MAKALAH Kewirausahaan
MAKALAH Kewirausahaan
KEWIRAUSAHAAN
KATA PENGANTAR
i
Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang
mana atas Rahmat dan HidayahNya sehingga saya dapat menyelesaikan
Penyusunan Makalah Kewirausahaan dengan judul “Produk Kreatif &
Kewirausahaan ”.
Makalah ini disusun agar pembaca dapat lebih memahami tentang
kewirausahaan. Makalah ini disusun oleh saya dengan berbagai rintangan. Baik
itu yang datang dari diri saya maupun yang datang dari luar. Namun dengan
penuh kesabaran dan terutama pertolongan dari Allah SWT akhirnya makalah ini
dapat terselesaikan.Tak lupa, saya juga mengucapkan banyak terima kasih kepada
semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada
pembaca. Saya menyadari bahwa “ tak ada gading yang tak retak “, makalah yang
saya susun ini tak luput dari kekurang dan jauh dari kesempurnaan. Oleh
karenanya,saya sebagai penyusun sangat mengharapkan adanya kritik dan saran
yang membangun oleh pembaca, terima kasih
Penulis
DAFTAR ISI
ii
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Kewirausahaan 3
B. Tujuan Kewirausahaan 5
C. Manfaat Kewirausahaan 6
D. Ruang Lingkup Kewirausahaan 7
E. Karakteristik Wirausaha 9
F. Sebab-sebab Kegagalan dalam Berwirausaha 10
iii
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan 17
B. Saran 17
DAFTAR PUSTAKA
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
5. Tempat
Tempat berwirausaha merupakan aspek yang harus dimiliki bila ingin
menjalankan wirausaha. Karena tempat juga sangat menunjang dalam
hal wirausaha dan bisa menjadikan suatu bahan pertimbangan oleh
konsumen mengenai wirausaha yang sedang dijalankan.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kewirausahaan.
3
yang mempunyai sifat-sifat kewiraswastaan atau kewira-usahaan. Ia
bersikap berani unuk mengambil resiko. Ia juga memiliki leutamaan,
kreatifitas, dan teladan dalam menangani usaha atau perusahaan.
Keberaniannya berpijak pada kemampuan sendiri atau kemandiriannya.
Pengertian lainnya menyebutkan kewirausahaan adalah proses menciptakan
sesuatu yang lain dengan menggunakan waktu dan kegiatan disertai modal
dan resiko serta menerima balas jasa dan kepuasan serta kebebasan pribadi.
Kewirausahaan memiliki arti yang berbeda-beda antar para ahli atau sumber
acuan karena berbeda-beda titik berat dan penekanannya. Richard Cantillon
(1775) misalnya, mendefinisikan kewirausahaan sebagai bekerja sendiri
(self-employment).
Seorang wirausahawan membeli barang saat ini pada harga tertentu
dan menjualnya pada masa yang akan datang dengan harga tidak menentu.
Jadi definisi inikewirausahaan adalah lebih menekankan pada bagaimana
seseorang menghadapi risiko atau ketidakpastian. Berbeda dengan para ahli
lainnya, menurut Penrose (1963) kegiatan kewirausahaan mencakup
indentfikasi peluang-peluang di dalam sistem ekonomi sedangkan menurut
Harvey Leibenstein (1968, 1979) kewirausahaan mencakup kegiatan yang
dibutuhkan untuk menciptakan atau melaksanakan perusahaan pada saat
semua pasar belum terbentuk atau belum teridentifikasi dengan jelas, atau
komponen fungsi produksinya belum diketahui sepenuhnya dan menurut
Peter Drucker, kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan
sesuatu yang baru dan berbeda.
Menurut dan Steinhoff dan John F. Burgess (1993:35) wirausaha
adalah orang yang mengorganisir, mengelola dan berani menanggung resiko
untuk menciptakan usaha baru dan peluang berusaha. Secara esensi
pengertian entrepreneurship adalah suatu sikap mental, pandangan,
wawasan serta pola pikir dan pola tindak seseorang terhadap tugas-tugas
yang menjadi tanggungjawabnya dan selalu berorientasi kepada pelanggan.
