Ketua KPU FISIP Unsri, Panji Prasetyo menjelaskan bahwa kampanye Dialogis dan Monologis
ini tidak masuk dalam alur waktu KPU FISIP Unsri. Kampanye ini diawali oleh pembukaan dari
MC, pembacaan tilawah, disambung dengan menyanyikan Lagu Indonesia Raya dan Mars
Mahasiswa. Setelah itu, dilanjutkan dengan orasi dari masing-masing Paslon. Paslon 1 yaitu M.
Ashari Putra dan Rafli Rizha Pratama memberikan orasi berkenaan dengan pemaknaan warna
merah muda pada FISIP, “Warna identitas Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik adalah warna
pink, warna pink adalah gabungan unsur warna dari warna merah dan warna putih disatukan
menjadi warna yang baru, maka dari itu kawan-kawan , makna dari warna pink ini sebenarnya
menggabungkan antara pemikiran lain dengan pemikiran lainnya sehingga menciptakan inovasi
yang baru,” kata Ashari. Paslon nomor urut 1 ini juga menyatakan bahwa saat ini Fakultas Ilmu
Sosial dan Ilmu Politik sedang mengalami degradasi yang riskan. Oleh karena itu, mereka
mengajak mahasiswa FISIP untuk satu dalam karya membangun FISIP bersama.
Orasi dilanjutkan oleh Paslon 2, yaitu Pandu Satria Anarki dan Venus Audyte Pustaka yang
mengatakan bahwa mereka bermula berangkat dari sebuah keresahan, “Kami berangkat dari
sebuah keresahan bahwasanya dulu dalam sejarahnya pemuda selalu menjadi pionir-pionir
perubahan, pemuda selalu menciptakan inovasi baru yang pada muaranya mereka selalu
menciptkan sistem-sistem yang progresif nantinya karena jiwa pejuang dan jiwa perlawanan
berakhir daripada kesadaran-kesadaran pemuda itu,” kata Pandu. Paslon ini juga berharap FISIP
dapat menjadi digdaya yang progresif nantinya.
Acara ini dilanjutkan oleh penyampaian visi dan misi dari kedua Paslon. Paslon pertama
mengusung visi “Berwarna dalam Karya KM FISIP 2020” dan misi yang disampaikan oleh
Paslon ini adalah:
Lalu Paslon 2 mengusung visi “FISIP Digdaya sebagai Pilar Kebangkitan Sriwijaya” dan
misinya adalah:
Selanjutnya, kedua Paslon diminta untuk menyampaikan program kerja mereka. Adapun
program kerja yang diusung oleh Paslon pertama, yakni:
1. Ingin mengupayakan untuk mengundang Mata Najwa ke Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu
Politik untuk menghidupkan kajian dan diskusi kepada seluruh mahasiswa dan seluruh
Ormawa yang ada dikampus Indralaya maupun kampus Bukit.
2. Membuat Program FISIP OPEN MIND.
3. Lebih memaksimalkan suatu situs pengajuan sebagai aspirasi mahasiswa.
4. Program Ekspedisi Merah Putih (Pengabdian di desa yang ada di Sumsel).
5. Mengoptimalkan media sosial untuk pergerakan informasi dan membuat jiwa sosial.
6. Membuat program Ayo Menabung Sampah (Bank Sampah).
7. Membuat program kakak asuh.
Acara kampanye ini terus berlanjut dengan sesi tanya jawab dan diakhiri pembacaan doa, serta
penutupan oleh MC.