Anda di halaman 1dari 3

BAB VIII

KESIMPULAN DAN SARAN

8.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan di Desa Gunung Batu

dengan 88 responden, maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

a. Distribusi gambaran kejadian ISPA di Desa Gunung Batu Kecamatan

Pulau Beringin 2019 adalah sebanyak 45 responden dengan presentase

51,1% yang mengalami ISPA dan yang tidak mengalami ISPA sebanyak

43% dengan presentase 48,9%.

b. Untuk faktor yang lebih dominan adalah ventilasi rumah dengan 88 sampel

rumah dihasilkan adalah responden yang memiliki ventilasi tidak

memenuhi syarat sebanyak 62 (70,5%) dan yang tidak memenuhi syarat

sebanyak 26 (29,5%). Ventilasi rumah memiliki hubungan dengan

kejadian ISPA pada balita dengan nilai OR 30.692.

c. Distribusi kepadatan hunian dengan sampel 88 rumah responden

didapatkan jenis lantai rumah yang memenuhi syarat adalah sebanyak 52

(59,1%) dan yang tidak memenuhi syarat sebanyak 36 (40,9%). Kepadatan

hunian memiliki hubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan nilai

OR 9,744.

d. Distribusi ventilasi dapur dengan sampel 88 rumah responden didapatkan

ventilasi dapur yang memenuhi syarat sebanyak 62 (70,5%) dan tidak

memenuhi syarat sebanyak 26 (29,5%). Ventilasi dapur memiliki

hubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan nilai OR 6,650.

1
2

e. Distribusi lantai rumah dengan sampel 88 rumah responden didapatkan

jenis lantai rumah yang memenuhi syarat adalah sebanyak 52 (59,1%) dan

yang tidak memenuhi syarat sebanyak 36 (40,9%). Lantai rumah memiliki

hubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan nilai OR 7,206.

f. Distribusi dinding rumah dengan sampel 88 rumah responden didapatkan

dinding rumah yang memenuhi syarat adalah sebanyak 37 (42%) dan yang

tidak memenuhi syarat sebanyak 51 (58%). Dinding rumah memiliki

hubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan nilai OR 12,527.

g. Distribusi Bahan bakar memasak dengan sampel 88 rumah responden

didapatkan bahan bakar memasak yang sudah baik sebanyak 57 (61,4%)

dan bahan bakar memasak yang masih tidak baik sebanyak 34 (38,6%).

Bahan bakar memasak memiliki hubungan dengan kejadian ISPA pada

balita dengan nilai OR 29,524.

h. Distribusi obat nyamuk bakar dengan sampel 88 rumah responden

didapatkan yang masih menggunakan obat nyamuk bakar sebanyak 53

(60,2%) dan yang tidak menggunakan obat nyamuk bakar sebanyak 35

(39,8). Obat nyamuk bakar memiliki hubungan dengan kejadian ISPA

pada balita dengan nilai OR 7,805.

i. Distribusi pendidikan Ibu dengan sampel 88 responden didapatkan

pendidkan Ibu responden yang tinggi dengan jumlah 28 (31,8) dan yang

masih rendah sebanyak (68,2%). Pendidikan Ibu disini hasil uji

statistiknya menunjukan tidak signifikan tetapi dari hasil analisis diperoleh

nilai OR sebesar 2,021.


3

j. Distribusi pengetahuan Ibu dengan sampel 88 responden yang didapatkan

pengetahuan Ibunya diatas median sebanyak 40 (45,5%) dan pengetahuan

Ibu yang masih di bawah median sebanyak 48 (54,5%). Pengetahuan Ibu

memiliki hubungan dengan kejadian ISPA pada balita dengan nilai OR

8,077

k. Distribusi kebiasaan merokok dalam keluarga dengan sampel 88

responden didapatkan yang masih ada kebasaan merokok dalam keluarga

sebanyak 51 (58%) dan yang tidak ada kebiasaan merokok dalam keluarga

sebanyak 37 (42%). Kebiasaan merokok memiliki hubungan dengan

kejadian ISPA pada balita dengan nilai OR 23,273.

8.2 Saran

a. Tenaga kesehatan di Desa Gunung Batu harus mengadakan program

penyuluhan tentang penyebab ISPA, penanggulangan ISPA dan

pencegahan ISPA agar masyarakat memperbaiki sesuai dengan indikator

rumah sehat.

b. Untuk penelitian selanjutnya agar megambil sampel lebih banyak.

Anda mungkin juga menyukai