HUBUNGAN DR-PASIEN,

WAWANCARA

DEPARTEMEN/SMF ILMU KED. JIWA

FK UNAIR/RSUD DR.SOETOMO
SURABAYA
KOMUNIKASI
 Proses pengiriman pesan dari pengirim-
penerima dengan pengertian bersama dan
seimbang.
Tujuan:
 Memberi informasi,mempengaruhi orang dan
mendorong ekspresi perasaan.
Upaya untuk merubah:

- Pikiran  Tdk. Tahu Tahu

- Perasaan  Marah Tenang
- Perilaku  Pasif Aktif
 Komponen dasar:
 a.pengirim d.penerima
 b.cara mengirim e.saluran/media
 c.pesan yang dikirim f.konteks saat
pengiriman pesan

Komunikasi lancar apabila:

- bahasa dimengerti
- paham masalah
- bahasa non verbal dipahami
- pengirim pesan menjadi pendengar dan penanya yang baik
ANAMNESA
*Arti menurut bahasa (dari bahasa Yunani) :
 recalling, recollection,medical history
*Lawan kata:
 Catanamnesa= follow-up
*Sakit = penyakit +karakteristik individu:
-pengalaman masa lalu
-kepribadian
-keluarga
-pekerjaan
-kebiasaan
-keinginan
The Rule of 5 vowel: A,E,I,O,U

 A = audition: mendengar ucapan pasien

 E = evaluation: seleksi informasi relevan
 I = inquiry: klarifikasi hal penting
 O = observasi: komunikasi non verbal
 U = understanding: memahami px-
empati
FUNGSI WAWANCARA MEDIK
 1. Menilai inti permasalahan medik.

 2. Membentuk dan mempertahankan

hubungan terapeutik.

 3. Menyampaikan informasi dan

merencanakan terapi
 TEHNIK WAWANCARA
1. OPEN ENDED/CLOSED ENDED QUESTION
Terbuka -memberi kesempatan berbicara
Tertutup –spesifik menjawab ya/tdk
2. REFLEKSI (mengulang)-dr mengerti/memperhatikan
3. FASILITASI –dr membantu pasien dg cara verbal/non verbal
4. SILENCE (HENING SEJENAK)-memberi kesempatan pasien
merenung,menyatakan emosinya)
5. KONFRONTASI- membantu psn langsung menghadapi masalah
6. KLARIFIKASI- meminta psn cerita rinci untuk kejelasan
7. INTERPRETASI- membantu psn unt.mendpt hub perilaku-emosi
8. SUMMATION (MENYIMPULKAN)-memberi kesamaan info dr&psn
9. EXPLANATION(PENJELASAN)-memberi kesempatan psn bertanya
10.TRANSITION- dr mengalihkan info yg jelas ke yg ingin diketahui
 TEHNIK WAWANCARA (lanjutan)

8. SUMMATION (MENYIMPULKAN)-memberi kesamaan info dr&psn

9. EXPLANATION(PENJELASAN)-memberi kesempatan psn bertanya
10. TRANSITION- dr mengalihkan info yg jelas ke yg ingin diketahui
11.SELF REVELATION(PENGUNGKAPAN DIRI)-secara terbatas&hati-2
12. POSITIVE REINFORCEMENT(DORONGAN POSITIF)-membuat psn
merasa nyaman mengungkapkan masalahnya
13. REASSURANCE (MENJAMIN KETENTRAMAN HATI)
-dr memberi penjelasan benar dan jujur dan psn dpt mempercayainya
14. ADVICE (MENYARANKAN)- dr memberi saran yg efektif &tepat
setelah menerima info yg cukup
15. MENGAKHIRI WAWANCARA –bila psn sd mengerti & dr memberi
Kesempatan bertanya dan memberi tahu rencana selanjutnya
Harapan pasien pada tenaga medis:
 1.reliability = punya ketetapan
 2.responsiveness = bertanggung jawab
 3.competence = mempunyai wewenang
 4.acces = dapat menilai
 5.communication = dapat berkomunikasi
 6.courtesy = mempunyai etika
 7.credibility = dapat dipercaya
 8.security = memberi rasa aman
 9.understanding = pengertian
 10.physical tangible = berpenampilan baik
KEADAAN YANG DAPAT TERJADI PADA
WAWANCARA/HUBUNGAN DR-PASIEN

1. TRANSFERENS&COUNTER TRANSFERENS
(TRANSFERENSI & TRANSFERENSI BALIK)
2. COMPLIANCE & NON COMPLIANCE
(KEPATUHAN &KETIDAK PATUHAN)
ADHERENCE = KETAATAN
3. MEGHADAPI PASIEN SULIT
4. KERAHASIAAN
5. FASE EMOTIONAL KUBLER ROSS
TRANSFERENS
(+)
 *TRANSFERENS (-)
 Sekumpulan harapan,kepercayaan dan respon
 emosional yang dibawa oleh seorang pasien
dlm.hubungan dokter-pasien.
 Pasien Dokter
 -TIDAK DISADARI
 -TRANSFER
 -PENGALAMAN MASA LALU
COUNTER TRANSFERENS

(+)
 COUNTER TRANSFERENS
(-)
 Perilaku transferensi dokter terhadap
pasien dlm hub.dokter-pasien
 Pasien Dokter
KEPATUHAN

Derajat kepatuhan pasien bersedia

mengikuti anjuran dokter yang mengobati :
 mematuhi perjanjian
 menyelesaikan pengobatan
 menggunakan medikasi
 mengikuti anjuran perubahan perilaku/diet
KERAHASIAAN

 Dokter perlu menjelaskan kepada pasien

mengenai batas dan luas kerahasiaan
yang harus dijaga sehingga pasien
mengerti tentang rahasia yang dapat dan
tidak dapat dijaga.
 Fase emosional Kubler Ross:
 1. Denial (penyangkalan)
 2. Angry(marah)
 3. Bargaining(tawar-menawar)
 4. Depresi(sedih)
 5. Acceptance(menerima)

Fase tsb.tergantung karakteristik masing-2 individu:

- terjadi pada pasien/keluarga
- urutannya berbeda
 MENGHADAPI PASIEN SULIT
1.Histrionik = menarik perhatian
2.Tergantung = menuntut perhatian berlebihan
3. Impulsif = menginginkan dg cepat yg dikehendaki
4. narsisistik = kebutuhan tampil sempurna dengan
merendahkan orang lain
5. obsesif = memperhatikan segala sesuatu dg rinci
berlebihan,tertib,tepat waktu
6. Paranoid = tidak percaya dan waspada terhadap
orang lain
7. skizoid = menyendiri,tdk membutuhkan orang lain
8. pasif agresif = tidak mengekspresikan marah secara
langsung,tetapi melalui perilaku secara pasif
9. sosiopatik/berpura-pura = memanipulasi orang lain