Anda di halaman 1dari 30

ASUHAN

KEPERAWATAN
GANGGUAN CAIRAN
& ELEKTROLIT

Ns. Yasinta A. Daro, S.Kep, M.Kep


KONSEP
DASAR
CAIRAN &
ELEKTROLIT
Keseimbangan Cairan
 Homeo = sama Statis = tetap
 Homeostatis :
Segala upaya yang dilakukan tubuh, agar lingkungan hidup sel
didalam tubuh kita selalu berada dalam keadaan statis,
konstan atau tetap (kulit – suhu, ginjal – air & elektrolit, GI –
nutrisi, paru – O2 & CO2 ).

Cairan tubuh terdiri dari :


1. Zat bukan ion : glukose, Creatinine, Urem dll.
2. Ion : Na, Cl, K dll.
PROSES PERGERAKAN / TRANSPOR
CAIRAN TUBUH
1. Difusi
Difusi adalah proses dimana partikel yang
terdapat dalam cairan bergerak dari
konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah
sampai terjadi keseimbangan.
Kecepatan difusi bergantung pada :
1.Permiabilitas dari membran
2.Ukuran dari ion / molekul yang
difusi
3.Perbedaan potensial listrik
4.Perbedaan tekanan dari kedua
sisi membran
2. Transport Aktif
1. Transport Aktif adalah bahan bergerak dari
konsentrasi rendah ke tinggi.
2. Adanya daya aktif dari tubuh seperti pompa jantung.
3. diperlukan Energi (Adensine Triphosphate (ATP)
Sodium - Pottasium Pump (terdapat diseluruh
membran sel))
4. Banyak zat terlarut penting ditransport secara aktif
melewati membran sel meliputi: natrium, kalium,
hidrogen, glukosa dan asam amino.
5. Tarnsport aktif adalah vital untuk mempertahankan
keunikan komposisi baik CES dan CIS.
3. Filtrasi (penyaringan)
1. Filtrasi adalah adalah merembesnya
suatu cairan melalui selaput
permeable.
2. Arah perembesan adalah dari daerah
dengan tekanan yang lebih tinggi ke
daerah dengan tekanan yang lebih
rendah.
4. Osmosis
Osmosis adalah bergeraknya
pelarut bersih seperti air, melalui
membran semipermeabel dari
larutan yang berkonsentrasi lebih
rendah ke konsentrasi yang lebih
tinggi yang sifatnya menarik.
Macam-macam sifat larutan :
1. Isotonik adalah suatu larutan yang osmolalitasnya
sama dengan plasma darah. Pemberian larutan
isonik melalui intravena akan mencegah
perpindahan cairan dan elektrolit dari kompartemen
intrasel.
2. Hipotonik adalah suatu larutan yang memiliki
konsentrasi solut lebih rendah dari plasma,
sehingga akan membuat air berpindah ke dalam
sel.
3. Hipertonik adalah suatu larutan yang memiliki
konsentrasi solut lebih lebih besar dari plasma,
sehingga akan membuat air keluar dari dalam sel.
SIKLUS PENGATURAN AIR
Volume darah turun,
osmolalitas serum naik

Produksi ADH dalam TD arterial turun ADH dilepaskan ke dlm


neurohipofisis darah dr tempat
Perfusi ginjal turun penyimpanan dlm pituitari
posterior naik

H2O & Na Pelepasan renin naik


disaring oleh
ginjal naik
Angiotensin I & II
naik Reabsorpsi H2O
ginjal naik
Aldosteron naik

Ekskresi Na &H2O
Volume darah naik,
osmolalitas serum
Vol H2O & Na yg bersirkulasi naik Ekskresi urin
turun
Perubahan cairan tubuh total sesuai
usia
Fungsi Cairan Tubuh
Kebutuhan Cairan
Kebutuhan Cairan Anak =
Berat Badan (Kg)
1-10 100 ml x KgBB
11-20 1000 cc + (50 x (KgBB-10 Kg))
21-n 1500 cc + (20 x (KgBB-20 Kg))
Keseimbangan Cairan
Input Cairan

