Anda di halaman 1dari 81

LAMPIRAN – LAMPIRAN

304
Lampiran 1.a. Instrumen Penelitian

Kuesioner Perilaku berpikir Siswa


Petunjuk :

Bacalah setiap pernyataan berikut dan tunjukkan bagaimana anda berpikir dan
merasa secara umum dalam pembelajaran. Tidak ada jawaban benar atau salah,
karena itu jangan membuang waktu terlalu lama.

Pilihlah angka secara jujur yang paling menggambarkan kondisi berpikir dan
perasaan Anda. Keterangan penilaian/skor: 1) TP = Tidak pernah,
2) SJ = Sangat Jarang, 3) KD = Kadang-kadang, 4) SR = Sering , dan
5) SL = Selalu

No Pertanyaan TP SJ KD SR SL
1 Saya menentukan cara bagaimana menyelesaikan
sebuah tugas sebelum mengerjakannya
2 Untuk memahami sebuah tugas sedapat mungkin
saya membuat gambar/bagannya
3 Saya memikirkan secara mendalam materi
pelajaran/job yang diberikan.
4 Saya bekerja keras untuk melakukan tuga dengan
baik meski saya tidak menyukainya
5 Saya berpikir untuk mencoba cara lain dalam
menyelesaikan tugas
6 Saya mengerahkan segenap usaha terbaik pada
tiap tugas
7 Saya merasa yakin bahwa saya dapat memahami
materi-materi sulit pada mata pelajaran ini.
8 Saya mencoba memahami tugas-tugas lebih
dahulu sebelum mempersiapkan langkah-langkah
penyelesaiannya
9 Saya menyelesaikan sebuah tugas dengan
mencoba lebih dari satu cara untuk
melakukannya.
10 Saya memeriksa pekerjaan sambil terus
meyelesaikannya
11 Saya bekerja sebaik mungkin pada setiap tugas
12 Saya yakin bahwa saya dapat memahami konsep
dasar pada mata setiap pelajaran.
13 Saya memikirkan makna dari tugas-tugas
sebelum saya mulai menjawabnya.
14 Saya akan melakukan kerja lebih pada tugas
untuk meningkatkan pengetahuan

305
15 Saya percaya bahwa saya dapat memahami
materi lebih kompleks yang diberikan guru.
16 Saya menilai ketepatan/kebenaran dari pekerjaan
yang saya lakukan
17 Saya berkonsentrasi dengan sungguh-sungguh
saat mengerjakan sebuah tugas.
18 Saya percaya bahwa saya dapat memberikan
kerja terbaik pada tugas dan ujian pelajaran ini.
19 Saya berusaha mencari ide-ide baru untuk
menyelesaikan tugas
20 Saya memulai pekerjaan dengan hal-hal yang
sederhana lebih dulu.
21 Saya menggambarkan semua bagian
pekerjaan/tugas yang harus saya selesaikan
22 Saya meluangkan banyak waktu untuk mencoba
memahami tugas-tugas sulit
23 Saya memperbaiki kesalahan-kesalahan yang
saya lakukan
24 Suatu tugas berguna untuk menguji pengetahuan
saya
25 Saya merasa yakin dapat menguasai ketrampilan
yang diajarkan pada mata pelajaran ini.
26 Saya pastikan bahwa saya memahami apa yang
harus dilakukan sebelum melaksanakannya
27 Saya berupaya menemukan ide-ide pokok dari
sebuah tugas/pekerjaan
28 Saya mencoba menentukan apa saja syarat-syarat
sebuah pekerjaan/tugas
29 Dengan mempertimbangkan kesulitan, guru dan
ketrampilan yang dimiliki, saya berpikir bahwa
saya dapat bekerja dengan baik pada mata
pelajaran ini
30 Saya bertanya pada diri sendiri tentang seberapa
baik apa yang telah saya lakukan atas tugas dan
kelanjutannya

306
Lampiran 1. b. Indikator kuesioner

HOTS, Indikator dan Item soal


Pengukuran perilaku berpikir siswa

Kriteria Aspek Indikator No.


Kemampu Item
an soal
Analisis Kemampuan menimbang 10, 12,
(ANA) pilihan/tindakan/kebijakan 13, 17,
Higher Order Thinking Skills

Kemampuan untuk mengemukakan 26


pendapat dan berdiskusi
Studi Kemampuan menyederhanakan masalah 15, 20,
Komparasi Kemampuan membandingkan sesuatu 28, 29
KEMA (SK) Kemampuan memberikan ide /solusi
MPUAN yang dapat diterima
BERPIK Evaluasi Kemampuan mempertimbangkan ide- 16, 23,
IR (EVA) ide lain 24, 30
KRITIS Kemampuan menerima tantangan
Kemampuan untuk menyatakan
&mendefinisikan masalah
Interpretasi Kemampuan untuk menentukan 2, 8, 18,
masalah konsep/aturan/persamaan/ model terkait 25
KEMA (INMA) dengan tepat
MPUAN Kemampuan untuk membuat asumsi
PROBL yang benar
EM Wawasan Berpengetahuan luas (knowledgeable) 6, 11,
SOLVIN Berpikir Kemampuan mempelajari hal-hal baru 14, 22
G (WB) Kemampuan meng kontra kan ide-ide
utama untuk menyelesaikan masalah
dan Kemampuan membandingkan ide-ide
serupa
KEMA Kemampuan membandingkan ide-ide 1, 5, 9,
Berpikir
MPUAN berbeda 19
Alternatif Kemampuan mengusulkan
BERPIK
IR (BA) opsi/acuan/kebijakan
KREATI Kemampuan menghasilkan ide-ide 4, 5, 7,
F alternatif 21, 27
Inovatif Kemampuan menerapkan pendekatan
(INOV) baru dalam mengatasi masalah
Kemampuan mewujudkan solusi dan
meletakkannya secara praktis

307
Lampiran 1. c. Soal evaluasi bermuatan HOTS

Soal Bermuatan HOTS


Mata Pelajaran : Teknologi Dasar Otomotif
Kelas : X
Program Keahlian: Teknik Kendaraan Ringan

1. Hukum yang digunakan untuk aplikasi hidrolik adalah hukum


A. archimedes B. newton
C. pascal D. bernouli

2. Dalam sebuah mesin ada banyak sambungan antara 2 komponen atau lebih.
Setiap sambungan memerlukan kerapatan tertentu supaya tidak ada kebocoran.
Karena kebocoran dapat menyebabkan kerusakan mesin. Uraian tersebut
merupakan :
A. Manfaat gasket B. Kegunaan seal
C. Fungsi karet D. Manfaat kertas pelapis

3. Pada system hidrolik memiliki berbagai komponen yang masing-masing


mempunyai peranan dan fungi yang berbeda. Di dalamnya ada komponen
untuk memompa fluida, penyearah aliran, pengatur tekanan, penyaring kotoran
fluida, pembuka dan penutup aliran fluida dan sebagainya. Ynag berfungsi
untuk menyearahkan aliran fluida adalah komponen ……….
A. Pompa B. Check valve
C. Filter D. Katup

4. Pada saat kita memompa ban sepeda, maka kita akan mengalirkan udara ke
dalam ban dengan tekanan tertentu. Proses mengalirkan udara bertekanan
tersebut dinamakan ….
A. Kompresor B. Pompa
C. Pneumatik D. Hidrolik

5. Dibawah ini yang bukan termasuk fungsi dari seals adalah ...
A. Menjaga kebocoran pelumas
B. Menjaga kotoran dan material lain masuk kedalam sistem
C. Memberikan batasan cairan supaya tidak bercampur
D. Sebagai bantalan dari komponen mesin

308
6. Mobil yang setiap hari digunakan dan mengangkut beban berat akan
mengalamai banyak perubahan pada setiap komponen/bagiannya. Aktivitas
atau pekerjaan yang dilakukan untuk menjaga agar semua kondisi mesin
kendaraan tetap pada kondisi standar disebut ...
A. Perbaikan B. Perawatan tidak berkala
C. Pemeliharaan D. Perawatan berkala

7. Perhatikan pernyataan dibawah ini :


1. Kendaraan selalu dalam kondisi siap dioperasikan dan biaya operasional
perbaikan lebih efisien.
2. Kondisi mesin lebih boros dan biaya pemeliharaan kurang ekonomis.
3. Waktu kita tidak terbuang banyak dalam melakukan service.
4. Keamanan dan keselamatan terabaikan
5. Komponen mesin selalu dalam kondisi kurang optimal
Manakan yang merupakan keuntungan dari pemeliharaan kendaraan:

A. 1 dan 3 B. 2 dan 4 C. 5 saja D. Bukan


semuanya

8. Untuk mencegah kecelakaan terhadap orang akibat benda jatuh atau terlempar
secara tidak sengaja dan dirancang agar cukup kuat untuk menahan benturan
kecil, tapi harus seringan mungkin supaya tidak merepotkan pemakaiannya
merupakan alat keselamatan berbentuk....

A. Pakaian Kerja B. Helm C. Topi D.


Sepatu
9. Pak Joni punya sepeda motor Supra, harus servis ganti oli setiap 2000 km. Mas
Ahmad punya Honda Vario, harus servis ganti oli setiap 4000 km. Dan Pak
FArid punya mobil Avanza baru, dan harus servis ganti oli rutin setiap 10000
km. Mbah Sholeh punya Panther yang haris diservis setiap 10.000 km
dengan oli yang berbeda dengan mesin bensin. Mengapa mereka harus
melakukan servis dang anti oli yang berbeda-beda. Karena..

A. Kendaraan mereka dibuat dengan tahun yang berbeda


B. Pembakaran bahan bakar kurang sempurna sempurna
C. Kendaraan mereka mempunyai jenis engine yang berbeda, bahan bakar
berbeda, system engine yang beda, system pemindah tenaga yang juga
tidak sama.
D. Penggunaan kendaraan berbeda-beda.
10. Siswa SMK sedang melakukan pratik bongkar pasang rem. Berikut hal-hal
yang dilakukan untuk melaksanakan praktik tersebut, kecuali ….
309
A. Menempatkan Mobil di tempat yang rata dan diberi blocking
B. Melakukan jacking / mengangkat salah saru roda yang akan diperbaiki
remnya
C. Membersihkan roda dan ban yang sudah dilepas
D. Melakukan bongkar pasang system rem dan memperbaiki kerusakan yang
ada
11. Pada engine dipasang sensor untuk mengatur udara yang masuk ke dalam
ruang bakar mka dipasang Air Intake sensor dan throtltle posisition sensor.
Mengapa harus dipasang sensor tersebut:
A. Agar mesin tidak kasar dan dapat berjalan dengan baik
B. Agar kualitas dan kunatitas udara yang masuk ke ruang bakar sesuai
dengan kecepatan dan beban mesin.
C. Mengatur putaran mesin.
D. Agar mesin mempunyai kecepatan tinggi

12. Jika dalam tabung penampung udara pada kompresor terdapat air, apa yang
menyebabkan air tersebut dapat masuk ke dalam tabung?
A. Air masuk melalui saluran masuk udara
B. Air berasal dari udara yang mengembun dalam tabung penampung.
C. Terjadi perubahan volume udara dalam tabung
D. Tabung penmapung selalu dingin.
13. Sesuatu yang digunakan untuk mendeteksi adanya perubahan lingkungan
fisik atau kimia adalah …
A. Transducer
B. Sensor
C. Indikator
D. Kontroler

14. Manfaat gasket adalah yang tertulis pada jawaban di bawah ini, kecuali…….
A. Menyambungkan kedua komponen mesin
B. Menghubungkan komponen secara statis
C. Mencegah kebocoran pelumas
D. Mencegah kebocoran air pendingin

15. Berikut ini yang bukan merupakan sensor pada mesin kendaraan adalah…
A. Manifold Air Pressure
B. Intake Air Temperature
C. Manifold Air Flow
D. Exhaust Manifold

310
Soal Essay

1. Jelaskan cara kerja katup pengatur sistem hidrolik (bobot: 10)


2. Bagaimanakah cara menggunakan sealer/perapat yang benar ? (bobot: 10)
3. Buatlah perencanaan perbaikan sebuah mesin yang akan di overhaul.
Buatlah urutan kegiatan yang harus dilakukan denagn mempertimbangkan
Operasional Manaul Maintenace (OMM) ( Bobot: 20)
4. Service literature. Apa itu servise literature, gunanya. Mengapa jadual
pemeliharaan kendaraan berbeda. (bobot: 15)
5. Mesin Toyota Avanza sudah 3 tahun di operasikanJelaskan. Suatu ketika
mesin hidup tidak lancar dan agak kasar. Dari hasil scan engine sementara
diketahui ada sensor yang rusak. Analisa dan carilah penyebab gangguan
mesin tersebut. ( Bobot: 25)

NB. Soal Essay dikerjakan dibawah ini disebalik soal ini

Nilai Total : PG + Essaya = 20 + 80 = 100

311
Lampiran 1 d. Kisi-kisis dan Indikator soal bermuatan HOTS

No Standar Uraian Materi Indikator No.