Atau dapat juga diartikan sebagai semua tindakan dari seseorang yang
mampu memberi nilai terhadap tugas dan tanggungjawabnya. Adapun
4
kewirausahaan merupakan sikap mental dan sifat jiwa yang selalu aktif
dalam berusaha untuk memajukan karya baktinya dalam rangka upaya
meningkatkan pendapatan di dalam kegiatan usahanya. Selain itu
kewirausahan adalah kemampuan kreatif dan inovatif yang dijadikan dasar,
kiat, dan sumber daya untuk mencari peluang menuju sukses. Inti dari
kewirausahaan adalah kemampuan untuk menciptakan seuatu yang baru dan
berbeda (create new and different) melaui berpikir kreatif dan bertindak
inovatif untuk menciptakan peluang dalam menghadapi tantangan hidup.
Pada hakekatnya kewirausahaan adalah sifat, ciri, dan watak
seseorang yang memiliki kemauan dalam mewujudkan gagasan inovatif
kedalam dunia nyata secara kreatif.
B. Tujuan Kewirausahaan.
5
dalam mengurangi jumlah penggangguran sekaligus meningkatkan
kesejahteraan rakyat.
3. Membudayakan Semangat Wirausaha
Berdasarkan ciri-ciri kewirausahaan yang sudah dijelaskan di atas,
dapat diketahui bahwa seorang wirausahawan memiliki ide kreatif,
tangguh, berinovasi hebat, kompetitif serta pandai mencari peluang.
Selain itu, semangat yang dimiliki oleh wirausahawan biasanya tidak
pernah padam sebaiknya perlu ditularkan pada masyarakat sekaligus
menjadi inspirasi. Dengan demikian hal tersebut dapat membantu
menciptakan semangat wirausaha bagi masyarakat.
4. Kesadaran Wirausaha Semakin Meningkat
Saat ini kebanyakan masyarakat ingin bekerja kepada orang lain dan
bukan memperkerjakan orang. Terlebih banyak masyarakat yang tidak
mau memulai sebuah usaha karena takut rugi. Padahal dari kegagalan
dalam berbisnis, Anda bisa belajar untuk menjadi lebih baik. Dengan
banyaknya contoh nyata para wirausahawan yang sukses maka
diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk
berwirausaha.
C. Manfaat Kewirausahaan
6
2. Menciptakan Karier yang Sejalan dengan Nilai-nilai Anda
Menanamkan nilai-nilai pribadi dalam kehidupan berkarier adalah hal
yang luar biasa bagi sebagian orang. Sebab ini akan membawa
kenyamanan bagi orang yang menjalankannya.
Bersifat idealis dan berpegang teguh pada prinsip diri sendiri akan
menciptakan karier yang bagus di kemudian hari. Kewirausahaan
memungkinkan Anda membentuk kehidupan dan karier yang selaras
dengan prinsip hidup seperti membantu orang lain, menyelamatkan
lingkungan, dan mengutamakan keluarga.
3. Menjadi Pribadi yang Lebih Baik
Ketika mulai berwirausaha Anda akan menemukan pengalaman baru.
Penyelesaian masalah-masalah dalam berwirausaha akan membentuk
Anda menjadi orang yang lebih baik dari sebelumnya.
Dengan melalui itu semua, Anda akan terus berkembang. Kemampuan
baru akan didapatkan seperti penyelesaian masalah, pengambilan
keputusan, negosiasi, dan lain-lain.
4. Memiliki Lingkungan Pertemanan yang Positif
Dengan menjadi seorang wirausahawan, Anda akan bergabung dengan
sekelompok orang yang satu visi dengan Anda. Koneksi ini akan
mendorong Anda untuk menjadi orang yang lebih baik di sepanjang
perjalanan karier.
Selain itu, ada banyak peluang untuk terhubung dengan mentor,
bertukar pikiran dengan sesama profesional, dan mencari bantuan saat
berada pada masa-masa sulit. Koneksi ini akan membawa Anda ke
lingkungan yang positif dan suportif.
1. Lapangan agraris
7
Ruang lingkup yang pertama ini mencakup berbagai kegiatan
kewirausahaan yang ada pada sektor pertanian, perkebunan dan
kehutanan. Misalnya yaitu para petani yang menanam padi sehingga
padi tersebut dapat diperjualbelikan. Atau juga, para pengusaha
perkebunan yang menanam berbagai tanaman yang dapat dipanen dan
kemudian dapat diperjualbelikan seperti teh, kopi dan kelapa sawit.
2. Lapangan perikanan
Dalam ruang lingkup perikanan, semua kegiatan kewirausahaan tentu
saja berhubungan dengan ikan. Ada usaha pemeliharaan ikan dan
penetasan ikan, contohnya budidaya lele atau ikan hias. Ada pula usaha
makanan ikan yaitu pembuatan pakan ikan seperti pelet. Kemudian,
usaha pengangkutan ikan pun tercakup dalam ruang lingkup ini.
