Anda di halaman 1dari 38

BAB II

PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Analisis Dampak Jika Isu tidak Diselesaikan


Isu yang terdapat pada bidang keperawatan adalah Belum adanya
pelaksanaan Asuhan Keperawatan yang komprehensif bagi PPKS di
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu, isu ini merupakan suatu hal
yang perlu dibahas dengan sesama perawat dan dikonsultasikan
kepada kepala seksi layanan rehabilitasi sosial untuk mencarikan
solusi sebagai jalan untuk mengatasi isu yang ada. Jika isu yang
berhubungan dengan pelayanan kesehatan bagi PPKS ini tidak
diselesaikan, maka dampak yang akan terjadi antara lain:

1. Bagi Individu,
Tidak terprogramnya penyelesaian masalah kesehatan yang
sedang ataupun akan dihadapi oleh PPKS

2. Bagi Unuit Kerja,


Tidak adanya catatan asuhan keperawatan sebagai
dokumentasi dari pelayanan kesehatan yang telah diberikan

3. Bagi Organisasi,
Tidak maksimalnya pelayanan kesehatan bagi PPKS di
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu

1
B. Pelaksanaan Aktualisasi
1. Matriks Pelaksanaan Aktualisasi
Unit Kerja : Seksi Layanan Rehabilitasi Sosial,
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu
Identifikasi Isu : 1. Belum adanya pelaksanaan Asuhan
Keperawatan yang komprehensif bagi
PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu.
2. Belum ada SOP Pelayanan Poliklinik
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu.
3. Rekam Medis di Poliklinik BRSPDM
“Dharma Guna” Bengkulu belum tertata
rapi
Isu yang : Belum adanya pelaksanaan Asuhan
Diangkat Keperawatan yang komprehensif bagi
PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu
Gagasan : 1. Membuat instrumen Asuhan
Pemecahan Keperawatan bagi PPKS di BRSPDM
Isu “Dharma Guna” bengkulu
2. Membuat catatan Asuhan keperawatan
bagi PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu
3. Membuat pembagian tugas dan
tanggung jawab bagi setiap perawat

2
Tabel 2.1 Bagan Matriks Laporan Aktualisasi
No Kegiatan Tahapan Kegiatan Output/Hasil Keterkaitan Kontribusi Penguatan Nilai Paraf
Substansi Terhadap Organisasi Mentor
Mata Pelatihan Visi Misi
Organisasi
1 Melapor kepada  Meminta izin  Mendapatkan  Saya akan Visi BRSPDM Pelaksanaan
Kepala Seksi untuk izin untuk meminta izin “Dharma Guna” kegiatan
(KASI) Layanan melaksanakan melaksanaka dan melapor Bengkulu merupakan
Rehabilitasi tahapan kegiatan n tahapan kepada atasan Adalah penguatan nilai-
Sosial (LRS) dalam kegiatan dengan sopan mewujudkan nilai organisasi:
terkait Rancangan dalam santun sebagai BRSPDM a. Humanis
pelaksanaan Aktualisasi Rancangan etika dan tata “Dharma Guna” b. Adaptif
tahapan  Berkoordinasi Aktualisasi krama saya Bengkulu c. Dedikatif
kegiatan dalam dengan KASI  Mendapatkan kepada Sebagai d. Inklusif
Rancangan LRS selaku arahan dari pimpinan Lembaga e. Responsif
Aktualisasi Mentor untuk mentor agar ditempat saya penyelenggara Humanis:
pelaksanaan tahapan bekerja. Rehabilitasi Mengutamakan
tahapan kegiatan kegiatan (Etika Publik) Sosial Bagi norma
Rancangan Rancangan  Saya akan Penyandang kesopanan

14
Aktualisasi Aktualisasi berkomunikasi Disabilitas dalam berdiskusi
bisa dengan Mental secara dengan atasan
terlaksana menggunakan Holistik, hal ini maupun dengan
dengan baik bahasa dapat kita rekan kerja
 Hasil indonesia yang temukan dalam dalam
dokumentasi baik saat asuhan pembuatan
foto berkoordinasi keperawatan aktualisasi.
dengan Mentor. yang Adaptif:
(Nasionalisme) komprehensif Pembuatan
 Dengan adanya mulai dari instrumen
koordinasi proses asuhan
dengan atasan pengkajian keperawatan
dapat mebuat hingga dibuat agar
pelaksanaan evaluasi, sesuai dengan
tahapan kegitan merupakan kondisi PPKS di
bisa berjalan satu kesatuan Balai. Dedikatif:
sesuai dengan yang tidak Membuat
rencana yang dapat tanggung jawab
telah dibuat dan dipisahkan. perawat dan

