a.

“ DEMO KIPI ( Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi )”

1. Pelaksanaan
a) Nama kegiatan
DEMO KIPI ( demam /panas bayi setelah di imunisasi ) Dengan Kompres Hangat
b) Peserta (sasaran)
Bayi usia 0 -12 bulan
c) Waktu dan tempatkegiatan
Hari/tanggal : Sabtu , 11 Februari 2017
Waktu : 07.30 – 09.00 WIB
Tempat : Balai Desa Sumberanyar.
d) Metode
Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah menggunakan metode
ceramah dan peragaan/demo.
e) Media dan Peralatan
1) Media dan peralatan yang digunakan dalam kegiatan boneka peraga, waslap, dan
baskom ukuran besar.
2) Media tambahan yang digunakan dalam kegiatan adalah microfon.
f) Uraian kegiatan
1) Kegiatan demo KIPI dilaksanakan pada hari sabtu, 11 Februari 2017 di Balai
Desa Sumberanyar Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang. Rangkaian
acara dari kegiatan lomba bayi sehat dimulai pada pukul 09.00 WIB dan berakhir
sampai pukul 12.00 WIB, dengan diawali pengisian presensi atau daftar hadir
peserta dari ibu- ibu yang mempunyai bayi usia 0 – 12 bulan.
2) Kegiatan dilanjutkan dengan pembukaan yang di pandu oleh MC perwakilan dari
tim PBL kelompok 2, diawali dengan sambutan dari Bapak Kepala Desa
Sumberanyar, dilanjutkan sambutan bapak Camat yang memberikan pengarahan
pada ibu- ibu yang mempunyai bayi usia 0- 12 bulan yang hadir di balai desa
Sumberanyar.
3) Kemudian acara dilanjutkan dengan awal acara yaitu penyuluhan/pemberian
materi tentang KIPI dan cara mengatasinya dengan kompres hangat dengan suhu
40- 50 ˚C.
4) Setelah penyampaian materi selesai dilanjutkan langsung dengan peragaan cara
mengatasi demam/panas pada bayi dengan kompres hangat dengan suhu 40 – 50
˚ C. Yang diperagaan oleh perwakilan PBL kelompok 2 yaitu sebanyak 3 orang.
 Yaitu dengan mengompres anak dengan air hangat yang disediakan dengan suhu
yang sudah ditentukan, kemudian celupkan waslap sampai basah merata
kemudian peras setengah kering kemudian letakkan pada ketiak bayi bergantian
kanan dan kiri, selanjutnya langkah seperti tadi kemudian diletakkan pada lipatan
paha/ selangkangan bayi bergantian kanan dan kiri, proses pengompresan ini
dilakukan selama ± 15- 20 menit. Dan hindari pemakaian baju tebal pada saat
anak demam/ panas.
5) Kemudian lanjut menunjuk ibu- ibu perwakilan masing – masing dusun yaitu
dusun Krajan 1 orang, Seramba’an 1 orang, dan Sadeng 1 orang, untuk maju
kedepan untuk mendemokan kompres hangat pada bayi demam/ panas seperti
yang sudah diperagakan oleh mahasiswa PBL II kelompok 2. Setelah serentak
melakukan demo kemudian dipilih mana yang terbaik.
g) Koordinator dan pelaksana: Risah Bellah kelompok 2 PBL II.
Susunan Kepanitiaan Kegiatan Lomba Bayi Sehat
Ketua : Risah Bellah
Bendahara : Baity Ilmiah
Sekretaris : Reny Indarwati
Sie.Acara : Yuzrizal
Sie.Konsumsi : Dian Septi E
Sie Ksk : Aulia Islami
Sie Humas : Risah Bellah
Sie Perlengkapan : Baity Ilmiah
Sie Pubdekdok : Aulia Islami
h) Realisasi Anggaran
Tabel 4.1Pemasukan Dana Kegiatan Lomba Bayi Sehat.
No. Uraian Jumlah (Rp)
1. Iuran Kelompok 100.000,00
Jumlah 700.000,00

Tabel 4.2Pengeluaran Dana Kegiatan Lomba Bayi Sehat.

Jumlah
No. Uraian Volume Satuan BiayaSatuan (Rp)
(Rp)

Baskom Plastik 3 Pcs 3.000,00 9.000,00

Waslap 3 Pcs 4000,00 12.000,00

Boneka Peraga 3 Pcs 35.000,00 105.000,00

 Handuk bayi 1 Pcs 25.000,00 25.000,00

Rantang makan
1 Pcs 15.000,00 15.000,00
plastic
Kotak makan
1 Pcs 10.000,00 10.000,00
plastic
Sertifikat 3 Lembar 2.000,00 6.000,00

Jumlah 182.000,00

i) Koordinasi Kegiatan “ Lomba Bayi Sehat”

Tabel 4.3 Koordinasi kegiatan “ Lomba Bayi Sehat ”
No Hari dan Tempat Waktu Keterangan Topik
. Tanggal
1. Rabu, 1 Posko PBL Kelompok 2 19.00 WIB- Koordinasi awal dengan Rapat rencana dan
Januari selesai tim pelaksanaan kegiatan
2017
2. Kamis, 2 Balai Desa Sumberanyar 08.00 WIB- Koordinasi dengan Koordinasi rencana dan
Januari selesai kepala desa dan pelaksanaan kegiatan
2017 pembimbing lapang
3. Kamis, 2 Balai Desa Sumberanyar 19.00 WIB- Koordinasi dengan Bidan Koordinasi rencana dan
Januari selesai polindes penentuan jadwal kegiatan
2017
4. Jumat, 3 Balai Desa Sumberanyar 09.00 WIB- Koordinasi dengan Koordinasi rencana dan
Januari selesai anggota Ketua PKK pelaksanaan kegiatan
2017
7. Jumat, 10 Rumah- rumah peserta lomba bayi 10.00 WIB Koordinasi dengan Penyebaran Undangan
Januari sehat - selesai Kepala dusun
2017
8. Jumat,, 10 Balai Desa Sumberanyar 19.00 WIB- Koordinasi akhir dalam Persiapan teknis kegiatan
Januari selesai kelompok Demo KIPI
2017

j) Supervisi Kegiatan “Lomba Bayi Sehat”

