Anda di halaman 1dari 67

02/10/20 poli

NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. R; 47 Pasien datang ke poliklinik dengan keluhan pegal-pegal pada daerah KIE
th; 56 kg; punggung dan lengan yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu, demam (-), Asam mefenamat 500 mg 3x1
150 cm; mual (-), nyeri ulu hati (+), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas Omeprazole 20 mg 2x1
normal. Riw. Trauma (-), riw. HT (-), Riw. DM (-). Riw. Maagh (+). Vitamin B Com 1x1

KU : CM, sakit ringan


TD : 110/70 mmHg
N : 88 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Myalgia + Dyspepsia

2 Nn. U, 20 Pasien datang dengan keluhan sering merasa cemas dan takut yang KIE
thn; 59 dirasakan sejak 3 minggu yang lalu, pasien mengeluh sering merasa cemas Rujuk Poli Psikiater RS Jiwa
kg, 150 secara mendadak, yang diikuti rasa pusing dan jantung berdebar-debar.
cm; Pasien juga sulit berkonsentrasi dan sulit untuk tidur. Pasien tidak
mengetahui secara pasti mengapa dia sering mengalami kecemasan. Riw.
Keluhan sama (+) 3 bulan lalu dan telah berobat di psikiater. Riw.
Penyakit kejiwaan pada kelurga tidak diketahui.

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 90 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Anxyety Disorder

3 Tn. K; 35 Pasien datang dengan keluhan dengan keluhan mudah lelah yang KIE
thn; 72 dirasakan sejak 3 bulan terakhir. Pasien sulit berkonsentrasi, sering Rujuk Poli Psikiater RS Jiwa
kg; 167 murung, tidak bisa beraktivitas seperti biasanya dan lebih banyak
cm; menghabiskan waktu berbaring di rumah. Keluhan lain yaitu nyeri ulu
hati, kadang mual, napsu makan menurun, serta sulit tidur. Pasien telah
berobat ke dokter psikiater 2 bulan terakhir dan rutin kontrol tiap bulan.
Pasien mengatakan keluhan berkurang ketika mengkonsumsi obat dan
muncul kembali ketika obat habis. Riwayat penyakit lain (-). Riwayat
pengobatan (-). Riwayat keluhan serupa dalam keluarga (-).

KU : CM
TD : 150/100 mmHg
N : 70 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Depresi sedang dengan gejala somatik

4 Ny. N; 31 Pasien datang dengan keluhan sering merasa cemas yang dirasakan sejak 1 KIE
th; 65 kg; bulan yang lalu, pasien selalu merasa khawatir terhadap masa depan Rujuk Poli Psikiater RS Jiwa
148 cm; anaknya, pekerjaan suaminya, dan keadaan keluarganya. Keluhan kadang
disertai dengan keringat pada telapak tangan, jantung berdebar-debar, sulit
berkonsentrasi dan sulit untuk tidur. Riw. Keluhan sama (+) 6 bulan lalu
dan telah berobat di psikiater. Riw. Penyakit kejiwaan pada kelurga tidak
diketahui.

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Anxyety Disorder


5 An. P; 8 Pasien datang ke Poli Anak Puskesmas dengan keluhan batuk yang KIE
P thn; 24 dirasakan sejak 3 hari yang lalu, batuk berdahak berwarna putih, sesak (-), Ambroxol 30 mg 3x1/2
kg; nyeri dada (-), demam (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam Vit C 50 mg 1x1
batas normal. Riw. Penyakit Asma (-). Riw. Alergi (-). Riwayat kontak
dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat bepergian keluar daerah (-). Riwayat
pengobatan (-).
KU : CM
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA
6 An. N; 9 Pasien datang ke Poli Anak Puskesmas untuk suntik vaksin anti rabies hari KIE kembali vaksin pada hari ke
P thn; 26 ke 7. Keluhan saat nyeri pada bekas luka (-), demam (-), mual (-), muntah 21
kg; (-), sakit kepala (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Vaksin Anti Rabies 0,5 ml
deltoid kanan IM (Hari 7)
KU : CM
N : 80 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Vulnus eskoriatum ec gigitan anjing


03/10/20 IGD Pagi

NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. An. A; 4 Pasien datang dibawa orang tua dengan keluhan batuk berdahak yang KIE
thn; 12 dirasakan sejak 4 hari yang lalu. Pasien sulit mengeluarkan dahaknya, Puyer batuk (Ambroxol 30 mg
kg; sesak (-), nyeri dada (-). Keluhan lain: demam (-), lemas (-), napasu No. II, Guaifenesin 100 mg No.
makan baik, BAB dan BAK dalam batas normal. Pasien sempat berobat di V, Dexamethasone 0,5 mh No.
Dokter praktik dan mendapat obat batuk namun keluhan belum berkurang. II, Vitamin C 50 mg No. VIII)
Riw. Alergi (-). Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat 3x1
bepergian (-). Amoxicilin Syr 125 mg/5ml 3 x
1C
KU : CM, Sakit Ringan
N : 90x/mnt
P : 28x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA

2 Ny. A; 22 PBM datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri pada perut yang KIE ibu utuk datang ke
thn; 50 dirasakan sejak 1 hari yang lalu, hilang timbul. Keluhan lain demam (-), puskesmas kembali ketika tanda-
kg;150 pusing (-), sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam tanda persalinan muncul seperti,
cm; batas normal. HPHT: 1/1/2020. Riw. Kehamilan : pasien mengatakan frekuensi dan intensitas nyeri
kehamilan saat ini adalah kehamilan pertama, tidak pernah aborsi, pasien perut semakin pertambah, keluar
rutin melakukan pemeriksaan kehamilan di posyandu. Riw. Penyakit : (-). darah dari jalan lahir, keluar air-
air dari jalan lahir dll.
KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 70 x/menit
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU 2 jari di bawah prosesus xypoideus
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 140x/mnt
HIS : Belum ada

Pemeriksaan Dalam :
- Vulva/vagina : Dalam batas normal
- Portio : Tebal
- Pembukaan : belum ada pembukaan
- Ketuban : sulit dinilai
- Bagian terendah : sulit dinilai
- UUK : sulit dinilai
- Penurunan : Belum ada
- Panggul : Kesan Cukup
- Pelepasan : Lendir (+), darah (-)

Rapid Test Covid-19 : Non Reaktif

D:/ G1P0A0 + Gravid Aterm (39 minggu)


05/10/20 poli
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. A; 2 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan batuk KIE
L thn; 10 berdahak yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Pasien sulit mengeluarkan Puyer batuk (Dexamethasone,
kg; dahaknya, sesak (-), nyeri dada (-). Keluhan lain: demam (-), pilek (+), Ambroxol, Guaifenesin, CTM,
napsu makan baik, BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Alergi (-). Vitamin C) 3x1
Riwayat Pengobatan (-). Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Amoxicilin Syr 125 mg/5ml 3 x
Riwayat bepergian (-). 1C
Paracetamol Syr 120 mg/5ml
KU : CM, Sakit Ringan 3x1 C
N : 90x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 37,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA

2 An. M; 6 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan nyeri ulu KIE makan teratur, hindari
L thn; 18 hati yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Demam (-), batuk (-), pilek (-), makanan yang merangsang
kg; kadang sesak (+), nyeri dada (+) BAB dan BAK dalam batas normal. pengeluaran asam lambung
Pasien memiliki riwayat malas makan dan hanya mengkonsumsi snack, seperti makanan asam, pedas,
coklat dan minuman kemasan lain. Riw. Alergi (-). Riwayat Pengobatan coklat, teh, kopi dll
(+) pasien telah mengunjungi beberapa dokter umum dan dokter anak dan Antasida syr 3x1 Cth
dinyatakan menderita penyakit lambung. Pasien juga telah melakukan
pemeriksaan rontgen dada dan hasil pemeriksaan dalam batas normal.
Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat bepergian (-).

KU : CM, Sakit Ringan


N : 88/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Dyspepsia

06/10/20 poli
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. R; 1 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan air liur KIE
L thn; 9 kg; sering keluar melewati celah bibir yang dirasakan sejak 2 hari yang lalu, Paracetamol Syr 120/5ml 3 x ¾
keluhan disertai napsu makan menurun dan pasien rewel ketika makan. Cth
Demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak (-), BAB dan BAK dalam batas Vitamin C 25 mg 3x1 (puyer)
normal. Riw. Keluhan sama (-). Riw. Alergi (-). Riw. Penyakit lain (-).
Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia.

KU : CM, Sakit Ringan


N : 98/mnt
P : 28 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, tampak stomatitis pada lidah (+)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Stomatitis
2 An. Z; 8 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan kulit leher KIE
P bln; 9,4 berwarna kemerahan yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Demam (-), Hidrocortisone 1% 3x1 ue
kg; batuk (-), pilek (-), sesak (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw.
Penggunaan kalung (+). Riw. Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak
diketahui. Riw. Penyakit lain (-). Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia.

KU : CM, Sakit Ringan


N : 100/mnt
P : 30 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Coli
- Inspeksi : Makula eritem pada regio coli (+)

D:/ Dermatitis Kontak Alergi

3 An. R; 7 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak atas anjuran untuk kontrol KIE Orang tua agar pasien
P thn; 26 rutin pengobatan Epilepsi. Kejang terakhir saat pasien usia 5 tahun. Saat konsumsi obat teratur, rutin
kg; ini pasien tidak ada keluhan, demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak (-), kontrol pengobatan
BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Alergi tidak diketahui. Riw. Rujuk Poli Anak RSUD Kota
Penyakit lain (-). Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia. Riw. Epilepsi sejak Kendari
2 tahun yang lalu.