15
sesuai dengan Kemudian jadwal
hasil yang sistemik, ini pelaksanaan
diharapkan. juga dilakukan kegiatan serta
(WOG) dengan selalu berusaha
2 Melakukan  Membuat  Masing-  Setiap perawat membuat sebaik mungkin
pertemuan pembagian tugas masing bertanggung tanggung jawab dalam
bersama masing-masing perawat jawab dan jadwal melakukan
perawat perawat mendapatkan melaksanakan pelaksanaan kegiatan,
BRSPDM  Membuat jadwal tanggung tugas yang asuhan khususnya untuk
“Dharma Guna” pelaksanaan jawab yang diberikan dan keperawatan, kepentingan
Bengkulu asuhan telah telah disepakati agar orang banyak.
dengan KASI keperawatan disepakati bersama, agar pelaksanaanny Inklusif:
LRS  Meminta bersama kegiatan bisa a berjalan Selalu bersikap
masukan dan  Terjadwalnya berjalan efektiv sesuai dengan ramah dan
saran kepada kegiatan dan efisien. sistem yang sopan santun
teman sejawat pelaksanaan (Akuntabilitas) telah di buat. yang baik
dan atasan. asuhan  Dengan Kemudian kepada
keperawatan kegiatan yang terstandar, siapapun
bagi PPKS telah terjadwal

16
 Mendapatkan akan dengan terutama atasan
hasil memudahkan membuat SOP dan menghargai
pertemuan proses asuhan setiap masukan,
yang sesuai pelaksanaannya keperawatan, saran, dan kritik
dengan (WOG) pelayanan dalam
kesepakatan  Meminta asuhan pelaksaan
bersama dari masukan dan keperawatan kegiatan
masukan dan saran dalam akan sesuai aktualisasi
saran yang bekerja dengan standar Responsif:
ada merupakan yang Cepat tanggap
bentuk dari ditetapkan. Dan atas hal-hal
etika profesi. Terpercaya yang diperlukan
(Manajemen serta dalam kegiatan
ASN) Profesional aktualisasi ini
3 Melakukan  Membuat format  Adanya  Instrumen dengan adanya khususnya
diskusi bersama Pengkajian, instrumen asuhan laporan dan pengoptimalan
semua perawat Diagnosa, asuhan keperawatan dokumentasi pelaksanaan
BRSPDM Intervensi, keperawatan adalah sebagai kegiatan, asuhan
“Dharma Guna” Implementasi, yang telah di penunjang bagi

17
Bengkulu untuk dan Evaluasi sepakati terlaksananya sebagai bukti keperawatan.
membuat Keperawatan. bersama- asuhan adanya -
instrumen  Membuat SOP sama oleh keperawatan tanggungjawab
asuhan asuhan perawat yang didalam
keperawatan keperawatan.  Adanya SOP komprehensif menjalankan
 Meminta saran Asuhan bagi PPKS. kegiatan secara
dan masukan Keperawatan (Komitmen profesional dan
kepada teman bagi perawat. Mutu) dapat
sejawat .  Mendapatkan  SOP asuhan dipercaya.
hasil keperawatan Kemudian juga
pertemuan merupakan dengan adanya
yang sesuai pedoman bagi SOP asuhan
dengan perawat, untuk keperawatan ini
kesepakatan membuat sesuai dengan
bersama dari catatan asuhan salah satu misi
masukan dan keperawatan BRSPDM
saran yang yang “Dharma Guna”
ada komprehensif bengkulu yaitu
terhadap PPKS. peningkatan

18
(Komitmen penyelenggara
Mutu) an pelayanan
 Meminta saran Rehabilitasi
dan masukan Sosial sesuai
dalam bekerja Standar
merupakan Operasional
bentuk dari Prosedur
sikap etika (SOP).
profesi.
(Manajemen
ASN)
4 Melaksanakan  Membuat catatan  Adanya  Catatan asuhan
kegiatan asuhan asuhan catatan keperawatan
keperawatan keperawatan bagi asuhan merupakan
terhadap PPKS masing-masing keperawatan rumusan
PPKS yang tiap-tiap masalah dan
berada di Balai PPKS solusi tindakan
 Melaksanakan sebagai keperawatan
intervensi pedoman yang akan

19
keperawatan tegaknya diberikan
yang sesuai diagosa dan terhadap
dengan asuhan intervensi masing-masing
keperawatan bagi keperawatan PPKS di Balai.
masing-masing  Terlaksanany (Komitmen
PPKS a intervensi Mutu)
keperawatan  Melakukan
yang telah intervensi
disusun keperawatan
didalam terhadap PPKS
asuhan di balai yang
keperawatan sesuai dengan
masalah yang di
derita oleh
PPKS dengan
cepat dan
penuh tanggung
jawab.
(Pelayanan

