A. Definisi Ekologi
Ekologi pada dasarnya adalah cabang dari biologi. Ini berkaitan dengan studi tentang
interaksi antara organisme dan lingkungan biofisik mereka. Lingkungan biofisik ini
meliputi komponen biotik dan abiotik. Kata "ekologi" ("Ökologie") diciptakan pada
tahun 1866 oleh ilmuwan Jerman Ernst Haeckel. Ini berasal dari kata Yunani Oikos-
rumah + logos- belajar. Lingkungan biofisik di mana semua mekanisme interaktif
terjadi disebut sebagai ekosistem. Karena ekosistem adalah wilayah geografis di mana
tumbuhan, hewan, dan organisme lain, serta cuaca dan lanskap, bekerja sama untuk
membentuk gelembung kehidupan, ilmu bumi menjadi tulang punggung ekologi.
Ekologi berkaitan dengan organisme, populasi, komunitas, ekosistem, dan biosfer.
Tempat hidup adalah lingkungan organisme. Oleh karena itu, ekologi kadang-kadang
disebut sebagai biologi lingkungan. Secara umum, ekologi diakui sebagai salah satu
ilmu alam. Hal ini dianggap sebagai ilmu yang berkaitan dengan alam dan keterkaitan
dunia hidup. Istilah ekologi berasal dari kata Yunani "oikos" yang berarti 'tempat
tinggal' atau 'rumah' atau 'tempat tinggal'. Salah satu ahli ekologi pertama mungkin
adalah Aristoteles atau mungkin muridnya, Theophrastus, keduanya memiliki minat
pada banyak spesies hewan. Theophrastus menggambarkan hubungan timbal balik
antara hewan dan antara hewan dan lingkungannya sejak abad ke-4 SM. Pemikiran
ekologi sebagian besar berasal dari konsep filosofi, etika, politik, dan sejarah alam yang
sudah mapan. Filsuf Yunani kuno seperti Hippocrates dan Aristoteles meletakkan dasar
ekologi dalam studi mereka tentang sejarah alam. Ekologi modern menjadi ilmu yang
jauh lebih ketat pada akhir abad ke-19. Konsep evolusi yang berkaitan dengan adaptasi
dan seleksi alam menjadi bidang studi utama. Pada tahap awal, bidang ini didominasi
oleh para ilmuwan yang terlatih sebagai ahli botani dan zoologi.
B. Ruang Lingkup Ekologi
Selain habitat, istilah lainnya yang sering membingungkan ialah niche (relung
ekologi). Istilah ini sering diartikan sebagai kedudukan fungsional suatu
populasi dalam habitatnya atau menunjukkan kedudukan pada parameter
multidimensi atau peran dalam ekosistemnya. Sebagai contohnya relung ekologi
termal untuk spesies yang memiliki keterbatasan hidup pada suhu tertentu; atau
kedudukan suatu spesies sesuai dengan rantai makanan (piramida makanan).
Karena tidak ada organisme yang hidup secara absolut pada satu faktor tertentu,
maka istilah rentang atau kisaran (range) lebih sering digunakan, misalnya
hewan spesies A hidup pada rentang suhu 10-25o