Anda di halaman 1dari 11

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kebutuhan memperoleh ilmu pengetahuan dan informasi di bidang

kesehatan saat ini sangat meningkat. Pelaksanaan praktik kerja lapangan

dilaksanakan dapat menambah pengetahuan di bidang kesehatan terutama

kesehatan gigi dan mulut, pengalalaman serta sikap professional dalam

melakukan suatu bidang pekerjaan. Pelaksanaan PKL juga merupakan

sarana pengenalan lapangan kerja bagi mahasiswa Keperawatan Gigi

karena secara langsung dapat melihat, mengetahui, menerima, dan

menyerap teknologi kesehatan yang ada di masyarakat, sehingga hal

tersebut menjadi orientasi bagi mahasiswa Keperawatan Gigi sebelum

bekerja di masyarakat.

Upaya kesehatan diselenggarakan dalam bentuk kegiatan dengan

pendekatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang dilaksanakan

secara terpadu, menyeluruh, dan berkesinambungan (UU RI No.36 Tahun

2009, pasal 47). Tenaga kesehatan adalah setiap orang yang mengabdikan

diri dalam bidang kesehatan serta memiliki pengetahuan dan/atau

keterampilan melalui pendidikan di bidang kesehatan yang untuk jenis

tertentu memerlukan kewenangan untuk melakukan upaya kesehatan. (UU

RI No. 36 Tahun 2009, pasal 1 ayat 6).

Perawat gigi sebagai salah satu tenaga pelayanan kesehatan gigi dan

mulut masyarakat mempunyai tugas sebagai berikut :

1
2

1. Merencanakan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut

2. Mempersiapkan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut

3. Melaksanakan pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut

Pelaksanaan kewenangan perawat gigi dan pemenuhan standar

pelayanan asuhan kesehatan gigi dan mulut, diperlukan penyelenggaraan

pendidikan Perawat Gigi pada jenjang yang dapat menghasilkan Perawat

Gigi yang kompeten sesuai dengan kewenangan yang diberikan. Perawat

Gigi yang kompeten diharapkan dapat berkontribusi mengatasi masalah

kesehatan gigi dan mulut.

Pengalaman belajar merupakan hal yang penting bagi perserta

didik untuk mencapai satu keberhasilan dalam pendidikan. Praktik kerja

lapangan merupakan wahana bagi mahasiswa untuk menerapkan teori pada

pendidikan akadenik yang dituangkan dalam bentuk praktik. Pelaksanaan

untuk menerapkan teori dalam bentuk praktik kerja lapangan di Puskesmas

Pakem oleh empat mahasiswa semester VII Jurusan Keperawatan Gigi

pada Tanggal 10 Desember 2018 sampai dengan 10 Januari 2019.

B. Tujuan Praktik Lapangan

1. Tujuan umum

Mahasiswa mampu melakukan asuhan pelayanan kesehatan gigi dan

mulut, kesehatan umum kepada individu, kelompok rentan penyakit

dan berkebutuhan khusus serta masyarakat.

2. Tujuan khusus

Mahasiswa mampu melaksanakan upaya :


3

a. Peningkatan pengetahuan kesehatan gigi dan mulut (Promotif).

b. Pencegahan penyakit gigi dan mulut (Preventif)

c. Penyembuhan penyakit gigi dan mulut dan pelayanan hygiene

kesehatan gigi kepada individu, kelompok rentan penyakit,

berkebutuhan khusus, dan masyarakat.

d. Peningkatan pengetahuan kesehatan umum di masyarakat.

C. Profil Puskesmas

Puskesmas Pakem berdiri sejak tahun 1978 yang kemudian pada

tahun 2003 dipecah menjadi dua yaitu Puskesmas Pakem I dan Puskesmas

Pakem II. Tahun 2008 Puskesmas Pakem menempati gedung baru

berlantai dua yang masih berlangsung hingga sekarang. Puskesmas Pakem

pada Tahun 2010 sudah bersertifikat ISO, pada tahun 2011 sudah BLUD,

dan tahun 2016 sudah terakreditasi.

Puskesmas Pakem mempunyai tugas meningkatkan derajat

kesehatan masyarakat di wilayang kerjanya, melalui upaya kesehatan

promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Kesadaran akan pentingnya

kesehatan yang semakin meningkat dan meningkatnya permintaan akan

pelayanan yang lebih berkualitas maka Puskesmas Pakem berusaha untuk

meningkatkan pelayanan tersebut. Visi Puskesmas Pakem adalah menjadi

pusat pelayanan kesehatan masyarakat yang berkualitas dan maju yaitu

terwujudnya pelayanan kesehatan yang bermutu dan berkualitas. Misi

Puskesmas Pakem sebagai berikut :


4

1. Mewujudkan Pelayanan Kesehatan Dasar yang Optimal bagi

Masyarakat Pakem dan Sekitarnya.

2. Meningkatkan Profesionalisme Tenaga.

3. Menggerakkan Peran Serta Masyarakat dalam Pembangunan

Kesehatan melalui Upaya Kesehatan Berbasis Masyarakat

(UKBM).

