Anda di halaman 1dari 5

Cara Kami Memimpin Di Masa Pandemi Dalam Lingkungan

Politik dan HAM

Kepemimpinan adalah seni memotivasi sekelompok orang dalam


bertindak untuk mencapai tujuan bersama. Kepemimpinan yang efektif didasarkan
pada gagasan yang dikomunikasikan secara efektif kepada orang lain dengan cara
melibatkan mereka untuk bertindak sesuai keinginan pemimpin.
Seorang pemimpin seharusnya bisa menginspirasi orang lain untuk
bertindak sekaligus mengarahkan cara mereka bertindak. Pimpinan berkewajiban
memberikan perhatian yang sungguh-sungguh untuk membina, menggerakkan,
mengarahkan semua potensi yang dilingkungannya agar terwujud serta volume
dan beban kerja yang terarah pada tujuan utama. Dalam kepemimpinan menurut
saya pasti memiliki cara menjadi pemimpin yang baik contohnya dalam
berorganisasi, Agar bisa menjadi pemimpin organisasi yang baik, ada beberapa
kunci menjadi pemimpinan yang bisa anda terapkan :
1. Mau belajar bersama
Seorang pemimpin sejati tidak harus selalu merasa diatas terus ketika
dia memimpin. Setiap saat seorang pemimpin di tuntut untuk selalu menjadi
teladan bagi anak buah atau pengikutnya bukannya malah bersikap
individualisme. Dalam hal ini, seorang pemimpin adalah seseorang yang
harus terus belajar dan mau diajar dari dan oleh orang lain untuk
meningkatkan kualitas kepemimpinannya.
Akan tetapi pada kenyataannya banyak seorang pemimpin terlalu
gengsi bahkan bersikap otoriter dimana iya merasa sebagai yang paling baik
karena posisi kepemimpinannya yang kemudian membuatnya tidak pernah
melakukan pengembangan dalam diri yang sebenarnya akan membuat
kepemimpinan dirinya semakin berkualitas.
2. Menentukan tujuan yang jelas
Seorang pemimpin harus mengetahui dan menentukan target apa yang
akan diraih dan perkembangan apa yang ingin di capai. Mempunyai tujuan
yang jelas itu sangat penting bagi seorang pemimpin untuk mengatur
organisasinya. Setiap pengikut butuh tujuan untuk di capai. Ketika pengikut
diberi arahan dan tujuan oleh pemimpin maka mereka akan merasa
melakukan sesuatu yang memiliki konstribusi terhadap tujuan suatu
organisasi.
3. Selalu berkomunikasi
Seorang pemimpin sering terjebak pada tindakan terlalu sedikit
berkomunikasi dengan pengikutnya. Terkait dengan kepemimpinan, maka
komunikasi yang baik sangatlah penting dimiliki oleh seorang pemimpin
karena berkaitan dengan tugasnya untuk mempengaruhi, membimbing,
mengarahkan, mendorong anggota untuk melakukan aktivitas tertentu guna
mencapai tujuan yang telah ditetapkan serta mencapai efektivitas dalam
kepemimpinan, perencanaan, pengendalian, koordinasi, latihan, manajemen
konflik serta proses-proses organisasi lainnya.
Lalu bagaimana mungkin komunikasi bisa berjalan dengan baik jika
seorang pemimpin tidak memberikan kenyamanan, malahan yang ada
adalah ketakutan bagi bawahannya dalam menyampaikan informasi
kepadanya. efektivitas organisasi juga terletak pada efektivitas komunikasi,
sebab komunikasi itu penting untuk menghasilkan pemahaman yang sama
antara pengirim informasi dengan penerima informasi pada semua
tingkatan/level dalam organisasi.
Politik merupakan suatu hal yang berkaitan dengan penyelenggaraan
pemerintahan dan negara. politik merupakan kegiatan yang diarahkan untuk
mendapatkan dan mempertahankan kekuasaan di masyarakat sebab itu
politik tidak bisa dilepaskan dari kehidupan setiap manusia, terlebih sebagai
bagian dari warga negara.
Politik menuntut adanya keikutsertaan masyarakat di lingkungannya.
Keikutsertaan masyarakat merupakan bentuk partisipasi politik. Patisipasi
politik tersebut memiliki arti sebagai aktivitas yang dijalankan oleh warga
negara atas keinginan dirinya sendiri ataupun dorongan dari pihak lain
dengan tujuan untuk memengaruhi keputusan politik yang akan dibuat oleh
pemerintah Partisipasi politik tersebut dapat terlihat melalui berbagai
kegiatan politik terlebih dalam penyelenggaraan pemilihan umum atau
pemilu. Pemilu sendiri menjadi ajang setiap masyarakat untuk turut
berpartisipasi dalam politik Partisipasi politik tersebut tidak memiliki
batasan tempat, baik di lingungan keluarga, sekolah, masyarakat, maupun
