CORRUPTION RISK ASSEMENT (CRA) PADA UPT PUSKESM

Nama : apt. Utari Sita Ardani, S.Farm

Angkatan/Kelompok : 52 /02
Tutor : Dr. H. Prasetya Utama, SKM., M.Kes

No Tahapan/ Kegiatan Pihak Terkait Risiko / Peluang

Internal Eksternal Penyuapan

1 Pembelian obat dan Apoteker Pihak ke III Menerima gratifikasi

BMHP (Bahan Medis penanggung
Habis Pakai) jawab ruang
farmasi

Bendahaara Pihak ke III mark up harga

pembelian APD

2 Permintaan obat dan Perawat dan Masyarakat Menjual obat dan

Bahan Medis Habis bidan umum BMHP pada masyarakat
Pakai (BMHP) puskesmas umum

3 Penggunaan obat di Penanggung Masyarakat Penggelapan obat dan

Puskesmas pembantu jawab PUSTU umum alat kefarmasian
(PUSTU)

4 Penggunaan dana BOK Bendahara Penerima mark up biaya yang

untuk tugas dinas keuangan manfaat digunakan selama tugas
dinas

5 Biaya pemeliharaan Supir Pihak ke III memanipulasi kwitansi

ambulance puskesmas ambulance biaya pemeliharaan dan
markup harga onderdil
mobil ambulance
6 Pembagian insentif kepala petugas TIM Pembagian insentif
covid 19 puskesmas dan COVID yang tidak merata
ketua tim covid

kemungkinan dampak 1
1 = jarang 1 = kecil 2
2 = sedang 2 = sedang 3
3 = sering 3 = besar 4
5
6
7
8
9
ISK ASSEMENT (CRA) PADA UPT PUSKESMAS KECAMATAN LABUHAN BADAS

Evaluasi Tingkat Kontrol yang ada saat ini Rencana Tindak lanjut
Kemungkinan Dampak Risiko

3=sering 3 = besar 8 = tinggi Penunjukan pihak ke III Menggunakan standar

berdasarkan kesepakatan harga pasaran yang
bersama merujuk pada berlaku
ketersediaan obat dan
BMHP
2 = sedang 3 = besar 9 = tinggi Pembelian obat dan BMHP Publikasi penggunaan
sesuai dengan jumlah yang dana pembelian APD
di ACC oleh dinas
kesehatan
3=sering 3 = besar 9 = tinggi 1. Pembatasan jumlah Melakukan evaluasi
pemberian obat dan BMHP rutin penggunaan obat
disesuaikan dengan angka dan BMHP
kunjungan dan analisa
penggunaan
2. Hanya melayani
permintaan obat sesuai
dengan resep yang ditulis
dokter
3 = sering 3 = besar 9 = tinggi Pelaporan rutin Melakukan supervisi
penggunaan setiap akhir rutin 2 kali dalam 1
bulan bulan

3 = sering 3 = besar 9 = tinggi belum ada pembelian ticket dan

bill hotel harus lebih
factual serta tanggal
perjalanan tertulis jelas
dalam SPJ

3 = sering 2 = sedang 5=sedang belum ada penyesuaian harga

pemeliharaan dan harga
onderdil mobil dengan
pihak lain agar dapat
mengetahui harga asli
3 = sering 3 = besar 8 = tinggi belum ada pembagian insentif
tersebut benar2 harus
sesuai nama yang
tercantum di SK

rendah
rendah
sedang
sedang
sedang
tinggi
tinggi
tinggi
tinggi
 Penanggung Target
Jawab Waktu

Kepala Dinas 3 bulan

Kesehatan

Kepala 3 bulan
Puskesmas

Apoteker 6 bulan
penanggung
jawab ruang
farmasi

Apoteker 3 bulan
penanggung
jawab ruang
farmasi
Bendahara 1 tahun
keuangan

Kepala 1 tahun
Puskesmas
Kepala 6 bulan
Puskesmas