20
Publik)
5 Menyusun  Mengumpulkan  Foto Kegiatan  Laporan harus
laporan semua bahan aktualisasi dapat
aktualisasi aktualisasi  Laporan dipertanggungja
 Melakukan Aktualisasi wabkan.
konsultasi dengan yang telah di (Akuntabilitas)
mentor dan konsultasikan  Laporan
teman sejawat kepada menggunakan
dalam mentor dan bahasa
penyusunan teman Indonesia yang
laporan sejawat baik dan benar.
aktualisasi (Nasionalisme)
 Menyusun  Melakukan
laporan konsultasi dan
aktualisasi kerjasama
dengan KASI
LRS dan
pegawai lain.
(WOG)

21
 Melakukan
dokumentasi
kegiatan.
(Anti Korupsi)

22
2. Pengendalian Aktualisasi oleh Coach / Mentor

Nama : Ricky Casanopa


NIP : 19860916 202012 1 004
Unit Kerja : Seksi Layanan Rehabilitasi Sosial,
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu
Jabatan : Perawat Terampil
Isu : Belum adanya pelaksanaan Asuhan
Keperawatan yang komprehensif bagi
PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu
Gagasan : Membuat instrumen Asuhan Keperawatan
Pemecahan bagi PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Isu bengkulu dengan output berupa lembar
instrumen Asuhan Keperawatan

Tabel 2.2 Bagan Pengendalian Aktualisasi


Kegiatan 1 : Melapor kepada Kepala Seksi (KASI) Layanan
Rehabilitasi Sosial (LRS) terkait pelaksanaan tahapan
kegiatan dalam Rancangan Aktualisasi
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor
1. Meminta izin untuk 1. Melakukan diskusi
melaksanakan tahapan bersama semua
kegiatan dalam Rancangan perawat untuk
Aktualisasi membuat
2. Berkoordinasi dengan KASI pembagian tugas
LRS selaku Mentor untuk
pelaksanaan tahapan
kegiatan Rancangan
Aktualisasi
Output Kegiatan :
 Mendapatkan izin untuk
melaksanakan tahapan
kegiatan dalam

23
Rancangan Aktualisasi
 Mendapatkan arahan dari
mentor agar tahapan
kegiatan Rancangan
Aktualisasi bisa terlaksana
dengan baik
 Dokumentasi Foto

Kegiatan 2 : Melakukan pertemuan bersama perawat BRSPDM


“Dharma Guna” Bengkulu dengan KASI LRS
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor
1. Membuat pembagian tugas 1. Membuat tanggung
masing-masing perawat jawab perawat
2. Membuat jadwal beserta uraian
pelaksanaan asuhan tugas
keperawatan 2. Mendapatkan
3. Meminta masukan dan masukan agar
saran kepada teman pembagian tugas
sejawat dan atasan menjadi 2 tim
Output Kegiatan :
 Masing-masing perawat
mendapatkan tanggung
jawab yang telah disepakati
bersama
 Terjadwalnya kegiatan
pelaksanaan asuhan
keperawatan bagi PPKS
 Mendapatkan hasil
pertemuan yang sesuai
dengan kesepakatan
bersama dari masukan dan
saran yang ada

24
Kegiatan 3 : Melakukan diskusi bersama semua perawat BRSPDM
“Dharma Guna” Bengkulu untuk membuat instrumen
asuhan keperawatan
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor
1. Membuat format 1. Format instrumen
Pengkajian, Diagnosa, asuhan
Intervensi, Implementasi, keperawatan
dan Evaluasi Keperawatan. disederhanakan
2. Membuat SOP asuhan berupa Pengkajian,
keperawatan Meminta Diagnosa, Rencana
masukan dan saran kepada Intervensi dan
teman sejawat dan atasan. Catatan
3. Meminta saran dan Perkembangan
masukan kepada teman 2. Dalam tahap
sejawat pelaksanaan pada
Output Kegiatan : SOP ditambahkan
 Adanya instrumen asuhan pelaporan hasil
keperawatan yang telah di evaluasi asuhan
sepakati bersama-sama keperawatan
oleh perawat kepada KASI LRS
 Adanya SOP Asuhan
Keperawatan bagi perawat
 Mendapatkan hasil
pertemuan yang sesuai
dengan kesepakatan
bersama dari masukan dan
saran yang ada

Kegiatan 4 : Melaksanakan kegiatan asuhan keperawatan terhadap


PPKS

25
Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor
1. Membuat catatan asuhan 1. Setiap PPKS yang
keperawatan bagi masing- baru masuk harus
masing PPKS yang berada langsung dibuat
di Balai catatan asuhan
2. Melaksanakan intervensi keperawatan
keperawatan yang sesuai 2. Berkolaborasi
dengan asuhan dengan tenaga
keperawatan bagi masing- kesehatan lain atau
masing PPKS pelaksana kegiatan
Output Kegiatan : lainnya jika
 Adanya catatan asuhan memang diperlukan
keperawatan tiap-tiap
PPKS sebagai pedoman
tegaknya diagosa dan
intervensi keperawatan
 Terlaksananya intervensi
keperawatan yang telah
disusun didalam asuhan
keperawatan
 Dokumentasi Foto