Tabel 4.4 Supervisi Kegiatan Lomba Bayi Sehat

No. Hari dan Tanggal Tempat Waktu Topik Keterangan

Posko PBL 20.00 Pembentukan Supervisi
Kelompok WIB- susunan dilakukan
2 selesai kepanitiaan, oleh
briefing koordinator
kegiatan
No. Hari dan Tanggal Tempat Waktu Topik Keterangan
Posko PBL 16.00 Persiapan Supervisi
Kelompok WIB- akhir dilakukan
2 selesai kegiatan dan oleh
list koordinator
perlengkapan kegiatan

2. Evaluasi
1) Kriteria Evaluasi
 1) Kehadiran peserta sasaran yang hadir dalam kegiatan sebesar 100%
2) Waktu pelaksanaan kegiatan dimulai pada pukul 07.30 WIB dan berakhir pada
pukul 09.00 WIB.
2) Pelaksanaan Kegiatan
Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilihat dari kehadiran peserta lomba bayi
sehat yaitu ibu- ibu yang mempunyai bayi usia 0- 12 bulan di Desa Sumberanyar, dan
ketepatan waktu pelaksanaan.
1) Kehadiran Peserta Lomba Bayi Sehat Sasaran
Target : 50 bayi
Pencapaian : 50 bayi
Berdasarkan hasil di atas, didapatkan hasil bahwa pelaksanaan kegiatan dilihat
dari kehadiran Peserta Demo KIPI telah memenuhi target dan kegiatan dapat
dinyatakan berhasil.
2) Ketepatan Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Target : 07.30- 09.00 WIB
Pelaksanaan : 07.30- 08.50 WIB
Berdasarkanwaktu pelaksanaannya, kegiatan telah berjalan sesuai dengan rencana
dan susunan acara telah terealisasi sesuai dengan perhitungan tim pelaksana.
3) Pendukung
1) Internal
(a) Kelengkapan fasilitas (media dan peralatan) berupa boneka peraga, waslap,
dan baskom ukuran besar.
(b) Sumber daya yang mencukupi sesuai dengan tugas yang ada
(c) Sumber dana yang mencukupi
2) Eksternal
(a) Tersedianya fasilitas dan dukungan dari pihak Balai Desa Sumberanyar.
(b) Terjalin kerjasama antara Kelompok 2 PBL II Fakultas
KesehatanMasyarakat dengan perangkat Desa di Desa Sumberanyar.
(c) Kesediaan peserta mengikuti pelaksanaan kegiatan dari awal hingga akhir
acara.
4) Hambatan
Hambatan utama yang dihadapi selama pelaksanaan kegiatan ini adalah
banyaknya bayi yang menangis dan ingin pulang, karena bayi merasa panas
dengan banyaknya orang, dan keterbatasan tersedianya kipas angin sehingga tidak
 dapat menjangkau seluruh peserta yang hadir di balai Desa Sumberanyar pada saat
itu.
5) Efisiensi Kegiatan
Efisiensi kegiatan dapat dilihat dari aspek sumber daya manusia dan aspek
pembiayaan.
1) Efisiensi sumber daya manusia yang tersedia.
Kegiatan ini membutuhkan sumber daya manusia yang cukup yang berasal dari
anggota kelompok PBL 2. Efisiensi dari aspek sumber daya manusia telah
tercapai, karena ketersediaannya di masing-masing fungsi telah terpenuhi sesuai
dengan tugas yang ada.
2) Efisiensi pembiayaan
Efisiensi dari segi biaya telah tercapai karena realisasi anggaran yang muncul sesuai
dengan jumlah pemasukan dana yang ditetapkan dalam perencanaan.
3) Progres Kegiatan
(a) Pelaksanaan kegiatan” Demo KIPI ” dimulai pada pukul 07.30 WIB.
Sebelumnya para peserta diberikan waktu untuk berkumpul di Balai Desa
Sumberanyar pada pukul 07.00-07.25 WIB. Kegiatan ini sangat diminati
oleh target sasaran, yakni ibu- ibu yang mempunyai bayi usia 0- 12 bulan
yang berada di Desa Sumberanyar. Selain ibu- ibu yang mempunyai bayi
dan balita yang merupakan sasaran utama, kegiatan ini juga diikuti oleh
masyarakat dengan kategori umum.
(b) Kegiatan “ Demo KIPI “ merupakan kegiatan yang bertujuan untuk
memberikan motivasi agar ibu tidak khawatir takut anaknya rewel, panas,
nangis terus-terusan tiap malam lagi jika anaknya diberikan imunisasi dan
memberikan pengajaran pada seluruh ibu- ibu yang mempunyai bayi
bagaimana cara mengatasi pada saat bayi panas setelah di imunisasi yaitu
dengan kompres hangat selama ± 15-20 menit.
(c) Kegiatan ini sangat menarik perhatian masyarakat karena ada berbagai
macam doorprize, ada perwakilan dari masing- masing dusun yang maju
untuk mendemokan kompres hangat pada bayi dengan menggunakan
boneka peraga yang lucu- lucu, dan semangat dari ibu- ibunya untuk
mengikuti lomba ini.