Anda di halaman 1dari 14

NAMA :ELFIN LOPE

DOSEN PENGAJAR: Dr. E. Serly . Kaunang, M.Si

TUGAS BIOLOGI UMUM


 Pengetahuan Tentang Disiplin Ilmu Biologi
 Sejarah Perkembangan Biologi
 Membedakan Rasa ingin Tahu Hewan dan Manusia
 Apa itu Biologi

Jawab:
1. PENGETAHUAN TENTANG DISIPLIN ILMU
BIOLOGI
ilmu biologi merupakan ilmu tentang makhluk
hidup. Biologi juga merupkan ilmu pengetahuan
alam,Biologi merupakan bagian sains dan memiliki
karakteristik yang sama dengan sains lainnya. Sains juga
disebut ilmu pengetahuan alam karena merupakan ilmu
yang mempelajari gejala-gejala alam. Sebagai bagian
dari sains ,biologi mempelajari gejala alam beruopa
gejala-gejala pada makhluk hidup dan segala
permasalahan kehidupannya. Lebih tepatnya,biologi
merupakan ilmu yang mempelajari makhluk hidup mulai
dari mo;ekul-molekul penyusun makhluk
hidup,sel,jaringan organ dan tingkatan yang lebih tinggi.
2. SEJARAH PERKEMBANGAN BIOLOGI
ilmu biologi dirintis oleh Aristoteles, ilmuwan
berkebangsaan yunani. Dalam terminology Aristoteles,
“filosofi alam” adalah cabang filosofi yang meneliti
fenomena alam, dan mencakupi bidang yang kini disebut
sebagai fisika, biologi, dan ilmu pengetahuan alam yang
lainnya.
Berbagai penelitian telah dilakukan oleh Aristoteles.
Salah satunya melakukan penelitian sejarah alam dipulau
Lesbos. Hasil penelitiannya, termasuk sejarah hewan,
generasi Hewan, dan bagian Hewan, berisi beberapa
observasi dan interpretasi dan juga dapat mitos-mitos dan
kesalahan-kesalahan. Bagian yang penting adalah
mengenai kehidupan laut. Ia memisahkan mamalia laut
dari ikan, dan mengetahui bahwa hiu dan pari adalah
bagian dari grup yang ia sebut Selache (Selachians).
Istilah biologi dalam pengertian modern
diperkenalkan secara terpisah oleh Gottfried Reinhold
Treviranus (Biologi oder philosophie der lebenden Natur,
1802) dan jean-Baptiste Lamarck (Hydrogeologie, 1802).
Namun, istilah boilogi sebenarnya telah dipakai pada
1800 oleh karl Friedrich Burdach. Bahkan sebelumnya,
istilah itu juga telah muncul dalam judul buku Michael
Christoph Hanov jilid ke-3 yang terbit pada 1766, yaitu
philosophiae Naturalis Sive Physicae Dogmaticae:
Geologia,Biologia, Phytologia Generais et Dendrologia.
Dimesir, ilmu biologiditerapkan dalam pengobatan
sejak 2000 tahun SM. Contoh yang bias kita temui
diantaranya adalah mumi; mayat yang diawetkan.
Bangsa mesir sudah mampu membuat semacam balsam
untuk mengawetkan mayat dari tumbuh-tumbuhan.
Perkembangan biologi diwilayah Arab sangat pesat
berkat pengetahuan Al Jahiz tentang binatang, dan Ibnu
Sina tentang ilmu kedokteran.
Berdasarkan situs Assyria dan Babilonia (3500),
biologi adalah salah satu ilmu tertua yang bias
dibuktikan. Situs tersebut menunjukan bahwa bangsa
Assyria dan Babilonia sudah bercocok tanamdan
mengenal ilmu pengobatan.
Bangsa cina sudah mengenalitanaman obat sejak 2800
tahun SM. Reruntuhan di Mohenjodaro (2500 SM )
menunjukan bahwa penduduknya sudah memanfaatkan
sekitar 960 jenis tanaman untuk pengobatan. Selanjutnya
perkembangan biologi merabah keberbagai bangsa dan
melahirkan tokoh-tokoh baru,seperti Leonardo da Vinci,
Otto Brunfels, Leonhard Fuchs, Pierre Belon, dan masih