Kegiatan 5 : Menyusun laporan aktualisasi


Penyelesaian Kegiatan Catatan Mentor Paraf Mentor
1. Mengumpulkan semua
bahan aktualisasi
2. Melakukan konsultasi
dengan mentor dan teman
sejawat dalam penyusunan
laporan aktualisasi
3. Menyusun laporan
aktualisasi

26
Output Kegiatan :
 Foto Kegiatan aktualisasi
 Laporan Aktualisasi yang
telah di konsultasikan
kepada mentor dan teman
sejawat

27
C. Kendala dan Strategi Mengatasi
Tabel 2.3 Bagan Kendala dan Strategi Mengatasi
No Kegiatan Kendala Strategi Mengatasi Kendala
1 Melapor kepada Kepala Seksi Kegiatan ini tidak bisa Setelah kegiatan lapangan selesai, penulis
(KASI) Layanan Rehabilitasi Sosial dilaksanakan sesuai jadwal langsung menghadap kepada KASI LRS
(LRS) terkait pelaksanaan tahapan Rancangan Aktualisasi karena untuk melaporkan kegiatan aktualisasi yang
kegiatan dalam Rancangan terkendala dengan waktu yang akan penulis laksanakan
Aktualisasi bersamaan penulis ditugaskan
oleh Satker melaksanakan
kegiatan VeriVali di lapangan
2 Melakukan pertemuan bersama Banyaknya program kegiatan Pertemuan dengan hanya diikuti oleh dua
perawat BRSPDM “Dharma Guna” yang harus dilakukan oleh KASI orang perawat bersama KASI LRS, hasil
Bengkulu dengan KASI LRS LRS dan juga melibatkan para pertemuan akan didiskusikan oleh semua
perawat lainnya sehingga perawat
menyulitkan untuk membuat
jadwal pertemuan sesuai
rancangan aktualisasi,
sedangkan kegiatan harus
segera dilakukan
3 Melakukan diskusi bersama semua Dalam melaksanakan kegiatan Pertemuan dilakukan 2 kali, pertemuan

28
perawat BRSPDM “Dharma Guna” pertemuan bersama perawat pertama meminta masukan referensi untuk
Bengkulu untuk membuat penulis mengalami kendala untuk membuat instrumen asuhan keperawatan dan
instrumen asuhan keperawatan terkait jadwal pertemuan, karena SOP asuhan keperawatan dari setiap
masing-masing perawat perawat, kemudian pertemuan kedua
mendapatkan tugas tambahan. menetapkan instrumen asuhan keperawatan
Ada yang sedang melaksanakan dan SOP asuhan keperawatan yang akan
tugas dilapangan dan ada juga diajukan ke KASI LRS
yang ditugaskan dibagian tata
usaha, hal ini menyulitkan penulis
untuk membuat jadwal
pertemuan
4 Melaksanakan kegiatan asuhan Dapat terlaksana tanpa kendala Terlaksana sesuai Rancangan Aktualisasi
keperawatan terhadap PPKS karena sudah adanya jadwal pelaksanaan
5 Menyusun laporan aktualisasi Membuat laporan aktualisasi Laporan aktualisasi bisa di kerjakan sesuai
tidak ada kendala Rancangan Aktualisasi

29
D. Pelaksanaan Kegiatan (Rencana Kegiatan Semula dan Realisasi
Kegiatan)
1. Rencana Kegiatan Semula
Unit Kerja Seksi Layanan Rehabilitasi Sosial,
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu
Identifikasi Isu : 1. Belum adanya pelaksanaan Asuhan
Keperawatan yang komprehensif bagi
PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu.
2. Belum ada SOP Pelayanan Poliklinik
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu.
3. Rekam Medis di Poliklinik BRSPDM
“Dharma Guna” Bengkulu belum
tertata rapi
Isu yang : Belum adanya pelaksanaan Asuhan
Diangkat Keperawatan yang komprehensif bagi
PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu
Gagasan : 1. Membuat instrumen Asuhan
Pemecahan Keperawatan bagi PPKS di BRSPDM
Isu “Dharma Guna” bengkulu
2. Membuat catatan Asuhan
keperawatan bagi PPKS di BRSPDM
“Dharma Guna” Bengkulu
3. Membuat pembagian tugas dan
tanggung jawab bagi setiap perawat