Kompetensi

1Menerapkan Prinsip kerja pompa Siswa memahami 1, 3, 4,


system hidrolik fluida prinsip dasar dan
dan pneumatic Jenis-jenis pompa cara kerja sistem
pada program Karakteristik pompa peneamtik dan Essay:
1
teknik otomotif fluida hidrolik. 1
Prinsip kerja Kompresor
Jenis-jenis kompresor
Karakteristik kompresor.
Menerapkan Teknik pelepasan dan Siswa mampu 2, 5,
pemeliharaan pemasangan bearing, sea menganlisis 14,
bearing, seal dan dan gasket kebutuhan seal dan
gasket gasket Essay:
Teknik pemeliharaan
jenis bearing, seal dan 2
gasket
Menjelaskan cara Fungsi OMM, Service Siswa mampu 6, 7,9,
penggunaan Manual dan Part book merencanakan dan 10,
OMM (operation dalam pemeliharaan menerapkan
maintenance
kendaraan prisnsip perawatan
manual), Service
Manual/literatur Pembacaan dan kendaraan dengan
dan Part book penggunaan OMM mempertimbangkan
sesuai Pembacaan dan OMM Essay:
peruntukannya penggunaan service 3,4
Menerapkan manual
penggunaan Pembacaan dan
OMM dan service penggunaan part book
manual

Memahami dan Penggunaan,sensor pada 11, 13,


Mengaplikasikan kendaraan 15.
sistem sensor Menganalisa kerusakan
dalam engine Essay:
dan permasalahan pada
kendaraan 5
sensoe kendaraan

312
Lampiran 1 e. Kunci jawaban soal bermuatan HOTS

Kunci Jawaban

Soal Pre Tes dan Pos test Bermuatan HOTS


Mata Pelajaran : TDO Kelas; X

Soal Pilihan Ganda ( Skor : 20 )

1 C 6 B 11 C 16 C

2 A 7 D 12 C 17 D

3 B 8 A 13 B 18 A

4 C 9 C 14 D 19 A

5 B 10 A 15 D 20 C

Soal Essay ( Skor: 80)

Jawaban Nomer. 1

1. Katup Pengatur Tekanan (Pressure Control Valve)


Sesuai dengan namanya, katup pengatur tekanan atau relief valve merupakan
pengatur jenis ini berfungsi untuk mengatur besar dan kecilnya tekanan yang
dibutuhkan sistem hidrolik. Karena jika tekanan tidak diatur dengan tepat, akan
berimbas pada kurang maksimalnya kinerja dari sistem itu sendiri, atau bahkan
bisa terjadi ledakkan yang ditandai dengan lepasnya sambungan-sambungan
konektor dan konduktor pada sistem.

2. Katup Pengatur Arah (Directional Control Valve)


Katup yang kedua adalah katup pengatur arah atau Directional Control Valve,
atau lebih dikenal dengan DCV. Katup ini berfungsi mengatur ke arah mana
energi hidrolik ini akan disalurkan menuju unit kerja (work element) atau
aktuator. Pada katup ini, pengendalian bisa dilakukan secara manual seperti

313
dengan tuas, pedal, tombol, atau bisa juga dikendalikan secara otomatis seperti
menggunakan roller, selenoid, dll.
3. Katup Pengatur Aliran (Flow Control Valve)
Jenis katup yang ketiga atau yang terakhir adalah katup pengatur aliran (flow
control valve). Katup pengatur aliran ini berfungsi mengatur jumlah atau debit
aliran yang akan masuk atau keluar. Mekanisme keja katup ini mirip dengan
mekanisme kerja kran air.

Jawaban Nomer 2

Proses aplikasi sealer pada bodi kendaraan dapat dilakukan dengan beberapa
cara, yaitu:

1. Langsung, yaitu sealer dioles secara langsung pada bodi tanpa menggunakan
alat bantu.

2. Spray gun, yaitu sealer berwujud cair dicampur dengan hardener, kemudian
diaplikasikan ke bodi dengan cara disemprotkan.

3. Sealer gun, yaitu sealer cartridge dipasang pada alat, kemudian ditekan
sehingga sealer keluar dalam bentuk yang padat.

Berikut alur proses aplikasi perapat :

1. Membersihkan dan menghilangkan greas (degreasing) permukaan sealer


dilakukan dengan cara yang sama pada saat aplikasi putty.

2. Menajamkan cartridge nozzle

Cartridge nozzle perlu ditajamkan sekali agar menghasilkan bentuk sealer yang
spesifik. Gunakanlah tang untuk meratakan kira-kira 10 mm dari ujung nozzle
dan kemudian potong kira-kira 5 mm dari ujung. Dianjurkan agar memiliki 2 tipe
nozzle siap pakai satu yang berlubang kecil untuk aplikasi komponen-komponen
yang sempit dan satu yang berlubang besar untuk aplikasi yang digunakan untuk
aplikasi komponen yang lebih besar.

314
Jawaban Nomer 3

Persiapan yang perlu dilakukan dalam over haul mesin antara lain:

1. Siapkan kunci dan alat bantu lain


2. Siapkan dongkrak untuk menahan dan mengangkat mesin.
3. Amankan kendaraan dengan mengunci/mem block kendaraan agar tidak
bergerak.
4. Siapkan nampan dan panic untuk mencuci omponen mesin yang
dibongkar.
5. Letakkan kendaraan di tempat yang rata dan bersih lantainya.
6. Perhatikan keselamatan kerja saat membongkar engine.
7. Bekerja dengan teliti dan sungguh-sungguh.

Jawaban Nomer 4

Service literature merupakan panduan dalam melakukan


perbaikan/service kendaraan. Panduan ini dapat berupa buku ataupun catatan
digital yang berisi instruksi-instruksi tentang reparasi atau perbaikan kendaraan
untuk membantu mekanik melakukan perbaikan kendaraan. Service literature
sangat bermanfaat terutama saat melakukan bongkar pasang komponen
kendaraan.

Jawaban Nomer 5

Sensor yang sangat erat hubungannya dengan kerja mesin yaitu sensor
udara, sensor posisi throttle dan injeksi bahan bakar, dan busi. Jika hasil scan
menunjukkan sensor yang bermasalah maka kemungkinan kerusakan ada pada
sensor udara dan sensor posisi throttle yang bemasalah.

315
Lampiran 1 f . Panduan pembuatan soal bermuatan HOTS

Panduan mpembuatan soal bermuatan HOTS

Langkah-Langkah Penyusunan Soal HOTS Untuk menulis butir soal


HOTS, penulis soal dituntut untuk dapat menentukan perilaku yang hendak diukur
dan merumuskan materi yang akan dijadikan dasar pertanyaan (stimulus) dalam
konteks tertentu sesuai dengan perilaku yang diharapkan. Selain itu uraian materi
yang akan ditanyakan (yang menuntut penalaran tinggi) tidak selalu tersedia di
dalam buku pelajaran. Oleh karena itu dalam penulisan soal HOTS, dibutuhkan
penguasaan materi ajar, keterampilan dalam menulis soal (kontruksi soal), dan
kreativitas guru dalam memilih stimulus soal sesuai dengan situasi dan kondisi
daerah di sekitar satuan pendidikan.Berikut dipaparkan langkah-langkah
penyusunan soal-soal HOTS.

1. Menganalisis KD yang dapat dibuat soal-soal HOTS Terlebih dahulu guru-


guru memilih KD yang dapat dibuatkan soal-soal HOTS.Tidak semua KD
dapat dibuatkan model-model soal HOTS.
2. Menyusun kisi-kisi soal Kisi-kisi penulisan soal-soal HOTS bertujuan untuk
membantu para guru dalam menulis butir soal HOTS. Secara umum, kisi-kisi
tersebut diperlukan untuk memandu guru dalam: (a) memilih KD yang dapat
dibuat soal-soal HOTS, (b) memilih materi pokok yang terkait dengan KD
yang akan diuji, (c) merumuskan indikator soal, dan (d) menentukan level
kognitif.
3. Memilih stimulus yang menarik dan kontekstual Stimulus yang digunakan
hendaknya menarik, artinya mendorong peserta didik untuk membaca stimulus.
Stimulus yang menarik umumnya baru, belum pernah dibaca oleh peserta
didik. Sedangkan stimulus kontekstual berarti stimulus yang sesuai dengan
kenyataan dalam kehidupan sehari-hari, menarik, mendorong peserta didik
untuk membaca.

316
4. Menulis butir pertanyaan sesuai dengan kisi-kisi soal Butir-butir pertanyaan
ditulis sesuai dengan kaidah penulisan butir soal HOTS.Kaidah penulisan butir
soal HOTS, agak berbeda dengan kaidah penulisan butir soal pada umumnya.
Perbedaannya terletak pada aspek materi, sedangkan pada aspek konstruksi dan
bahasa relatif sama.
5. Membuat pedoman penskoran (rubrik) atau kunci jawaban Setiap butir soal
HOTS yang ditulis hendaknya dilengkapi dengan pedoman penskoran atau
kunci jawaban.Pedoman penskoran dibuat untuk bentuk soal uraian.Sedangkan
kunci jawaban dibuat untuk bentuk soal pilihan ganda, pilihan ganda kompleks
(benar/salah, ya/tidak), dan isian singkat.
6. Soal HOTS juga mengukur dimensi metakognitif seperti menghubungkan
konsep yang bebeda, interpretasi, memecahkan masalah, menemukan cara
baru, berargumen dan membuat keputusan. Jadi tidak sekedar mengukur
dimensi factual, konseptual dan procedural saja.
7. Stimulus dalam soal mengambil masalah-masalah faktual dalam kehidupan
nyata.
8. Jawaban tidak selalu satu yang benar. Akan tetapi ada alternative jawaban lain.
(soal essay).
9. Pada pilihan ganda buat option yang bisa mengecoh jawaban yang benar atau
jawabannya tidak explicit.
10. Bentuk soal disesuaiakan dengan tujuan penilaian. Dalam pembuatan soal
dapat menggunakan pemilihan kata kerja seperti : Buatlah, Rancanglah,
Kembangkan, Karang, Ciptakan, Tulis, Ramal (berdasarkan data / informasi /
pengetahuan yang dimiliki), Tentukan, Simpulkan, Nilailah (menilai),
Usulan

317
Lampiran 2. Instrumen pedoman wawancara

PANDAUAN WAWANCARA HOTS

Panduan Wawancara HOTS pada Guru

1. Apa kesan terhadap adanya berbagai model pembelajaran ?


2. Apakah dalam mengajar menggunakan model tertentu ?
3. Model apa saja yang biasa digunakan ?
4. Bagaimana respon siswa dengan model yang biasa digunakan
5. Seberapa besar pengaruh model yang biasa digunakan terhadap prestasi
siswa?
6. Pernahkan tertarik mencoba model lain ?
7. Apakah sudah mengenal HOTS dalam praktek pendidikan
8. Apa tanggapan terhadap HOTS ?
9. Apakah sudah pernah mencoba menggunakan pembelajaran yang
berkaitan dengan HOTS.
10. Apa tanggapan bapak tentang HOTS pada siswa ?
11. Menurut bapak, adakah hubungan HOTS dengan K13 ?
12. Apakah pembelajaran HOTS bisa mendukung pelaksanaan K13 ?
13. Apakah K13 bisa meningkatkan kreativitas, cara berfikir kritis dan
kemampuan problem solving siswa ?
14. Adakah dampak positif HOTS terhadap prestasi siswa ?
15. Apa pendapat bapak jika pembelajran HOTS diselaraskan dengan K13 ?

318
Panduan Wawancara HOTS

Manajemen Sekolah: Kep.Sekolah/Waka Kurikulum/...

1. Apa kesan bapak terhadap cara mengajar guru-guru di sekolah ini ?


2. Apakah cara mengajar guru-guru mendapat tanggapan posistif dari siswa ?
3. Adakah keluhan siswa terhadap cara mengajar guru ?
4. Apakah guru-guru sering melakukan diskusi ttg cara dan metode
pembelajaran ?
5. Apakah sekolah menfasilitasi kegiatan peningkatan kompetensi guru dalam
metode mengajar ?
6. Usaha-usaha apa saja yang sudah dilakukan sekolah dalam meningkatkan
kualitas pembelajaran guru-guru ?
7. Bagaimana tanggapan guru-guru terhadap metode pembelajaran baru (jika
ada) ?
8. Seberapa sering sekolah mengadakan evaluasi thdp metode pembelajaran
guru-guru ?
9. Bagaimana respon guru terhadap penerapan K13 pada aspek proses
pembelajaran ?
10. Apakah guru2 mengubah metode mengajar dalam menerapkan K13 ?
11. Apakah guru-guru mengenal pembelajaran yang berkaitan dengan HOTS ?
12. Menurut bapak adakah keterkaitan HOTS dengan K13 ?
13. Jika ada, sejauh mana K13 memerlukan HOTS dalam pembelajaran ?
14. Apakah model pembelajaran yang ada sekarang mampu memberi
kemampuan berfikir kritis, kreativitas dan problem solving serta prestasi
siswa ?