3. Lapangan peternakan
Seperti namanya, ruang lingkup kewirausahaan ini mencakup semua
usaha dalam sektor peternakan. Misalnya saja usaha
pengembangbiakkan burung atau unggas, dan ada juga usaha
peternakan bangsa binatang menyusui seperti kambing dan sapi.
4. Lapangan perindustrian dan kerajinan
Dalam ruang lingkup yang satu ini, ada empat kategori berbeda yang
bisa disebutkan. Pertama yaitu industri besar, dan kedua ada industri
menengah yang diikuti oleh industri kecil. Kemudian, untuk kategori
terakhir, pengrajin, dibagi menjadi beberapa usaha yaitu pengolahan
hasil pertanian seperti beras, perkebunan seperti teh, perikanan seperti
ikan, peternakan seperti ayam dan kehutanan seperti pembuatan mebel.
5. Lapangan pertambangan dan energi
Pada ruang lingkup ini, semua kegiatan kewirausahaan dilakukan dalam
sektor pertambangan dan energi. Sebagai contohnya yaitu pengusaha
yang beroperasi dalam tambang batu bara, minyak bumi, dan masih
banyak contoh yang lainnya.
6. Lapangan perdagangan
8
Dalam kewirausahaan, lapangan perdagangan dibagi menjadi tiga
kategori yaitu sebagai pedagang besar, sebagai pedagang menengah,
dan sebagai pedagang kecil seperti pengusaha toko kelontong atau
lainnya.
7. Lapangan pemberi jasa
Dalam ruang lingkup yang terakhir ini, ada beberapa kategori yang
tercakup. Ada pedagang perantara, koperasi, pengusaha angkutan,
pemberi kredit atau perbankan, pengusaha biro jasa travel pariwisata,
pengusaha hotel dan restoran,pengusaha asuransi, perbengkelan, tata
busana, pergudangan, dan lain sebagainya.
E. Karakteristik Wirausaha
1. Disiplin
Disiplin jadi modal utama bagi Anda yang ingin mulai berwirausaha.
Dari sifat disiplin kita bisa menggerakan motivasi dan semangat untuk
bisa menjalankan pekerjaan sesuai target yang dicapai.
2. Jujur
Dengan kejujuran menjadi hal penting jika menjadi pengusaha sukses.
Menjadi pemimpin dalam suatu usaha dan memiliki karyawan yang
jujur merupakan aset yang penting, karena dengan kejujuran bisa
membuat usaha Anda bersih dan berkembang.
3. Keterampilan
Keterampilan di wirausaha merupakan modal yang penting, dengan
adanya keterampilan anda bisa mencari dan memanfaatkan peluang
usaha apa saja yang bisa jalankan.
Keterampilan komunikasi untuk menjalin koneksi agar bisa berkerja
sama dari berbagai pihak untuk menguntungkan usaha Anda.
4. Berkomitmen tinggi
9
Berkomitmen untuk berwirausaha adalah prinsip yang bisa dilakukan
pengusaha, agar usaha bisa menuju kesuksesan dan berkembang dengan
pasti.
5. Kreatif
Kreatifitas termasuk dalam karakteristik wirausaha, karena dengan
kreatifitas Anda bisa kapan saja menciptakan ide baru.
Dari ide kreatifitas tersebut akan di dukung dengan inovasi, usaha akan
bisa menarik pelanggan.
Kreatif sangat penting untuk mengembangkan dan meningkatkan usaha.
6. Mandiri dan realistis
Karakteristik wirausaha terakhir yaitu mandiri dan realistis.
Ketika Anda memulai berwirausaha sangat butuh kemampuan dalam
pengambilan keputusan dengan cepat.
Sebagai wirausahawan ditegaskan untuk bisa mandiri dan realistis
dalam usahanya.
10
1. Kurangnya pengalaman manajemen
Banyak wirausaha yang tidak sepenuhnya memahami sulitnya
mengoperasikan sebuah usaha. Ada beberapa wirausaha yang akan
menjalani bisnis, tapi tidak mengetahui cara mengelolanya.
2. Ketika ada masalah muncul, mereka tidak mampu mengatasinya.
Misalnya, wirausaha dengan latar belakang Pendidikan Teknik
memiliki kemampuan dalam mendesain produk, tetapi kurang
memahami akuntasi, keuangan, pemasaran, dan penjualan. Apabila hal
ini dibiarkan maka dapat menyebabkan kegagalan bisnis.