banyak lagi.
Pada pertengahan abad ke-4 SM, Aristoteles
memperkenalkan dasar-dasar taksonomi,
mengelompokkan hewan berdarah dan tidak berdarah
merupakan hewan-hewan besar, seperti ikan, mamalia,
burung reptil, dan amfib. Hewan tidak berdarah
merupakan hewan-hewan kecil, seperti undang-undang,
Cephalopoda, serangga, dan Testacea. Selain itu,
Spontanea ia juga menemukan ilmu tentang reproduksi
dan hereditas, termasuk Teori Abiogenesis atau
Generatio Spontanea.
Pada abad ke-17, Antonie Van Leeuwenhoek
menemukan mikroskop. Penemuan ini menjadi awal
munculnya pengetahuan biologi yang bersifat
mikroskopis seperti mikroorganisme. Penemuan ini juga
melahirkan cabang ilmu biologi baru yang bersifat
mikroskopis, seperti embriologi dan mikrobiologi.
Tokoh-tokoh yang bejasa di pada saat itu diantaranya
ialah Robert Hooke, fransisco Redi, Lazzaro
Sapallanzan, dan Louis Pasteu. Pada abad ke-17 dan 18,
John Ryan dan Corolus Linnaeus mengusulkan suatu
system klasifikasi yang bersifat universal yang berlaku
untuk hewan dan tumbuhan. Sistem inilah yang menjadi
rujukan sistem klasifikasi moderen.
1.Biologi Sel dan Embriologi
Pada tahun 1895, Charles Overton menyatakan bahwa
membran terdiri dari lipid. Berdasarkan pengamatannya
bahwa unsur yang larut dalam lemak memasuki sel lebih
cepat dari unsur yang tidak larut dalam lipid. Dua puluh
tahun kemudian, membrane sel diisolasi dari sel darah
merah dan dianalisis secara kimiawi dan ditemukan
adanya unsur lipid dan protein.
Irving Langmuir pada tahun 1917, membuat
membrane tiruan dengan menambahkan fosfolipid yang
dilarutkan dalam benzene ke dalam air. Hasilnya setelah
benzene menguap, fosfolipid tertinggal sebagai lapisan
yang menutupi permukaan air dengan hanya bagian
hidrofil yang terbeban dalam air.
Tuhan 1925, E. Gorter dan F. Grandel mengemukakan
bahwa membrane sel terdiri dari dua lapis (bilayer).
Tahun 1935, Hugh Davson dan James Danielli
memperbaikinya dengan menunjukkan model Sandwich:
fosfolipid bilayer diantara dua lapisan protein globular.
Ilmuwan pertama kali menggunakan mikroskop
electron pada tahun 1950-an. Penggambaran model
membrane Davson dan Danielli menjadi lebih jelas.
Tahun 1960-an, Model Sendwich-nya Davson-Danielli
diterima secara menyeluruh sebagai struktur yang bukan
hanya untuk plasma membrane tetapi juga untuk seluruh
membrane internal dari sel. Tetapi di akhir abad ke-20,
banyak ahli biologi sel yang melihat dua kekeliruan dari
model tersebut.
Pertama, generalisasi bahwa seluruh membrane
selidentik dibantah. Tidak semua membrane terlihat
sama di bawah mikroskop electron.Sebagai contohnya,
membrane plasma berukuran 7-8 nm dan memiliki
struktur tiga lapisan, sedangkan membrane dalam
mitokondria tebalnya hanya 6 nm dan dalam mikrograf
electron tampak seperti barisan manik-manik. Membran
Mitikondria juga memiliki presentase protein yang lebih
banyak dan ada perbedaan dalam jenis fosfolipid-nya.
Membrane dengan fungsi yang berbeda,berbeda dalam
struktur dan susunan kimianya.masalah kedua adalah
penempatan protein. Membrane bersifat amphipathic,
jika protein ditempatkan pada permukaan membrane,
maka bagian hidrofobik-nya akan berbeda dilingkungan
air.