319
Panduan Wawancara HOTS

Stakeholder : Industri Otomotif

1. Sejauh ini bagaimana kompetensi siswa lulusan SMK (Otomotif) yang


bekerja di bengkel bapak ?
2. Apakah hal-hal (aspek apa saja) yang harus ditingkatkan pada lulusan SMK ?
3. Apakah selama ini siswa lulusan SMK mampu mengikuti perubahan
teknologi yang ada ?
4. Bagaimana pengaruh kemampuan berfikir siswa yang bekerja disini terhadap
kinerja mereka?
5. Bagaimana tingkat kreatifitas dan kemampuan mengatasi masalah lulusan
SMK selama bekerja ?
6. Apakah mereka kritis terhadap segala sesuatu yang ada di perusahaan ?
7. Kemampuan/kompetensi apa saja yang perlu dikembangkan oleh karyawan
lulusan SMK ?
8. Apakah krativitas dan inovasi lulusan SMK sudah memadai dalam
mendukung karir dan kinerja mereka ?
9. Apa saran dan masukan perusahaan terhadap lulusan pada aspek kemampuan
berfikir dan kompetensi calon karyawan ?

320
Lampiran 3. Lembar observasi pembelajaran di kelas

FORMAT OBSERVASI
PEMBELAJARAN DI KELAS

Nama Sekolah : SMK ……………..


Program Keahlian : TKR
Alamat :
Tgl/Jam Observasi :

Aspek yang Diamati Deskripsi Hasil


No Pengamatan
A. Perangkat Pembelajaran
1 Kurikulum yang digunakan
2 Silabus
3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)
B. Proses Pembelajaran
1 Membuka pelajaran
2 Penyajian materi
3 Metode pembelajaran
4 Penggunaan bahasa
5 Penggunaan waktu
6 Gerak
7 Cara memotivasi siswa
8 Teknik bertanya
9 Teknik Penguasaan kelas
10 Penguasaan media
11 Bentuk dan cara evaluasi
12 Menutup pelajaran
C. Perilaku Siswa
1 Perilaku siswa di dalam kelas
2 Perilaku siswa di luar kelas

321
... lanjutan Format observasi pembelajaran di kelas

D. Aspek HOTS dalam pembelajaran Ya Tidak


1 Siswa aktif dalam proses pembelajaran.
2 Siswa antusias dan termotivasi.
3 Guru memberi penugasan utk
memecahkan masalah.
4 Materi dihubungkan dengan dunia nyata
dan/atau mata pelajaran lain
5 Siswa mempunyai rasa ingin tahu yang
tinggi .
6 Materi yang disampaikan mendorong
siswa berfikir kritis
7 Siswa di beri tugas yang menuntut
kreativitas
8 Siswa diberi kebebasan dalam
menentukan cara menyelesaikan
tugasnya.
9 Sesekali siswa belajar dalam team dan
berdiskusi.
10 Siswa mengkritisi materi dari guru
11 Siswa mengulas penyampaian guru
12 Diskusi untuk memunculkan ide/gagasan
baru
13 Guru menfasilitasi murid agar lebih
semangat/termotivasi
14 Siswa mengevaluasi diri sendiri
Catatan :

Yogyakarta,
Guru Kelas Observator

( …………..) ( …………..)

322
Lampiran 4. Surat keterangan /izin penelitian di sekolah

Rekomendasi penelitian dari Kesbangpol

323
Surat Keterangan Penelitian di SMK 3 Muhammadiyah Yogyakarta

324
Surat Keterangan Penelitian di SMK N 2 Yogyakarta

325
Surat Keterangan Penelitian di SMK N 2 Depok, Sleman Yogyakarta

326
Lampiran 5. Daftar Hadir Fokus Grup Diskusi

327
Lampiran 6. Hasil FGD

Hasil FGD Model HOTS


Tanggal 24 Februari 2018

A. Masukan dari Prof. Parjono


1. Tentukan HOTS yang akan menjadi target dalam model : C4, C5, C6
2. Untuk mencapai hal itu bagaimana caranya, dengan metode apa, dan apa
strateginya
3. Terapkan saja pada mata pelajran tertentu, maple apa ?
4. Bagaimana integrasinya ? dalam materi apa ? Tetapi lebih ke metode,
strategi.. kira2 PBL, PjBL, P.Solving, Inquiri, dll
5. Job sheet mata pelajran
6. Variabel yang ingin dicapai
7. Uraian detail model dibuat lebih detail (C4, C5, C6) -- > media,
penilaian, prosedur pembelajaran.
B. Masukan dari Dr. Budi S
1. Kepraktisan model dalam aplikasi
2. SOP praktek
3. Profect base learning
4.
C. Masukan dari Sumadi SMKN 2 Jetis
1. K13 HOTS produk kreatif
2. Klas 10 Discovery konsep2 dasar
3. Klas 11 inovasi pembelajran
4. Klas 12 trouble shooting
5. Sintak dalam bentuk alur
6. Buku dibuat menarik
7. Mendidik dalam multi talent HOTS tinggi
8. Perkuat dasar-dasar krlistrikan.
D. Masukan dari Ghoni SMKN 2 Jetis
1. Kegiatan PBM Teori dan praktek, di bengkel

328
2. Kemampuan analisis dipertajam
3. Konsep dasar pertegas, memilah-milah
4. Praktek teori dlm praktek stimulasi pada siswa
5. Praktek member stimulasi mash menemui kesulitan SOP

E. Masukan dari Heri SMK 3 Muh


1. Suatu hal yang baru
2. Taksonomi LOTS dan HOTS
3. Dipertegas tahapan utk mencapai HOTS
4. Pakem dalm HOTS
F. Masukan dari Istanto SMKN 2 Depok
1. Pembelajran saintifik PBL, PjBL, Inquiry
2. Muatan pelajran, soal dibuat
3. RPP, soal evaluasi, tingkat kemampuan guru
4. Taksonomy bloom C4, C5, C6
G. Masukan dari Sukijo SMKN 2 Depok
1. HOTS Kurtilas : KD, KI, RPP
2. Kemampuan menganalisis, membuat, mencipta
3. RPP HOTS utk memandu lebih mudah
4. Salah satu model HOTS PBL
5. Panduan diperjelas saintifik, HOTS
H. Masukan dari Trinowo. P Bengkel VW Jogja
1. SMK teknisi analisis, kreatif perkuat pengetahuan dasar teknik
2. Mengembangkan sikap ingin tahu, SOP dan bahasa inggris
3. Industri dasar IT
I. Masukan dari Prof . Thomas
1. Sintak dibuat lebih praktis dan mudah dipahami oleh guru.
2. Kalimat dibuat simple dan mudah dicerna

329
Lampiran 7. contoh RPP bermuatan HOTS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Satuan Pendidikan : SEKOLAH MENGAH KEJURUAN...


Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Otomotif
Paket Keahlian : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Mata Pelajaran : Teknologi Dasar Otomotif
Materi : Menguji sensor pada engine kendaraan
Kelas /Semester/TP : X/Ganjil/2017/2018
Alokasi Waktu : 8 Jam Pelajaran (2 kali pertemuan)

A. Kompetensi Inti (KI)

1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”.


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif
melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan
pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian
dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia”
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan
faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang
dan lingkup kerja TeknikKendaraan Ringan Otomotif. Pada tingkat teknis,
spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional,
dan internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur
kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang
kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif. Menampilkan kinerja di bawah
bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji
secara efektif, kreatif, produktif, kritis, kreatif, mandiri, kolaboratif, komunikatif,
dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan,
meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

330
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)

No Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


1 3.1 Memahami macam-macam 3.1.1 Menjelaskan macam-macam Sensor
Sensor pada engine kendaraan pada engine kendaraan
3.1.2 Menganalis kegunaan Sensor pada
engine kendaraan
3.1.3 Mengidentifikasi jenis Sensor pada
engine kendaraan
3.1.4 Menjelaskan Akibat kerusakan
Sensor pada engine kendaraan
2 3.1.5 Mengidentifikasi potensi 4.1.1 Mempraktekan pengujian kerusakan
kerusakan Sensor pada sensor pada engine kendaraan
engine kendaraan 4.1.2 Menerapkan pengujian sensor sesuai
dengan SOP yang ada

C. Tujuan Pembelajaran
1. Pertemuan Pertama
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
Menjelaskan prinsip dasar sensor
Menganalis cara kerja sensor pada engine kendaraan
Mengidentifikasi dan mencari data kemungkinan penyebab kerusakan
kendaraan melaui sensor yang ada .
Mengevaluasi kemampuan dan mafaat sensor pada kemampuan engine
2. Pertemuan Kedua
Setelah mengikuti serangkaian kegiatan pembelajaran peserta didik dapat:
Menjelaskan macam-macam sensor dan kegunaanya
Menjelaskan prinsip dasar cara kerja sensor
Mempraktekan dengan menguji kerja sensor pada engine dan trouble
shooting

Fokus nilai-nilai sikap


1. Religius
2. Kesantunan
3. Kedisiplinan dan Tanggung jawab
4. Berpikir kritis dan kreatif

D. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran Reguler
a. Fakta
Sistem kerja engine pada masa sekarang ini sudah menggunakan banyak
perangkat elektronik untuk mengontrol dan mengatur system kerja komponen
engine kendaraan. Dengan menggunakan berbagai macam sesor untuk
mengatur dan mendeteksi bila ada kerusakan komponen tertentu

b. Konsep
Komponen engine kendaraan mempunyai fungsi dan kegunaan yang berbeda-
beda namum saling bekerjasama untuk menghasilkan performa kendaraan

331
yang optimal. Masing-masing system kerja memerlukan pengontrolan secara
otomatis untuk menjamin komponen bekerja secara maksimal. Keberaan
sensor sangat penting untuk mendeteksi sejak dini jika ada kerusakan.

c. Prinsip
Menjelaskan prinsip dasar sensor
Menganalis berbagai macam sensor pada engine
Mengidentifikasi sensor dan kegunaannya
Menjelaskan prinsip dan cara kerja sensor dan mengujinya.
Menilai dan menguji kerja sensor yang ada pada engine.

d. Prosedur
Mempraktekan pengujian sensor pada engine kendaraan
Menerapkan cara pengujian yang baik sesuai SOP yang ada.
Mencari ide-ide baru aplikasi lain sensor pada kendaraan

2. Materi Pembelajaran Remedial


Menjelaskan konsep kerja sensor pada engine kendaraan

3. Materi Pembelajaran Pengayaan


Mempraktekan pengujian sensor pada engine kendaraan yang berbeda
Menerapkan cara pengujian yang baik sesuai SOP yang ada.
Analisis kerusakan sensor

E. Metode Pembelajaran
1. Model: Higher Order Thinking Skills
2. Pendekatan : Saintifik dan Kontekstual (CTL)
3. Metode : Ceramah, demonstrasi, Diskusi dan penugasan/portofolio

F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar


1. Media/alat:
LCD Projector
Note book/Laptop
Engine kendaraan
Tool box

2. Bahan:
White board
Spidol
Bahan bakar

3. Sumber Belajar:
Buku paket TDO dan buku/modul pendukung
Situs Internet
Bengkel/Laboratorium
Sumber belajar lain yang mendukung

332
G. Langkah-langkahPembelajaran

1. Pertemuan Ke-1 ( 4 x 45 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk
memulai pembelajaran (PPK: Religius)
Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan 15
pembelajaran. menit
Apersepsi
Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
dengan pengalaman peserta didik dengan dunia kerja dan/atau
materi/tema/kegiatan sebelumnya.
Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang
akan dilakukan.
Motivasi
Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan
dipelajari dalam dunia kerja
Apabila materi/tema/ projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-
sungguh, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Menyampaikan pentingnya berpikir kritis dan kreatif dalam melakukan
pekerjaan dan tugas
Mengajukan pertanyaan untuk menumbuhkan sikap berpikir kritis dan
kreatif siswa.
Pemberian Panduan/arahan
Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat
itu.
Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan
KKM pada pertemuan yang berlangsung
Pembagian kelompok belajar/praktik
Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan
langkah-langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti 150
Sintak menit
Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelaja
ran

333
Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
perhatian pada topik
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
dengan cara :
Melihat (tanpa atau dengan alat)/
Menayangkan gambar/foto tentang sensor pada engine kendaraan
Mengamati dan mengaitkan
Peserta didik diminta mengamati gambar /foto yang yang
terdapat pada buku maupun melalui penayangan video yang
disajikan oleh guru dan mengaitkan dengan komponen sebenarnya
pada engine
Stimulation dan motivasi

Membaca
materi dari buku panduan atau buku manual penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Mendengar
Peserta didik diminta mendengarkan pemberian
materi/demonstrasi dan motivasi oleh guru yang berkaitan
dengan:
Prinsip dasar kerja sensor
Cara pengujian sensor p dan jenis-jenis ada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Menyimak, menganalisa dan mencoba/menerapkan
Peserta didik diminta menyimak penjelasan pengantar kegiatan
secara garis besar/global materi/bahan praktik, menganalisis materi dan
mencoba menguji sensor pada engine kendaraan :
Memahami prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Mencoba menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP.

334
Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi permasalahan sebanyak mungkin dan membuat
pertanyaan yang berkaitan dengan gambar yang disajikan dan akan
dijawab melalui kegiatan belajar/prsktik, contohnya :
Mengajukan pertanyaan tentang :
Identifikasi masalah

Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor


Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa
ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis dan kreatif yang perlu untuk mencari
ide-ide baru penerapan cara lain pada sensor kendaraan.

