Anda di halaman 1dari 2

 Elongasi

Elongasi aorta merupakan kondisi di mana pada pemeriksaan radiologi aorta terlihat memanjang.
Kondisi elongasi aorta sangat dikaitkan erat dengan tekanan darah tinggi, di mana tekanan darah
tinggi tersebut dapat mengubah struktur aorta. Hal tersebut disebabkan oleh perubahan struktur
pembuluh darah seperti penyempitan lumen, serta dinding pembuluh darah menjadi kaku dan
elastisitasnya berkurang sehingga meningkat tekanan darah.

Hal hal yang dapat mengubah bentuk aorta antara lain adalah:

 Hipertensi
 Usia
 Kelainan katup dan kelainan dinding aorta karena radang

Hubungan sesak napas dengan Riwayat hipertensi


Hipertensi mengacu pada peningkatan tekanan darah sistemik yang menaikkan resistensi
terhadap pemompaan darah dari ventrikel kiri ke aorta. Akibatnya, beban kerja jantung
bertambah. Sebagai mekanisme kompensasinya, terjadilah hipertrofi ventrikel kiri untuk
meningkatkan kekuatan kontraksi. akan tetapi, lama-kelamaan terjadi dilatasi/payah
jantung/gagal jantung. terjadi peningkatan kebutuhan oksigen pada miokard akibat hipertrofi
ventrikel dan peningkatan beban kerja jantung, serta diperparah oleh aterosklerosis coroner yang
menyebabkan infark miokard. Gagal jantung menurunkan curah jantung (suplai darah menurun)
sehingga terjadi hipoksia di jaringan. Sebagai mekanisme kompensasinya, denyut jantung
dipercepat. Akan tetapi, terjadi elevasi ventrikel kiri dan tekanan atrium yang menuju ke
peningkatan tekanan kapiler pulmonal yang menyebabkan edema paru. Edema paru dapat
berimbas pada terjadinya dispnea.

 Edema Paru

Price, A. Sylvia, dan Wilson, Lorraine M., 2006, Patofisiologi Konsep Klinis Proses-proses
Penyakit Edisi 6 Volume 1, Penerbit Buku Kedokteran EGC, Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai