Anda di halaman 1dari 1

1.

(NHDINI) Kritik sastra yang ditulis oleh jakob sumardjo merupakan kritik sastra jurnalis atau
nonilmiah, karena ulasan pada kritik sastra ini tidak didasarkan pada teori-teori sastra dan
metode ilmiah yang biasa digunakan dalam sebuah penilaian sastra. Kritik sastra ini lebih
mengulas tentang sudut pandang pskologi yang ada di dalam novel. Bahasa yang digunakan pun
lebih santai dan mudah dipahami pembaca. Jakob Soemardjo adalah seorang penulis produktif kritikus
sastra ternama dan juga pelopor filsafat di Indonesia. 
2.
3. (KECUBUNG) Kritik pragmatik adalah kritik yang berorientasi atau memfokuskan perhatian
kepada tanggapan pembaca terhadap karya sastra dan dampak atau pengaruh sastra pada
pembaca. Kritik ini memandang karya sastra sebagai sesuatu yang disusun untuk mencapai
tujuan (efek-efek) tertentu pada audiens. Hal yang diungkapkan dalam nocel ini menyadarkan
manusia bahwa orientasi hidup hanya pada Sang Kuasa, yang diungkapkan pada “Melalui cerpen
“Kecubung Pengasihan,” secara jelas Danarto menggambarkan perjalanan kehidupan manusia
dalam usaha mencapai kesempurnaan hidup. Kesempurnaan hidup menurut pandangan
masyarakat Jawa adalah upaya penyatuan dengan Tuhan. Dalam cerpen ini, konsep tampak jelas
pada amanat, ajaran, dan perilaku hidup tokoh. Perilaku hidup tokoh dalam menyikapi
hubungannya dengan Tuhan, lingkungan, kehidupan dan diri sendiri. Semua itu diarahkan pada
satu tujuan hakiki, yaitu proses untuk bersatu dengan Tuhan. …”
4. (KECUBUNG) kritik sastra ini termasuk kedalam kritik sastra ilmiah karena dalam pendekatannya
menggunakan metode-metode ilmiah dan teori sastra. Dalam pembahasannya pun dibagi
menjadi beberapa bagian, diawali dengan makna dari judul cerpen yang diualas, kemudian
konsep-konsep yang ada pada cerpen, diakhiri dengan kesimpulan dan penilaian keseluruhan di
bagian penutup.
5.

Anda mungkin juga menyukai