335
Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
Mengamati obyek/bahan praktik,
Wawancara dengan nara sumber lain (mekanik)
Mengumpulkan informasi
Peserta didik diminta mengumpulkan dan membandingkan data
yang diperoleh dari berbagai sumber tentang:
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Membaca sumber lain selain buku manual, majalah dan modul
Peserta didik diminta mengeksplor pengetahuannya dengan
membaca referensi tentang
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Mencari informasi dan olah data

Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada


Menganalis, memilah dan membandingkan berbagai jenis data
yang diperoleh
Mempresentasikan data yang diperoleh pada kelompok
Tentang :
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Mendiskusikan
Peserta didik diminta membentuk kelompok diskusi
dimana tiap kelompok terdiri dari 3-6 orang untuk
mendiskusikan data yang ada terkait dengan prinsip dasar kerja
sensor dan cara pengujian sensor pada kendaraan.
Saling tukar informasi tentang :
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada.
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok
lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan
dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur,
sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan berbagi.

336
Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil
pengamatan dengan cara :
Berdiskusi tentang data :
Mencari informasi dan olah data

Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor


Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
yang sudah dikumpulkan / terangkum dalam kegiatan sebelumnya.
Mengolah informasi dengan menganalisis,
memilah, membedakan jenis data, membandingkan data yang
sudah dikumpulkan dari hasil kegiatan/pertemuan sebelumnya
mau pun hasil dari kegiatan mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi yang sedang berlangsung.
Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan.
Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan membuktikan hasil
hasil pengamatan pada data-data yang ada dengan dunia nyata/kerja
(engine kendaraan)
Verification dan problem solving

Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada


pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai
sumber yang memiliki pendapat yang berbeda sampai
yang bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur,
teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir kritis, kreatif
dan inovatid dalam membuktikan :
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Guru dan peserta didik bersama-sama menerapkan pengujian
sensor engine sesuai SOP dan menganalisis kemungkinan
kerusakan/trouble shooting pada sensor dan komponen lain yang
terkait untuk menyelesaikan masalah yang ada

337
Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan hasil
analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, berpikir kritis dan kreatif.
Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal tentang :
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
Komunikasi dan kreasi

ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan agar peserta


didik mampu berpikir kritis dengan bertanya atas presentasi yang
dilakukan dan peserta didik lain diberi kesempatan untuk menjawab.
Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa: Laporan hasil
pengamatan secara tertulis tentang
Prinsip dasar kerja dan jenis-jenis sensor
Cara pengujian sensor pada kendaraan
Menerapkan pengujian sensor engine sesuai SOP yang ada
Kemungkinan kerusakan/trouble shooting pada sensor engine
Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku panduan
peserta didik atau lembar kerja/job sheet yang telah disediakan.
Bertanya tentang hal yang belum dipahami pada guru, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan terbuka kepada siswa untuk
dijawab siswa secara kritis dan kreatif
Mengembangkan dan memunculkan ide-ide baru tentang
sensor dan mencari kemungkinan baru aplikasi sensor pada
kendaraan.
Mencari ide-ide baru dalam menyelesaikan masalah hasil
diagnose (trouble Shooting) tentang sensor pada kendaraan
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mendampingi secara intensif,
mengamati sikap siswa selama pembelajaran yang meliputi sikap: berpikir
kritis dan kreatif, disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah, tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli terhadap
lingkungan

Kegiatan Penutup

Peserta didik : 15
Membuat rangkuman/simpulan pelajaran.tentang point-point penting yang menit
muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta
didik yang selesai mengerjakan projek/praktik dengan benar diberi paraf

338
serta diberi nomor urut peringkat.
Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan
kerjasama yang baik.
Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/
perseorangan (jika diperlukan).
Mengagendakan penugasan dan merencanakan pembelajaran berikutnya.
Kegiatan pembelajaran diakhiri dengan berdoa

H. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian:
Sikap (Spiritual dan Sosial)
Observasi
Penilaian diri/ perilaku berpikir siswa
Penilaian antar teman
Pengetahuan
Tes tertulis atau lisan
Keterampilan
Kinerja

2. Instrumen Penilaian:
Terlampir
3. Pembelajaran Remedial:
Kegiatan pembelajaran remedial dilaksanakan dalam bentuk:
Mempraktekan pengujian sensor engine kendaraan

4. Pembelajaran Pengayaan:
Kegiatan pembelajaran pengayaan dilaksanakan dalam bentuk:
Menerapkan pengunjian sensor engine sesuai dengan SOP yang ada.

Mengetahui, Yogyakarta, Maret 2018


Kepala SMK Guru Mata Pelajaran

.............................................. ________________
NIP. NIP.

339
Lampiran 8. contoh Job sheet bermuatan HOTS

A. TUJUAN :

1. Mengidentifikasi macam-macam sensor pada mobil.


2. Menjelaskan fungsi masing-masing sensor.
3. Menganalisa komponen
4. Menjelaskan prinsip kerja sensor.
5. Melakukan pemeriksaan dan pengujian sensor.
6. Mendiagnosa dan merencanakan kan cara perbaikannya

B. ALAT, BAHAN, MEDIA DAN SUMBER BELAJAR:


1. Engine stand Soluna (EFI)
2. Macam-macam sensor (termoswitch, IATS, WTS, MAPS, TPS)
3. Multimeter
4. Hair dryer
5. Kompor elektrik
6. Panci air
7. Thermometer
8. New Step

C. KESELAMATAN KERJA :
1. Hati-hati terhadap air mendidih.
2. Jangan bergurau saat praktik.
3. Konsultasilah dengan guru apabila ada hal – hal yang belum jelas.

D. LANGKAH KERJA
1. Lakukan pengamatan/observasi terhadap “Macam-macam sensor” pada mobil!
Deskripsikan & gambarkan obyek yang diamati!

No Gambar Sensor Nama Sensor Lokasi

340
Deskripsi pengamatan/fenomena/temuan observasi:
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
................................................................................................................................

2. Menganalisa hasil pengamatan dan merumuskan pertanyaan-pertanyaan tentang


apa yang ingin Anda ketahui terkait obyek yang diamati, sesuai dengan tujuan
pembelajaran! Konsultasikan kepada guru/instruktur!
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
3. Mengumpulkan dasar teori atau informasi yang mendukung, memilah,
membedakan, membandingkan informasi untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang diberikan dari berbagai sumber belajar, baik dari literasi dan praktik! (buku
referensi, buku manual, modul, google, youtube, media praktik, dll).

THERMOSWITCH:
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
341
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

IATS (Intake Air Temperature Sensor):


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

WTS (WATER TEMPERATURE SENSOR) :


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

TPS (THROTTLE POSITION SENSOR):


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

MAPS (MANIFOLD ABSOLUTE PRESSURE SENSOR):

342
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Membuat analisa dan evaluasi terhadap informasi tentang komponen :
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
4. Diskusikan dengan teman sekelompok, mengevaluasi dan membuat kesimpulan
tentang hasil literasi/praktik dan membuat rencana perbaikan dengan ide-ide
baru.
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
Buatlah slide power point hasil diskusi kelompok Anda dan mempresentasikan di
depan kelas dalam diskusi kelas.
Yogyakarta, . . . . . . . . . . . . . . .
Guru Pengampu Peserta Didik

................... .................
..

343
LEMBAR TELAAH LEMBAR KERJA/JOBSHEET

No Kriteria Penilaian Rubrik Skor Penilaian Skor

1. Mengamati Skor 0 Skor 1 Skor 2


Gambar obyek Jika tidak ada Jika ada semua
Jika hanya ada
pengamatan gambar macam- gambar macam-
a sebagian gambar
(macam-macam macam sensor macam sensor yang
sensor yang diamati
sensor) yang diamati diamati lengkap
Menuliskan nama Jika tidak Jika hanya Jika menuliskan
sensor dan lokasi menuliskan nama menuliskan sebagian nama sensor dan
b lokasi sensor pada
sensor pada kolom sensor dan lokasi nama sensor atau
tabel sensor pada tabel lokasi sensor saja kolom table dengan
lengkap
Mendiskripsikan Jika hanya ada salah Jika ada deskripsi
Jika tidak ada
obyek & satu, deskripsi atau obyek dan temuan
deskripsi atau
c menemukan temuan fenomena/kejadian
temuan
fenomena/kejadian fenomena/kejadian dalam
fenomena/kejadian
dalam pengamatan saja pengamatan

2. Menanya Skor 0 Skor 1 Skor 2

Jika jumlah
Jumlah pertanyaan Jika jumlah Jika jumlah
pertanyaan lebih dari
a yang dibuat. pertanyaan kurang pertanyaan sama
jumlah tujuan dan
dari jumlah tujuan dengan jumlah tujuan
ada pengembangan
Pertanyaan sesuai Jika ada Jika ada sebagian Jika semua
& berhubungan pertanyaan atau pertanyaan yang pertanyaan sesuai
b dengan tujuan pertanyaan tidak tidak ada dan berhubungan
pembelajaran. ada hubungannya hubungannya dengan tujuan
dengan tujuan dengan tujuan pembelajaran
pembelajaran
Mengumpulkan
3. Informasi/ Skor 0 Skor 1 Skor 2
Mengeksplorasi
Dasar teori (fungsi
& prinsip kerja) Jika hanya Jika menuliskan
Jika tidak ada
menuliskan salah dasar teori dan data
a dan data praktik dasar teori dan
(hasil satu, dasar teori atau praktik secara
data praktik
praktik/kesimpulan data praktik saja lengkap
) thermoswitch
Dasar teori (fungsi
& prinsip kerja) Jika hanya Jika menuliskan
Jika tidak ada
menuliskan salah dasar teori dan data
b dan data praktik dasar teori dan
(hasil satu, dasar teori atau praktik secara
data praktik
praktik/kesimpulan data praktik saja lengkap
) IATS
Dasar teori (fungsi
& prinsip kerja) Jika hanya Jika menuliskan
Jika tidak ada
menuliskan salah dasar teori dan data
c dan data praktik dasar teori dan
(hasil satu, dasar teori atau praktik secara
data praktik
praktik/kesimpulan data praktik saja lengkap
) WTS

344
No Kriteria Penilaian Rubrik Skor Penilaian Skor
Dasar teori (fungsi
& prinsip kerja) Jika hanya Jika menuliskan
Jika tidak ada
dan data praktik menuliskan salah dasar teori dan data
d dasar teori dan
(hasil satu, dasar teori atau praktik secara
data praktik
praktik/kesimpulan data praktik saja lengkap
) TPS
Dasar teori (fungsi
& prinsip kerja) Jika hanya Jika menuliskan
Jika tidak ada
dan data praktik menuliskan salah dasar teori dan data
e dasar teori dan
(hasil satu, dasar teori atau praktik secara
data praktik
praktik/kesimpulan data praktik saja lengkap
) MAPS
Dasar teori atau Jika tidak ada Jika ada dasar teori
Jika ada dasar teori
data praktik lain dasar teori atau atau data praktik lain
atau data praktik lain
f yang berhubungan data praktik lain tapi tidak
yang berhubungan yang berhubungan
dengan sensor berhubungan dengan
dengan sensor
(pengayaan literasi) dengan sensor sensor
literasi)
Menuliskan Jika tidak Jika hanya Jika mencantumkan
sumber referensi dicantumkan mencantumkan sumber referensi
g (dari buku, sumber sumber referensi dari lebih dari satu (buku,
majalah, internet, referensinya satu buku saja internet, dll)
dll)
Prosedur kerja/data Jika terdapat gambar Jika terdapat gambar
Jika tidak ada
h praktik dilengkapi kerja tetapi kurang kerja dan sesuai
gambar kerja
gambar kerja sesuai dengan materi dengan materi
Menalar/
4. Skor 0 Skor 1 Skor 2
mengasosiasi
Memuat jawaban Jika tidak memuat Jika menjawab
Jika menjawab semua
a. dari pertanyaan jawaban dari sebagian dari
pertanyaan dari no.2
pada no.2 pertanyaan no.2 pertanyaan no.2

5. Lain-lain Skor 0 Skor 1 Skor 2

Jika tata tulis tidak Jika tata tulis Jika tata tulis sudah
Tata Tulis &
a. sesuai EYD dan sebagian yang tidak sesuai EYD dan
Kerapian
tulisan tidak rapi sesuai EYD atau tulisannya rapi
kurang rapi
Jumlah Skor

Nilai = Jumlah skor / 3

Yogyakarta,
…………………………………………..
Guru Pengampu Penelaah

________________ ___________________

345
Lampiran 9. Content form (izin penelitian, pengambilan data dan dokumen).

346
347
348
Lampiran 10. Foto kegiatan FGD dan uji coba model HOTS

Kegiatan FGD model pembelajaran HOTS Kegiatan FGD model pembelajaran


HOTS

Kegiatan pembelajaran teori SMK 3 Kegiatan pembelajaran praktik SMK


Muhammadiyah, Yogyakarta 3 Muhammadiyah, Yogyakarta

349
Kegiatan pembelajaran teori SMK N 2 Kegiatan pembelajaran praktik SMK
Yogyakarta N 2 Yogyakarta

Kegiatan pembelajaran teori SMK N 2 Kegiatan pembelajaran praktik SMK


Depok, Sleman, Yogyakarta N 2 Depok, Sleman, Yogyakarta

350
Lampiran 11. Hasil Uji Validitas dan reabilitas instrument perilaku berpikir
siswa dan soal evaluasi HOTS

Scale: ALL VARIABLES

Case Processing Summary


Reliability Statistics
N %

Cases Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0 Cronbach's Alpha N of Items

Total 30 100.0 .886 40

a. Listwise deletion based on all variables in the


procedure.

