Kompetensi Dasar :
3.2 Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak bentuk linear satu
variabel
4.2 Menyajikan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak bentuk linear satu
variabel
Pertemuan pertama :
3.2 Menerapkan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak bentuk linear satu
variabel
IPK
3.2.1 Memahami konsep nilai mutlak
Sebelum mempelajari materi persamaan nilai mutlak kita mengingat kembali materi
persamaan linear dan persamaan kuadrat, misalnya:
1. 2 x+1=5
2. x 2−6 x +9=0
1
Dari gambar di atas, kita misalkan bahwa x=0 adalah posisi diam (awal) si anak.
Anak panah ke kanan menunjukan arah langkah ke depan (bernilai positif) dan anak
panah ke kiri menunjukan arah langkah ke belakang (bernilai negative). Sehingga
permasalahan di atas dapat dijawab sebagai berikut:
Banyaknya langkah anak pramuka tersebut dari pertama sampai terakhir
adalah bentuk pejumlahan 2 + 4 + 3 + 2 = 11 langkah. Bentuk penjumlahan ini
merupakan penjumlahan tanpa memperhatikan arah ke depan dan ke
belakang.
Dari gambar di atas, dapat di lihat bahwa posisi terakhir anak pramuka
tersebut, jika di ukur dari posisi diam adalah satu langkah ke belakang ( x=−1)
. Hasil ini di dapat dari bentuk penjumlahan 2 + (-4) + 3 + (-2) = -1.
Ilustrasi dari penyelesaian soal di atas merupakan dasar dari konsep nilai mutlak. Di
mana nilai mutlak suatu bilangan real xmerupakan jarak antara bilangan itu dengan
nol pada garis bilangan. Dan di lambangkan dengan x. Secara formal nilai mutlak
didefinisikan:
2
3
4
5
6
7
8