Anda di halaman 1dari 7

Nama : Winarsih

NIM : 030974685
PRODI : Ilmu Administrasi Negara
UPBJJ : Serang

Jawaban Tugas 1 SISTEM ADMINISTRASI NEGARA KESATUAN RI

1. Administrasi negara Indonesia merupakan seluruh penyelenggaraan kekuasaan aparatur


negara serta seluruh dana dan daya, untuk tercapainya tujuan negara Indonesia serta
terlaksananya tugas pemerintah Indonesia sperti yang ditetapkan dalam UUD 1945.
Sebagai suatu sistem, administrasi negara Indonesia terdiri atas berbagai bagian yang
saling terkait satu dengan yang lainnya sebagai suatu kesatuan yang antara lain meliputi
tatanan organisasi lembaga negara, tatanan organisasi ditingkat pusat, manajemen
administrasi negara Indonesia, administrasi keuangan dan materiil, aparatur
perekonomian negara, manajemen pelayanan umum, strategi penyempurnaan
administrasi negara, dan aplikasi teknologi informasi dan komunikasi dalam manajemen
pemerintahan. Bagian-bagian dari administrasi negara Indonesia sebagai suatu sistem
itulah yang merupakan bagian dari pemabahasan makalah Sistem Administrasi Negara
Kesatuan Republik Indonesia (SANKRI) ini.
2. Tatanan organisasi pemerintahan negara adalah sejumlah oraganisasi atau lembaga yang
dibentuk dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan negara, berupa organisasi
kenegaraan dan organisasi pemerintahan. Tatanan organisasi pemerintahan pada suatu
negara dipengaruhi oleh bentuk negara dan sistem pemerintahan yang dianut, selain
dipengaruhi bentuk negara dan sistem pemerintahan, tatanan organisasi pemerintahan
negara juga dipengaruhi oleh tata nilai yang dianut berupa falsafah, cita-cita dan tujuan
bernegara serta perkembangan lingkungan stratejik yang dihadapi baik dalam tataran
nasional maupun internasional.

3. Aparatur Pemerintah di Tingkat Pusat

 Presiden dan Wakil Presiden

a) Menurut pasal 4 ayat 1 UUD 1945, Presiden Republik Indonesia memegang


kekuasaan pemerintahan.
b) Dalam melakukan kewajibannya Presiden dibantu oleh seorang Wakil Presiden.
Hubungan kerja antara Presiden dan wakil Presiden diatur dan ditentukan oleh
Presiden.

c) Sesuai dengan ketentuan UUD 1945, Wakil Presiden bertugas membantu


Presiden. Dalam cabinet pembangunan VI Wakil Presiden ditugasi untuk
mengadakan koordinasi dalam menyusun rencana dan mengikuti pelaksanaan
pengawasan dari dalam maupun dari luar, termasuk proyek besar.

d) Dalam melaksanakan kekuasaan pemerinta Negara. Presiden dibantu oleh


menteri-menteri Negara. Menteri diangkat dan diberhentikan oleh presiden dan
menteri-menteri tersebut yang terutama menjalankan kekuasaan pemerintah
(pouvoir executive) dalam praktek.

 Kabinet Pembangunan IV

Tugas pokok dan sekaligus sasaran kabinet pembangunan IV adalah meneruskan dan
meningkatkan pelaksanaan pembangunan berdasarkan GBHN dengan sasaran-sasarannya
dinamakan “Panca Krida”.

