PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN: METODE Corona Virus

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA Apabila seseorang mengidap virus di saluran

PEER EDUCATION TERHADAP PENGETAHUAN
DAN DUKUNGAN KELUARGA PASIEN STROKE
PADA MASA PANDEMI COVID 19 DIPUSKESMAS
KOTA PALEMBANG
Disease 2019 pernapasan maka setiap bernapas, berbicara,
batuk, bersin, menyanyi, atau kegiatan lain yang
(COVID-19)
menghasilkan droplet, virus akan ikut terbawa
keluar saat aktivitas tersebut.

3. Lama hidup virus Corana dilingkungan

Virus Corona dapat bertahan hidup paling lama
pada permukaan plastik dengan durasi selama 72
jam; permukaan stainless steel selama 48 jam:
permukaan kertas atau kardus selama 24 jam;
dan permukaan berbahan tembaga selama 4 jam.

4. Tanda dan gejala

1. Perbedaan Virus Dan Bakteri
Gejala yang paling umum ditemukan adalah
Bakteri adalah organisme yang secara alami
demam dan batuk tidak berdahak, fatigue (tidak
dapat ditemukan di tubuh atau di lingkungan
SELAMAT PARMIN enak badan/pegal-pegal), kesulitan bernapas
sekitar kita. Virus mempunyai ukuran yang
(dyspnea). Banyak dari gejala yang dilaporkan
sangat kecil. Berbeda dengan bakteri,
oleh pasien COVID-19 hampir serupa dengan
kebanyakan dari virus menyebabkan penyakit
PROGRAM STUDI MAGISTER KEPERAWATAN gejala flu. Namun, pasien COVID-19 jarang

(KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH) mengeluhkan adanya gejala hidung tersumbat

2. Cara penularan
FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN
 atau pilek dibandingkan dengan flu pada  jika Anda sehat, Anda hanya perlu memakai
umumnya. masker jika Anda merawat orang yang 9. Cuci tangan
diduga terinfeksi COVID-19.  Sebelum, selama, dan setelah persiapan
5. Faktor resiko penularan  Kenakan masker jika Anda batuk atau makanan;
penyakit komorbid hipertensi dan diabetes bersin.  Sebelum makan;
melitus, jenis kelamin laki-laki, dan perokok  Masker hanya efektif bila digunakan  Sebelum dan sesudah merawat seseorang yang
aktif, kontak erat, termasuk tinggal satu rumah bersama dengan mencuci tangan yang sakit;
dengan pasien COVID-19 dan riwayat sering dilakukan dengan alkohol atau sabun  Sebelum dan sesudah merawat luka;
perjalanan ke area terjangkit merupakan faktor dan air.  Setelah pergi ke kamar mandi;
risiko dari infeksi SARS-CoV-2.
 Setelah mengganti popok atau membantu anak
di kamar mandi;
6. Pencegahan COVID 19 8. Macam-macam disenfektan
 Setelah menyentuh hidung, batuk, atau bersin;
 Antibiotik Virus Corona bersifat sensitif terhadap suhu
 Setelah menyentuh binatang, atau menyentuh
 Antiviral terutama panas dan dapat dinonaktifkan oleh
makanan hewan atau limbah hewan peliharaan;
 Vaksin cairan disinfektan yang mengandung klorin,
 Setelah menangani makanan hewan atau
pelarut lemak dengan suhu 56 derajat celcius
 Alat perlindungan diri (APD) dari virus corona menyentuh hewan peliharaan;
selama 30 menit, eter, alkohol, asam TERIMA KASIH
2019 yang paling direkomendasikan adalah  Setelah menyentuh sampah, Jika tidak bisa
perioksiasetat, deterjen, formalin, oxidizing Tidak perlu takut
masker medis/KN 95/ masker kain 3 lapis. mencuci tangan menggunakan air dan
agent, dan kloroform. Sehingga penggunaan alat dengan corona asal sabun,
 Memperkuat sistem imun dari virus corona gunakan pembersih 3M
tangan yang
selalu mengandung
di jaga y..
cuci tangan yang dijual di pasaran dan
2019. alkohol.
mengandung alkohol di atas 70% dapat secara
 Perilaku hidup sehat untuk pencegahan
optimal digunakan untuk mencegah persebaran
7. Kapan Harus Menggunakan Masker?
infeksi secara tidak langsung.