1. Minuman
2. Makanan
3. Air Metabolisme =
– Anak :
• Usia Balita (1-3 tahun) : 8 cc/KgBB/hari
• Usia 5-7 tahun : 8 – 8,5 cc/KgBB/hari
• Usia 7 – 11 tahun : 6 – 7 cc/KgBB/hari
• Usia 12 – 14 tahun : 5 – 6 cc/KgBB/hari
Output Cairan
1. Insesible Water Lose (IWL)
 Merupakan Kehilangan cairan melalui kulit
(difusi) & paru
• Untuk mengetahui “Insensible Loss (IWL)”
dapat menggunakan penghitungan sebagai
berikut :
– Remaja = 30 cc/KgBB/hari
– ANAK = (30 – usia (th)) x cc/kg BB/hari
Jika ada kenaikan suhu :
IWL + 200 (suhu badan sekarang – 36.8C)
• Urine :
–Anak : 1 – 2 cc/KgBB/jam
• Feses = 100 ml
PENGHITUNGAN BALANCE CAIRAN

• Input cairan:
Air (makan+Minum) = ……cc
Cairan Infus = ……cc
Therapi injeksi = ……cc
Air Metabolisme = ……cc

• Output cairan:
Urine = ……cc
Feses = …....cc
Muntah/perdarahan
cairan drainage luka/
cairan NGT terbuka = …...cc
IWL = …...cc
Contoh Kasus :

• Seorang anak umur 5 tahun (BB:20 Kg) dibawa


ke IGD karena mengalami demam dan diare
sudah 5 kali saat pengkajian anak tampak
lemah, pucat dan kesadaran composmentis,
TTV Temperatur 390C, Nadi 100 x/mnt
• Pertanyaan:
• Berapakah kebutuhan cairan anak?
• Berapa IWL anak?
• Jawaban:
Kebutuhan cairan anak
BB anak = 20 Kg
= 1000 cc + (50 x (20 – 10 Kg))
= 1000 cc + (50 x 10)
= 1500 cc

• IWL anak
Anak umur 5 tahun = (30 – Usia (thn)) x KgBB/hari
= (30 – 5) x 20
= 25 x 20
= 500 cc
IWL panas karena temperature anak = 390C
IWL Panas = IWL + 200 (Suhu Tubuh Sekarang – 36,8oC
= 500 + 200 (39 – 36,8)
= 500 +200 (2,2)
= 500 + 440
= 940 cc/hari
Gangguan Pada Cairan dan Elektrolit

• Hiponatremia
• Hipernatremia
• Hipokalemia
• Hiperkalemia
• Hipokalsemia
• Hiperkasemia
Keseimbangan Asam Basa
Keseimbangan asam - basa
- Penting untuk menjaga fungsi organ tubuh
- nilai normal pH : 7,40 + 0,02
H+ : 40 + 2 mmol/L
P CO2 : 40 + 2 mmHg
HCO3- : 25 + 2 mmol/L
Pengaturan Keseimbangan Asam-Basa
Darah
• pH Darah : 7.35-7.45 untuk menjaga homeostasis
– Alkalosis jika pH > 7.45
– Asidosis jika pH < 7,45
• pH ditentukan oleh ion hidrogen (H+).
– Ion H+ meningkat, pH menurun (alkalosis)
– Ion H+ menurun, pH meningkat (asidosis)
• Sebagian besar keseimbangan asam-basa diatur
oleh GINJAL
• Sistem pengaturan lain : Buffers darah &
Pernapasan
Buffers Darah
• yaitu : Reaksi kimia utk mencegah perobahan
konsentrasi ion hidrogen (H+) :
– mengikat H+ saat pH turun
– melepas H+ saat pH meningkat
• 3 sistem utama buffer kimia :
– sistem buffer Bicarbonate
– sistem buffer Phosphate
– sistem buffer Protein
Gangguan asam-basa:

- Asidosis metabolik : H+ naik, HCO3 turun


- Alkalosis metabolik : H+ turun, HCO3 naik
- Asidosis respiratorik : H+ naik, PaCO2 naik
- Alkalosis respiratorik : H+ turun, PaCO2 turun

30

Anda mungkin juga menyukai