Pada tahun 1972, S.J Singer dan G. Nicolson


meninjau ulang model membrane yang menempatkan
protein pada daerah yang sesuai dengan sifat amfifatik
membrane. Mereka menyatakan bahwa protein
membrane tersebar dan secara terpisah tertanam kedalam
lapisan fosfolipid, dengan hanya daerah hidrofilik yang
menjorok keluar ke daerah yang ada air. Susunan
molekul seperti ini memaksimalkan kontak daerah
hidrofilik dari protein dan fosfolipid dengan air
sedangkan bagian hirofobik-nya dengan lingkungan
air.Struktur seperti kemudian disebut fluid mosaic model.

Pada tahun 1891, Driesch (1867-1941) meneliti


tentang produksi sel, fertifilisasi dan multiplikasi sel
manjadi organisme baru. Ia menemukan bahwa telur
urchin laut membelah menjadi dua larva yang lengkap.

Pada tahun 1900, Loeb (1859-1924) Menyatakan


bahwa telur yang tidak dibuahi dapat diinduksi dengan
perlakuan kimia tertentu menjadi organisme sempurna.

Pada tahun 1931, Spemann (1869-1941), Holftreter


dan Mangold mendemontrasikan bahwa pemberian
senyawa kimia atau stimulus kimia tertentu kepada telur
yang tidak dibuahi mampu menginduksi pembentukan
organisme utuh; sedangkan yang lainnya, perlakuan
hanya pada tahap lebih lanjut ketika organisme tumbuh
mampu menghasilkan bagian-bagian tubuh seperti mata
atau anggota tubuh lainnya.
Ahli embriologi berkebangsaan Amerika, Robert
Briggs dan Thomas King menjadi pelopor transplantasi
inti pertama selama tahun 1950-an. Eksperimen ini
dikembangkan oleh Jhon Gurdon (Inggris) dengan
menghilangkan inti sel dari sel telur katak kemudian
menanam inti dari embrio berudu dari sepsis yang sama.
Hasilnya inti yang ditranplantasikan tersebut mendukung
perkembangan normal donor.
Tahun 1997, peneliti scotlandia, Ian Wilmut dan
kawan-kawan berhasil menglon domba dewasa dengan
inti sel kelenjar mamae ke dalam sel telur yang tidak
dibuahi domba yang lain. Domba “dolly” ini secara
kromosomal identic dengan donor. Juli 1998 peneliti dari
Hawaii melaporkan pengloningan lebih dari 50 tikus
mennggunakan inti dari sel ovarium.
2.Genetika dan Hereditas
Pada tahun 1944,Oswald Avery, seorang ilmuwan
berkebangsaan Amerika, memurnikan berbagai senyawa
kimia dari bakteri pathogen yang dipanaskan, kemudian
memindahkan DNA-nya saja kebakteri non pathogen
hidup. Avery dkk yaitu Maclyn McCarty dan Colin Mac
Leod mengumumkan bahwa agen tranformasi adalah DNA.
Temuan ini disambut dengan penuh keragu-raguan, sebab
pengetahuan semula adalah protein sebagai pembawa
materi genetik dan pada waktu itu sedikit sekali
pengetahuan tentang DNA.
Tahun 1952, ALFRED Hershey dan Martha Chase
menemukan bahwa DNA adalah materi genetik bakteriofag
yang disebut sebagai T2. Pada waktu tersebut,para ilmuwan
tahu bahwa virus memiliki dua komponen kimia yaitu DNA
dan protein. Untuk menjawab hal ini, Hershey dan chase
melakukan eksperimen dengaan menggunakan isotof radio
aktiv yang berbeda untuk menandai DNA dan protein.
Hasilnya pada supernatant yang mengundang partikel virus
hanya ditemukan radioaktiv yang menandai protein
sedangkan DNA yang ditandai ditemukan pada pekketnya.
Ketika bakteri ini dikembalikan kemedium kultur terjadi
infeksi dan E. coli melepaskan fag yang mengandung
radioaktiv. Jadi mereka menyimpulkan bahwa DNA lah
yang memasuki inang sedangkan protein tetap tertinggal
bersama badan virus.
Pada tahun 1950-an, susunan ikatan kovalen polimer
asam nukleat mendapat perhatian ilmuwan. Sebelumnya,
pada tahun 1932,
Astbury menemukan struktur polimer fiber yang terdiri dari