Item-Total Statistics

B17 148.4333 Scale


193.426 Corrected.295 Cronbach's .884
Scale Mean if Variance if Item-Total Alpha if Item
Item Deleted Item Deleted Correlation Deleted
B1 148.5333 181.085 .605 .878
B2 149.6000 185.490 .540 .880
B3 148.1667 195.730 .263 .885
B4 148.2667 195.789 .303 .884
B5 147.9667 188.792 .439 .882
B6 148.2667 196.961 .193 .886
B7 148.1333 193.637 .278 .885
B8 148.3000 194.562 .266 .885
B9 148.2000 194.303 .301 .884
B10 148.8000 185.683 .612 .879
B11 148.2667 184.961 .568 .879
B12 148.9333 186.616 .462 .881
B13 148.6667 192.644 .351 .883
B14 147.9667 191.206 .526 .881
B15 148.6000 193.834 .299 .884
B16 148.2000 197.959 .141 .886

351
B18 148.3667 192.930 .369 .883
B19 148.1667 195.661 .228 .885
B20 148.5000 196.397 .268 .885
B21 148.3667 197.620 .135 .887
B22 148.2333 193.633 .374 .883
B23 148.0333 193.964 .312 .884
B24 147.8333 193.868 .351 .883
B25 148.5000 199.362 .127 .886
B26 148.4667 194.533 .321 .884
B27 147.8333 190.626 .483 .881
B28 149.0667 185.237 .580 .879
B29 149.2333 189.840 .426 .882
B30 148.0667 189.926 .485 .881
B31 147.9000 194.507 .328 .884
B32 148.1000 187.059 .541 .880
B33 148.1000 185.541 .669 .878
B34 148.3000 192.148 .461 .882
B35 148.3000 193.597 .292 .884
B36 148.3333 193.471 .378 .883
B37 148.1667 193.385 .420 .883
B38 148.4667 193.154 .288 .885
B39 148.4667 192.326 .292 .885
B40 148.4000 186.041 .425 .883

Interpretasi hasil Uji Validitas dan Reliabilitas dengan SPSS


Koefisien Reliabilitas dilihat dari “Cronbach’s Alpha” pada tabel “Reliability
Statistics”. Koefisien reliabilitas sebesar 0,866 lebih besar dari kriteria standar
minimal nilai relibilitas yaitu 0,600 (0,866 > 0,600) berarti bahwa instrument
sudah reliabel. Reliabilitas instrument dilihat secara keseluruhan tidak
menggunakan reliabilitas butir. Kriteria standar minimal uji reliabilitas ada ahli
yang berpendapat menggunakan 0,600 ada juga 0,700; keduanya bisa digunakan,
tergantung pendapat ahli mana yang kalian gunakan, yang penting ada referensi
yang jelas.

352
Nilai validitas butir dilihat pada nilai “Corrected Item-Total Correlation” pada
tabel “Item-Total Statistics”. Nilai korelasi masing-masing butir dengan skor
totalnya menunjukkan lebih besar dari kriteria standar minimal uji validitas yaitu
0,300; sehingga dapat disimpulkan bahwa butir yang tidak valid : 3, 6, 7,8,16, 19,
21, 25, 35, 38

Hasil Uji Validitas Soal HOTS

No. Pearson Sig. (2-


N
Soal Correlation tailed)
S1 -,089 ,640 30
S2 -,134 ,481 30
S3 -,050 ,795 30
S4 -,071 -,471 30
S5 ,464 ,510 30
S6 -,071 ,708 30
S7 ,239 ,203 30
S8 ,535 ,002 30
S9 -,089 ,640 30
S10 -,071 ,708 30
S11 -,105 ,581 30
S12 -,071 ,708 30
S13 -,050 ,795 30
S14 ,356 ,053 30
S15 -,050 ,795 30
S16 -,089 ,640 30
S17 -,050 ,795 30
S18 ,464 ,010 30
S19 -,071 ,708 30
S20 ,169 ,373 30
S21 ,351 ,057 30
S22 -,134 ,481 30
S23 -,089 ,640 30
S24 -,105 ,581 30
S25 1 ,640 30

Kriteria soal yang valid jika nilai r hitung (Sig-2 tailed) kurang dari 0,3 berarti soal
tidak valid dan jika nilai r hitung (Sig-2 tailed) lebih besar dari 0,3 berarti soal

353
valid. Dari hasil analisis validitas dengan SPSS dan acuan validitas maka ada lima
butir soal yang tidak valid, yaitu soal no: 7, 8, 14, 18 dan 21. Sehingga soal valid
yang dapat digunakan berjumlah 20 soal.

Nilai r (Sig-2 tailed)

r hitung < 0,3 = soal tidak valid

r hitung > 0,3 = soal valid

Reability

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 30 100.0

Excludeda 0 .0

Total 30 100.0

a. Listwise deletion based on all variables in the


procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's
Alpha N of Items

.415 25

Item Statistics
Std.
Mean Deviation N
S1 .9000 .30513 30
S2 .8000 .40684 30
S3 .9667 .18257 30
S4 .9333 .25371 30
S5 .9333 .25371 30
S6 .9333 .25371 30
S7 .8333 .37905 30
S8 .8000 .40684 30

354
S9 .9000 .30513 30
S10 .9333 .25371 30
S11 .8667 .34575 30
S12 .9333 .25371 30
S13 .9667 .18257 30
S14 .9000 .30513 30
S15 .9667 .18257 30
S16 .9000 .30513 30
S17 .9667 .18257 30
S18 .9333 .25371 30
S19 .9333 .25371 30
S20 .7667 .43018 30
S21 .6333 .49013 30
S22 .8000 .40684 30
S23 .9000 .30513 30
S24 .8667 .34575 30
S25 .9333 .25371 30

Analisis: Berdasarkan nilai Cronbach's Alpha pada tabel Reliability Statistics diperoleh

nilai 0,415 dimana nilai ini ditafsirkan dengan kriteria

Reliabilitas Kategori

0,800 - 1,000 Sangat tinggi

0,600 - 0,799 Tinggi

0,400 - 0,500 Cukup

0,200 - 0,399 Rendah

Kurang dari 0,200 Sangat rendah

Sehingga berdasarkan hasil analisis dan kategori reliabilita dapat disimpulkan soal tes

ini memiliki tingkat reliabilitas cukup.

355
Tingkat kesukaran soal

No. Valid
Mean N
Soal Missing
S1 ,000 ,9000 30
S2 ,000 ,8000 30
S3 ,000 ,9667 30
S4 ,000 ,9333 30
S5 ,000 ,9333 30
S6 ,000 ,9333 30
S7 ,000 ,8333 30
S8 ,000 ,8000 30
S9 ,000 ,9000 30
S10 ,000 ,9333 30
S11 ,000 ,8667 30
S12 ,000 ,9333 30
S13 ,000 ,9667 30
S14 ,000 ,9000 30
S15 ,000 ,9667 30
S16 ,000 ,9000 30
S17 ,000 ,9667 30
S18 ,000 ,9333 30
S19 ,000 ,9333 30
S20 ,000 ,7667 30
S21 ,000 ,6333 30
S22 ,000 ,8000 30
S23 ,000 ,9000 30
S24 ,000 ,8667 30
S25 ,000 ,9333 30
Analisis : dari hasil yangditunjukkan nilai MEAN pada tabel statistcs ditafsirkan
pada rentang tingkat kesukaran, yaitu
0,00 - 0,20 = Sukar
0,21 - 0,70 = Sedang
0,71 - 1,00 = Mudah
Hasil analisis menunjukkan bahwa nilai Mean soal ada pada interval 0,633 - 0,966
Maka untuk soal nomor satu, diperoleh nilai 0,40 yang berarti tingkat kesukaran
soal nomor satu adalah SEDANG dan MUDAH

356
Lampiran 12. Rubrik Pedoman penskoran Higher Order Thinking Skills pada Siswa SMK

N Aspek Interpretasi masalah


o Indikator/kr 5 4 3 2 1 sk
iteria or
1 Kemampuan Menyatakan Menyatakan Menyatakan Menyataka Tidak dapat
untuk dan dan dan n dan menyataka
menyatakan mendefinisik mendefinisik mendefinisika mendefinisi n dan
&mendefinis an masalah an masalah n masalah kan mendefinisi
ikan masalah secara baik secara akurat secara masalah kan
dan akurat memadai kurang masalah
memadai
2 Kemampuan Menemukan Menemukan Secara umum Menemuka Gagal
untuk konsep konsep mampu n konsep menemuka
menentukan /aturan/persa /aturan/persa menemukan /aturan/pers n konsep
konsep/atura maan/ model maan/ model konsep amaan/mod /aturan/pers
n/persamaan/ terkait terkait /aturan/persam el terkait amaan
model terkait dengan dengan tepat aan/ model dengan /model
dengan tepat sangat tepat terkait dengan kurang terkait
benar relevan
3 Kemampuan Semua Semua Sebagian besar Sebagian Asumsi
untuk asumsi dapat asumsi dapat asumsi sudah besar yang dibuat
membuat dibuat dibuat benar asumsi tidak benar
asumsi yang dengan dengan tepat kurang
benar sempurna tepat
N Aspek Studi Komparasi
o Indikator/kr 4 4 3 2 1 S
iteria k
or
1 Kemampuan Mampu Mampu Mampu Mampu Tidak
menyederhan menguraikan menguraikan
menguraikan menguraikan mampu
akan masalah masalah masalah masalah masalah menyederh
kedalam sub- kedalam sub-
kedalam sub- kedalam sub- anakan
masalah masalah masalah masalah masalah.
dengan baik dengan tepat
dengan dengan
dan tepat sedikit banyak
kesalahan kesalahan
2 Kemampuan Membuat Membuat Membuat Membuat Tidak
membanding perbandingan perbandingan perbandingan perbandingan mampu
kan sesuatu sesuatu sesuatu sesuatu sesuatu membuat
dengan dengan dengan dengan perbanding
penjelasan sempurna memadai kurang an.
sangat baik memadai
3 Kemampuan Semua ide Semua ide Sebagian Ide dan Tidak
memberikan dan solusi dan solusi besar ide dan solusi dapat mampu
ide/solusi dapat dapat solusi dapat diterima member ide
yang dapat diterima oleh diterima diterima sebagian dan solusi
diterima semua pihak yang dapat
diterima

357
Pedoman penskoran Higher Order Thinking Skills pada Siswa SMK

N Aspek Berpikir Kreatif


o Indikator/kr 4 4 3 2 1 S
iteria k
or
1 Kemampuan Membuat Membuat Membuat Membuat Tidak
membanding perbandingan perbandingan perbandingan perbanding membuat
kan ide-ide ide-ide ide-ide ide-ide serupa an ide-ide perbanding
serupa serupa serupa dengan layak serupa an ide-ide
dengan dengan dengan serupa.
akurat dan sempurna kurang
sempurna memadai
2 Kemampuan Membuat Membuat Membuat Membuat Tidak
membanding perbandingan perbandingan perbandingan perbanding membuat
kan ide-ide ide-ide ide-ide ide-ide an ide-ide perbanding
berbeda berbeda berbeda berbeda berbeda an ide-ide
dengan dengan dengan layak dengan berbeda.
sangat baik sempurna kurang
dan memadai
sempurna
3 Kemampuan Mengusulkan Mengusulkan Mengusulkan Mengusulk Tidak
mengusulkan opsi/acuan/k opsi/acuan/k opsi/acuan/keb an mengusulk
opsi/acuan/k ebijakan ebijakan ijakan dengan opsi/acuan/ an
ebijakan dengan dengan sedikit cacat kebijakan opsi/acuan/
akurat benar dengan kebijakan
banyak
cacat
N Aspek Analisis
o Indikator/kr 4 4 3 2 1 S
iteria k
or
1 Kemampuan Unggul Unggul Mengemukaka Mengemuk Tidak
untuk dalam dalam n pendapat dan akan mampu
mengemukak mengemukak mengemukak berdiskusi pendapat mengemuk
an pendapat an pendapat an pendapat dengan dan akan
dan dan dan memuaskan berdiskusi pendapat
berdiskusi berdiskusi berdiskusi dengan dan
dengan kurang berdiskusi
semua pihak memuaskan
2 Kemampuan Kemampuan Kemampuan Kemampuan Memiliki Tidak
menimbang tinggi dalam tinggi dalam memadai sedikit memiliki
pilihan/tinda menimbang menimbang dalam kemampua kemampua
kan/kebijaka pilihan/tinda pilihan/tinda menimbang n dalam n dalam
n kan/ kan/ pilihan/tindaka menimbang menimbang
kebijakan kebijakan n/ kebijakan pilihan/tind pilihan/tind
denagn akan/ akan/
akurat kebijakan kebijakan