30
Tabel 2.4 Tabel Rancangan Aktualisasi
Kontribusi
N Tahapan Keterkaitan Terhadap Visi- Penguatan
o Kegiatan Kegiatan Output / Hasil Substansi Mata Misi Organisasi Nilai Organisasi
Pelatihan
1 2 3 4 5 6 7
1. Melapor  Meminta  Mendapatkan  Saya akan Visi BRSPDM Pelaksanaan
kepada izin untuk izin untuk meminta izin dan “Dharma Guna” kegiatan
Kepala melaksanak melaksanakan melapor kepada Bengkulu merupakan
Seksi an tahapan tahapan kegiatan atasan dengan Adalah penguatan nilai-
(KASI) kegiatan dalam sopan santun mewujudkan nilai organisasi:
Layanan dalam Rancangan sebagai etika dan BRSPDM a. Humanis
Rehabilitasi Rancangan Aktualisasi tata krama saya “Dharma Guna” b. Adaptif
Sosial Aktualisasi  Mendapatkan kepada pimpinan Bengkulu c. Dedikatif
(LRS)  Berkoordina arahan dari ditempat saya Sebagai d. Inklusif
terkait si dengan mentor agar bekerja. Lembaga e. Responsif
pelaksanaa KASI LRS tahapan kegiatan (Etika Publik) penyelenggara Humanis:
n tahapan selaku Rancangan  Saya akan Rehabilitasi Mengutamakan
kegiatan Mentor Aktualisasi bisa berkomunikasi Sosial Bagi norma
dalam Penyandang kesopanan dalam

31
Rancangan untuk terlaksana dengan Disabilitas berdiskusi
Aktualisasi pelaksanaa dengan baik menggunakan Mental secara dengan atasan
n tahapan bahasa indonesia Holistik, hal ini maupun dengan
kegiatan yang baik saat dapat kita rekan kerja dalam
Rancangan berkoordinasi temukan dalam pembuatan
Aktualisasi dengan Mentor. asuhan aktualisasi.
(Nasionalisme) keperawatan Adaptif:
 Dengan adanya yang Pembuatan
koordinasi komprehensif instrumen asuhan
dengan atasan mulai dari proses keperawatan
dapat mebuat pengkajian dibuat agar
pelaksanaan hingga evaluasi, sesuai dengan
tahapan kegitan merupakan satu kondisi PPKS di
bisa berjalan kesatuan yang Balai. Dedikatif:
sesuai dengan tidak dapat Membuat
rencana yang dipisahkan. tanggung jawab
telah dibuat dan Kemudian perawat dan
sesuai dengan sistemik, ini juga jadwal
hasil yang dilakukan pelaksanaan

32
diharapkan. dengan membuat kegiatan serta
(WOG) tanggung jawab selalu berusaha
2 Melakukan  Membuat  Masing-masing  Setiap perawat dan jadwal sebaik mungkin
pertemuan pembagian perawat bertanggung pelaksanaan dalam melakukan
bersama tugas mendapatkan jawab asuhan kegiatan,
perawat masing- tanggung jawab melaksanakan keperawatan, khususnya untuk
BRSPDM masing yang telah tugas yang agar kepentingan
“Dharma perawat disepakati diberikan dan pelaksanaannya orang banyak.
Guna”  Membuat bersama telah disepakati berjalan sesuai Inklusif:
Bengkulu jadwal  Terjadwalnya bersama, agar dengan sistem Selalu bersikap
dengan pelaksanaa kegiatan kegiatan bisa yang telah di ramah dan sopan
KASI LRS n asuhan pelaksanaan berjalan efektiv buat. Kemudian santun yang baik
keperawata asuhan dan efisien. terstandar, kepada siapapun
n keperawatan (Akuntabilitas) dengan membuat terutama atasan
 Meminta bagi PPKS  Dengan kegiatan SOP asuhan dan menghargai
masukan  Mendapatkan yang telah keperawatan, setiap masukan,
dan saran hasil pertemuan terjadwal akan pelayanan saran, dan kritik
kepada yang sesuai memudahkan asuhan dalam pelaksaan
teman dengan proses

33
sejawat dan kesepakatan pelaksanaannya. keperawatan kegiatan
atasan. bersama dari (WOG) akan sesuai aktualisasi
masukan dan  Meminta dengan standar Responsif:
saran yang ada masukan dan yang ditetapkan. Cepat tanggap
saran dalam Dan Terpercaya atas hal-hal yang
bekerja serta diperlukan dalam
merupakan Profesional kegiatan
bentuk dari etika dengan adanya aktualisasi ini
profesi. laporan dan khususnya
(Manajemen dokumentasi pengoptimalan
ASN) kegiatan, pelaksanaan
3 Melakukan  Membuat  Adanya  Instrumen sebagai bukti asuhan
diskusi format instrumen asuhan adanya keperawatan.
bersama Pengkajian, asuhan keperawatan tanggungjawab
semua Diagnosa, keperawatan adalah sebagai didalam
perawat Intervensi, yang telah di penunjang bagi menjalankan
BRSPDM Implementa sepakati terlaksananya kegiatan secara
“Dharma si, dan bersama-sama asuhan profesional dan
Guna” Evaluasi oleh perawat keperawatan