 Departemen

Berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1947, Pola susunan Departemen terdiri dari :

a) Menteri sebagai unsur Pimpinan Departemen sekaligus merupakan Pembantu Presiden


dalam bidang yang menjadi tugas kewajibannya

b) Sekretaris jenderal sebagai unsure pembantu pimpinan berada langsung di bawah menteri
dan memimpin sekretariat jenderal

c) Inspektur jenderal sebagai unsur pengawasan berada langsung di bawah menteri dan
memimpin inpektorat jenderal

d) Direktur jenderal sebagai unsure pelaksana dari sebagian tugas pokok departemen, berada
langsung di bawah Menteri dan memimpin direktorat jenderal.

e) Unit organisasi dan staf ahli terdiri dari

f) Instansi Vertikal yang disebut kantor wilayah departemen


 Kantor Kenteri Koordinator (MENKO)

 Kedudukan dan tugas MENKO

a) Menko adalah menteri Negara pembantu presiden dengan tugas pokok mengkoordinasi
dan penyusunan kebijaksanaan serta pelaksanaannya di bidang tertentu dalam kegiatan
pemerintahan Negara.

b) MENKO berada langsung di bawah dan bertanggungjawab atas pelaksanaan tugasnya


kepada presiden.

 Susunan

MENKO dibantu oleh staf yang terdiri dari unsure-unsur :

a) Sekretaris MENKO

b) Asisten MENKO

c) Staf Ahli paling banyak 5 orang.

 Kantor Menteri Negara (MENNEG)

 Kedudukan

a) Membantu presiden dengan tugas pokok menangani tugas tertentu dalam kegiatan
pemerintah Negara yang tidak melampaui tugas suatu departemen.

b) Menneg berada di bawah dan bertanggung jawab kepada presiden.

 Tugas

a) Menteri Negara Perencanaan Pembangunan Nasional disingkat MENPPN, mempunyai


tugas pokok menangani hal-hal yang berhubungan dengan perencanaan pembangunan
nasional.

b) Menteri Negara Riset dan Teknologi disingkat MENRISTEK mempunyai tugas pokok
menangani hal-hal yang berhubungan riset dan teknologi.
c) Menteri Negara Urusan Pangan disingkat MENPANGAN mempunyai tugas pokok
menangani hal-hal yang berhubungan dengan pangan.

d) Dan Lain-lain.

 Lembaga-lembaga pemerintah non-departemen

Lembaga tersebut yaitu :

a) Arsip Nasional.

b) Badan Administrasi Kepegawaian Negara

c) Badan Koordinasi Intelejen Negara

d) Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional

e) Badan Koordinasi Penanaman Modal

f) Badan Koordinasi Survai dan Pemetaan Nasional

g) Badan Pengkajian dan Perencanaan Teknologi

h) Dan Lain-lain.

 Lembaga-lembaga Lain

Dalam rangka koordinasi atau pelaksanaan kegiatan-kegiatan tertentu Presiden membentuk


lembaga-lembaga lain yang bersifat ektra struktural dan keanggotaannya terdiri dari para pejabat
dari berbagai instansi. Lembaga-lembaga tersebut ada yang bertanggung jawab kepada Presiden
dan ada yang bertanggung jawab kepada menteri.

 Sekretariat Negara

 Kedudukan

a) Sekretariat Negara dibentuk dengan Keppres No 291 tahun 1960 menggantikan kabinet
presiden dan cabinet perdana menteri yang dihapuskan dengan keppres tersebut.
b) Sekretariat Negara merupakan unsur penunjang bagi presiden dalam menjalankan tugas
baik selaku kepala Negara maupun kepala pemerintahan.

 Tugas

a) Membantu Presiden dalam memperlancar pelaksanaan tugasnya yang bersangkutan


dengan penyelenggaraan kekuasaan Negara dan Pemerintahan yang meliputi administrasi
pemerintahan dan administrasi pembangunan dalam arti luas.

b) Menyelenggarakan koordinasi dan pelayanan administrasi dan keuangan dari LPND,


kantor MENKO, kantor menteri Negara serta lembaga-lembaga lain yang ditetapkan
dengan peraturan perundangan yang berlaku.