empat nukleosida yaitu purin, Adenin, Guanin dan
Pirimidin, Sitosin dan Tianin (Uridin dalam DNA).
Kemudian penelitian tentang struktur DNA berkembang.
Salah satu yang terkenal yaitu James Waston (Amerika)
dan Francis Crick (Inggris). Waston dan Crick
menggambarkan model DNA dengan dobel helix dengan
bantuan dari gambar melalui metode kristalografi sinar-X
Maurice Wilikins dan Rosalind Franklin.Temuan ini yang
mendorong penelitian tentang replikasi berkembang.
Pada Tahun 1901, Hugo De Vries (Belanda), Carl Correns
(Jerman) dan Erik Von Tschermak (Austria) secara terpisah
menemukan kembali Hukum Mandel yang diterbitkan 35
tahun yang lalu. Penemuan ini mendorong penelitian
ilmuwan tentang pewarisan sifat keturunan.
Thomas Hunt Morgan, seorang embryologist Colombia
menemukan adanya gen terpaut sex (sex-linked genes) pada
awal ke-20. Pada tahun 1909, seorang fisikawan inggris,
Archblad Garrod menyatakan bahwa gen menentukan
fenotif melalui enzim sebagai katalis proses tertentu
didalam sel. Pengetahuan tentang pembelahan sel,
mikroorganisme penyebab mutasi menggugah ilmuwan
untuk meneliti tentang kangker.
3. Mikrobiologi
Adolf Meyer, seorang ilmuwan berkebangsaan Jerman
pada tahun 1883 memulai sejarah penemuan virus pada abad
ke 19 dengan ditemukannya kelanan pada daun tembakau
berbintik kuning.
Pada abad ke-20 pengetahuan tentang virus yaitu bahwa
virus bersifat pathogen dan dapat menular, virus pun tidak
ditumbuhkan dalam medium tumbuh bakteri. Dua orang
ilmuwan bernama Twort (1916) dan d’Herelle (1917)
menemukan virus yang menyerang bakteri dan menyebabkan
bakteri lisis (pecah). Viruss ini keudian disebut bakteriofag
atau sering disebut fag (phage) saja.
Pada tahun 1935, WendellStanely seorang ilmuwan
Amerika berhasil mengkristalkan makhluk hidup yang
menyerang tanaman tembakau tersebut. Makhluk tersebut
kemudian diberi nama TMV (Tobacco Mosaic Virus. Stanley
menemukan bahwa virus dapat mengkristal pada saat
bersamaan masih memiliki sifat-sifat organisme hidup.
Partikel virus dapat berkmbang biak dalam inang yang baru.
Gortner dan laidlaw secara terpisah mengemukakan
pandangannya,bahwa virus merupakan bentuk organisme
paratistik yang lebih terspesiialisasi. Sejak itulah penelitian
tentang virus berkembang. Tahun 1980-an muncul penemuaan
virus HIV dan AIDS.
4. Teori Evolusi
Sejak ditemukannyaartikel penelitian mandel, para ahli
genetika percaya bahwa hukum pewarisan bertentangan
dengan seleksi alam Darwin. Darwin menekankan karakter
kuantitatif dalam populasi yang bervariasi. Kita sekarang
mengetahui bahwa karakter kuantitatif dipengaruhi oleh lokus
gen ganda. Sedangkan Mandel dan ahli genetik lainnya diawal
abad ke-20, mengenalnya hanya sebagai ciri yang terpisah
pada individu yang berbeda. Teori evolusi yang komprehensif
dikenal sebagai sintesis modoren diliris tahun 1940-an.
Disebut sintesis karena merupakan integrasi dari penemuan
dan pendapat berbagai bidang.
Beberapa pencipta teori ini yaitu Theodosius Dobzhansky
(ahli genetika), Ernest Mayr (ahli taksonomi), George
Gaylord Simpson (ahli palaontologi), dan G. Ledyard
Stebbins (ahli botani). Teori ini menekankan pentingnya
populasi sebagai unit evolusi.
Tahun 1972, Niles Eldredge dan Stephen Jay Gould
mengemukakan teori keseimbangan bersela (punctusted
equilibrium) sebagai perluasan dari teori sintesis moderen.
Menurut teori ini spesiasi terjadi pada populasi allopatric
yang kecil.
5. Ekologi
Menurut beberapa catatan, ekologi sebagai sebuah ilmu
sesungguhnya lahir sebagai akibat dari perkembangan ilmu