34
Bengkulu Keperawata  Adanya SOP yang dapat dipercaya.
untuk n. Asuhan komprehensif Kemudian juga
membuat  Membuat Keperawatan bagi PPKS. dengan adanya
instrumen SOP bagi perawat. (Komitmen Mutu) SOP asuhan
asuhan asuhan  Mendapatkan  SOP asuhan keperawatan ini
keperawata keperawata hasil pertemuan keperawatan sesuai dengan
n n. yang sesuai merupakan salah satu misi
 Meminta dengan pedoman bagi BRSPDM
saran dan kesepakatan perawat, untuk “Dharma Guna”
masukan bersama dari membuat catatan bengkulu yaitu
kepada masukan dan asuhan peningkatan
teman saran yang ada keperawatan penyelenggaraan
sejawat . yang pelayanan
komprehensif Rehabilitasi
terhadap PPKS. Sosial sesuai
(Komitmen Mutu) Standar
 Meminta saran Operasional
dan masukan Prosedur (SOP).
dalam bekerja

35
merupakan
bentuk dari sikap
etika profesi.
(Manajemen
ASN)
4 Melaksanak  Membuat  Adanya catatan  Catatan asuhan
an kegiatan catatan asuhan keperawatan
asuhan asuhan keperawatan merupakan
keperawata keperawata tiap-tiap PPKS rumusan
n terhadap n bagi sebagai masalah dan
PPKS masing- pedoman solusi tindakan
masing tegaknya keperawatan
PPKS yang diagosa dan yang akan
berada di intervensi diberikan
Balai keperawatan terhadap masing-
 Melaksanak  Terlaksananya masing PPKS di
an intervensi Balai.
intervensi keperawatan (Komitmen Mutu)
keperawata yang telah  Melakukan

36
n yang disusun didalam intervensi
sesuai asuhan keperawatan
dengan keperawatan terhadap PPKS
asuhan di balai yang
keperawata sesuai dengan
n bagi masalah yang di
masing- derita oleh PPKS
masing dengan cepat
PPKS dan penuh
tanggung jawab.
(Pelayanan
Publik)
5. Menyusun  Mengumpul  Foto Kegiatan  Laporan harus
laporan kan semua aktualisasi dapat
aktualisasi bahan  Laporan dipertanggungjaw
aktualisasi Aktualisasi yang abkan.
 Melakukan telah di (Akuntabilitas)
konsultasi konsultasikan  Laporan
dengan kepada mentor menggunakan

37
mentor dan dan teman bahasa Indonesia
teman sejawat yang baik dan
sejawat benar.
dalam (Nasionalisme)
penyusunan  Melakukan
laporan konsultasi dan
aktualisasi kerjasama
 Menyusun dengan KASI
laporan LRS dan pegawai
aktualisasi lain.
(WOG)
 Melakukan
dokumentasi
kegiatan.
(Anti Korupsi)

38
Tabel 2.5 Tabel Jadwal Kegiatan Aktualisasi
N Kegiatan Oktober November
I II III IV I II
o
1. Melapor kepada Kepala 07
Seksi (KASI) Layanan S/D
Rehabilitasi Sosial 08
(LRS) terkait
pelaksanaan tahapan
kegiatan dalam
Rancangan Aktualisasi
2. Melakukan pertemuan 11
bersama perawat S/D
BRSPDM “Dharma 15
Guna” Bengkulu
dengan KASI LRS
3. Melakukan diskusi 18
bersama semua S/D
perawat BRSPDM 22
“Dharma Guna”
Bengkulu untuk
membuat instrumen
asuhan keperawatan
4. Melaksanakan kegiatan 25 01
asuhan keperawatan S/D S/D
terhadap PPKS 29 05
5. Menyusun laporan 08
aktualisasi S/D
14