4. Meningkatkan Sarana dan Prasarana yang Memadai.

5. Melakukan Perbaikan Pelayanan secara Berkesinambungan.

Puskesmas Pakem terdiri dari lima desa dengan jumlah penduduk tiap desa

dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 1. Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Pakem Tahun


2018
No Desa Jumlah Jumlah Jumlah
. Penduduk Laki-laki Perempuan
1. Pakembinangun 2237 3177 3270
2. Candibinangun 2184 3195 3227
3. Hargobinagun 3101 4362 4437
4. Harjobinangun 2070 2923 2996
5. Purwobinangun 3257 4717 4761
Jumlah 12849 18374 18691

Puskesmas Pakem berada di Kecamatan Pakem dengan jumlah total

penduduk dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel 2. Penduduk Kecamatan Menurut Gol. Umur Semester I tahun


2017
Kelompok Umur Laki - laki Perempuan Jumlah
0 – 4 tahun 1. 201 1. 158 2. 359
5 – 9 tahun 1. 413 1. 269 2. 682
10 – 14 tahun 1. 424 1. 402 2. 826
15 – 19 tahun 1. 510 1. 274 2. 784
20 – 24 tahun 1. 336 1. 262 2. 598
5

25 – 29 tahun 1. 100 1. 113 2. 213


30 – 34 tahun 1. 205 1. 205 2. 410
35 – 39 tahun 1. 404 1. 489 2. 893
40 – 44 tahun 1. 433 1 .522 2. 955
45 – 49 tahun 1. 435 1. 474 2. 909
50 54 tahun 1. 218 1. 288 2. 506
55 – 59 tahun 1. 027 1. 137 2. 164
60 – 64 tahun 810 793 1. 603
65 – 69 tahun 547 676 1. 223
70 – 74 tahun 456 590 1. 046
75 – 79 tahun 411 463 874
80 tahun ke atas 444 576 1.020
Jumlah 18 374 10 691 37 065
Sumber : Data Agregat Kependudukan Kabupaten Sleman Semester 1
Tahun 2017

Penduduk di bawah wilayah kerja Puskesmas Pakem di

klasifikasikan berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat tabel di bawah

ini.

Tabel 3. Data Penduduk berdasarkan tingkat Pendidikan di wilayah


Puskesmas Pakem tahun 2017
Tingkat Pendidikan
Laki-laki Perempuan
Tidak tamat SD 1971 2177
SD 2791 2931
SMP 2350 2334
SMA 6624 5858
PT 1527 1565
Tidak Sekolah 2767 2893

Batas wilayah : 1. Luas wilayah : kurang lebih


a. Selatan : Kec. 4.384,04 hektar
Ngaglik 2. Jarak Puskesmas Pakem
b. Utara : Kehutanan dengan Pemerintahan:
G. Merapi a. Kecamatan : 0,5
c. Timur : Kec. Km
Cangkringan b. Kabupaten : 10 Km
d. Barat : Kec. Turi c. Provinsi : 17 Km
6

Puskesmas Pakem sebagai pusat kesehatan masyarakat di wilayah

Kecamatan Pakem dan Kabupaten Sleman berusaha sedapat mungkin

mendekatkan sarana kesehatan masyarakat dengan mengadakan kegiatan

Puskesmas Keliling (Pusling), posyandu lansia, polindes, dan lain-lain.

Masyarakat diharapkan dapat dilayani secara optimal di wilayah

Puskesmas Pakem. Sarana dan prasarana selalu ditingkatkan setiap tahun

dengan pengadaan fasilitas lain yang dapat dilihat dalam tabel di bawah

ini.

Tabel 4. Sarana Kesehatan di Wilayah Kerja Puskesmas Pakem


N Desa JUMLAH FASILITAS KESEHATAN
o
Pustu Posbind Poskesde Dokte BPM RS Apotek
u s r/klini
k

1 Purwobinang 1 1 1 2 4 - 1
un
2 Candibinang 1 2 1 1 1 - -
un
3 Harjobinangu 1 2 1 - 1 - -
n
4 Pakembinang - 2 1 3 1 2 3
un
5 Hargobinang 1 2 1 - 2 - -
un
Jumlah 4 9 5 6 9 2 4

Sumber : Data Monograi kecamatan Pakem Semester I 2017

Puskesmas Pakem mempunyai tenaga PNS yang dapat dilihat tabel

di bawah ini.
7

Tabel 5. Jumlah Tenaga PNS di Puskesmas Pakem Tahun 2017


No Jabatan Pendidikan Jml
SD SLTA D-I D-II D- D- S1 S2/Sp
III IV
1 Ka.             1  1
Puskesmas
2 Ka. Subbag      1         1
TU
3 Dokter               0
Umum
4 Dokter Gigi             1   1
5 Bidan      2   3 1     6
6 Perawat   3     4     7
7 Perawat Gigi   1        1     2
8 Apoteker               0
9 Asisten   1     1        2
Apoteker
10 Analis Lab.         2     2
11 Sanitarian         1     1
12 Nutrisionis         1   1  2
13 Perekam             0
Medis
14 Administrasi 5       5
umum
15 Promkes             1   1
16 Epidemiolog   0             0
Jumlah 0 8 3 11 3 3 1 31

Sarana dan prasarana selalu ditingkatkan setiap tahun yang dapat

dilihat dalam tabel di bawah ini.