3. Kurang mampu membuat perencanaan keuangan
Wirausaha yang berpikir bahwa mereka akan mendapat modal yang
cukup pada tahun- tahun pertama usaha mereka akan kehabisan modal
sebelum akhir tahun pertama.
4. Penyusunan anggaran yang kurang seimbang bisa mengakibatkan
kerguian. Sehingga, kamu juga harus memperhatikan penggunaan
modal untuk masa sekarang dan masa depan.
5. Tidak melakukan inovasi sesuai perkembangan zaman
Kurangnya inovasi dan tidak adanya perkembangan menyebabkan suatu
usaha ini kehilangan pasarnya. Dan usaha yang tidak mengikuti
perkembangan zaman lama kelamaan akan hilang termakan oleh waktu.
6. Menjual produk yang tidak dibutuhkan
Salah satu penyebab kegagalan suatu usaha adalah produk yang dijual.
Menjual produk yang tidak hanya dibutuhkan banyak orang bisa
mendatangkan kegagalan. Jangan sampai usaha yang kamu jalani jadi
gagal karena salah memilih produk untuk dijual. Jadi, penting ya untuk
menganalisa pasar terlebih dahulu.
7. Salah memilih mentor dan tidak mau belajar dari orang lain
Wirausaha pasti membutuhkan mentor. Kamu perlu belajar dari orang
yang sudah sukses, pernah sukses, pernah gagal, dan bahkan yang
sering gagal. Belajar dari kesalahan orang lain adalah salah satu hal
11
penting untuk mengembangkan usaha. Akan tetapi, jika kamu ingin
mencari mentor, maka sebaiknya pilihlah yang tepat.
BAB III
KERANGKA YANG DIGUNAKAN DALAM RENCANA USAHA
A. Nama Perusahaan
Nama yang diciptakan untuk sebuah usaha harus dipikirkan baik-baik karena
nama perusahaan ini akan berdampak jangka panjang. Oleh sebab itu nama
yang diberikan jangan hanya berorientasi kepada faktor-faktor yang sedang
hangat pada masa kini akan tetapi lebih mementingkan prospek masa
depannya
B. Lokasi
Lokasi umumnya dibagi menjadi tiga, yaitu:
a. Lokasi Perusahaan;
12
b. Lokasi Pertokoan;
c. Lokasi Pabrik/industri
yang akan dituju lebih jauh dibandingkan dengan usaha bentuk pertokoan.
toko tersebut.
(market nicher).
13
menandatangani perjanjian partnership. Sementara itu, kepemilikan serta
profit bisnis juga akan dibagi di antara pihak-pihak yang terlibat. Pada
general partnership, setiap partner memiliki wewenang tersendiri untuk
terikat pada perjanjian bisnis. Mereka juga memiliki liabilitas yang
berbeda-beda yang berarti masing-masing memiliki tanggung jawab dan
kewajibannya sendiri.
2. Limited partnership
Limited Partnership (LP) merupakan jenis partnership bisnis yang
bersifat formal dan telah diotorisasi oleh negara. Setidaknya, para pelaku
limited partnership memiliki satu general partner yang bertanggung
jawab dalam mengelola bisnis serta memiliki satu atau beberapa limited
partner yang mendukung dalam hal pendanaan, tetapi tidak secara aktif
mengelola bisnis. Dengan kata lain, limited partnership akan
menginvestasikan dana mereka kemudian memperoleh profit dari sana.
Namun, mereka tidak bertanggung jawab terhadap adanya hutang
maupun liabilitas.
14
atau pinjaman dari orang tua dan keluarga lainnya. Jika modalnya sangat
kecil dapat dilakukan kerja sama dengan partner.
J. Penyebaran promosi
Sebagai suatu usaha baru, tentu belum dikenal oleh masyarakat.Oleh sebab
itu harus direncanakan apakah usaha ini perlu diperkenalkan /dipromosikan
atau tidak.Jika akan dipromosikan harus direncanakan bentuk promosi,
tempat/media mempromosikan, keunggulan apa yang akan ditunjukkan,
lokasi strategis dan sebaginya.
Elemen-elemen promosi yang biasa digunakan, antara lain:
a. Advertising (iklan)
b. Personal selling (tenaga penjual)
c. Sales promotion (hadiah, obral dan sebagainya)
d. Public Relation (memberikan informasi)
K. Jenis Usaha yang bisa Digeluti Oleh Siswa untuk jurusan Rekayasa
Perangkat Lunak
1. Developer IT
Pekerjaan Developer IT adalah untuk mengembangkan software-
software sesuai dengan kebutuhan dan keinginan dari klien yang
15
memintanya. Software-software tersebut misalnya software game atau
software untuk bisnis.
