagai bahan pembuatan pembalut dan bisa juga untuk menggantikan
kapas.
3. Membantu pertumbuhan rambut
Lumut fissidens japonicum digunakan sebagai obat penumbuh rambut. Biasanya obat ini di
gunakan untuk obat luar dan di oleskan di kepala yang ingin mempercepat pertumbuhan rambut.
4. Lumut yang mati jadi pupuk
Lumut memang sangat bermanfaat, bahkan walaupun saat lumut tersebut sudah mati namun
tetap memberikan manfaat dengan fungsi organik yang melekat walaupun sudah mati. Manfaat
lumut mati bisa dijadikan pupuk untuk tanaman lain

Anda mungkin juga menyukai