8

Tabel 6. Keadaan saranan prasaranan kesehatan di Puskesmams Pakem


Tahun 2017
No Jenis Sarana & Jumlah Kondisi Ket
Prasarana
Bai Rusak Rusak Rusak
k ringa sedang berat
PRASARANA KESEHATAN
1 Puskesmas Pembantu 4 4
2 Rumah Dinas 1 1
3 Poskesdes 5 5
4 Ruang RM 1 1
5 Ruang Periksa 3 3
6 Ruang Tindakan 1 1
7 Ruang Konsultasi 3 3
8 Ruang Laborat 1 1
9 Ruang Obat 1 1
10 Gudang Obat 1 1

SARANA
1 PENUNJANG
Kompresor 1 1
2 Genset 2 2
3 Mobil Pusling 1 1
4 Mobil Ambulance 1 1
5 Sepeda Motor 3 3
6 Lux meter 1 1
7 Mesin fogging swing 2 2
8 fog SN 50
Tempat tidur pasien 14 14
9 Kursi biasa 49 49
10 Meja rapat 10 10
11 Meja tulis 44 44
12 Bangku tunggu 29 29
13 Filling cabinet 9 9
14 Rak obat besar 1 1
15 Mesin ketik 3 3
9

16 Almari 19 19
17 Lemari Es 5 5
18 televisi 6 6
19 Kursi lipat 44 44
20 Kursi putar 7 7
21 Kipas angin 11 11
22 Komputer 12 12
23 Laptop 9 9
24 Printer 11 11
No Jenis Sarana & Jumlah Kondisi Ket
Prasarana Bai Rusak Rusak Rusak
25 Almari obat putar 2 k
2 ringan sedan berat
26 Meja resepsionis 3 3
27 AC 7 7
28 LCD projektor, layar 2 2
29 Jaringan pengeras 1 1
30 suara
Wireless sound 1 1
31 system
Handphone 1 1
32 HT 2 2

Puskesmas Pakem melayani masyarakat dari Hari Senin – Sabtu


yaitu a) Hari Senin – Kamis pukul 07.30 – 13.00 WIB untuk kegiatan
pelayanan dalam puskesmas sedangkan kegiatan administrasi dan luar
puskesmas pada pukul 10.30 – 14.15 WIB, b) Hari Jumat pukul 07.30 –
10.30 WIB, c) Hari Sabtu pada pukul 08.00 – 11.30 untuk kegiatan
pelayanan dan pada pukul 11.30 – 12.30 untuk kegiatan administrasi dan
kegiatan luar puskesmas. Pendaftaran diats jam yang sudah ada dalam
daftar jadwal maka ditarik seperti pasien umum tanpa subsidi.

Tabel 7. Jenis Pelayanana Dalam Gedung dan Luar Gedung


Jenis Pelayanan Puskesmas Jenis Pelayanan Puskesmas
Pakem Dalam Gedung Pakem Luar Gedung
1. BP Umum 1. Pusling
2. BP KIA/KB 2. UKS
3. Imunisasi 3. UKGS
4. BP Gigi 4. Skrening
10

5. Tindakan/UGD 5. PE
6. Laboratorium 6. PHBS
7. Fisioterapis 7. UKBM
8. Psikolog 8. P3K
9. Konsultasi Gizi 9. Fogging
10. Konsultasi Sanitasi 10. penyuluhan

Puskesmas ini dalam menjalankan roda pelayanan mendapat dana


dari beberapa sumber yaitu Subsidi Operasional Puskesmas (SOP) atau
APBD, ASKES PNS, pendapatan rawat jalan, dan Askeskin.

Grafik 1. Jumlah Kunjungan Menurut diagnosa di Pemeriksaan Gigi Tahun


2017
jumlah kunjungan pasien
638
600
298
400 205 178
124 121
200 23 12 11 3
0

Berdasarkan grafik di atas menggambarkan 10 besar penyakit di

unit pelayanan pemeriksaan gigi dan mulut.

Tabel 8. Data Kunjungan BP Gigi Tahun 2018


No Bulan Baru Lama
. L P L P
1. Januari 124 199 32 54
2. Februari 101 162 34 64
3. Maret 93 177 43 63
4. April 88 171 50 60
5. Mei 77 142 45 82
6. Juni 89 132 26 47
7. Juli 70 217 50 123
8. Agustus 62 163 35 116
11

9. September 86 192 56 92
10. Oktober 82 169 37 118
11. November 54 147 39 80
12. desember 81 180 54 114

Data tersebut merupakan jumlah kunjungan pasien di tahun 2018

pada bulan Januari – Desember.

Anda mungkin juga menyukai