2. Programmer
Programmer adalah orang yang bekerja untuk membuat sebuah
program atau software komputer tertentu untuk memudahkan suatu
pekerjaan. Programmer merupakan pekerjaan yang pasti dibutuhkan di
hampir seluruh perusahaan.
3. IT Konsultan
Salah satu bidang pekerjaan yang banyak dibutuhkan saat ini adalah IT
konsultan. SebagaI IT konsultan, Kamu akan berperan mulai dari proses
perancangan hingga evaluasi suatu penerapan IT pada sebuah
perusahaan.
4. System Analyst
System analyst adalah orang yang bidang pekerjaannya yaitu berbagai
hal yang berkaitan dengan analisa suatu sistem. Hasil analisa sistem ini
nantinya akan digunakan oleh seorang programmer. System analyst
juga harus bisa membandingkan kelebihan dan kekurangan dari sebuah
sistem yang hendak dirancang.
5. Database Engineer
Peluang atau prospek kerja RPL yang saat ini juga terbuka lebar adalah
menjadi database engineer. Ia adalah orang yang bertugas untuk
membuat desain serta memonitor suatu database yang cukup kompleks.
6. Web engineer
Web engineer adalah orang yang bertugas untuk merancang serta
membangun sebuah website. Ia juga bertanggung jawab atas layanan
dan kemudahan dari website tersebut.
7. Game Developer
Game developer merupakan bidang pekerjaan yang mengkhususkan
orang tersebut untuk merancang dan membuat sebuah software khusus
game atau permainan.
8. Data Communication Engineer
16
Data communication engineer atau sering juga disebut computer
network adalah pekerjaan untuk merancang jaringan komputer hingga
perawatan dan pengelolaan jaringan tersebut untuk suatu instansi atau
perusahaan
9. Intelligent System Developer
Software-software yang harus dirancang dan dikembangkan oleh
seorang intelligent system developer adalah software-software yang
khusus berkaitan dengan intelijen, misalnya image recognizer.
10. Software Tester
Software tester merupakan bidang pekerjaan dimana Kamu akan
memiliki peran khusus untuk menguji sebuah software atau perangkat
lunak.
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
17
tindakan dari seseorang yang mampu member nilai terhadap tugas dan
tanggungjawabnya.
Menggali ide bisnis bukanlah perkara yang gampang. Secara teoritis,
ide bisnis bisa digali dari apa yang bisa dilihat, didengar dalam kehidupan
kita sehari-hari. Ide bisnis bisa dipilih dari upaya pemenuhan kebutuhan
manusia tersebut. Ide atau gagasan untuk memulai usaha terkadang sering
datang tanpa disadari. Banyaknya fenomena kehidupan jika dicermati dapat
menjadi peluang.
Mengenai peluang usaha dinyatakan bahwa peluang sebenarnya ada di
sekeliling kita, tapi hanya beberapa individu yang mampu melihat situasi
sebagai peluang tersebut. Setelah kita mengenal peluang selanjutnya kita
sesuaikan dengan dikombinasikan potensi diri yang dimiliki, apakah usaha
yang akan kita mulai itu Sesuai dengan kemampuan kita.
B. Saran.
https://www.google.com/search?q=Tujuan+Kewirausahaan.&client=
https://pdfcoffee.com/makalah-kewirausahaan-6-pdf-free.html
https://hot.liputan6.com/read/4508739/tujuan-dan-manfaat-kewirausahaan-bagi-
perekonomian-ciptakan-lapangan-kerja
https://money.kompas.com/read/2021/09/26/064523626/salah-satu-tujuan-
kewirausahaan
18
https://ajaib.co.id/8-faktor-kegagalan-wirausaha-dan-penjelasannya/
https://www.cashlez.com/blog/mengenal-4-jenis-partnership-dalam-
berbisnis_652.html
https://slidetodoc.com/perencanaan-usaha-dra-entri-sulistari-
https://www.mas-software.com/blog/karakteristik-wirausaha-adalah#10-
karakteristik-dari-wirausaha
https://www.enervon.co.id/article/735/berikut-ini-faktor-faktor-yang-
menyebabkan-kegagalan-pada-wirausaha-coba-perhatikan/
https://pdfcoffee.com/ruang-lingkup-kewirausahaan-10-pdf-free.html
19