Anda di halaman 1dari 4

DAFTAR PUSTAKA

Achmadi. (2008). Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah. Universitas Indonesia


Press. Jakarta.

Afandi, A. I. (2012). Hubungan Lingkungan Fisik Rumah Dengan Kejadian Infeksi


Saluran Pernapasan Akut Pada Anak Balita di Kabupaten Wonosobo Provinsi
Jawa Tengah Tahun 2012. Universitas Indonesia.

Aprinda, D., & K, S. (2007). Hubungan Tingkat Kesehatan Rumah. Dengan


Kejadian Infeksi Saluran Pernafasan Akut. Kesehatan Lingkungan.

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.


Rineka Cipta.
Besral. (2010). Pengolahan dan Analisa Data-1 Menggunakan SPSS. Jakarta:
Departemen Biostatistika -FKM UI.
Citra, P. (2012). Hubungan Lingkungan Dalam Rumah Dengan Kejadian
ISPAPada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Atang Jungket Kecamatan Bies
Kabupaten Aceh Tengah Tahun 2012. Universitas Indonesia.

Departemen Kesehatan RI. (2008). Surveilans Penyakit dan Masalah Kesehatan


Berbasis Masyarakat. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan.

Departemen Kesehatan RI. (2011). Surveilans Penyakit dan Masalah Kesehatan


Berbasis Masyarakat. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan
Penyehatan Lingkungan.

Fillacano, R. (2013). Hubungan Lingkungan Dalam Rumah Terhadap Ispa Pada


Balita Di Kelurahan Ciputat Kota Tangerang Selatan Tahun 2013.
Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Tangerang Selatan.

Kementerian Kesehatan RI. (2017). Profil kesehatan Indonesia. Jakarta.

Kementerian Kesehatan Sumatera Selatan. (2015). Profil Kesehatan Provinsi

1
2

Sumatera Selatan. Palembang.

Khrisna. (2008). Mengenal Keluhan Anda: Informasi Kesehatan Umum untuk


Pasien. Jakarta: Informasi Medika.

Lapau, B. (2013). Metode Penelitian Kesehatan: Metode Ilmiah Penulisan Skripsi,


Tesis dan Disertasi. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Lindawati. (2010). Partikulat (PM10) Udara Rumah Tinggal Yang Mempengaruhi
Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) pada Balita (Penelitian di
Puskesmas Kecamatan Mampang Prapatan. Universitas Indonesia, Jakarta
Selatan.

Masriadi. (2017). Epidemiologi Penyakit Menular. Depok: Raja Grafindo Persada.

Najmah. (2011). Manajemen dan Analisis data Kesehatan. Yogyakarta: Nuha


Medika.
Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT.Rineka
Cipta.
Oktami, R. S. (2017). MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit). Yogyakarta: Nuha
Medika.

Pangemanan, J. I., Sumampouw, O. J., & Akili, R. H. (2016). Pengaruh


Lingkungan Rumah Terhadap Ispa Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas
Tanjung Haloban Kabupaten Labuhan Batu Tahun 2017.

Safitri, A. D., & Keman, S. (2010). Hubungan tingkat kesehatan rumah dengan
kejadian ispa pada anak balita di desa labuhan kecamatan labuhan badas
kabupaten sumbawa. Kesehatan Lingkungan, 139–150.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,


kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Alfabeta.
Trisnawati, Y., & Juwarni. (2012). Hubungan Perilaku Merokok Orang Tua
Dengan Kejadian Ispa Pada Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Rembang
3

Kabupaten Purbalingga. Yuli Trisnawati Juwarni, (May 2014), 32.

WHO. (2007). Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Saluran Pernapasan Akut


(ISPA) yang Cenderung Menjadi Epidemi dan Pandemi di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan, Pedoman Interim WHO. Available at:
http://apps.who.int/iris/bitstream/10665/69707/14/WHO_CDS_EPR_2007.6
_i nd.pdf.

WHO. (2008). Pencegahan dan Pengendalian ISPA di Fasilitas Pelayanan


Kesehatan.

WHO. (2015). World Health Statistics.

WHO. (2016). Mortality Due To Air Pollution. Monitoring Health For SDGs.
4

Anda mungkin juga menyukai