Anda di halaman 1dari 5

LAPORAN TUGAS AKHIR

ASUHAN KEBIDANAN KEHAMILAN PADA NY “R”


DENGAN PREEKLAMPSIA RINGAN DI RSIA SITTI
KHADIJAH 1 MAKASSAR TAHUN 2021

Diajukan sebagai salah satu syarat menyelesaikan pendidikan


Program Studi Diploma III Kebidanan

Disusun oleh :

ROHANI
PO 71.3.211.18.1.072

PROGRAM STUDI D-III JURUSAN KEBIDANAN

POLITEKNIK KESEHATAN MAKASSAR

2021
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kehamilan merupakan suatu proses yang fisiologis, tetapi kondisi normal bisa

berubah menjadi patologi dan berpengaruh buruk terhadap kehamilan yang dapat

meningkatkan angka kesakitan terhadap ibu dan janin (Wiknjossastro. H, 2016 :

Hal: 23)

Di Asia Tenggara AKI tertinggi pada tahun 2015 terdapat di negara Laos yaitu

357/100.000 kelahiran hidup, dan secara keseluruhan AKI di Negara ASEAN yaitu

197/100.000 kelahiran hidup. Pada tahun 2015, AKB di Negara ASEAN yaitu

20/1000 kelahiran hidup. Dalam hal ini AKI dan AKB telah melampaui target yaitu

AKI 72/100.000 kelahiran hidup dan AKB 19/1000 kelahiran hidup (WHO, 2018).

Menurut World Health Organization (WHO) pada tahun 2018 angka kejadian

preeklampsia berkisar 38,4%. Preeklampsia di seluruh dunia diperkirakan menjadi

penyebab 14%(75.000) kematian maternal setiap tahunnya. Sementara pada tiap

negara angka kejadian preeklampsia berbeda-beda tetapi pada umumnya insiden

preeklampsia berbeda-beda tetapi pada umumnya insiden preeklampsia pada suatu

negara dilaporkan antara 3-10% dari semua kasus kehamilan (Prawirohardjo S, 2018

: Hal : 231).

Menurut survey demografi dan kesehatan Indonesia tahun 2018 angka kematian ibu

tercatat mencapai 259 kematian per 100.000 kelahiran hidup, dan 0,4% sampai

dengan 38,7% disebabkan oleh preeklampsia. Di Indonesia pada tahun 2018

didapatkan data jumlah wanita hamil dengan preeklampsia berat dan eklampsia 652

kasus (20,22%) dari total 3224 kelahiran yang dirawat inap, dari 652 kasus

preeklampsia didapatkan hasil bahwa ibu yang bersalin kurang bulan sebanyak 135
kasus (20,70%) dan sisanya bersalin dengan usia kandungan cukup bulan. (Evan,

2018 : Hal : 3)

Berdasarkan data yang di peroleh dari Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi

Selatan pada tahun 2016, AKI mencapai 153 orang per 100.000 kelahiran hidup,

sedangkan AKB terbanyak (48%) terjadi pada bulan pertama atau masa neonatus

dan penyebab terbanyak (44%) kematian ibu adalah preeklampsia (Profil Dinkes

Sul-Sel, 2016)

Dari data yang diperoleh dari Rekam Medis RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar.

Angka kejadian preeklampsia pada bulan Januari-September tahun 2018 Sebanyak

40 kasus. Pada bulan Agustus-November tahun 2020 sebanyak 117 kasus.

Dilihat dari tingginya kejadian preeklampsia, adapun upaya yang dapat

dilakukan untuk mencegah terjadinya preeklampsia yaitu dengan deteksi dini

melalui pemeriksaan kehamilan minimal 4 kali selama masa kehamilan, mengontrol

berat badan, menjaga asupan makanan, menjaga dehidrasi dan kelelahan, olahraga

teratur (Kemenkes RI, 2016).

Tingginya angka kejadian preeklampsia maka penulis membuat

Laporan Tugas Akhir dengan Judul Asuhan Kebidanan Kehamilan pada

Ny"R" dengan Preeklampsia Ringan Di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang penulis melakukan studi kasus pada Ny"R"

dengan Preeklampsia Ringan Di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar yang menjadi

uraian dalam Laporan Tugas Akhir Program Studi Diploma III Kebidanan

Poltekkes Kemenkes Makassar. Adapun rumusan masalah sebagai berikut

1. Bagaimana pengkajian data pada Ny"R" dengan Preeklampsia Ringan di RSIA

Sitti Khadijah 1 Makasaar?


2. Bagaimana merumuskan diagnosa/masalah aktual pada Ny"R" dengan

Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar?

3. Bagaimana menetapkan rencana tindakan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada

Ny"R" dengan Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar?

4. Bagaimana melaksanakan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada Ny"R" dengan

Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar?

5. Bagaimana mengevaluasi hasil tindakan yang telah dilaksanankan pada Ny"R"

dengan Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar?

6. Bagaimana mendokumentasikan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada Ny"R"

dengan Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar?

C. Tujuan Penulisan

1. Tujuan Umum

Melaksanakan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada Ny “R” dengan

Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar dengan menggunakan

Standar Asuhan Kebidanan sesuai dengan wewenang bidan.

2. Tujuan Khusus

a. Dapat mengidentifikasi dan menganalisa data Asuhan Kebidanan Kehamilan pada

Ny “R” dengan Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar.

b. Dapat merumuskan diagnosa/masalah aktual pada Ny "R" dengan Preeklampsia

Ringan dk RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar

c. Dapat menetapkan rencana tindakan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada Ny “R”

dengan Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar


d. Dapat melaksanakan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada Ny “R” dengan

Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar.

e. Dapat mengevaluasi hasil tindakan yang telah dilaksanakan pada Ny “R” dengan

Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar.

f. Dapat mendokumentasikan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada Ny “R” dengan

Preeklampsia Ringan di RSIA Sitti Khadijah 1 Makassar.

B. Manfaat Studi Kasus

1. Bagi Penulis

Diharapkan hasil laporan ini dapat digunakan sebagai bahan informasi bagi

perkembangan ilmu kebidanan khususnya dalam pemberian Asuhan Kebidanan

Kehamilan pada klien dengan Preeklampsia Ringan

2. Bagi Klien dan Masyarakat

Memberikan informasi pada klien dan masyarakat terutama ibu hamil tentang

Preeklampsia Ringan sehingga lebih memperhatikan kebutuhan kehamilannya

sehingga dapat mencegah terjadinya preeklamsia selama kehamilan

3. Bagi Tenaga Kesehatan

Diharapkan dapat menjadi bahan masukan bagi tenaga kesehatan dalam rangka

meningkatkan pelayanan dan pelaksanaan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada

klien dengan Preeklampsia ringan

4. Bagi Institusi

Diharapkan dapat menjadi bahan masukan bagi institusi pendidikan untuk

menambah bahan bacaan yang dapat dijadikan acuan bagi mahasiswi

kebidanan dalam melaksanakan Asuhan Kebidanan Kehamilan pada klien

dengan Preeklampsia ringan.

Anda mungkin juga menyukai