KU : Compos Mentis
N : 100 x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,9 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, tampak stomatitis pada lidah (+)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Epilepsi

4 An. N; 13 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan bisul pada KIE
P thn; 38 tangan kanan yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu, semakin Paracetamol 500 mg 3x1
kg; membesar dan terasa nyeri. Demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak (-), BAB Cefadroxil 500 mg 2x1
dan BAK dalam batas normal. Riw. Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak Gentamisin zalf 3x1 ue
diketahui. Riw. Penyakit lain (-).

KU : Compos Mentis
N : 100 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,9 C

Regio Brachium Dextra :


- Inspeksi : nodus eritematosa berpustul (+)
- Palpasi : Nyeri tekan, teraba hangat

D:/ Furunkel

5 An. L; 17 PBM datang ke Poli Anak dengan keluhan rasa penuh pada telinga kanan KIE menjaga kebersihan telinga
L thn; 55 yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu, keluhan disertai penurunan Spooling Auricula Dextra
kg; pendengaran (+), nyeri (-), telinga berdenging (-). Riwayat kemasukan air
pada telinga kanan (+) 1 hari yang lalu. Riwayat keluhan sama (-).
Riwayat pilek (-).
KU:CM, Sakit Ringan
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,9 C

Pemeriksaan Fisis Telinga


Auricula Dextra:
- I: Tampak serumen prop pada auricula Dextra, otorthea (-),
erithem (-), membran tympani sulit dinilai.
- P : Nyeri tekan tragus (-)
Auricula Sinistra :
- I: Serumen prop (-), othorea (-), erithema (-), membran tympani
intak
- P : Nyeri tekan tragus (-)

D:/ Cerumen Obturans


6 An. Y; 11 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan nyeri saat KIE pasien agar menghindari
L thn; 24 menelan yang dirasakan sejak 4 hari SMRS. Keluhan disertai rasa gatal di makan-makanan yang
kg; tenggorokan. Demam (-), mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (+), BAB mengiritasi seperti makana
dan BAK dbn. Riwayat keluhan yang sama (+). Riw. Penyakit Alergi (-) asam, pedis, dll, minum air
hangat, istirahat cukup
KU : Sakit Ringan Amoxicilin 500 mg 3x1/2
N : 78 x/mnt Methylprednosolon 4 mg 3x1/2
P : 20 x/mnt Antasida Doen 3x1
S : 36,9 C

Pemeriksaan Fisis
- K/L : CA -/-, SI -/-, Tonsil T2/T2, farings hiperemis (+), lateral
band membesar
- Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
- Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan epigastrium (+)
- Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Faringitis + Dispepsia

07/10/20 poli
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. A; 1 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan BAB cair > KIE ibu untuk terus lanjutkan
L thn; 7 kg; 3x sehari yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu, keluhan disertai muntah 2 ASI
kali tadi pagi. Demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak (-), BAK dalam batas Domperidone syr 5mg/5ml
normal. Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak diketahui. Riw. Penyakit lain 3x1/2 Cth
(-). Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia. Zinc Syr 20mg/5ml 1x1 Cth (10
hari)
KU : CM, Sakit Ringan Oralit 200 ml tiap BAB
N : 98/mnt
P : 28 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, mata cekung (-), bibir kering (-)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-), turgor kulit baik
Ekstremitas : CRT < 2 detik

D:/ Diare tanpa dehidrasi


2 An. Y; 17 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak atas anjuran untuk kontrol KIE Orang tua agar pasien
L thn; 45 rutin pengobatan Epilepsi di dokter saraf. Kejang terakhir saat pasien usia konsumsi obat teratur, rutin
kg; 162 12 tahun. Saat ini pasien tidak ada keluhan, demam (-), batuk (-), pilek (-), kontrol pengobatan
cm; sesak (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Alergi tidak diketahui. Rujuk Poli Saraf RS Korem
Riw. Penyakit lain (-). Riw. Epilepsi sejak usia 8 tahun. Kendari
KU : Compos Mentis
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, tampak stomatitis pada lidah (+)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Epilepsi

3 An. W; Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan keluar darah KIE
L 10 thn; pada telinga kiri setelah membersihkan telingan menggunakan cotton bud. Paracetamol 500 mg 3x1/2
28 kg; Pasien juga mengeluhkan telinga terasa nyeri dan terasa penuh, telinga Rujuk Poli THT RSUD Kota
135 cm; berdenging (-), penurunan pendengaran (+). Demam (-), sakit kepala (-). Kendari
Riw. Penyakit perdarahan (-). Riw. Penyakit lain (-).

KU : Compos Mentis
N : 88 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Auricula Sinistra :
- I : Bekuan darah (+), membran tympani sulit dinilai
- P : Nyeri tekan tragus (-)

D:/ Trauma Auricula Sinistra pro evaluasi


4 An. S; 15 Pasien datang ke Poli Anak dengan keluhan telinga kanan terasa tersumbat KIE
P thn; 46 sejak 5 hari yang lalu. Keluhan disertai nyeri pada telinga (+), penurunan Rujuk Poli THT RSUD Kota
kg; 150 pendengaran (+), telinga berdenging (-), batuk (-), pilek (-), demam (-). Kendari
cm Riwayat kemasukan air pada telinga (-). Riwayat sering mengorek telinga
(-). Riwayat penyakit : pasien merupakan pasien penderita keratosis
obturans yang rutin kontrol minimal 6 bulan sekali ke spesialis THT.

KU : Compos Mentis
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Auricula Sinistra :
- I : Keratosis obturans (+), membran tympani sulit dinilai
- P : Nyeri tekan tragus (-)

5 An. M; Pasien datang ke Poli Anak dengan keluhan keluar cairan berwarna bening KIE pasien agar menjaga
P 14 thn; dan kental dari telinga kanan yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu dan kebersihan telinga, menjaga agar
34 kg; berbau, keluhan disertai penurunan pendengaran, dan telinga kadang telinga tidak boleh kemasukan
144 cm; berdenging (+), nyeri (+), demam (-). Riwayat keluhan yang sama (+) saat air
pasien usia 5 tahun. Riwayat pengobatan (-). Riwayat sering berenang (+). Ear Toilet
Riwayat sering membersihkan telinga dengan korek telinga (+). Riwayat Tampon Burowi
trauma pada telinga (-). Riwayat pilek (-). Cefadroxil 500 mg 2x1
Natrium Diclofenac 50 mg 2x1
KU: CM, Sakit Ringan
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis Telinga


Auricula Dextra:
- I: Othorea (+), sekret mukopurulen (+), erithema (+), perforasi (+)
pada membran tympani
- P : Nyeri tekan tragus (-)
Auricula Sinistra :
- I: Serumen prop (-), othorea (-), eritema (-), membran tympani
intak
- P : Nyeri tekan tragus (-)

D:/ Otitis Media Akut Auricula Dextra

08/10/20 – 08/11/20 (COVID)

NAMA,
ISI DATA TINDA
NO. UMUR, ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Nn. D, 25 Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan demam yang dirasakan KIE pasien untuk melakukan
thn; 1 minggu terakhir, pilek (+), batuk (-), sesak (-), penciuman terganggu (-), Swab Test Covid-19 dan isolasi
nyeri ulu hati (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas mandiri selagi menunggu hasil
normal. Riw. Kontak dengan pasien terkonfirmasi Covid-19 (+). Riw. Rujuk RSUD Kota Kendari
Perjalanan keluar daerah (-). Riwayat pengobatan: paracetamol,
omeprazole, tremenza.

KU : CM
TD : 110/80 mmHg
N : 72x/mnt
P : 20 x/m
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas : Edema (-)
Pemeriksaan Lab (09/10/20):
Swab test Covid-19 : Terkonfirmasi Covid-19 (Hasil keluar tgl. 19/10/20)

D:/ Covid-19
18/11/20
2. An. M; Pasien merupakan pasien penyelidikan epidemiologi di wilayah kerja KIE pasien untuk melakukan
L 16 thn; PKM Lepo-lepo. Saat ini pasien tidak ada keluahan. Riw. Demam (+), isolasi mandiri, menjaga
batuk (-), pilek (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam kebersihan, menggunakan
batas normal. Riwayat kontak erat (tinggal serumah) dengan pasien masker, makan makanan bergizi
terkonfirmasi Covid-19 (+). Riw. Penyakit lain (-). seimbang, olahraga

KU : CM
N : 72x/mnt
P : 20 x/m
S : 36,5 C

3 Tn. L; 47 Pasien merupakan pasien penyelidikan epidemiologi di wilayah kerja KIE pasien untuk melakukan
thn; PKM Lepo-lepo. Saat ini pasien tidak ada keluahan. Riw. Demam (+) 3 isolasi mandiri, menjaga
minggu yang lalu disertai, pilek (+), penciuman terganggu (+), sesak (-), kebersihan, menggunakan
mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riwayat kontak masker, makan makanan bergizi
erat (tinggal serumah) dengan pasien terkonfirmasi Covid-19 (+). Riw. seimbang, olahraga
Penyakit lain (-).