358
Pedoman penskoran Higher Order Thinking Skills pada Siswa SMK

N Aspek Evaluasi
o Indikator/kr 4 4 3 2 1 S
iteria k
or
1 Kemampuan Mempertimb Mempertimb Berkeinginan Enggan Menolak
mempertimb angkan ide- angkan ide- untukmempert untuk untuk
angkan ide- ide lain ide lain imbangkan mempertim mempertim
ide lain dengan dengan ide-ide lain bangkan bangkan
sangat kuat sangat kuat. ide-ide lain ide-ide lain
dan jelas
2 Kemampuan Tekun dan Tekun dan Bekerja keras Enggan Tidak
menerima sangat siap sangat siap menerima menerima mampu
tantangan menerima menerima tantangan tantangan menerima
tantangan tantangan tantangan
N Aspek Inovatif
o Indikator/kr 4 4 3 2 1 S
iteria k
or
1 Kemampuan Menghasilka Menghasilka Menghasilkan Menghasi Tidak
menghasilka n ide-ide n ide-ide ide-ide yang lkan ide- mampu
n ide-ide baru dan menonjol dapat diterima ide yang menghasilk
alternatif menonjol kurang an ide-ide
memadai

2 Kemampuan Memiliki Memiliki Memiliki Kurang Tidak


menerapkan kemampuan kemampuan kemampuan mampu mampu
pendekatan tinggi tinggi memadai menerapk menerapka
baru dalam menerapkan menerapkan menerapkan an n
mengatasi pendekatan pendekatan pendekatan baru pendekata pendekatan
masalah baru dalam baru dalam dalam mengatasi n baru baru dalam
mengatasi mengatasi masalah dalam mengatasi
masalah masalah mengatasi masalah
dengan masalah
akurasi
tinggi
3 Kemampuan Sangat Sangat mampu Kurang Tidak
mewujudkan mampu mampu mewujudkan mampu mampu
solusi dan mewujudkan mewujudkan solusi dan mewujud mewujudka
meletakkann solusi dan solusi dan meletakkannya kan solusi n solusi dan
ya secara meletakkann meletakkann secara praktis dan meletakkan
praktis ya secara ya secara dengan meletakka nya secara
praktis dan praktis memadai nnya praktis
efektif secara
praktis

359
Pedoman penskoran Higher Order Thinking Skills pada Siswa SMK

N Aspek Wawasan Berpikir


o Indikator/kr 4 4 3 2 1 S
iteria k
o
r
1 Berpengetah Sangat Sangat Berpengetahuan Kurang Tidak
uan luas berpengetahu berpengetahu luas berpengeta memiliki
(knowledgea an luas dan an luas huan pengetahua
ble) kekinian n
2 Kemampuan Tekun Tekun Berkeinginan Enggan Menolak
mempelajari mempelajari mempelajari mempelajari mempelajar mempelajar
hal-hal baru hal-hal baru hal-hal baru hal-hal baru i hal-hal i hal-hal
denagn baik baru baru
3 Kemampuan Sangat Sangat Mampu meng Kurang Hanya
meng kontra mampu mampu kontra kan ide- mampu mengikuti
kan ide-ide meng kontra meng kontra ide utama meng arus ide
utama untuk kan ide-ide kan ide-ide kontra kan yang ada
menyelesaika utama utama ide-ide
n masalah dengan baik utama

360
Lampiran 13. Perbandingan Kurikulum KTSP 2009, K13 2013 dan K13
revisi 2017 Program Studi Keahlian Teknik Otomotif,
Paket Keahlian Teknik Kendaraan Ringan.

Item Kurikulum Kurikulum (K13) Kurikulum (K13) revisi


perbandi KTSP tahun Tahun 2013 Tahun 2017
ngan 2006

Kelompok Kelompok A : Kelompok A : P.Agama


Normatif: P.Agama, PKn, dan Budi Pekerti, PKn,
Agama, PKn, B.Indonesia, Mtk, B.Indonesia,
B.Indonesia, Sejarah, dan Matematika, Sejarah,
Penjas OR, dan B.Inggris dan B.Inggris/B.asing
Seni Budaya. lainnya
Adaptif: Kelompok B: Kelompok B:
Matematika, Fisika, Seni Budaya, Seni Budaya, Penjas dan
Kimia, B.Inggris, Prakarya, Penjas dan Olah Raga
IPA,IPS,Kewirausah Olah Raga
aan, KKPI
Kelompok Produktif: Kelompok C (C1,C2, Kelompok C (C1,C2, C3)
Mapel Bidang C3) C1: Fisika, C1: Simulasi dan
Mata Otomotif Kimia, Gambar Komunikasi Digital, Fisika,
diatambah dengan Teknik. C2: T.Dasar Kimia. C2: Gambar
pelajaran muatan lokal
Otomotif, Pekerjaan Teknik, T.Dasar Otomotif,
Dasar Otomotif, Pekerjaan Dasar Otomotif.
T.Listrik Otomotif. C3: Pemeliharaan Mesin
C3: Pemeliharaan kendaraan ringan,
Mesin kendaraan Pemeliharaan Sasis dan
ringan, Pemeliharaan pemindah tenaga kendaraan
Sasis dan pemindah ringan, Pemeliharaan
tenaga kendaraan Kelistrikan kendaraan
ringan, Pemeliharaan ringan, Produk kreatif dan
Kelistrikan kendaraan Kewirausahaan.
ringan
Kelompok Mapel Kelompok Mapel Kelompok Mapel Normatif
Normatif Adaptif = Normatif Adaptif = Adaptif = 134 jam/mgu dari
138 jam/mgu dari 160 jam/mgu dari total total 276 jam/gmggu.
Alokasi total 262 jam/gmggu. 288 jam/gmggu. Porsinya 48,5%.
Porsinya 52,7%. Porsinya 55,5%.
waktu Kelompok Mapel Kelompok Mapel Produktif
Produktif ditambah Kelompok Mapel = 162 jam/mggu dari total
Prakerin 1 semester Produktif = 128 276 jam/mggu. Porsinya
= 124 jam/mggu dari jam/mggu dari total 51,5%.
total 262 jam/mggu. 288 jam/mggu.
Porsinya 47,3% Porsinya 44,5%.

361
... lanjutan tabel 4. Perbandingan Kurikulum KTSP , K13 dan K13 revisi 2017

Pembelajaran discovery discovery learning dan


contekstual, problem learning dan inquiry learning,
Model inquiry problem based learning,
based learning
pembelajar learning, Project Based Learning
an yang problem based (PjBL) dan Production
disarankan learning, Based Training (PBT),
Project Based Direct instruction
Learning (PjBL)
dan Production
Based Training
(PBT).

Penilaian autentik: Penilaian Penilaian autentik:


portfolio, tugas autentik: portfolio, tugas
Model kelompok, portfolio, tugas kelompok, demonstrasi,
penilaian demonstrasi, dan kelompok, dan laporan tertulis,
laporan tertulis. demonstrasi, presentasi.
dan laporan
tertulis,
presentasi.

Sumber: Rangkuman dari struktur kurikulum KTSP, K13 dan K13 revisi dan
lampiran permendikbud masing-masing kurikulum.

362
Lampiran 14. Kemampuan hasil belajar dan diskripsinya

Kemampuan Berpikir Deskripsi

Mengingat: Pengetahuan hafalan: ketepatan, kecepatan,

mengemukakan kembali kebenaran pengetahuan yang diingat dan

apa yang sudah dipelajari digunakan ketika menjawab pertanyaan tentang

dari guru, buku, sumber fakta, definisi konsep, prosedur, hukum, teori

lainnya sebagaimana dari apa yang sudah dipelajari di kelas tanpa

aslinya, tanpa melakukan diubah/berubah.

perubahan

Memahami: Kemampuan mengolah pengetahuan yang

Sudah ada proses dipelajari menjadi sesuatu yang baru seperti

pengolahan dari bentuk menggantikan suatu kata/istilah dengan

aslinya tetapi arti dari kata, kata/istilah lain yang sama maknanya; menulis

istilah, tulisan, grafik, kembali suatu kalimat/paragraf/tulisan dengan

tabel, gambar, foto tidak kalimat/paragraf/tulisan sendiri dengan tanpa

berubah. mengubah artinya informasi aslinya; mengubah

bentuk komunikasi dari bentuk kalimat ke

bentuk grafik/tabel/visual atau sebaliknya;

memberi tafsir suatu kalimat/paragraf/tulisan/

data sesuai dengan kemampuan peserta didik;

memperkirakan kemungkinan yang terjadi dari

suatu informasi yang terkandung dalam suatu

kalimat/paragraf/tulisan/data

363
..... lanjutan tabel 14. Kemampuan hasil belajar dan diskripsinya

Menerapkan: Kemampuan menggunakan pengetahuan seperti


Menggunakan informasi, konsep massa, cahaya, suara, listrik, hukum
konsep, prosedur, prinsip, penawaran dan permintaan, hukum Boyle,
hukum, teori yang sudah hukum Archimedes, membagi/ mengali
dipelajari untuk sesuatu /menambah/mengurangi/menjumlah,
yang baru/belum dipelajari menghitung modal dan harga, hukum persamaan
kuadrat, menentukan arah kiblat, menggunakan
jangka, menghitung jarak tempat di peta,
menerapkan prinsip kronologi dalam
menentukan waktu suatu benda/peristiwa, dan
sebagainya dalam mempelajari sesuatu yang
belum pernah dipelajari sebelumnya.
Menganalisis: Kemampuan mengelompokkan benda
Menggunakan berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri-
keterampilan yang telah cirinya, memberi nama bagi kelompok tersebut,
dipelajarinya terhadap menentukan apakah satu kelompok sejajar/lebih
suatu informasi yang tinggi/lebih luas dari yang lain, menentukan
belum diketahuinya dalam mana yang lebih dulu dan mana yang
mengelompokkan belakangan muncul, menentukan mana yang
informasi, menentukan memberikan pengaruh dan mana yang menerima
keterhubungan antara satu pengaruh, menemukan keterkaitan antara fakta
kelompok/ informasi dengan kesimpulan, menentukan konsistensi
dengan kelompok/ antara apa yang dikemukakan di bagian awal
informasi lainnya, antara dengan bagian berikutnya, menemukan pikiran
fakta dengan konsep, pokok penulis/pembicara/nara sumber,
antara argumentasi dengan menemukan kesamaan dalam alur berpikir
kesimpulan, benang merah antara satu karya dengan karya lainnya, dan
pemikiran antara satu sebagainya
karya dengan karya lain.

364
..... lanjutan tabel 14. Kemampuan hasil belajar dan diskripsinya

Mengevaluasi: Kemampuan menilai apakah informasi yang

Menentukan nilai suatu diberikan berguna, apakah suatu

benda atau informasi informasi/benda menarik/menyenangkan bagi

berdasarkan suatu kriteria dirinya, adakah penyimpangan dari kriteria suatu

pekerjaan/keputusan/ peraturan, memberikan

pertimbangan alternatif mana yang harus dipilih

berdasarkan kriteria, menilai

benar/salah/bagus/jelek dan sebagainya suatu

hasil kerja berdasarkan kriteria.

Mencipta: Kemampuan membuat suatu cerita/tulisan dari

Membuat sesuatu yang berbagai sumber yang dibacanya, membuat

baru dari apa yang sudah suatu benda dari bahan yang tersedia,

ada sehingga hasil tersebut mengembangkan fungsi baru dari suatu benda,

merupakan satu kesatuan mengembangkan berbagai bentuk kreativitas

utuh dan berbeda dari lainnya.

komponen yang digunakan

untuk membentuknya.

Sumber: Permendikbud Nomor 104 Tahun 2014 Tentang Penilaian Hasil Belajar
oleh Pendidik pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah

365
Lampiran 15. Contoh penilaian kinerja siswa

LEMBAR PENILAIAN AUTENTIK KINERJA PRAKTEK

Kegiatan Praktikum : Mengamati Hubungan antara Bedapotensial


dengan Kuat
arus Listrik
Nama Siswa / Kelas : ........................./ ....................
No. Absen : .........................