negara.
Contohnya Partisipasi politik juga bisa dilakukan oleh siswa di
lingkungan sekolah contoh dapat diwujudkan dengan mengikuti kegiatan
pemilihan umum ketua osis baru yang diselenggarakan oleh anggota
sekolah. Di lingkungan sekolah pemilu dapat diselenggarakan oleh berbagai
pihak dalam bentuk keorganisasian. Salah satu organisasi siswa di sekolah
adalah OSIS (Organisasi Siswa Intra Sekolah) selain itu. Contoh partisipasi
politik siswa di lingkungan sekolah adalah sebagai berikut :
 Memberikan suara pada kegiatan pemilihan ketua OSIS .
 Menjadi panitia pemilihan umum ketua OSIS .
 Menjadi tim sukses calon ketua OSIS .
Sekolah menjadi tempat bagi siswa untuk berpartisipasi dalam politik,
tanpa adanya batasan usia. Hal tersebut juga termasuk dalam aspek hak asasi
manusia karena semua warga sekolah memiliki hak dan suaranya masing
masing dalam menentukan pilihan.
HAM sendiri menurut Undang-Undang Republik Indonesia No. 39
Tahun 1999 tentang Hak Asasi Manusia, yang dimaksud dengan hak asasi
manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan
manusia sebagai makhluk tuhan yang maha esa dan merupakan anugerah
nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi, dan dilindungi oleh negara,
hukum, pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan
harkat dan martabat manusia. pelanggaran hak asasi manusia adalah setiap
perbuatan seseorang atau kelompok orang termasuk aparat Negara baik
disengaja maupun tidak disengaja atau kelalaian yang secara melawan
hukum mengurangi, menghalangi, membatasi, dan atau mencabut hak asasi
manusia seseorang atau kelompok orang yang dijamin oleh undang-undang
ini, dan tidak mendapatkan, atau dikhawatirkan tidak akan memperoleh
penyelesaian hukum yang adil dan benar, berdasarkan mekanisme hukum
yang berlaku. Pengaduan hanya akan mendapatkan pelayanan apabila
disertai dengan identitas pengadu yang benar dan keterangan atau bukti awal
yang jelas tentang materi yang diadukan.
Secara umum HAM di bagi menjadi 6 diantara nya :
1) Hak Asasi Pribadi atau personal adalah hak yang berhubungan dengan
kehidupan pribadi setiap orang kebebasan untuk hidup, berperilaku,
tumbuh, bergerak, bepergian, dan berpindah-pindah tempat selain itu
kebebasan mengeluarkan atau menyatakan pendapat serta kebebasan
untuk memilih, memeluk, menjalankan agama dan kepercayaan yang
diyakini masing-masing
2) Hak Asasi Politik adalah hak yang berhubungan dengan kehidupan
politik seseorang contoh hak-hak asasi politik adalah sebagai berikut
hak untuk memilih dan dipilih dalam suatu pemilihan, ikut serta dalam
kegiatan pemerintahan, membuat dan mendirikan partai politik serta
organisasi politik lainnya dan hak membuat dan mengajukan suatu
usulan petisi
3) Hak Asasi Hukum menjelaskan bahwa setiap manusia memiliki
kedudukan yang sama di depan hukum dan pemerintahan contoh hak-
hak asasi hukum adalah sebagai berikut hak mendapatkan perlakuan
yang sama dalam hukum dan pemerintaha, hak untuk menjadi pegawai
negeri sipil (PNS) hak dalam mendapatkan dan memiliki pembelaan
hukum pada peradilan serta mendapat layanan dan perlindungan hokum
4) Hak Asasi Ekonomi berhubungan dengan perekonomian contohnya
adalah kebebasan melakukan kegiatan transaksi jual beli, kebebasan
mengadakan perjanjian kontrak kebebasan menyelenggarakan sewa-
menyewa dan utang piutang serta kebebasan untuk memiliki sesuatu
5) Hak Asasi Peradilan hak ini menunjukkan bahwa setiap manusia
diperlakukan sama dalam tata cara pengadilan contoh nya hak
mendapat pembelaan hukum di pengadilan hak persamaan atas
perlakuan penggeledahan, penangkapan, penahanan, dan penyelidikan
di muka hukum, hak memperoleh kepastian hukum serta harus
mendapatkan perlakukan adil dalam hokum
6) Hak Asasi Sosial Budaya terakhir ada Hak Asasi Sosial Budaya hak
yang satu ini berhubungan dengan kehidupan bermasyarakat contoh
hak-hak asasi sosial budaya menentukan, memilih, dan mendapatkan
pendidikan, mengembangkan budaya yang sesuai dengan bakat dan
minat serta harus memperoleh jaminan sosial dan hak dalam
berkomunikasi

Anda mungkin juga menyukai