KU : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 70x/mnt
P : 20 x/m
S : 36,5 C

4 Ny. M; Pasien merupakan pasien penyelidikan epidemiologi di wilayah kerja KIE pasien untuk melakukan
48 th; PKM Lepo-lepo. Saat ini pasien tidak ada keluahan. Riw. Demam (+) 2 isolasi mandiri, menjaga
minggu yang lalu disertai, pilek (+), penciuman terganggu (+), sesak (-), kebersihan, menggunakan
mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riwayat kontak masker, makan makanan bergizi
erat (tinggal serumah) dengan pasien terkonfirmasi Covid-19 (+). Riw. seimbang, olahraga
Penyakit lain (-).

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 20 x/m
S : 36,5 C

5 Ny. M; Pasien merupakan pasien penyelidikan epidemiologi di wilayah kerja KIE pasien untuk melakukan
77 thn; PKM Lepo-lepo. Saat ini pasien tidak ada keluahan. Riw. Demam (+) 2 isolasi mandiri, menjaga
minggu yang lalu disertai, pilek (-), penciuman terganggu (-), sesak (-), kebersihan, menggunakan
mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riwayat kontak masker, makan makanan bergizi
erat (tinggal serumah) dengan pasien terkonfirmasi Covid-19 (+). Riw. seimbang, olahraga
Penyakit lain (+) Hipertensi rutin konsumsi Amlodipin 5 mg 1x1.

KU : CM
TD : 140/90 mmHg
N : 68x/mnt
P : 20 x/m
S : 36,5 C
09/11/20 igd
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Tn. A; 28 Pasien datang ke Puskesmas dengan keluhan sakit kepala dan lemas sejak KIE pasien untuk melakukan
thn; 1 hari yang lalu. Keluhan diawali dengan demam, pilek dan kehilangan Swab Test Covid-19 dan isolasi
penciuman yang terjadi 3 hari yang lalu. Saat ini pasien sudah tidak mandiri selagi menunggu hasil
demam dan pemciuman mulai membaik. Keluhan lain: sesak (-), nyeri Rujuk RSUD Kota Kendari
dada (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal.
Riwayat perjalanan keluar daerah (+). Riw. Kontak dengan pasien
terkonfirmasi covid-19 tidak diketahui. Riw. Pemeriksaan Rapid test 1
minggu yang lalu (+) dengan hasil Non Reaktif. Riw. Penyakit lain :
Wasir.

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)
Suspek Covid-19
2. Tn. A; 49 Pasien datang dengan keluhan luka pada jari tengah tangan kanan setelah KIE
thn; terkena kayu saat bekerja. Keluhan lain: jari nyeri dan sulit digerakkan. Wound Toilet
Hecting
KU : CM Paracetamol 500 mg 3x1
TD : 110/70 mmHg Amoxicilin 500 mg 3x1
N : 72 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Manus Dextra:


- Inspeksi : Tampak vulnus laceratum ukuran 0,5 cm x 0,3 cm pada
regio digiti III manus dextra, edema (+), eritem (+), perdarahan
aktif (+).
- Palpasi : Nyeri tekan (+), teraba hangat (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 detik

10/11/20 igd

NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. An. M; 5 Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan demam yang dirasakan sejak 3 KIE
L thn; 15 hari yang lalu. Sakit kepala (+), batuk (-), pilek (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), Paracetamol Syr
kg; BAB dan BAK dbn. Riw. Pengobatan (+) penurun demam. Riw. Kontak dengan 120mg/5cc 3x1 ½ Cth
pasien Covid-19 tidak diketahui. Riw. Perjalanan keluar daerah (-). Amoxicilin Syr 125 mg
KU : CM 3x1 Cth
N : 80 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 37,9 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)
D:/ Obs. Febris

11/11/20 igd
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Tn. M; PBM datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada dagu setelah KIE
22 thn; jatuh dari motor. Pasien mengaku menabrak pembatas jalan kemudian Wound Toilet
terjatuh dari motor. Sakit kepala (-), mual (-), muntah (-). Riw. Pingsan Hecting
(-). Riw. Konsumsi alkohol dan obat-obatan (-). Paracetamol 500 mg 3x1
Amoxicilin 500 mg 3x1
KU : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 37,9 C

Regio Facialis
- Inspeksi : Tampak vulnus laceratum pada regio mentalis ukuran 1
cm x 0,5 cm, eritem (+), perdarahan aktif (+).
- Palpasi : Nyeri tekan (+), teraba hangat (+)

D:/ Vulnus Laceratum Regio Mentalis post KLL


12/11/20 igd
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. S; 31 Pasien rujukan Poli Umum dengan keluhan demam sejak 5 hari yang lalu, KIE
thn; batuk (+), sesak (-), nyeri dada (-), nyeri ulu hati (+), mual (+), muntah (-), IVFD RL 24 tpm
BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Keluhan sama (+).Riw. Antasida Doen 3x1
Pengobatan (+) penurun demam. Riw. Kontak dengan pasien Covid-19 Paracetamol 500 mg 3x1
tidak diketahui. Riw. Perjalanan keluar daerah (-). Kloramfenikol 500 mg 4x1
Ambroxol 30 mg 3x1
KU : CM, Sskit Sedang Rawat Inap
TD : 110/70 mmHg
N : 72 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 37,9 C

K/L : CA-/-, SI-/-


Thorax : simetris, vesikuler +/+, Rhonki -/-, wheezing -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, timpani, nyeri tekan epigastrium (+),
distensi (-), defans (-)
Extremitas : akral hangat, edema(-), motorik 55/55

Pem. Lab :
HGB 13.8 g/dL
PLT 350.000/uL
WBC 10.000/uL
Widal
Salmonella thyphi O 1/160
Salmonella thyphi H 1/320

D:/ Demam Tyfoid


13/11/20 igd
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. I; 24 Pasien datang dengan keluhan terdapat benjolan pada mata kiri yang KIE makan makanan gizi
thn; dirasakan sejak 3 hari yang lalu, mata terasa gatal (+), nyeri (-), mata seimbang, minum air mineral
merah (-). Keluhan lain demam (-), mual (-) muntah (-), BAK dalam batas yang cukup, konsumsi sayur dan
normal, BAB kadang nyeri dan muncul benjolan pada lubang pantat sejak buah, jangan mengedan kuat saat
1 tahun terkahir memberat saat hamil. Saat ini pasien hamil 3 bulan. BAB, kompres air dingin
HPHT : 13/08/2020. Riw. Kehamilan: pasien hamil anak pertama, pasien benjolan, konsultasikan
rutin kontrol kehamilan di dokter praktek. kehamilan beserta rencana
persalinan pada dokter spesialis
KU : CM jika keluhan haemoroid belum
TD : 110/70 mmHg teratasi
N : 72 x/mnt Oxytetraciclin zalf mata 3 x 1 qs
P : 20 x/mnt OD
S : 36,7 C Paracetamol 500 mg 3x1
Betametason zalf 3x1 ue (pada
Pemeriksaan Fisis bengkak di anus)
K/L : CA -/-, SI -/-, Tampak benjolan pada kelopak mata bawah sebelah
kanan
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : TFU belum teraba
Anal : Tampak benjolan pada spincter ani externa, eritema (+), edema (+)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ G1P0A0 + Hordeolum Interna Occuli Dextra + Haemoroid Externa


14/11/20 igd
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. An. H; 8 Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada pantat kiri KIE kembali vaksin pada hari ke
tahun; 32 akibat cakaran anjing. Keluhan lain : nyeri (+), demam (-), mual (-), 7 dan 21
kg; muntah (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dbn. Wound Toilet dengan Sabun dan
antiseptik
KU : CM, Sakit Ringan Vaksin Anti Rabies 0,5 ml
N : 89x/mnt deltoid kanan IM dan 0,5 ml
P : 22 x/mnt deltoid kiri IM (Hari 0)
S : 36,9 C Paracetamol 500 mg 3x1
Amoxicilin 500 mg 3x1
Regio Gluteus Sinistra:
- Inspeksi : Tampak Vulnus eskoriatum pada regio gluteus sinistra,
ukuran 3 cm x 2 cm, eritema (+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)

D:/ Vulnus eskoriatum ec cakaran anjing

15/11/20-18/11/20 (LIBUR)
19/11/20 luar – igd
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. I; 24 Pasien G2P1A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
th; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 10/03/2020. TP 17/12/2020. Riwaayat penyakit (-). Vitamin B Com 1x1

KU : Compos mentis
TD : 130/90 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU 1 jari di bawah prosesus xypoideus
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 140x/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G2P1A0 + Gravid 35 minggu

2 Ny. H; 30 Pasien G2P1A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 15/05/2020. TP 22/02/2021. Riwaayat penyakit (-). Vitamin B Com 1x1
Vaksin TT ke-4
KU : Compos mentis
TD : 130/90 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU 1 jari di bawah prosesus xypoideus
- L2 : Punggung kiri
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 140x/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G2P1A0 + Gravid 35 minggu

3 Ny. D; 22 Pasien G2P0A1 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 07/04/2020. TP 14/01/2021. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-). Vaksin TT ke-4

KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU 2 jari di atas pusat
- L2 : Punggung kiri
- L3 : Bagian terendah janin bokong
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 130x/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G2P0A1 + Gravid 31 minggu

4 Ny. S; 17 Pasien G1P0A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 04/06/2020. TP 11/03/2021. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).

