OLEH
NORMI MUNTHE
(855862919)
UPBJJ MEDAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2021
LEMBAR DATA
DATA MAHASISWA
Nama(Gelar) : Riswanto.S.Pd.,M.si
Nip/Id Lainnya : 12001276
Instansi Asal : SMA Negeri 3 Rantau Utara
Nomor Hp : 081361513180
Alamat Email : risonetwo@gmail.com
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Dengan ini menyatakan bahwa Laporan Kegiatan Praktikum ini merupakan hasil karya saya
sendiri dan saya tidak melakukan plagiarisme atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai
dengan etika yang berlaku dalam keilmuan. Atas pernyataan ini saya siap menerima
tindakan/sanksi yang diberikan kepada saya apabila dikemudian hari ditemukan pelanggaran
akademik dalam karya saya ini atau ada klaim atas karya saya ini.
NORMI MUNTHE
D. LANDASAN TEORI
Tumbuhan sebagai mahluk hidup juga melakukan gerak. Namun, gerak
yang dilakukan oleh tumbuhan tidak seperti yang dilakukan oleh hewan maupun
manusia. Gerakan pada tumbuhan sangat terbatas. Gerakan yang dilakukan oleh
tumbuhan hanya dilakukan pada bagian tertentu. Misalnya bagian ujung tunas,
bagian ujung akar, ataupun pada bagian lembar daun tertentu (Ferdinand, 2003
dalam Rumanta, 2019).
Gerak yang disebabkan rangasangan gaya gravitasi disebut geotropisme.
Karena gerak akar diakibatkan oleh rangsangan gaya tarik bumi (gravitasi) dan
arah gerak menuju arah datangnya rangsangan, maka gerak tumbuh akar disebut
geotropisme positif. Sebaliknya gerak organ tumbuhan lain yang menjauhi pusat
bumi disebut geotropisme negatif (Campbell, 2004 dalam Rumanta, 2019). Nasti
adalah gerak bagian tumbuhan yang tidak dipengaruhi oleh rangsang. Gerak ini
disebabkan oleh adanya perubahan tekanan turgor akibat pemberian rangsang.
Karena tidak dipengaruhi oleh arah sehingga tidak ada nasti positif atau negatif.
E. PROSEDUR PERCOBAAN
1. Seismonasti
a. Menyediakan alat dan bahan yang diperlukan, seperti pot tanaman putri
malu, lembar kerja, alat tulis dan penggaris.
b. Meletakkan pot tanaman putri malu yang telah disediakan di atas meja,
melakukan sentuhan halus, agak kasar dan kasar pada daun putri malu
menggunakan penggaris.
c. Mengamati reaksi daun putri malu yang disentuh dan mencatatnya pada tabel
pengamatan.
2. Niktinasti
a. Menyediakan dua buah pot tanaman putri malu, memberikan tanda A pada
pot pertama dan tanda B pada pot kedua.
b. Meletakkan pot A di tempat terang/terbuka.
c. Menyimpan pot B di atas meja dan menutupnya dengan menggunakan kotak
karton atau kardus yang kedap cahaya dengan hati-hati agar tidak
menyentuhnya.
d. Membiarkan pot B tertutup selama lebih kurang setengah jam (30 menit).
e. Setelah ditutup lebih kurang setengah jam, membuka dengan hati-hati (tidak
menyentuh tanamannya).
f. Mengamati apa yang terjadi dengan daun putri malu pada pot B dan
membandingkan dengan daun putri malu pada pot A.
g. Mencatat hasil pengamatan pada tabel pengamatan
3. Geotropisme negatif
a. Menanam tanaman kacang hijau pada pot A dan pot B, 1 minggu sebelum
kegiatan praktikum IPA.
b. Meletakkan pot A secara vertical dan pot B secara horizontal.
c. Mengamati pertumbuhan kacang hijau setiap hari.
d. Mencatat pertumbuhan kacang hijau pada tabel pengamatan.
F. HASIL PENGAMATAN
1. Seismonasi dan Niktinasti
Tabel 1.2.
Hasil Pengamatan Seismonasti
No JENIS SENTUHAN
REAKSI DAUN PUTRI KETERANGAN
PADA DAUN
MALU
PUTRI MALU
Daun cepat membuka
1 Halus Daun putri malu menutup
kembali
dengan lambat
Sedang Daun menutup dengan Daun akan membuka
2 kembali setelah 4 menit
kecepatan sedang.
berlalu
Daun akan kembali
3 Kasar Seluruh daun menutup
membuka setelah 8 menit
dengan capat
beralu
Table 1.3.
Hasil Pengamatan Niktinasti
2. Geotropisme
Table 1.4.
Hasil Pengamatan Geotropism Negatif
Pengamatan Hari Ke
Jenis Pot Keterangan
1 2 3 4 5 6
G. PERTANYAAN-PERTANYAAN
1. Pada pengamatan seismonasti berapa lama daun putri malu
membuka kembali ?
Jawab :
Berdasarkan pengamatan yang telah dilaksanakan daun putri
malu yang terkena sentuhan membutuhkan waktu untuk terbuka
kembali selama lebih kurang 10 menit.
2. Apakah perbedaan antara seismonasti dengan niktinaasti pada
percobaan putri malu ?
Jawab :
Seismonasti adalah gerak putri malu yang dipengaruhi oleh
rangsangnatau sentuhan sedangkan Niktinasti adalah gerak yang
dipengaruhi oleh rangsangan dari cahaya.
3. Pada percobaan geotropism horizontal dan vertical membuktikan
fototropisme positif, mengapa ?
Jawab :
Karena arah tumbuh batang menuju sumber rangsangan cahaya.
Pembahasan.
H. PEMBAHASAN
I. KESIMPULAN
Seismonasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsang
berupa getaran. Niktinasti adalah gerak pada tumbuhan yang dipengaruhi oleh
rangsang berupa gelap. Sedangkan geotropisme adalah gerak pada tumbuhan yang
dipengaruhi oleh gravitasi bumi.
J. DAFTAR PUSTAKA
Rumanta. M. 2019. Praktikum IPA di SD. Jakarta : PT. Prata Sejati Mandiri.
https://www.ilmiahku.com/2019/04/laporan-praktikum-gerak-pada-
tumbuhan.html
1. Tahap awal/pembukaan
2.Proses Kegiatan
Setelah ditutup dengan
kardus
3. Tahap akhir
FOTO-FOTO HASIL PRAKTIKUM
2
Pertumbuhan tanaman
kacang hijau 4 hari setelah
penyemaian
3.Proses Kegiatan
4.Tahap Akhir