2. Realisasi Kegiatan
Unit Kerja : Seksi Layanan Rehabilitasi Sosial,

39
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu

Identifikasi Isu : 1. Belum adanya pelaksanaan Asuhan


Keperawatan yang komprehensif
bagi PPKS di BRSPDM “Dharma
Guna” Bengkulu.
2. Belum ada SOP Pelayanan Poliklinik
BRSPDM “Dharma Guna” Bengkulu.
3. Rekam Medis di Poliklinik BRSPDM
“Dharma Guna” Bengkulu belum
tertata rapi
Isu yang : Belum adanya pelaksanaan Asuhan
Diangkat Keperawatan yang komprehensif bagi
PPKS di BRSPDM “Dharma Guna”
Bengkulu
Gagasan : 1. Membuat instrumen Asuhan
Pemecahan Keperawatan bagi PPKS di BRSPDM
Isu “Dharma Guna” bengkulu.
2. Membuat catatan Asuhan
keperawatan bagi PPKS di BRSPDM
“Dharma Guna” Bengkulu.
3. Membuat pembagian tugas dan
tanggung jawab bagi setiap perawat

40
Tabel 2.6 Tabel Realisasi Kegiatan
Kontribusi
N Tahapan Keterkaitan Terhadap Visi- Penguatan
o Kegiatan Kegiatan Output / Hasil Substansi Mata Misi Organisasi Nilai Organisasi
Pelatihan
1 2 3 4 5 6 7
1. Melapor  Meminta  Mendapatkan  Saya akan Visi BRSPDM Pelaksanaan
kepada izin untuk izin untuk meminta izin dan “Dharma Guna” kegiatan
Kepala melaksanak melaksanakan melapor kepada Bengkulu merupakan
Seksi an tahapan tahapan kegiatan atasan dengan Adalah penguatan nilai-
(KASI) kegiatan dalam sopan santun mewujudkan nilai organisasi:
Layanan dalam Rancangan sebagai etika dan BRSPDM a. Humanis
Rehabilitasi Rancangan Aktualisasi tata krama saya “Dharma Guna” b. Adaptif
Sosial Aktualisasi  Mendapatkan kepada pimpinan Bengkulu c. Dedikatif
(LRS)  Berkoordina arahan dari ditempat saya Sebagai d. Inklusif
terkait si dengan mentor agar bekerja. Lembaga e. Responsif
pelaksanaa KASI LRS tahapan kegiatan (Etika Publik) penyelenggara Humanis:
n tahapan selaku Rancangan  Saya akan Rehabilitasi Mengutamakan
kegiatan Mentor Aktualisasi bisa berkomunikasi Sosial Bagi norma
dalam Penyandang kesopanan dalam

41
Rancangan untuk terlaksana dengan Disabilitas berdiskusi
Aktualisasi pelaksanaa dengan baik menggunakan Mental secara dengan atasan
n tahapan bahasa indonesia Holistik, hal ini maupun dengan
kegiatan yang baik saat dapat kita rekan kerja dalam
Rancangan berkoordinasi temukan dalam pembuatan
Aktualisasi dengan Mentor. asuhan aktualisasi.
(Nasionalisme) keperawatan Adaptif:
 Dengan adanya yang Pembuatan
koordinasi komprehensif instrumen asuhan
dengan atasan mulai dari proses keperawatan
dapat mebuat pengkajian dibuat agar
pelaksanaan hingga evaluasi, sesuai dengan
tahapan kegitan merupakan satu kondisi PPKS di
bisa berjalan kesatuan yang Balai. Dedikatif:
sesuai dengan tidak dapat Membuat
rencana yang dipisahkan. tanggung jawab
telah dibuat dan Kemudian perawat dan
sesuai dengan sistemik, ini juga jadwal
hasil yang dilakukan pelaksanaan

42
diharapkan. dengan membuat kegiatan serta
(WOG) tanggung jawab selalu berusaha
2 Melakukan  Membuat  Masing-masing  Setiap perawat dan jadwal sebaik mungkin
pertemuan pembagian perawat bertanggung pelaksanaan dalam melakukan
bersama tugas mendapatkan jawab asuhan kegiatan,
perawat masing- tanggung jawab melaksanakan keperawatan, khususnya untuk
BRSPDM masing yang telah tugas yang agar kepentingan
“Dharma perawat disepakati diberikan dan pelaksanaannya orang banyak.
Guna”  Membuat bersama telah disepakati berjalan sesuai Inklusif:
Bengkulu jadwal  Terjadwalnya bersama, agar dengan sistem Selalu bersikap
dengan pelaksanaa kegiatan kegiatan bisa yang telah di ramah dan sopan
KASI LRS n asuhan pelaksanaan berjalan efektiv buat. Kemudian santun yang baik
keperawata asuhan dan efisien. terstandar, kepada siapapun
n keperawatan (Akuntabilitas) dengan membuat terutama atasan
 Meminta bagi PPKS  Dengan kegiatan SOP asuhan dan menghargai
masukan  Mendapatkan yang telah keperawatan, setiap masukan,
dan saran hasil pertemuan terjadwal akan pelayanan saran, dan kritik
kepada yang sesuai memudahkan asuhan dalam pelaksaan
teman dengan proses