KU : Compos mentis
TD : 110/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU 1 jari diatas pusat

D:/ G2P0A1 + Gravid 23 minggu + Kehamilan risiko tinggi

5 Ny. R; 34 Pasien G3P2A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 27/05/2020. TP 04/03/2021. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).
KU : Compos mentis
TD : 130/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU dua jari diatas pusat
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 140/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G3P2A0 + Gravid 29 minggu


6 Ny. T; 32 Pasien G3P2A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT ?/03/2020. TP ?/12/2020. Riwayat penyakit lain (-). Vitamin B Com 1x1

KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU dua jari dibawah prosesus xypoideus
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 140/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G3P2A0
7 Ny. N; 32 Pasien G4P2A1 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (+), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferosus 1x1 sesegera
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam mungkin jika tidak mual/muntah
batas normal. HPHT 06/09/2020. TP 13/06/2021. Riwayat penyakit lain Asam folat 1x1
(-). Vit. B 6 1x1

KU : Compos mentis
TD : 100/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU belum teraba

Plano Test (+)

D:/ G4P2A1
8 Ny. S; 25 Pasien G2P1A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 22/03/2020. TP 29/12/2020. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).
KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU pertengahan antara prosesus xypoideus dan pusat
- L2 : Punggung kiri
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Sudah masuk PAP

DJJ : 136/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G3P2A0 + Gravid 35 minggu


9 Ny. H; 33 Pasien G6P4A1 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 07/05/2020. TP 14/02/2021. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).

KU : Compos mentis
TD : 120/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU setinggi pusat
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 136/mnt
HIS : Belum ada

USG : Placenta Previa

D:/ G6P4A1 + Gravid 26 minggu + Placenta Previa


10 Ny. H; 29 Pasien G3P2A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 20/04/2020. TP 27/01/2021. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).

KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU dua jari diatas pusat
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 148/mnt
HIS : Belum ada
D:/ G3P2A0 + Gravid 30 minggu
11 Ny. H; 20 Pasien G1P0A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferosus 1x1 sesegera
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam mungkin jika tidak mual/muntah
batas normal. HPHT 13/07/2020. TP 20/04/2021. Riwayat penyakit lain Asam folat 1x1
(-). Vitamin B 6 1x1

KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU setinggi pusat

D:/ G1P0A0 + Gravid 22 minggu


12 Ny. H; 36 Pasien G5P4A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 19/04/2020. TP 26/01/2021. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).

KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU pertengahan antara prosesus xypoideus dan pusat
- L2 : Punggung kanan
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Belum masuk PAP

DJJ : 136/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G5P4A0 + Gravid 30 minggu + Kehamilan Risiko Tinggi


13 An. N; 5 Pasien datang dibawa orang tua ke IGD Puskesmas dengan keluhan BAB KIE ibu untuk terus lanjutkan
P thn; 18 cair > 3x sehari yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu, keluhan disertai asupan makanan
kg; muntah 1 kali tadi pagi. Demam (-), batuk (-), pilek (-), sesak (-), nyeri ulu Domperidone syr 5mg/5ml 3x1
hati (+), BAK dalam batas normal. Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak Cth
diketahui. Riw. Penyakit lain (-). Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia. Zinc Syr 20mg/5ml 1x1 Cth (10
hari)
KU : CM, Sakit Ringan Antasida Syr 1x1 Cth
N : 98/mnt Oralit 200 ml tiap BAB
P : 28 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, mata cekung (-), bibir kering (-)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-), turgor kulit baik
Ekstremitas : CRT < 2 detik

D:/ Diare tanpa dehidrasi

20/11/20 luar – igd


NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. S; 31 Pasien G2P1A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; 67 sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferrosus 1x1
kg; perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Calcium Lactat 1x1
batas normal. HPHT 11/03/2020. TP 18/12/2020. Riwayat penyakit lain Vitamin B Com 1x1
(-).

KU : Compos mentis
TD : 110/60 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU 3 jari dibawah prosesus xypoideus
- L2 : Punggung kiri
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Sudah masuk PAP

DJJ : 136/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G3P2A0 + Gravid 39 minggu


2. Ny. E; 20 Pasien G2P1A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; 55 sakit kepala (-), mual (+), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Sulfous Ferosus 1x1 sesegera
kg; perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam mungkin jika tidak mual/muntah
batas normal. HPHT 20/09/2020. TP 27/06/2021. Riwayat penyakit lain Asam folat 1x1
(-). Vit. B 6 1x1

KU : Compos mentis
TD : 100/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU belum teraba

Plano Test (+)

D:/ G2P1A0 + Gravid 8 minggu


3 An. Pasien datang dibawa orang tua ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri KIE makan teratur, hindari
Fadil; 10 ulu hati yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu, keluhan disertai mual dan makanan yang merangsang
thn; 36 muntah 3 kali berisi makanan. Demam (-), batuk (-), pilek (-), kadang pengeluaran asam lambung
kg; sesak (+), nyeri dada (-) BAB dan BAK dalam batas normal. Pasien seperti makanan asam, pedas,
memiliki riwayat malas makan dan hanya mengkonsumsi snack, coklat coklat, teh, kopi dll
dan minuman kemasan lain. Riw. Alergi (-). Riwayat Pengobatan (+) Antasida syr 3x1 Cth
pasien telah mengunjungi beberapa dokter umum dan dokter anak dan Domperidone tab 10 mg 3x1
dinyatakan menderita penyakit lambung. Pasien juga telah melakukan
pemeriksaan rontgen dada dan hasil pemeriksaan dalam batas normal.
Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat bepergian (-).

KU : CM, Sakit Ringan


N : 88/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Dyspepsia
21/11/20 igd

NAMA,
ISI DATA TINDA
NO. UMUR, ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. R, 40 Pasien datang ke IGD Puskesmas untuk kontrol luka pasca operasi 6 hari KIE untuk kontrol luka bekas GV
thn; 58 yang lalu. Keluhan saat ini, luka terasa gatal (+), demam (-), nyeri pada operasi
kg; 160 luka (-). Sebelumnya pasien mengeluhkan nyeri dan perdarahan pada jalan
cm; lahir saat mengandung anak ke 5, pasien kemudian memeriksakan diri ke
dokter spesialis kebidaan dan didiagnosis hamil di luar kandungan.

KU : CM
TD : 120/80 mmHg
N : 72x/mnt
P : 20 x/m
S : 36,5 C

Regio Abdomen :
- Tampak luka post hecting ukuran 15 cm, luka kering (+),
kemerahan (-), pus (-), darah (-).

D:/ Post op ec KET


2. An. M; Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada kaki kiri KIE Pasien untuk kontrol luka Cross
P 12 thn; akibat tertusuk paku 20 menit yang lalu, nyeri (+), bengkak (+). Riwayat Wound Toilet Insisi
30 kg; pengobatan dirumah : Kaki pasien sempat dibersihkan dengan air dan Cross Insisi
120 cm; diikat dengan kain sebelum di bawa ke IGD. Paracetamol 500 mg 3x1
Amoxicilin 500 mg 3x1
KU : CM Rujuk RS Hati Mulya pro
N : 100 x/mnt Vaksin TT
P : 22 x/mnt
S : 36,7C
Ragio Pedis Sinistra :
- Inspeksi : Tampak vulnus ictum ukuran 0,3 cm x 0,3 cm pada
regio lateral dorsalis pedis sinistra yang menembus sampai lataral
plantar pedis sinistra, edema (+), eritem (+), perdarahan aktif (+).
- Palpasi : Nyeri tekan (+), teraba hangat (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 detik

D:/ Vulnus Ictum regio Pedis Sinistra ec tertusuk Paku

3 Ny. M; PBM datang ke IGD Puskesmas dengan nyeri ulu hati sejak 1 hari yang KIE makan tepat waktu, makan
70 thn; lalu, memberat 1 jam yang lalu. Keluhan disertai muntah 2 kali berisi sedikit-sedikit tetapi sering,
cairan dan makanan, mual (+), sakit kepala (+), badan terasa lemas (+), hindari makanan yang
BAB dan BAK dalam batas normal. Pasien memiliki kebiasaan sering meningkatkan asam lambung,
telat makan. Riw. Maagh (+), Riw. HT (+) minum obat tidak teratur. Riw. kopi, teh, makanan kecut, pedis,
Pengobatan (+) 1 hari yang lalu namun keluhan belum berkurang. dll, kontrol rutin tekanan darah
Antasida Doen 3x1
KU : CM, Sakit Sedang Domperidone 10 mg 3x1
TD : 170/90 mmHg Paracetamol 50 mg 3x1
N : 86 x/mnt Amlodipine 10 mg 1x1
P : 20 x/mnt
S : 36,9C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Dyspepsia + Hipertensi Grade II


4 Ny. A; 19 PBM datang ke IGD Puskesmas dengan membawa surat permintaan Wound Toilet
thn; 50 Visum dari kepolisian baruga, pasien merupakan korban penganiayaan.
kg; 150 Pasien mengatakan calon suami pasien yang sedang mabuk melakukan
cm; pemukulan terhadap pasien di daerah kepala, dan kaki pasien.