No Aspek yang dinilai Skor Total

1 2 3 4 5 Skor

1 Penyediaan alat dan bahansebelum dan


sesudah kegiatan

2 Merangkai alat dan bahandengan


benar, rapi danmemperhatikan
keselamatankerja

3 Mengkalibrasi alat yangdigunakan


(multimeter)

4 Pengamatan percobaan

5 Pengambilan dataPengolahan data


hasilpercobaan

6 Pengolahan data
hasilpercobaanKerjasama Kelompok

366
7 Menyimpulkan hasilpercobaan
tentang pengukurandengan alat ukur
listrik

8 Penyusunan laporan hasilpercobaan


dalam bentuk tulisan yang rapi

RUBRIK PENILAIAN KINERJA

N Aspek yang dinilai Rubrik penilaian


o

1 Menyiapkan alat 5. Menyiapkan alat dan bahan dengan rapi dan lengkap
danbahan sertamengembalikannya dalam keadaan lengkap dan baik

4: Menyiapkan alat dengan rapi dan lengkap sertamengembal


ikannya dengan lengkap namun keadaannyakurang baik

3: Menyiapkan alat dan bahan dengan lengkap dan rapi,na


mun tidak mengembalikannya dalam keadaan lengkap
danbaik

2: Menyiapkan alat dan bahan dengan lengkap namun tidak rapi serta
mengembalikannya dalam keadaan tidank lengakap dan dalam
keadaaan kurang baik

1: Tidak menyiapkan alat dan bahanpraktikum

2 Merangkai alat 5: Rangkaian alat benar, rapi, dan memperhatikankeselamata


danbahan dengan n kerja dan cepat
benar,rapi
danmemperhatik 4: Rangkaian alat benar, rapi, dan
ankeselamatan memperhatikankeselamatan kerja
kerja 3:Rangkaian alat benar, rapi namun tidak
memperhatikankeselamatan kerja

2:Rangkaian alat benar, tetapi tidak

: Rangkaian alat tidak benar

367
3 Mengkalibrasi 5: Mengkalibrasi dengan baik amperemeter
alatyang danvoltmeter,tepat,mengecek semua alat
digunakan lain yangdigunakan

4;:Mengkalibrasi dengan baik amperemeter


danvotmeter,tepat,mengecek sebagian alat yang digunakan

3:Mengkalibrasi amperemeter dan


voltmeter,kurangtepat,mengecek sebagian alat yang digunakan

2:Mengaklibrasi salah satu dari amperemeter atau


voltmeter,tidak mengecek alat yang lain

1:tidak mengkalibrasi alat yang digunakan

4 Cara 5 :merangkai ampermeter dengan


menggunakanamp benar,pemilihankedudukan selector dan skala dengan
eremeter benar,pembacaancermat,dikalikan dengan batas ukur

4 : merangkai ampermeter dengan


benar,pemilihankedudukan selector dan skala dengan
benar,pembacaankurang cermat,dikalikan dengan batas
ukur

3 : merangkai ampermeter dengan


benar,pemilhankedudukan selector dan skala kurang
tepat,pembacaancermat,dikalikan dengan batas ukur

2 : merangkai ampermeter dengan


benar,pemilihankedudukan selector dan skala kurang
tepat,pembacaankurang cermat

1 : merangkai ampermeter salah,pemilihan


kedudukanselector dan skala salah,pembacaan tidak cermat

5 Cara 5 :merangkai voltmeter dengan benar,pemilihan


menggunakanvolt kedudukanselector dan skala dengan benar,pembacaan
meter cermat,dikalikandengan batas ukur

368
4 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilihan
kedudukanselector dan skala dengan benar,pembacaan
kurangcermat,dikalikan dengan batas ukur

3 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilhan


kedudukanselector dan skala kurang tepat,pembacaan
cermat,dikalikandengan batas ukur

2 : merangkai voltmeter dengan benar,pemilihan


kedudukanselector dan skala kurang tepat,pembacaan
kurang cermat

1 : merangkai voltmeter salah,pemilihan kedudukan


selectordan skala salah,pembacaan tidak cermat

6 PengamatanPerco 5:Pengamatan cermat , tepat dan bebas interpretasi


baan
4:Pengamatan cermat, tidak mengandung interpretasinamu
n tidak tepat ( tidak sesuai dengan dasar teori yangada)

3:Pengamatan cermat, tepat tetapi mengandunginterpretasi

2:Pengamatan tidak cermat,kurang tepat

1:Pengamatan tiadk cermat,tidak tepat(salah)

7 Pengolahan data 5: Penyajian data dan analisis dalam bentuk


hasilpercobaan tabel yang rapi,dan terorganisir disertai dengan analisis
grafik,lengkap

4: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yang


rapi,dan terorganisir disertai dengan analisis grafik,lengkap

3: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yanrapi,k


urang lengkap, dan terorganisir tanpa disertadengan
analisis grafik

2: Penyajian data dan analisis dalam bentuk tabel yang


kuranrapi,kurang lengkap dan tanpa disertai analisis grafik

1: Penyajian data dan analisis dalam entuk tabel yang

369
tidak rapi,
tidak lengkap dantidak terorganisir , tanpa disertai dengana
nalisis grafik

8 Menyimpulkan 5:Kesimpulan sesuai tujuan, singkat ,logis


hasilpercobaan
tentanghubunga 4: Kesimpulan sesuai tujuan,singkat,ada kesimpulan
n antara yangtidak sesuai tujuan
bedapotensial 3: Kesimpulan sesuai tujuan,sebagian kesimpulan tidak
dengan kuatarus sesuaitujuan,terlalu panjang

2:Tidak benar atau tidak sesuai tujuan

1: Tidak menyimpulkan hasil percobaan

370
Lampiran 16. Tabel Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran HOTS di SMK

No Jenis Di ruang kelas Di lab / bengkel Di luar sekolah


kegiatan
1. Materi teori 1. Kelompok 1. Tugas diluar
tidak praktik sekolah bisa
dikelompokkan disesuaikan individu atau
1 Pembagian 2. Diskusi dibagi dengan alat kelompok.
kelompok dalam 5-7 dan bahan 2. Kelompok 2-3
siswa/kelompo yang ada. siswa/kelompok
k 2. Kelompok 3. Siswa bisa
3. Usahakan praktek dibagi memilih sendiri
kemampuan dalam 4-6 kelompoknya
siswa siswa/kelompo
bervariasi k
dalam 1 3. Usahakan
kelompok. kemampuan
siswa
bervariasi
dalam 1
kelompok.

1. Guru sebagai 1. Guru sebagai 1. Guru member


sumber belajar fasilitator tugas siswa
2 Peran dalam materi 2. Guru yang dialakukan
pengajar teori menyampaikan diluar sekolah.
2. Guru materi 2. Guru member
menyampaikan pengantar bimbingan
materi dengan secara singkat. dengan
ceramah, 3. Selama praktik memanfaatkan
demonstrasi guru media sosial
dan tanya mengawasi dan yang ada.
jawab membimbing
3. Saat didkusi setiap
guru mejadi kelompok.
fsilitator.
1. Guru 1. Guru 1. Guru
memotivasi memotivasi menyampaikan
siswa untuk siswa untuk tugas yang akan
berfikir kritis bekerja dengan dikerjakan siswa
dan aktif teliti, berhati- diluar sekolah.
bertanya/menja hati dan 2. Guru memberi
3 Pelaksanaan wab memperhatika rambu-rambu
strategi 2. Siswa fokus n K3 terhadap tugas

371
pembelajaran dan aktif 2. Siswa bekerja yang diberikan.
bertanya/menja sesuai SOP 3. Guru dan siswa
wab jika yang ada membuat
mampu. 3. Guru kesepakatan
3. Menumbuhkan mengarahkan bersama tentang
berpikir kreatif siswa berpikir tugas yang
dengan analitis diberikan.
mengarahkan terhadap job 4. Siswa aktif
siswa membuat yang secara mandiri
cara pandang diberikan. atau kelompok
yang berbeda 4. Siswa kecil untuk
terhadap suatu mengamati dan mencari
masalah. mengevaluasi informasi yang
4. Siswa mencoba job dengan diperlukan.
mengatasi sungguh-
masalah sungguh.
dengan
mencari ide-ide
baru.
5. Siswa mencari 7. Siswa mencoba 5. Jika siswa
alternatif lain mencari kesulitan biasa
dalam alternatif cara konsultasi dengan
3 menyelesaikan menyelesaikan guru melalui media
masalah yang masalah yang social yang ada.
diberikan guru. ada.
6. Guru bersama 8. Guru
siswa membuat membimbing
kesimpulan hasil siswa dalam
diskusi kelas. merencanakan
cara lain dalam
menyelesaikan
masalah.
9. Siswa mencoba
melakukan
rencana yang
sudah dibuatnya
dengan
bimbingan guru.
10. Guru bersama
siswa membuat
kesimpulan hasil
praktik.

372
… lanjutan table Pelaksanaan pembelajaran HOTS di SMK
No Jenis Di ruang kelas Di lab / bengkel Di luar sekolah
kegiatan

1. Siswa tenang 1. Siswa 1. Siswa aktif


dan antusias melakukan job mencari
mendengar dengan dan
penjelasan
sungguh- mengumpu
4 Aktivitas guru.
siswa 2. Siswa secara gungguh. lakn
aktif terlibat 2. Setiap siswa informasi
dalam proses aktif terlibat yang
pemebelajaran, dalam praktik diperlukan.
bertanya jika 3. Siswa 2. Siswa
kurang paham. berkonsultasi berfikir
3. Siswa boleh
dengan guru kritis dan
mengkritisi
pendapat siswa jika menemui analitis
lain. kesulitan. untum
4. Siswa berpikir memilih
kritis melihat dan
permasalahan memilah
dalam job informasi
sheet. yang
1. Siswa diperlukan
berkreasi 3. Siswa
menyelesaikan mengevalua
masalah
si mana-
dengan kratif
dan inovatif. man
informasi
yang
diperlukan
dan yang
tidak.
1. Guru 1. Guru 1. Guru
menjelaskan menjelaskan melayani
materi dengan materi singkat konsultasi
suara yang melalui
sebelum
jelas dan media social
bahasa yang praktek jika
mudah dimulai. diperlukan
5 Aktivitas dipahami 2. Guru 2. Guru

373
guru siswa mengawasi dan memantau
2. Guru membimbing dan
mendemostras setiap mengevaluasi
ikan materi secara
kelompok
jika periodik
diperlukan. 3. Guru perkembanga
3. Guru memotivasi n tugas
memotivasi siswa untuk siswa.
siswa untuk bekerja dengan
bertanya dan hati-hati dan
menjawap. bersungguh-
4. Guru member
sungguh.
umpan balik
kepada siswa 4. Guru
5. Guru mengarahkan
menampung siswa untuk
ide-ide baru berpikir kritis,
siswa dan analitis dalam
membuat praktek.
diskusi kelas.
5. Guru
membimbing
siswa untuk
mengevaluasi
job yang
diberikan.
6. Memotivasi
siswa agar
berpikir kreatif
dalam mencari
solusi alternatif
mengatasi
masalah dalam
praktik.

374
Lampiran 17. Format penilaian kepraktisan model

Format Penilaian
Buku Panduan untuk Guru
Model Pembelajaran HOTS pada Siswa SMK

Petunjuk :

Bapak/Ibu dapat melakukan validasi dengan memberikan tanda cek /centang (V) pada
kolom penilaian dengan criteria: 1 = Tidak setuju, 2 = Kurang setuju, 3 = Setuju dan 4 =
Sangat setuju

Kriteria dan arti penilaiannya adalah 4 = Sangat Praktis, 3 = Praktisi, 2 = Cukup Praktis
dan 1 = Kurang Praktis

No Aspek Penilaian Kepraktisan Kriteria


Model Pembelajaran HOTS Penilaian
1 2 3 4
1 Pemaparan rasional, tujuan dan gambaran singkat model
diuraikan dengan jelas
2 Tahap persipan pembelajran dikemukakan dengan jelas
3 Pembagian peran guru dan siswa dalam pembelajaran
dikemukakan dengan jelas
4 Tahapan sintak pelaksanaan pembelajaran strategi dinyatakan
dengan jelas
5 Strategi pembelajaran yang bisa dilakukan dijabarkan dengan
baik
6 Cara penilaian dan contoh evaluasi serta rubrik dinyatakan
dengan jelas
7 Aspek penilaian HOTS (sikap/perilaku berpikir) dinyatakan
dengan jelas
8 Aspek penilaian prestasi siswa dinyatakan dengan jelas
9 Aspek penilaian perilaku berpikir siswa dinyatakan dengan
jelas
10 Bobot penilaian dinyatakan dengan jelas
11 Model pembelajaran mudah dan praktis dilaksanakan di SMK
12 Model bisa di terapkan untuk pembelajaran teori dan praktik
13 Model menggunakan kalimat yang mudah jelas, singkat dan
mudah difahami
Total Skor / mean

375
Komentar :
………………………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………………………

……

Yogyakarta, …………………..2018

Penilai

( ………………………….)

Item aspek kepraktisan model


No Rspd Skor Mean
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Sm 3 4 3 4 4 3 3 2 3 2 3 3 3 40 3,1
2 Ag 3 3 3 2 3 4 4 3 3 3 3 3 4 41 3,2
3 At 3 3 3 3 3 4 4 4 2 2 3 4 3 41 3,2
4 Bs 3 4 3 2 3 3 4 4 4 3 3 3 3 42 3,2
5 Hr 3 3 3 4 4 3 4 3 3 2 3 3 2 40 3,1
6 Ib 4 3 4 3 4 2 2 2 3 3 3 3 36 3,0
7 Ah 3 3 3 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 43 3,3
8 Ds 3 3 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 2 41 3,2
9 HS 4 3 3 3 4 3 3 2 3 3 3 2 3 39 3,0
10 St 3 2 3 4 3 3 3 4 3 3 3 4 4 42 3,2
11 Bbg 2 3 2 4 4 4 3 3 3 4 4 3 3 42 3,2
12 Nr 3 4 3 3 4 4 3 3 3 3 3 2 3 41 3,2
Jumlah Skor dan Mean 41 3,1

376
Lampiran 18. Tabel perbandingan kegiatan inti pembelajaran HOTS
dan pembelajaran Saintifik K-13
No HOTS Saintifik K-13
Stimulasi dan motivasi . Observing (mengamati)
Guru menyampai kan materi Membaca, mendengar, menyimak,
Guru mestimulasi dan memotivasi melihat (tanpa atau dengan alat)
siswa
Siswa mendengar, memperhatikan,
1 menyimak penjelasan guru.
Siswa menyimak, berpikir kritis dan
kreatif
Siswa membuat pertanyaan kritis
tentang materi yang sudah disampaikan.