43
sejawat dan kesepakatan pelaksanaannya. keperawatan kegiatan
atasan. bersama dari (WOG) akan sesuai aktualisasi
masukan dan  Meminta dengan standar Responsif:
saran yang ada masukan dan yang ditetapkan. Cepat tanggap
saran dalam Dan Terpercaya atas hal-hal yang
bekerja serta diperlukan dalam
merupakan Profesional kegiatan
bentuk dari etika dengan adanya aktualisasi ini
profesi. laporan dan khususnya
(Manajemen dokumentasi pengoptimalan
ASN) kegiatan, pelaksanaan
3 Melakukan  Membuat  Adanya  Instrumen sebagai bukti asuhan
diskusi format instrumen asuhan adanya keperawatan.
bersama Pengkajian, asuhan keperawatan tanggungjawab
semua Diagnosa, keperawatan adalah sebagai didalam
perawat Intervensi, yang telah di penunjang bagi menjalankan
BRSPDM Implementa sepakati terlaksananya kegiatan secara
“Dharma si, dan bersama-sama asuhan profesional dan
Guna” Evaluasi oleh perawat keperawatan

44
Bengkulu Keperawata  Adanya SOP yang dapat dipercaya.
untuk n. Asuhan komprehensif Kemudian juga
membuat  Membuat Keperawatan bagi PPKS. dengan adanya
instrumen SOP bagi perawat. (Komitmen Mutu) SOP asuhan
asuhan asuhan  Mendapatkan  SOP asuhan keperawatan ini
keperawata keperawata hasil pertemuan keperawatan sesuai dengan
n n. yang sesuai merupakan salah satu misi
 Meminta dengan pedoman bagi BRSPDM
saran dan kesepakatan perawat, untuk “Dharma Guna”
masukan bersama dari membuat catatan bengkulu yaitu
kepada masukan dan asuhan peningkatan
teman saran yang ada keperawatan penyelenggaraan
sejawat . yang pelayanan
komprehensif Rehabilitasi
terhadap PPKS. Sosial sesuai
(Komitmen Mutu) Standar
 Meminta saran Operasional
dan masukan Prosedur (SOP).
dalam bekerja

45
merupakan
bentuk dari sikap
etika profesi.
(Manajemen
ASN)
4 Melaksanak  Membuat  Adanya catatan  Catatan asuhan
an kegiatan catatan asuhan keperawatan
asuhan asuhan keperawatan merupakan
keperawata keperawata tiap-tiap PPKS rumusan
n terhadap n bagi sebagai masalah dan
PPKS masing- pedoman solusi tindakan
masing tegaknya keperawatan
PPKS yang diagosa dan yang akan
berada di intervensi diberikan
Balai keperawatan terhadap masing-
 Melaksanak  Terlaksananya masing PPKS di
an intervensi Balai.
intervensi keperawatan (Komitmen Mutu)
keperawata yang telah  Melakukan

46
n yang disusun didalam intervensi
sesuai asuhan keperawatan
dengan keperawatan terhadap PPKS
asuhan di balai yang
keperawata sesuai dengan
n bagi masalah yang di
masing- derita oleh PPKS
masing dengan cepat
PPKS dan penuh
tanggung jawab.
(Pelayanan
Publik)
5. Menyusun  Mengumpul  Foto Kegiatan  Laporan harus
laporan kan semua aktualisasi dapat
aktualisasi bahan  Laporan dipertanggungjaw
aktualisasi Aktualisasi yang abkan.
 Melakukan telah di (Akuntabilitas)
konsultasi konsultasikan  Laporan
dengan kepada mentor menggunakan

47
mentor dan dan teman bahasa Indonesia
teman sejawat yang baik dan
sejawat benar.
dalam (Nasionalisme)
penyusunan  Melakukan
laporan konsultasi dan
aktualisasi kerjasama
 Menyusun dengan KASI
laporan LRS dan pegawai
aktualisasi lain.
(WOG)
 Melakukan
dokumentasi
kegiatan.
(Anti Korupsi)

48
Tabel 2.7 Tabel Jadwal Realisasi Kegiatan
N Kegiatan Oktober November
I II III IV I II
o

11 –
1. Melapor kepada Kepala
Seksi (KASI) Layanan
Rehabilitasi Sosial

Oktober -
2. Melakukan
(LRS) pertemuan
terkait 11
bersama perawat S/D
BRSPDM “Dharma 15
Guna” Bengkulu
dengan KASI LRS

Oktober –
3. Melakukan diskusi

2021
19 –
bersama semua
perawat BRSPDM
4. Melaksanakan
“Dharma kegiatan
Guna” 28 04-
asuhan keperawatan dan Okt-
terhadap PPKS 29 2021
5. Menyusun laporan 08
aktualisasi S/D
14

49

Anda mungkin juga menyukai