Hasil Pemeriksaan:
- Tampak dua buah luka lecet pada pipi kanan pasien, berwarna
merah kecoklatan, batas tidak tegas, tepi tidak rata, luka pertama
berukuran 4 cm x 1 cm, luka kedua berukuran 1,5 cm x 0,5 cm.
- Tampak sebuah luka gores pada paha kanan atas sisi luar,
berwarna merah kecoklatan, batas tidak tegas, tepi tidak rata
ukuran 1,5 cm x 0,2 cm.
- Tampak sebuah luka lecet pada paha kiri bawah, berwarna merah
kecoklatan, batas tidak tegas, tepi tidak rata, ukuran 0,5 cm x o,5
cm.

Kesimpulan : berdasarkan hasil pemeriksaan didapatkan luka akibat


kekerasan tumpul. Akibat tersebut tidak menimbulkan penyakit atau
halangan untuk menjalankan pekerjaan jabatan atau pencarian.
23/11/2020 (Poli anak)

NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. R; 8 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan nyeri saat KIE pasien agar menghindari
L tahun; 35 menelan yang dirasakan sejak 3 hari SMRS. Keluhan disertai rasa gatal di makan-makanan yang
kg; 130 tenggorokan. Keluhan lain gatal dan kemerahan pada kaki (+), demam (-), mengiritasi seperti makana
cm; mual (-), muntah (-), nyeri ulu hati (-), BAB dan BAK dbn. Riwayat asam, pedis, dll, minum air
keluhan yang sama (+). Riw. Penyakit Alergi (-) hangat, istirahat cukup
Amoxicilin 500 mg 3x1/2
KU : Sakit Ringan Dexamethasone 0,5 mg 3x1/2
N : 78 x/mnt Betametasone zalf 3x1 ue
P : 20 x/mnt
S : 36,9 C

Pemeriksaan Fisis
- K/L : CA -/-, SI -/-, Tonsil T2/T2, farings hiperemis (+), lateral
band membesar
- Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
- Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
- Ekstremitas : Edema (-), tampak multiple papul (+), hiperemi (+),
pada regio cruris dextra

D:/ Faringitis + Dermatitis Alergi

2 An. P; 15 Pasien datang ke poli Anak dengan keluhan benjolan pada kelopak mata KIE
P thn; 34 atas kiri yang dirasakan sejak 3 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluhkan Rujuk Poli Mata pro Eksisi
kg; 144 rasa tidak nyaman pada mata kirinya. Riw. Sering menggosok-gosok mata Kalazion
cm; (+), riw. Trauma pada mata (-). Riw. Pengobatan (+), pasien sudah
menggunakan salep mata dan mengkompres mata dengan air hangat
namun keluhan tidak berkurang.
Pemeriksaan Fisis Mata:
OD : dalam batas normal
OS : Tampak nodul pada pelpebra superior sinistra (+), hiperemi (+),
teraba keras (+), tidak mobile (+).

D:/ Kalazion
3 An. R; 4 Pasien datang dibawa orang tua ke poli Anak dengan keluhan batuk KIE pakai masker, jaga jarak,
P thn; 17 berdahak yang dirasakan sejak 4 hari yang lalu. Demam (-), lemas (-), cuci tangan, isolasi mandiri
kg; 97 napsu makan baik, BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Pengobatan dirumah
cm; (-). Riw. Alergi (-). Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat Puyer batuk (Ambroxol,
bepergian (-). Guaifenesin, Prednisone, CTM,
Vitamin C) 3x1
KU : CM, Sakit Ringan Cefradroxil Syr 250 mg/5ml 2x1
N : 90x/mnt Cth
P : 24x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA

4 An. A; 2 Pasien datang dibawa orang tua ke poli Anak dengan keluhan napsu KIE ibu untuk memperhatikan
P thn 2 bln; makan anak berkurang sejak 5 hari yang lalu. Demam (-), lemas (-), batuk asupan makanan anak, hindari
12 kg; (-), pilek (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Sering konsumsi jajanan seperti snack, minuman
snack, minuman gelas dll. Riw. Pengobatan (-). gelas dll.
Multivitamin syr 1x1 Cth
KU : CM
N : 90x/mnt
P : 24x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

5 An. E; 16 Pasien datang ke poli Anak untuk kontrol bekas luka operasi post KIE Bedah
L thn; 60 pengangkatan pen pada siku tangan kanan. Keluhan saat ini tidak ada. Debridement Minor
kg; Demam (-), nyeri pada tangan (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK
dalam batas normal. Riw. Pengangkatan pen pada tangan kanan 1 minggu
yang lalu, sebelumnya siku kanan pasien di pasang pen akibat patah
setelah terjatuh dari motor.

KU : CM
N : 90x/mnt
P : 20x/mnt
S : 36,5 C

Regio Antebrachium Dextra :


- Inspeksi : Tampak luka ukuran 6 cm yang telah terhecting, eritema
(-), pus (-)
- Palpasi : Nyeri tekan (-)

D:/ Post implant removal


6 An. V; 2 Pasien datang dibawa orang tua ke poli Anak dengan keluhan batuk yang KIE pakai masker, jaga jarak,
L thn; 13 dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Demam (+), lemas (-), napsu makan baik, cuci tangan, isolasi mandiri
kg; 104 BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Pengobatan (-). Riw. Alergi (-). dirumah
cm; Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat bepergian (-). Puyer batuk (Paracetamol,
Ambroxol, Guaifenesin,
KU : CM, Sakit Ringan Prednisone, CTM) 3x1
N : 90x/mnt Amoxicilin Syr 125 mg/5ml
P : 28x/mnt 3x1/2 Cth
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA

24/11/2020 (Poli umum)


NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Tn. T; 29 Pasien datang dibawa keluarga ke poli Umum atas anjuran kontrol rutin ke KIE
tahun; 67 psikiater terkait penyakit yang diderita. Pasien merupakan pasien Rujuk Poli Jiwa RSU
kg; 176 Skizofrenia Paranoid yang terdiagnosa sejak > 3 tahun yang lalu. Menurut Bahteramas
cm; keluarga pasien pasien kadang berbicara sendiri (+) dan sering menyendiri
(+). Pasien memiliki kepribadian yang tertutup sejak kecil. Riw. Penyakit
sama pada keluarga (-). Riw. Pengobatan (+): pasien rutin mengkonsumsi
obat dari psikiater.

KU : CM
TD : 100/70 mmHg
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,9 C
D:/ Skizofrenia Paranoid

2 Ny. E; 36 Pasien datang ke poli umum dengan keluhan nyeri pada pergelangan KIE untuk mengistrahatkan,
thn; 50 tangan kiri dan ketiga digerakkan nyeri menjalar sampai siku yang Immobilisasi, kompres dingin,
kh; 155 dirasakan sejak 1 minggu terakhir. Pasien memiliki riwayat jatuh dengan dan elevasi tangan kiri
cm; tangan kiri sebagai penopangnya 1 bulan yang lalu namun tidak berobat Rujuk Poli Ortopedi RSUD Kota
ke dokter. Keluhan lain (-). Kendari

KU : CM
TD : 100/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Wrist Join Sinistra:


- Inspeksi : Deformita (+), edema (+), eritem (-), luka (-).
- Palpasi : Nyeri tekan (+), teraba hangat (-), krepitasi (-)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 detik, pulsasi a. Radialis (+)

D:/ Suspek Dislokasi Wrist Join

3. Ny. S; 30 Pasien G3P2A0 rujukan dari poli KIA untuk konsultasi hasil pemeriksaan KIE
thn; 59 USG yaitu oligohidramnion. Keluhan saat ini : Demam (-), sakit kepala Rujuk PONEK RSUD Kota
kg; 160 (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), perdarahan (-), Kendari Pro Induksi Persalinan
cm; keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam batas normal.
HPHT 10/02/2020. TP 17/11/2020. Riwayat penyakit lain (-).

KU : Compos mentis
TD : 110/60 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar :
- L1 : TFU 3 jari dibawah prosesus xypoideus
- L2 : Punggung kiri
- L3 : Bagian terendah janin kepala
- L4 : Sudah masuk PAP

DJJ : 136/mnt
HIS : Belum ada

D:/ G3P2A0 + Gravid 41 minggu + Oligohidramnion


4. Nn. H; 20 Pasien datang ke poli umum dengan keluhan nyeri perut kanan bawah KIE
thn; 40 yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu, nyeri awalnya pada daerah ulu Rujuk Poli Bedah RSUD Kota
kg; 150 hati berpindah ke perut kanan bawah. Demam (-), mual (+), muntah (-), Kendari
cm; napsu makan menurun, BAB dan BAK kesan normal. Riw. Pengobatan :
pasien sempat berobat di IGD Puskesmas dan didiagnosis infeksi saluran
cerna serta sel darah putih meningkat, pasien mendapatkan terapi berupa
antinyeri dan antibiotik dan disarankan untuk kontrol jika keluhan tidak
berkurang. Riw. Penyakit lain (-).

KU : CM, Sakit Ringan


TD : 110/70 mmHg
N : 74 xmnt
P : 20 x/mnt
S : 36,8 C

K/L : CA-/-, SI-/-


Thorax : simetris, vesikuler +/+, Rhonki -/-, wheezing -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, timpani, Rovsing sign (+), Blumberg
sign (+), Psoas sign (+), Obturator sign (-) distensi (-), defans (-)
Extremitas : akral hangat, edema(-), motorik 55/55

D:/ Suspec Appendicitis

5 Ny. R; 40 Pasien datang ke Puskesmas dengan keluhan batuk yang dirasakan sejak KIE pasien untuk melakukan
thn; 60 3 hari yang lalu. Keluhan diawali dengan demam, pilek dan kehilangan Swab Test Covid-19 dan isolasi
kg; 150 penciuman. Keluhan lain: sesak (+), nyeri dada (-), mual (-), muntah (-), mandiri selagi menunggu hasil
cm; BAB dan BAK dalam batas normal. Riwayat perjalanan keluar daerah (-). Rujuk RSUD Kota Kendari
Riw. Kontak dengan pasien terkonfirmasi covid-19 tidak diketahui. Riw.
Penyakit lain (-).

