Anda di halaman 1dari 1

MODUL 6

KB 1
PRINSIP-PRINSIP BIMBINGAN DI SEKOLAH
A. Pengertian Bimbingan
Menurut Agus Taufik (2007), bimbingan dapat difahami sebagai upaya memberikan
arahan, panduan, nasihat, dan biasanya mengandung nilai-nilai yang bersifat menuntun
kearah yang lebih baik.
Bimbingan sebagai bagian integral dari program pendidikan yang diupayakan oleh
staf yang kompeten, bertujuan memberikan bantuan kepada individu untuk dapat
mengembangkan kesanggupan dan kemampuanya secara penuh di dalam tatanan
kehidupan masyarakat yang demokratis.

B. Tujuan Bimbingan di Sekolah Dasar


Tujuan bimbingan dan konseling adalah memberi kemudahan belajar pada anak SD
agar dapat percaya diri, menyadari kekurangan dan kelebihan serta berinteraksi dengan
lingkungan.
1. Tujuan Umum
Mewujudkan manusia Indonesia seutuhnya yang cerdas, beriman, dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berbudi luhur, memiliki pengetahuan dan
keterampilan, kesehatan jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri,
serta rasa tanggung jawab, kemasyarakatan, dan kebangsaan (Buku I, Panduan
Umum Pelayanan Bimbingan dan Konseling, 1995).
2. Tujuan Khusus
Siswa dapat mengatasi masalah dan kesulitan serta menyesuaikan diri dengan
lingkungan sekolah, keluarga, dan masyarakat, serta dapat mengembangkan potensi
yang dimilikinya.

C. Fungsi Bimbingan di Sekolah


1. Fungsi Pengungkapan
Guru melakukan pendekatan dengan siswa agar siswa mau menceritakan masalahnya
2. Fungsi Penyaluran
Pembimbing mengenali karakteristik siswa secara perorangan sehingga bisa
mengarahkan siswa pada program yang menunjang tercapainya perkembangan yang
maksimal.
3.

Anda mungkin juga menyukai