Identifikasi masalah Questioning (menanya)


Guru membimbing identifikasi Mengajukan pertanyaan tentang
permasalahan terkait materi pelajaran informasi yang tidak dipahami dari
Guru bertanya mengarahkan pokok apa yang diamati atau pertanyaan
masalah/bahasan untuk mendapatkan informasi
Guru memancing rasa ingin tahu siswa tambahan tentang apa yang diamati
2 dengan kuis dan pertanyaan terbuka (dimulai dari pertanyaan faktual
Siswa memahami, menganalisis dan sampai ke pertanyaan yang bersifat
menyatakan masalah. hipotetik)
mengaitkan pelajaran dengan dunia
kerja/nyata.
Siswa menanggapi pertanyaan dengan
kritis dan jawaban boleh beda.

Mencari informasi dan olah data. Associating (menalar)


Mencari informasi dari berbagai sumber Mengolah dan menganalisa
(bacaan, wawancara, observasi, internet, informasi yang sudah dikumpulkan
modul) baik terbatas dari hasil kegiatan
Tukar informasi/data untuk memperkaya mengamati dan kegiatan
data/informasi mengumpulkan informasi.
Memilih dan membedakan informasi materi Pengolahan informasi yang
Membuat prioritas informasi dari yang
dikumpulkan dari yang bersifat
penting sampai yang tidak penting
Mengaitkan dan menganalisis informasi
menambah keluasan(divergen) dan
3 kedalaman (convergen) sampai
terkait dunia nyata/kerja
Mengevaluasi dan menentukan data pokok kepada pengolahan informasi yang
dan tambahan bersifat mencari solusi dari berbagai
Membandingkan informasi sumber yang memiliki pendapat
Presentasi dan diskusi kelompok tentang yang berbeda sampai kepada yang
materi pelajaran. bertentangan

377
Verifikasi dan problem solving Experimenting (mencoba)
Memperluas dan memperdalam Untuk memperoleh hasil belajar
informasi yang nyata atau otentik, peserta
Menganalisis dan mengevaluasi didik harus mencoba atau melakukan
informasi lebih dalam pada materi teori percobaan, terutama untuk materi
atau substansi yang sesuai. Peserta
Membuat kesimpulan, prediksi dan didik pun harus memiliki
keputusan keterampilan proses untuk
Membuat prediksi berdasar informasi mengembangkan pengetahuan
4 tentang alam sekitar, serta mampu
yang ada
menggunakan metode ilmiah dan
Menyusun rencana dan membuat kreasi bersikap ilmiah untuk memecahkan
dengan ide-ide baru dlm menyelesaikan masalah-masalah (problem
masalah yang dibahas terkait materi. solving). yang dihadapinya sehari-
hari.
Diskusi kelompok/kelas
brainstrorming.

Komunikasi dan Kreasi Networking (Jejaring/


Memperluas dan memperdalam mengkomunikasikan)
informasi Menyampaikan hasil pengamatan,
Menganalisis dan mengevaluasi kesimpulan berdasarkan hasil
informasi lebih dalam pada materi teori analisis secara lisan, tertulis, atau
media lainnya.
Membuat kesimpulan, prediksi dan
keputusan
Membuat prediksi berdasar informasi
yang ada
5
Menyusun rencana dan membuat kreasi
dengan ide-ide baru dlm menyelesaikan
masalah yang dibahas terkait materi.
Diskusi kelompok/kelas
brainstrorming

378
Lampiran 19. Sintak pembelajaran HOTS teori dan praktik

Sintak pembelajaran HOTS pada pelajaran teori


A. Kegiatan Penduluan
1. Orientasi, cek kehadiran siswa dan berdoa
2. Motivasi, menyampaikan tujuan pelajaran, pentingnya HOTS, manfaat
berpikir kritis dan kreatif.
3. Apersepsi, mengaitkan pelajaran dgn dunia kerja, penguatan materi dan
Tanya jawab singkat.
4. Panduan, menjelaskan teknis kegiatan belajar, pembagian kelompok,
merujuk KI, KD K-13.

B. Kegiatan Inti
1. Stimulasi dan motivasi
Guru menyampai kan materi
Guru mestimulasi dan memotivasi siswa
Siswa mendengar, memperhatikan, menyimak penjelasan guru.
Siswa menyimak, berpikir kritis dan kreatif
Siswa membuat pertanyaan kritis tentang materi yang sudah disampaikan

2. Identifikasi masalah
Guru membimbing identifikasi permasalahan terkait materi pelajaran
Guru bertanya mengarahkan pokok masalah/bahasan
Guru memancing rasa ingin tahu siswa dengan kuis dan pertanyaan
terbuka
Siswa memahami, menganalisis dan menyatakan masalah.
mengaitkan pelajaran dengan dunia kerja/nyata.
Siswa menanggapi pertanyaan dengan kritis dan jawaban boleh beda.

3. Mencari informasi dan olah data, siswa:


Mencari informasi dari berbagai sumber (bacaan, wawancara, observasi,
internet, modul)
Tukar informasi/data untuk memperkaya data/informasi
Memilih dan membedakan informasi materi
Membuat prioritas informasi dari yang penting sampai yang tidak penting
Mengaitkan dan menganalisis informasi terkait dunia nyata/kerja
Mengevaluasi dan menentukan data pokok dan tambahan
Membandingkan informasi
379
Presentasi dan diskusi kelompok tentang materi pelajaran.

4. Verifikasi dan problem solving, siswa


Memperluas dan memperdalam informasi
Menganalisis dan mengevaluasi informasi lebih dalam pada materi teori
Membuat kesimpulan, prediksi dan keputusan
Membuat prediksi berdasar informasi yang ada
Menyusun rencana dan membuat kreasi dengan ide-ide baru dlm
menyelesaikan masalah yang dibahas terkait materi.
Diskusi kelompok/kelas brainstrorming.

5. Komunikasi dan Kreasi


Guru menjadi pengarah dan fasilitaor selama diskusi, dan siswa:
Menyampaikan hasil diskusi kelompok pada presentasi kelas
.Menanggapi, bertanya, menilai dan membuat point penting
Menanggapi, bertanya, menilai dan megkritisi
Menggunakan hasil utk menyelesaikan masalah dari teori
Membuat sudut pandang lain dari permasalahan/diagnosa
Membuat rencana tindakan baru berdasar hasil dan rancangan ide-ide
baru yang belum pernah dicoba.
Mencari alternatif/cara lain dalam menyelesaikan masalah pada (problem
solving).

C. Kegiatan Penutup

SISWA
Membuat kesimpulan dan mengambil hikmah pelajaran yang ada
Melakuakn refleksi dan evaluasi diri

GURU
Menilai siswa dan mengarahkan hal-hal yang belum selesai
Memberi penghargaan pada prestasi siswa
Melakukan tindak lanjut pembelajaran, merencanakan kegiatan berikutnya
dan memberi penugasan pada siswa
Mengakhiri pelajaran dengan berdoa bersama

D. Persyaratan pembelajaran HOTS

1. Guru dan siswa memiliki motivasi dan komitmen untuk belajar secara
aktif dan bersungguh-sungguh.

380
2. Guru bersedia mendampingi siswa secara intensif selama proses
pembelajaran berlangsung.

3. Tesedianya perangkat pembelajaran dan sarana yang memadai (RPP –


HOTS, bahan/materi, alat bantu/ruangan cukup nyaman)

E. Indikator keberhasilan pembelajaran HOTS - teori

1. Siswa mampu berpikir kritis dengan aktif menanyakan dan mengkritisi


materi yang diberikan.

2. Siswa mempunyai daya kreasi dengan kemampuan mengungkapkan


pendapat dari sudut pandang yang berbeda.

3. Siswa mampu membuat sebuah rancangan/rencana yang baru dalam


menyelesaikan masalah.

4. Siswa mampu menjawab pertanyaan secara kritis dari berbagai sumber


dan mampu memberikan penjelasan yang logis

381
Sintak pembelajaran HOTS pada pelajaran praktik
A. Kegiatan Penduluan
1. Orientasi, cek kehadiran siswa dan berdoa
2. Motivasi, menyampaikan tujuan praktik, pentingnya HOTS dalam praktik,
manfaat berpikir kritis dan kreatif.
3. Apersepsi, mengaitkan pelajaran dengan dunia kerja, penguatan materi dan
tanya jawab singkat.
4. Panduan, menjelaskan teknis kegiatan belajar, pembagian kelompok,
merujuk KI, KD K-13.

B. Kegiatan Inti
1. Stimulasi dan motivasi

Guru menyampaikan secara singkat materi praktik dan job sheet


Guru memotivasi siswa agar bersungguh-sunggu, berhati-hati dalam
kegiatan praktik
Siswa mendengar, memperhatikan, menyimak penjelasan guru.
Siswa menyiapkan alat dan bahan praktik yang diperlukan.
Siswa melihat, mengamati, demonstrasi guru terkait dengan job praktik

2. Identifikasi masalah
Guru membimbing identifikasi komponen/sistem kendaraan
Guru memancing rasa ingin tahu siswa terhadap obyek praktik
Guru bertanya perihal obyek praktik agar siswa berpikir kritis
Siswa memahami, menganalisis informasi obyek praktik
Kaitkan teori dengan obyek praktik

3. Mencari informasi dan olah data


Mengamati objek praktik dan mencari informasi dari berbagai sumber.
Melakukan kegiatan praktik sesuai dengan job sheet dan SOP nya
Presentasi dan diskusi kelompok
Tukar informasi/data dari bahan/alat praktik.
Memilih dan membedakan informasi materi praktik
Mengaitkan dan menganalisis informasi dengan obyek praktik
Mengevaluasi dan menentukan data pokok dan tambahan terkait obyek
praktik
Membandingkan informasi dan membuat diagnosa pada gangguan yang
ada

382
4. Verifikasi dan problem solving
Memperluas dan memperdalam informasi dengan diskusi kelompok
Menganalisis dan mengevaluasi informasi lebih dalam pd materi/obyek
praktik
Membuat kesimpulan dan keputusan
Membuktikan diagnosa gangguan yang sudah dibuat
Mengkaji dampak keputusan/diagnose dan membuat prediksi berdasar
informasi yg ada
Menyusun rencana dan membuat kreasi dengan ide-ide baru dalam
menyelesaikan masalah (problem solving)
pada obyek praktik
Diskusi kelompok/kelas brainstrorming tentang obyek praktik.

5. Komunikasi dan Kreasi


Guru menjadi pengarah dan fasilitator selama diskusi, dan siswa:
Menyampaikan hasil praktik presentasi kelas
.Menanggapi, bertanya, menilai dan membuat point penting pada hasil
praktik
Menanggapi, bertanya, menilai dan megkritisi hasil / pendapat peserta
didik lain
Menggunakan hasil utk menyelesaikan masalah lain dalam praktik
Membuat sudut pandang lain dari permasalahan/diagnose terhadap obyek
praktik
Membuat rencana cara mengatasi masalah baru dalam praktik berdasar
hasil dan rancangan ide-ide baru
yang belum pernah dicoba.
Mencoba alternatif/cara lain dalam menyelesaikan masalah pada (hasil
diagnosa) yang sama.

C. Kegiatan Penutup

SISWA
Membuat kesimpulan praktik dan mengambil hikmahnya
Melakuakn refleksi dan evaluasi diri

GURU
Menilai hasil praktik siswa dan mengarahkan hal-hal yang belum sesuai
Memberi penghargaan pada prestasi siswa
Melakukan tindak lanjut permasalahan dalam praktik, merencanakan
kegiatan praktik berikutnya.

383
Mengakhiri praktik dengan berdoa bersama.

D. Persyaratan pembelajaran HOTS

1. Guru dan siswa memiliki motivasi dan komitmen untuk belajar/praktik


secara aktif dan bersungguh-sungguh.

2. Guru bersedia mendampingi siswa secara intensif selama kegiatan praktik


berlangsung.

3. Tesedianya bahan dan sarana praktik yang memadai (RPP – HOTS, bahan
praktik, peralatan praktik, bengkel yang cukup nyaman)

E. Indikator kinerja keberhasilan pembelajaran HOTS - praktik

1. Siswa mampu berpikir kritis dengan aktif menanyakan dan mengkritisi


tentang bahan/materi praktik yang diberikan.

2. Siswa mempunyai daya kreasi dalam praktik

3. Siswa mampu membuat sebuah rancangan/rencana yang baru dalam


menyelesaikan job/pekerjaan yang diberikan

4. Siswa mampu meyelesaikan masalah dengan cara lain diluar SOP


dengan hasil yang cukup baik.

5. Siswa berani membuat keputusan atau alasan yang berbeda dan dapat
membuat rencana menyelesaian masalah dengan cara yang berbeda dari
kebiasaan.

NB.

Bagi sekolah yang memiliki keterbatasan sarana dan prasarana praktik, guru
diharapkan lebih kreatif dalam memberikan gambaran/demonstrasi untuk
menjelasakan kepada siswa baik dengan alat peraga sederhana maupun dengan
simulasi audio visual. Dapat juga bekerjasama dengan pihak luar yang terkait
dengan materi yang diajarkan.

384

Anda mungkin juga menyukai