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 78 x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Suspek Covid-19


6 Tn. R; 56 Pasien datang ke Puskesmas dengan keluhan batuk yang dirasakan sejak KIE pasien untuk melakukan
thn; 56 2 minggu yang lalu. Keluhan lain: demam (-), sesak (+), nyeri dada (-), Swab Test Covid-19 dan isolasi
kg; 170 mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Demam mandiri selagi menunggu hasil
cm; (+). Riwayat perjalanan keluar daerah (-). Riw. Kontak dengan pasien Rujuk RSUD Kota Kendari
terkonfirmasi covid-19 tidak diketahui. Riw. Penyakit lain (-).

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 78 x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,9 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Suspek Covid-19

25/11/2020 (Poli anak)


NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. An. A; 3 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan bisul pada KIE
L tahun; 15 jari kelingking kiri yang dirasakan sejak 1 minggu. Keluhan lain : nyeri Insisi
kg; (+), demam (+), mual (-), muntah (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK Drainase
dbn. Riw. Pengobatan (+) salep namun keluhan belum berkurang Paracetamol Syr 120 mg/5ml
3x1 1/3 Cth
KU : CM, Sakit Ringan Cefadroxil Syr Forte 2x Cth
N : 89x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 37,9 C

Regio Digiti minimi manus dexstra:


- Inspeksi : nodus eritematosa berpustul (+)
- Palpasi : Nyeri tekan, teraba hangat

D:/ Furunkel
2 An. R; 15 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak untuk Hemodialisa Rutin. KIE
L thn; 60 Saat ini pasien mengeluhkan lemas dan kadang sesak. Demam (-), mual Rujuk Unit HD RSU
kg; (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Penyakit : Gagal Bahteramas
Ginjal 3 bulan yang lalu dan disarankan untuk HD.

KU : CM
TD : 120/70 mmHg
N : 78 x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ GGK on HD

3 An. D; 5 Pasien datang dibawa orang tua dengan keluhan batuk kering yang KIE pakai masker, jaga jarak,
P thn; 10 dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Keluhan terutama pada pagi hari dan cuci tangan, isolasi mandiri
kg; berkurang saat siang hari. Demam (-), lemas (-), napasu makan baik, BAB dirumah
dan BAK dalam batas normal. Pasien sempat berobat di Dokter praktik Puyer batuk (Ambroxol,
dan mendapat obat batuk namun keluhan belum berkurang. Riw. Asma Guaifenesin, Dexamethasone,
dalam keluarga (+). Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat Salbutamol, Vitamin C) 3x1
bepergian (-).

KU : CM, Sakit Ringan


N : 90x/mnt
P : 24x/mnt
S : 36,5 C
Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA

26/11/2020 (Poli umum)


27/11/2020 (Poli anak)
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. A; 14 Pasien datang ke Poli Anak Puskesmas dengan keluhan batuk yang KIE
thn; 43 dirasakan sejak 3 hari yang lalu, batuk berdahak berwarna putih, pilek (+), Ambroxol 30 mg 3x1
kg; 157; sesak (-), nyeri dada (-), demam (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK Dexamethasone 0,5 mg 3x1
dalam batas normal. Riw. Penyakit Asma (-). Riw. Alergi (-). Riwayat CTM 4 mg 3x1
kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat bepergian keluar daerah (-). Vit C 50 mg 3x1
Riwayat pengobatan (-).

KU : CM
N : 78 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)
D:/ ISPA

28/11/2020 (Poli anak)


NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. M; Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan gatal dan KIE hindari pencetus alergi
L 16 thn; kemerahan pada kedua tangan 1 minggu yang lalu. Demam (-), batuk (-), Betamethasone Zalf 2x1 ue
50 kg; pilek (-), sesak (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Penggunaan Cetirizine 10 mg 1x1
155 cm; sarung tangan (+). Riw. Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak diketahui.
Riw. Penyakit lain (-). Riw. Alergi dalam keluarga (-).

KU : CM, Sakit Ringan


N : 100/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Manus :
- Efflorensensi : Makula eritem pada regio manus dextra et sinistra
(+)

D:/ Dermatitis Kontak Alergi

2 An. M; 1 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak Puskesmas dengan keluhan KIE ibu untuk terus lanjutkan
L tahun 3 BAB cair > 3x sehari yang dirasakan sejak 1 minggu yang lalu. Demam ASI dan MPASI
bulan; 10 (+), batuk (-), pilek (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), BAK dalam batas IVFD Kaen3B 700 cc dalam 3
kg; normal. Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak diketahui. Riw. Penyakit lain jam pertama lanjut 10-14 tpm
(-). Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia. Riw. Pengobatan (+), pasien Drips Paracetamol 100
sempat di bawa ke dokter praktik anak dan mendapat zinc, paracetamol mg/6jm/IV
dan amoxicilin. Riwayat kontak dengan pasien Covid-19 (-). Riwayat Zinc Syr 20mg/5ml 1x1 Cth
bepergian keluar daerah (-). (lanjut sampai 10 hari)
Cek DR, Rapid Test
KU : CM, Sakit Ringan Rawat Inap
N : 98/mnt
P : 26 x/mnt
S : 37,9 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, mata cekung (+), bibir kering (+)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-), turgor kulit menurun
Ekstremitas : CRT < 2 detik

D:/ Diare dengan dehidrasi ringan sedang


3 An. T; 17 Pasien datang ke Poli Anak dengan keluhan haid tidak teratur, sebelumnya KIE
P thn; 55 siklus haid pasien memanjang > 28 hari dengan lama haid 3-5 hari, 3 Rujuk Poli Obstetri dan
kg; 154 bulan terakhir pasien mengeluh belum haid. Keluhan lain : Demam (-), Gynecology
cm; nyeri perut (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Pasien mengaku
sedang punya masalah terkait pemilihan universitas setelah lulus SMA.
Riw. Haid pertama pasien usia 13 tahun.

KU : CM, Sakit Ringan


N : 88/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,9 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)
D:/ Amenorhea Sekunder
4 An. A; 4 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak dengan keluhan batuk KIE
P thn; 10 berdahak yang dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Demam (-), pilek (+), Puyer batuk (Ambroxol,
kg; sesak (-), napsu makan baik, BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Guaifenesin, CTM, Vitamin C)
Alergi (-). Riwayat Pengobatan (-). Riwayat kontak dengan pasien Covid- 3x1
19 (-). Riwayat bepergian (-). Paracetamol Syr 120 mg/5ml
3x1 C
KU : CM, Sakit Ringan
N : 90x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 37,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ ISPA

5 An. A; 5 Pasien datang dibawa orang tua ke Poli Anak Puskesmas dengan keluhan KIE makan teratur, hindari
P thn; 10,7 muntah > 3 kali yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu. Demam (-), batuk makanan yang merangsang
kg; (-), pilek (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual (+), nyeri ulu hati (-), BAB dan pengeluaran asam lambung
BAK dalam batas normal. Pasien memiliki riwayat malas makan dan seperti makanan asam, pedas,
hanya mengkonsumsi snack, coklat dan minuman kemasan lain. Riw. coklat, teh, kopi dll
Alergi (-). Riwayat Pengobatan (-). Domperidone syr 3x1 Cth

KU : CM, Sakit Ringan


N : 88/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,5 C
Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Vomiting

30/11/2020
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Tn. D; 20 Pasien datang dibawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan BAB cair > 3x KIE
tahun; sehari yang dirasakan sejak 3 hari yang lalu. Demam (-), batuk (-), pilek Paracetamol 500 mg 3x1
(-), sesak (-), nyeri perut (+), BAK dalam batas normal. Keluhan sama (-). Loperamide 2 mg 3x1
Riw. Alergi tidak diketahui. Riw. Penyakit lain (-). Zinc 20 mg 1x1

KU : CM, Sakit Ringan


TD : 110/70 mmHg
N : 78/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan meningkat, nyeri tekan (+), turgor kulit baik
Ekstremitas : CRT < 2 detik

D:/ Diare tanpa dehidrasi


2 An. M; 3 Pasien dibawa orang tua ke IGD Puskesmas dengan keluhan kemasukan KIE
L tahun 11 sisa balon tiup pada lubang hidung kiri sejak 15 menit yang lalu. Keluhan Ekstraksi Corpus Alienum
bulan; 14 lain (-).
kg; 100
cm; KU : CM
N : 88x/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis Hidung


- Pemeriksaan hidung luar dbn
- Rhinoskopi anterior dextra : sekret (-), edema (-),
perdarahan/bekuan darah (-), polip (-).
- Rhinoskopi anterior sinistra : corupus alienum (+), sekret (-),
edema (-), perdarahan/bekuan darah (-), polip (-).