 Kejaksaan Agung

Berdasarkan UU No 5 Tahun 1991, dan Keppres No 55 Tahun 1991, tentang Susunan Organisasi
dan Tata Kerja Kejaksaan :

a) Kelaksaan agung adalah lembaga kejaksaan tingkat pusat

b) Kejaksaan agung dipimpin oleh jaksa agung, yang sejak cabinet pembangunan IV di beri
keduduksn setingkat menteri.

 Bank Indonesia

Kedudukan dan tugas bank Indonesia diatur dalam UU No. 13 Tahun 1968 UU dan No. 7 Tahun
1992.

 Kedudukan

a) Bank Indonesia merupakan bank sentral di Indonesia

b) Bank Indonesia adalah milik Negara dan merupakan badan hokum yang bergerak
melakukan tugas dan usaha di bidang perbankan.

 Tugas pokok

a) Mengatur, menjaga dan memelihara ketertiban nilai rupiah.


b) Melakukan pembinaan dan pengawasan di bidang perbankan termasuk bank-bank milik
pemerintah.

c) Mendorong kelancaran produksi dan pembangunan serta meningkatkan taraf hidup


rakyat.

 Angkatan Bersenjata Republik Indonesia ( ABRI)

Keputusan Presiden No 60 Tahun 1983 tentang pokok-pokok penyusunan ABRI.

 Kedudukan

a) ABRI dipimpin oleh Panglima Angkatan Bersenjata (PANGAB) yang bertanggungjawab


langsung kepada presiden.

b) PANGAB adalah pembantu presiden dalam melaksanakan kewenangan komando


penyelenggaraan pertahanan Negara.

 Tugas

a) PANGAB mempunyai tugas pokok memimpin ABRI dalam melaksanakan tugas dan
tanggungjawab atas pembinaan dan penggunaan ABRI serta melakukan pembinaan dan
penggunaan segenap kompomen kekuatan pertahanan keamanan Negara sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang berlaku dan sesuai dengan kebijaksanaan
pemerintah.

b) PANGAB bersama-sama Kepala Staf Angkatan dan Kepala Kepolisian Negara RI


membantu Menteri Pertahanan Keamanan dalam melaksanakan tugas dan tanggung
jawab di bidang administrasi pembinaan kemampuan pertahanan keamanan Negara.

 Kesekretariatan Lembaga Tertinggi

a) Kedudukan :Sekretariat lembaga tertinggi Negara adalah aparatur pemerintah yang dalam
melaksanakan tugas dan fungsinya bertanggung jawab langsung kepada pimpinan
lembaga yang bersangkutan.
b) Tugas :Pada umumnya tugas secretariat jenderal lembaga tertinggi Negara adalah
membantu kelancaran tugas melayani lembaga tertinggi Negara serta anggota masing-
masing kecuali anggota secretariat BEPEKA.

 Perwakilan RI di Luar Negeri

 Kedudukan

1) Satu-satunya aparatur Negara yang mewakili kepentingan Negara RI di Negara lain.

2) Perwakilan RI dapat berupa kedutaan Besar RI, Konsulat jenderal RI, Konsulat RI, perutusan
tetap RI pada PBB maupun Perwakilan RI yang bersifat sederhana.

3) Kepala Perwakilan adalah Duta Besar

4) Perwakilan RI terdiri dari :

· Perwakilan Diplomatik, yaitu perwakilan yang kegiatannya meliputi semua kepentingan


Negara RI dan yang wilayah kerjanya meliputi seluruh wilayah Negara penerima atau yang
bidang kegiatannya meliputi bidang kegiatan suatu organisasi internasional.

· Perwakilan konsuler yaitu perwakilan yang kegiatannya meliputi semua kepentingan RI di


bidang konsuler dan mempunyai wilayah kerja tertentu dalam wilayah Negara penerima.

5) Perwakilan Diplomatik yang terdiri dari :

·Kedutaan Besar RI

·Keputusan tetap RI

6) Perwakilan Konsuler, Yaitu :

·Konsulat Jenderal RI

·Konsulet RI

Anda mungkin juga menyukai