Natural History (ilmu sejarah alam).
Pada kurun abad ke 16-17 an pada waktu itu, seiring dengan
berkembangnya ilmu pengetahuan, salah satu fokus ilmu
Natural History yang mengulas tentang keterkaitan
organismedengan lingkungannya pun berkembang. Dalam
proses perkembangnan ilmu Natural History tersebut,
muncullah Ernest Haeckel (1834-1919), seorang ahli biologi
asal jerman, yang tercatat dalam sejarah sebagai orang yang
pertama kali menggunakan istilah ekologi pada pertengahan
1860-an.
Darwin dalam bukunya ditahun 1859, On The Origin Of
Species, menyatakan bahwa “tumbuhan dan hewan”,
seringkali terpisah dialam, terikat bersama dalam sebuah
jarring hubungan kompleks. Kurang lebih 40 tahun seytlah
itu, sekitar tahun 1900, legitimasi ekologi sebagai sebuah ilmu
pun kian mantap. Pada era tersebut muncul kesadaran bahwa
peradaban dimanapun berada tidak akan bias bertahan jika
terus-menerus mengabaikan permasalahan lingkungan. Meski
berkembang pesat, gerakan-gerakan tersebut belum bias
mencapai hasil yang maksimal karena hamper diseluru
penjuru dunia tengah berada dalam kecamuk perang dunia.
Pada masa yang sama, ecologist lainnya seperti Aldo
Leopold dan Rachel Carson, mulai menyadari perlunya
konservasi ekosistem. Untuk mengeplorasi hubungan antara
manusia dan penggunaan lahan, sebagai hal penting seperti
isu polusi.
Akhir dari abad 20-an, Pollan dan Orr mengeplorasi bidang
ekoogi dikehidupan kita sehari-hari. Pollan mengilustrasikan
bagaimana manusia dan tumbuhan berevolusi dan membentuk
hubungan satu sama lain. Orr menawarkan tujuan pendidikan
ekologi untuk pelajar, dia merasa bahwa tidak ada pelajar
yang lulus tanpa pemahaman dasar yang komprehensif.
Morris 91998) mengemukakan cultural ecology yang
mempelajari hubungan alam, manusia dan kaitannya dengan
tanah. Ia mengatakan bahwa ekologi tipe in, menekankan
budaya dantelah memberikan dampak budaya dan aspek yang
berbeda dari seni, nilai, budaya system kepercayaan dari
berbagai grup entik yang berbeda. Perkembangan ilmu sains
Biologi ini serentak juga dengan cabang-cabang ilmu biologi
lainnya.
6. Fisiologi
Mulai berkembang pada abad ke 17-18: kemajuan dalam
ilmu fisika dan kimia. Pertengahan abad ke 19: cabang ilmu
yang berdiri sendiri dengan terbitnya “History of Botany”
oleh Sachs (1860), disusul “Lecturers on the Physiology of
Plants” oleh Sachs (1887) dan “Physiology of Plants” oleh
Pfeffer (1887). Pertengahanabad ke 20: jurnal khusus yang
memuat hasil-hasil penelitian, seperti “plant physiology”
(mulai 1925) dan “Annual peview of plant physiology”
(1950).
Dokter Tenar inggris, William Harvey, penemu
peredaran darah dan fungsi jantung, dilahirkan tahun 1578 di
kota folkstone, inggris. Bukunya yang masyhur “An
Anatomical Treatise on The Movement of The Heart and
Blood in Animals” (Gerak otomatis anatomi jantung dan
darah Binatang) terbit tahun 1628, tepat sekali jika disebut
sebuah buku penting disepanjang sejarah fisiologi. Memang,
nyatanya merupakan titik mula lahirnya ilmu fisiologi
moderen. Arti penting utamanya tidaklah terletak pada
penggunaan langsungnya melainkan pada peletakan
pengertian dasar yang menjelaskan bagaimana tubuh manusia
bekerja.
Untuk kita sekarang yang dibesarkan dengan pengetahuan
peredaran darah, akan menganggap tepri Harvey sebagai
sesuatu yang sepenuhnya jelas. Tetapi, apa yang kini tampak
sederhana dan nyata, tidaklah begitu halnya bagi para biology
jaman lampau. Penulis terkemuka dibidang biologi telah
memaparkan berbagai pendapat.