D:/ Corpus Alienum Cavum nasi sinistra

01/12/2020

NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Nn. L; 29 Pasien datang dengan keluhan nyeri pada pundak kiri dan tangan kanan KIE
tahun; post KLL sejak 1 jam yang lalu. Sakit kepala (-), pusing (-), mual (-), Wound Toilet
muntah (-), pingsan (-). O2 nasal canul 3 lpm
Paracetamol 500 mg 3x1
KU: CM
TD : 150/90 mmHg
N : 104 x/menit
P : 24 x/menit
S : 36,5 C
Pemeriksaan Fisis:
- K/L : CA-/-, SI-/-
- Thorax : simetris, nyeri tekan (+), krepitasi (-), edema (+), jejas (-),
sonor +/+, vesikuler +/+, Rhonki -/-, wheezing -/-
- Abdomen : Supel, BU kesan meningkat, timpani, nyeri tekan (-),
distensi (-), defans (-)
- Extremitas : Tampak vulnus eskoriatum ukuran 4 cm x 3 cm regio
antebrachii dextra, hiperemi (+).

D:/ Vulnus eskoriatum regio antebrachii dextra ec post KLL

2 Tn. M; Pasien datang dengan keluhan nyeri pada lutut kanan post KLL sejak 1 KIE
L 56 thn; jam yang lalu. Sakit kepala (-), pusing (-), mual (-), muntah (-), pingsan Wound Toilet
(-). Paracetamol 500 mg 3x1

KU: CM
TD : 140/90 mmHg
N : 98 x/menit
P : 20 x/menit
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis:
- K/L : CA-/-, SI-/-
- Thorax : simetris, nyeri tekan (+), krepitasi (-), edema (+), jejas (-),
sonor +/+, vesikuler +/+, Rhonki -/-, wheezing -/-
- Abdomen : Supel, BU kesan meningkat, timpani, nyeri tekan (-),
distensi (-), defans (-)
- Extremitas : Tampak vulnus laceratum ukuran 2 cm x 1 cm regio
genu dextra, hiperemi (+).

D:/ Vulnus laceratum regio genu dextra ec post KLL


3 An. N; 2 Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada wajah dan KIE kembali vaksin pada hari ke
L thn; 14 lengan kanan atas akibat gigitan dan cakaran kucing sekitar 10 jam yang 7 dan 21
kg; lalu. Keluhan lain : nyeri (+), demam (+), mual (-), muntah (-), mual (-), Wound Toilet dengan Sabun dan
muntah (-), BAB dan BAK dbn. antiseptik
Vaksin Anti Rabies 0,5 ml
KU : CM, Sakit Ringan deltoid kanan IM dan 0,5 ml
N : 89x/mnt deltoid kiri IM (Hari 0)
P : 22 x/mnt Paracetamol syr 120mg/5ml 4x1
S : 37,9 C ½ Cth
Amoxicilin Syr 125mg/5ml 3x1
Regio Facialis: Cth
- Inspeksi : Tampak Vulnus eskoriatum pada regio mentalis, eritema
(+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)

Regio Brachium Dextra :


- Inspeksi : Tampak Vulnus eskoriatum pada brachium dextra,
eritema (+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)

D:/ Vulnus eskoriatum ec cakaran kucing


4 An. Z; 2 Pasien datang dibawa orang tua ke IGD Puskesmas dengan keluhan BAB KIE ibu untuk terus lanjutkan
L thn; 10 cair > 3x sehari yang dirasakan sejak 2 hari yang lalu. Demam (-), batuk ASI dan MPASI
kg; (-), pilek (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), BAK dalam batas normal. Zinc Syr 20mg/5ml 1x1 Cth (10
Keluhan sama (-). Riw. Alergi tidak diketahui. Riw. Penyakit lain (-). hari)
Riw. Imunisasi lengkap sesuai usia. Oralit 200 ml tiap BAB

KU : CM, Sakit Ringan


N : 98/mnt
P : 26 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-, mata cekung (-), bibir kering (-)
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-), turgor kulit baik
Ekstremitas : CRT < 2 detik

D:/ Diare tanpa dehidrasi


5 An. A; 3 Pasien datang dibawa orang tua ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri KIE makan teratur, hindari
P thn; 12 ulu hati yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu. Demam (-), batuk (-), pilek makanan yang merangsang
kg; (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual (+), muntah (-), BAB dan BAK dalam pengeluaran asam lambung
batas normal. Pasien memiliki riwayat malas makan dan hanya seperti makanan asam, pedas,
mengkonsumsi snack, coklat dan minuman kemasan lain. Riw. Alergi (-). coklat, teh, kopi dll
Riwayat Pengobatan (-). Antasida syr 3x1/2 Cth

KU : CM, Sakit Ringan


N : 88/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Dyspepsia
6 An. N; 17 Pasien datang dibawa orang tua ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri KIE makan teratur, hindari
P thn; ulu hati yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu. Demam (-), batuk (-), pilek makanan yang merangsang
(-), sesak (-), nyeri dada (-), mual (+), muntah (-), BAB dan BAK dalam pengeluaran asam lambung
batas normal. Pasien memiliki riwayat sering telat makan, minum kopi seperti makanan asam, pedas,
dan makan makanan asam. Riw. Maagh (+). Riw. Alergi (-). Riwayat coklat, teh, kopi dll
Pengobatan (-). Antasida Doen 3x1
KU : CM, Sakit Ringan
TD : 110/70 mmHg
N : 88/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,5 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan epigastrium (+)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Dyspepsia

2/12/20
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 An. M; 2 Pasien datang dibawa ke IGD Puskesmas untuk kontrol luka jahitan di KIE
L thn; 11 hidung. Keluhan saat ini luka terasa gatal. Sebelumnya pasien terjatuh dari Aff Hecting
kg; atas meja dan hidung tertumbuk meja 7 hari yang lalu. Riw. Demam. Riw.
Penyakit lain (-).

KU : CM
N : 78/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Facialis :
- Inspeksi : Tampak Vulnus laceratum ukuran 2 cm post hecting
pada regio nasalis, perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (-)

D:/ Vulnus Laceratum regio nasalis post hecting

2 An. F; 2 Pasien datang di bawa ibunya ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri KIE
L thn; 10 pada perut sejak 1 hari hilang timbul. Demam (-), pilek (+), batuk (-), Paracetamol syr 120mg/5ml 3x1
kg; sesak (-), mual (-), muntah (-), BAB dan BAK dalam batas normal. Riw. Cth
Pengobatan batuk (+). Riw. Alergi (-).

KU : CM
N : 78/mnt
P : 24 x/mnt
S : 37,6 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

D:/ Abdominal Pain


3 An. F; 9 Pasien datang di bawa ibunya ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka KIE
P thn; 29 pada kaki kanan setelah terkena seng 15 menit sebelum masuk rumah Wound Toilet
kg; sakit, keluhan disertai nyeri pada kaki. Hecting
Paracetamol 500 mg 3x1/2
KU : CM Amoxicilin 500 mg 3x1/2
N : 120/mnt
P : 24 x/mnt
S : 36,6 C
Regio Dorsalis Pedis Dextra
- Inspeksi : Tampak Vulnus laceratum ukuran 10 cm x 1 cm pada
regio dorsalis pedis dextra, eritema (+), perdarahan aktif (+)
- Palpasi : nyeri tekan (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 det, pulsasi arteri dorsalis pedis
(+)

D:/ Vulnus Laceratum Dorsalis Pedis Dextra ec Seng

7/12/20
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Tn. Z; 22 Pasien di bawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan luka pada kedua kaki KIE
thn; dan tangan setelah terjatuh dari motor 30 menit yang lalu. Pasien mengaku Wound Toilet
disambar dari belakang oleh pengendara sepeda motor lain. Sakit kepala Ibuprofen 400 mg 3x1
(-), mual (-), muntah (-). Riw. Pingsan (-). Riw. Konsumsi alkohol dan Amoxicilin 500 mg 3x1
obat-obatan (-).

KU : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 90/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,6 C

Ektermitas
- Inspeksi : Tampak MultipleVulnus Eskoriatum regio dorsalis
manus dextra et sinistra, dan regio dorsalis pedis dextra er sinistra,
eritema (+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 det, pulsasi arteri dorsalis pedis
dan arteri radialis (+)

D:/ Multiple Vulnus Eskoriatum ec KLL

8/12/20
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Tn. R; 19 Pasien di bawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri pada tangan KIE
thn; kanan sekitar 30 menit yang lalu post KLL. Pasien mengaku sedang Wound Toilet
mengendarai motor dan disambar dari belakang oleh pengendara sepeda Ibuprofen 400 mg 3x1
motor lain. Sakit kepala (-), mual (-), muntah (-). Riw. Pingsan (-). Riw. Amoxicilin 500 mg 3x1
Konsumsi alkohol dan obat-obatan (-).

