Anda di halaman 1dari 5

Nama : Mustika Al Fatikhah

NIM : 79180229

1. Perusahaan Ekstraktif

Perusahaan Ekstraktif

Ini merupakan sebuah jenis perusahaan di Indonesia yang mana mengambil kekayaan alam
secara langsung. Karena berhubungan dengan hak milik negara, peraturan dari perusahaan ini
cukup ketat. Biasanya Perusahaan Ekstraktif menggali, mengambil dan mengolah sumber
daya alam agar bisa digunakan untuk kebutuhan manusia dan kebutuhan secara kelompok
bukan untuk pribadi.

Singkatnya, Perusahaan Ekstraktif merupakan pihak pertama yang mengelola sumber daya
alam tanpa melalui proses sebelumnya. Dengan kata lain, mereka memegang bahan mentah
yang bisa dijadikan berbagai macam produk untuk memenuhi kebutuhan manusia.
Beberapa contoh Perusahaan Ekstraktif yang ada di Indonesia misalnya Pertambangan,
Pertanian hingga Penebangan Kayu. Namun biasanya, ada sebagian oknum yang
menyalahgunakan wewenang untuk mendapatkan kekayaan ataupun keuntungan pribadi.

2. Perusahaan Manufaktur (Industri)

Perusahaan Manufaktur

Selanjutnya, Perusahaan Manufaktur adalah sebuah kegiatan bisnis yang mana dikelola
dengan cara mengubah fungsi dari barang mentah atau bahan baku menjadi sebuah produk
yang bisa digunakan oleh manusia. Penggunaan kata Manufaktur memang terasa masih
sangat awam dalam kehidupan sehari-hari sebab banyak orang mengenalnya dengan nama
Industri.

Perusahaan Manufaktur sudah digagas sangat lama. Pada tahun 1913, Henry Ford sengaja
memproduksi masal mobil agar semua orang bisa menikmati alat transportasi yang sama.
Sejak saat itu, industri berkembang pesat hingga mencakup seluruh aspek kehidupan di dalam
bermasyarakat, mulai dari komunikasi, transportasi, tekstil bahkan hingga produsen makanan.

Beberapa contoh hasil dari Perusahaan Manufaktur bisa kamu lihat dalam kehidupan sehari-
hari, seperti smartphone yang selalu kamu genggam, baju yang kerap kamu gunakan, motor
atau mobil yang selalu kamu naiki hingga perhiasan yang digunakan sebagai salah satu
kebutuhan tersier.
3. Perusahaan Agraris

Perusahaan Agraria

Jenis Perusahaan selanjutnya ini adalah mengelola tanah dan memanfaatkannya untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari. Perusahaan Agraris ternyata sudah ada sejak 10 ribu tahun
lalu sebab jaman dulu orang memang cenderung bisa bertahan hidup dengan cara
menggunakan tanah dan laut untuk mencari makanan.

Beberapa jenis Perusahaan Agraris yang cukup terkenal dan masih dikembangkan hingga saat
ini adalah pertanian, tambak ikan, perkebunan hingga holtikultura. Jangan heran, beberapa
negara besar di dunia, salah satunya Selandia Baru, telah memiliki metode termutakhir agar
bisa membudidayakan jenis Perusahaan Agraris tersebut.

Bahkan, di Selandia Baru, bercocok tanam sudah menjadi hobi nasional yang banyak
dilakukan oleh warga lokal. Di beberapa lokasi, masih ada komunitas yang kerap melakukan
barter tanaman untuk mendapatkan produk lainnya. Hal tersebut membuat Selandia Baru
menjadi negara yang ramah bagi para penyuka tanaman dan pertanian.
4. Perusahaan Jasa

Endorse selebgram

Perusahaan Jasa adalah sebuah bisnis yang menghasilkan uang dengan cara menyediakan
jasa. Dengan kata lain, yang dijual oleh perusahaan jenis ini bukanlah produk melainkan
keterampilan dari sang penyedia. Contohnya adalah fotografer, mereka bisa mendapatkan
uang dari konsumen bukan karena menjualkan produk melainkan menjual keahlian sehingga
hasilnya bisa dinikmati pelanggan.

Saat ini, penjabaran dari Perusahaan Jasa juga semakin meluas dan mencakup banyak sekali
jenis pekerjaan baru, mulai dari konsultan, pendidikan (menyediakan tutor online),
transportasi (jasa ojek online), acara (event organizer), logistik (kurir atau jasa antar barang)
hingga media (website online).

Bahkan, Fortune, media besar di dunia, menempatkan satu perusahaan jasa ke dalam
peringkat ke-8 dari 10 perusahaan dengan penghasilan terbesar di dunia. Perusahaan Jasa
yang dimaksud adalah Netflix, penyedia tayangan hiburan dan
juga production house terkemuka asal Amerika Serikat.

Baca Juga: Bagaimana Cara Membuat Laporan Keuangan Perusahaan Jasa?


5. Perusahaan Dagang

Perusahaan Dagang merupakan sebuah bisnis yang dilakukan dengan menjual sebuah produk
tanpa mengubah lagi wujud dari produk yang ia beli sebelumnya dari pihak pemasok
(supplier). Nantinya, produk tersebut akan dijual kepada pelanggan untuk mendapatkan
keuntungan. Semakin banyak produk yang dibeli dari pihak pemasok, semakin murah pula
ongkos yang mereka keluarkan.

Anda mungkin juga menyukai