3 . MEMBEDAKAN RASA INGIN TAHU HEWAN DAN


MANUSIA
Pengertian Rasa Ingin tahu adalah sesuatu emosi yang
berkaitan dengan perilaku ingin tahu seperti eksplorasi,
investigasi, dan belajar ,terbukti dengan pengamatan pada
spesies hewan dan manusia. Istilah ini juga dapat digunakan
untuk menunjukkan perilaku itu sendiri disebabkan oleh
emosi rasa ingin tahu.
Rasa ingin tahu Hewan :
Hewan memiliki organ, pikiran,perasaan yang hampir sama
dengan manusia namun, itu tidak berkembang.Dan rasa ingin
tahunya itu dengan Nafsu, Sedangkan:
Rasa ingin tahu Manusia :
Manusia adalah ciptaan TUHAN yang paling istimewa,
manusia sangat berbeda dengan hewan karena manusia
mempunyai/memiliki Akal Budi yang selalu mereka gunakan
untuk mencari tahu sesuatu hal yang unik, seperti fenomena
alam dan lainnya. Manusia adalah mahluk yang ingin
mengetahui segala sesuatu yang belum mereka ketahui
dengan cara apapun dan intinya manusia menggunakan akal.

4. APA ITU BIOLOGI


Biologi adalah kajian tentang kehidupan, dan organisme
hidup,termasuk,struktur,fungsi,pertumbuhan,evolusi,persebara
n,dan taksonominya. Pengertian biologi secara umumnya
mengakui tentang sel sebagai satuan dasardari kehidupan, ges
sebagai satuan dasar dari pewarisan, serta evolusi sebagai
sebuah mekanisme yang dapat mendorong terciptanya spesies
yang baru. Selain itu organisme juga diyakini bertahan dengan
cara mengkonsumsi serta mengubah energy dengan
meregulasi keadaan dalamnya supaya tetap stabil.
Istilah Biologi berasal dari Bahasa yunani, yaitu “bios” yang
berarti Hidup dan “logos” yang berarti Ilmu. Jadi, pengertian
dari Biologi adalah Ilmu tentang Kehidupan.

Anda mungkin juga menyukai