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 90/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,6 C

Regio Antebrachii Dextra


- Inspeksi : Tampak Vulnus Eskoriatum regio antebrachii dextra,
eritema (+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 det, pulsasi arteri radialis (+)

D:/ Vulnus Eskoriatum regio Antebrachii Dextra ec KLL


2 Nn. A; 17 Pasien di bawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri pada dagu dan KIE
thn; kaki kanan 30 menit yang lalu post KLL. Pasien mengaku dibonceng Wound Toilet
mengendarai sepeda motor dan disambar dari belakang oleh pengendara Hecting
sepeda motor lain. Sakit kepala (-), mual (-), muntah (-). Riw. Pingsan (-). Ibuprofen 400 mg 3x1
Riw. Konsumsi alkohol dan obat-obatan (-). Amoxicilin 500 mg 3x1

KU : CM
TD : 110/70 mmHg
N : 98/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Facialis et Cruris Dextra


- Inspeksi : Tampak Vulnus laceratum ukuran 2 cm x 0,5 cm pada
regio mentalis dan vulnus laceratum ukuran 4 cm x 0,5 cm regio
cruris dextra, eritema (+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 det, pulsasi arteri dorsalis pedis
dextra (+)

D:/ Vulnus Laceratum regio mentalis et cruris dextra ec KLL


3 VISUM
4 Ny. A; 27 Pasien datang dengan keluhan nyeri perut tembus belakang sejak 12 jam KIE
thn; 155 SMRS. Nyeri kepala (-), demam (-), mual (-), muntah (-), BAK dan BAB Observasi Partus Normal
cm; 63 dbn, pelepasan lendir (+), darah (+), air-air (-). HPHT 01/03/2020,
kg; G3P2A0, UK 40 minggu.

TD : 110/80mmHg
N : 80x/mnt
P : 20x/mnt
S 36,7°C
Pemeriksaan Obstetri :
Pemeriksaan Luar:
- L1 : 2 jari bpx
- L2 : punggung di sebelah kanan ibu
- L3 : bagian terbawah kepala
- L4 : masuk PAP
DJJ : 139x/mnt,
HIS : 15”25”30”

Pemeriksaan Dalam :
- Vulva/vagina : Dalam batas normal
- Portio : Lunak, menipis
- Pembukaan : Ø 5 cm
- Ketuban : (+)
- Bagian terendah : kepala
- UUK : kepala belakang
- Penurunan : H I-II
- Panggul : Kesan Cukup
- Pelepasan : Lendir (+), darah (+)

5 Ny. S; 31 Pasien datang dengan keluhan nyeri perut tembus belakang sejak 9 jam KIE
thn; 153 SMRS. Nyeri kepala (-), demam (-), mual (-), muntah (-), BAK dan BAB Observasi Partus Normal
cm; 60 dbn, pelepasan lendir (+), darah (+), air-air (-). HPHT 28/02/2020,
kg; G1P0A0, UK 40 minggu.

TD : 110/80mmHg
N : 80x/mnt
P : 20x/mnt
S 36,7°C
Pemeriksaan Obstetri :
Pemeriksaan Luar:
- L1 : 2 jari bpx
- L2 : punggung di sebelah kanan ibu
- L3 : bagian terbawah kepala
- L4 : masuk PAP
DJJ : 127x/mnt,
HIS : 15”25”25”

Pemeriksaan Dalam :
- Vulva/vagina : Dalam batas normal
- Portio : Lunak, menipis
- Pembukaan : Ø 4 cm
- Ketuban : (+)
- Bagian terendah : kepala
- UUK : kepala belakang
- Penurunan : H I-II
- Panggul : Kesan Cukup
- Pelepasan : Lendir (+), darah (+)

9/12/20
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Ny. A; 25 Pasien di bawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri pada tangan kiri KIE
thn; setelah tergores besi pagar 15 menit yang lalu. Sakit kepala (-), mual (-), Wound Toilet
muntah (-). Riw. Pingsan (-). Riw. Konsumsi alkohol dan obat-obatan (-). Hecting
Ibuprofen 400 mg 3x1
KU : CM Amoxicilin 500 mg 3x1
TD : 120/70 mmHg
N : 80/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,6 C

Regio Brachialis Sinistra


- Inspeksi : Vulnus Laceratum regio brachialis sinistra ukuran 4 cm
x 0,5 cm, eritema (+), perdarahan aktif (-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 det, pulsasi arteri radialis
sinistra (+)

D:/ Vulnus Laceratum regio brachialis sinistra ec Besi

2 Tn. B; 35 Pasien di bawa ke IGD Puskesmas dengan keluhan nyeri pada tangan KIE untuk mengistrahatkan
thn; kanan 30 menit yang lalu post KLL. Pasien mengaku mengendarai sepeda tangan kiri, Immobilisasi,
motor kemudian tiba-tiba menabrak mobil yang tiba-tiba menyebrang. kompres dingin, dan elevasi
Sakit kepala (-), mual (-), muntah (-). Riw. Pingsan (-). Riw. Konsumsi tangan kiri
alkohol dan obat-obatan (-). Cefadroxil 500 mg 2x1
Ibuprofen 400 mg 3x1
KU : CM Antasida Doen 3x1
TD : 120/80 mmHg Omeprazole 20 mg 2x1
N : 92/mnt Rujuk IGD RSUD Kota Kendari
P : 20 x/mnt
S : 36,5 C

Regio Elbow Joint Dextra


- Inspeksi : Deformitas (+), edema (+), eritema (+), perdarahan aktif
(-)
- Palpasi : nyeri tekan (+)
- ROM : Gerakan aktif pasif terbatas nyeri
- NVD : Sensibilitas baik, CRT < 2 det, pulsasi arteri radialis
sinistra (+)

D:/ Suspek Dislocation elbow Joint


3 Ny. W; Pasien datang ke IGD Puskesmas dengan keluhan bengkak pada wajah sisi KIE pasien untuk melakukan
74 thn; kanan yang dirasakan sejak 1 hari yang lalu keluhan disertai nyeri. Swab Test Covid-19 dan isolasi
Keluhan di awali sakit pada gigi sebelah kanan 5 hari yang lalu. Demam mandiri selagi menunggu hasil
(+), batuk (-), pilek (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual (-), muntah (-), nyeri Amoxicilin 500 mg 3x1
ulu hati (+), napsu makan menurun (+), BAB dan BAK dalam batas Ibuprofen 400 mg 3x1
normal. Riw. Maagh (+). Riw. Alergi (-). Riwayat Pengobatan (-). Antasida Doesn 3x1
Riwayat perjalanan keluar daerah (-). Riw. Kontak dengan pasien Dexamethasone 0,5 mg 3x1
terkonfirmasi covid-19 tidak diketahui. Rujuk RSUD Kota Kendari

KU : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 78/mnt
P : 20 x/mnt
S : 37,9 C

Pemeriksaan Fisis
K/L : CA -/-, SI -/-
Thorax : Vesikuler +/+, Rh -/-, Wh -/-
Abdomen : Supel, BU kesan normal, nyeri tekan (-)
Ekstremitas : Edema (-)

Rapid test Covid-19 : Reaktif


10/12/20
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
DIAGNOSA PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1 Tn. M; Pasien datang ke IGD Puskesmas keluhan kuku jempol kaki kiri rapuh dan KIE
21 thn; jempol membesar yang dirasakan sejak 2 minggu yang lalu. Awalnya Ekstraksi Kuku
kuku jempol kaki kiri tampak menguning kemudian rapuh, kulit disekitar Amoxicilin 500 mg 3x1
kuku membengkak. Keluhan lain (-). Riwayat keluhan sama (-). Riwayat Ibuprofen 400 mg 3x1
Pengobatan (-).
KU : CM
TD : 130/80 mmHg
N : 78/mnt
P : 20 x/mnt
S : 37,9 C

Status Dermatologik : Tampak onikolisis (+), onikodistrofi (+), subungual


hiperkeratosis (+), diskolorasi kekuningan pada digiti I pedis sinistra

D:/ Onikomikosis + paronikia

15/12/20
NAMA,
ISI DATA RINGKASAN PENYAKIT ISI DATA TINDA
NO. UMUR,
PENATALAKSANAAN KAN
BB, TB
1. Ny. N; 34 Pasien G3P2A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
th; sakit kepala (-), mual (+), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Asam folat 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Vitamin B Com 1x1
batas normal. HPHT 01/06/2020. TP 08/03/2021. Riwaayat penyakit (-).

KU : Compos mentis
TD : 110/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 20 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU 1 jari diatas pusat

D:/ G3P2A0 + Gravid 26 minggu

2 Ny. P; 29 Pasien G3P2A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (+), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Asam folat 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Vitamin B Com 1x1
batas normal. HPHT 25/08/2020. TP 01/06/2021. Riwaayat penyakit (-).

KU : Compos mentis
TD : 110/80 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU 2 jari dibawah pusat

D:/ G3P2A0 + Gravid 16 minggu

3 Ny. P; 24 Pasien G2P0A1 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (+), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Asam folat 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Vitamin B Com 1x1
batas normal. HPHT 11/08/2020. TP 18/05/2021. Riwayat penyakit lain
(-).

KU : Compos mentis
TD : 100/70 mmHg
N : 84 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU 1 jari dibawah pusat

D:/ G2P0A1 + Gravid 17 minggu

4 Ny. S; 32 Pasien G3P2A0 kontrol rutin ke posyandu. Keluhan saat ini Demam (-), KIE
thn; sakit kepala (-), mual (-), muntah (-), sakit perut (-), keluar air-air (-), Asam folat 1x1
perdarahan (-), keputihan (-), kaki bengkak (-), BAB dan BAK dalam Vitamin B Com 1x1
batas normal. HPHT 28/08/2020. TP 04/06/2021. Riwayat penyakit lain
(-).

KU : Compos mentis
TD : 110/70 mmHg
N : 80 x/mnt
P : 22 x/mnt
S : 36,6 C

Pemeriksaan Obstetri
Pemeriksaan Luar : TFU 2 jari dibawah pusat

D:/ G2P0A1 + Gravid 16 minggu

Anda mungkin juga menyukai